Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pramita Bekti Nastiti
"Apotek adalah salah satu bentuk sarana pelayanan kesehatan yang memiliki peranan penting dalam penyediaan, pendistribusian dan pemberian informasi tentang obat. Apotek merupakan tempat seorang Apoteker melakukan praktik kefarmasian. Apoteker berwewenang dan bertanggungjawab dalam mengatur, mengelola, dan melaksanakan segala bentuk kegiatan yang berkaitan dengan pekerjaan kefarmasian. Sebagai upaya dalam pemberian pemahaman dan pengetahuan mengenai tugas dan tanggungjawab Apoteker dalam praktik kefarmasian di apotek, maka dilakukan Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma No. 202 Depok. Apoteker penanggungjawab apotek di Apotek Kimia Farma No. 202 Depok melaksanakan tugas dan bertanggungjawab dalam pengelolaan dan pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan perundangundangan dan peraturan yang berlaku.

Pharmacy is one of health care facilities that have an important role in the supply, distribution and giving of information about the drug. Pharmacy is place of pharmacist practice. Pharmacists are authorized and responsible for organizing, managing, and implementing any measures related to the work of pharmacy. As an effort in giving understanding and knowledge of the tasks and responsibilities of pharmacists in the pharmacy, the pharmacist profession carried Pharmacist Internship in Apotek Kimia Farma No. 202 Depok. Pharmacist in Apotek Kimia Farma No. 202 Depok was doing that duties and responsibility in the management and pharmacy services in accordance with statutory provisions and regulations.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2015
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Pramita Bekti Nastiti
"Peraturan, pedoman, dan standar dalam pelayanan kesehatan diperlukan sebagai acuan dalam memberikan pelayanan kesehatan. Apoteker di pemerintahan berperan dalam pembuatan dan pelaksanaan regulasi tersebut, agar pelaksanaan pelayanan kesehatan yang dilakukan dapat dilakukan secara komprehensif dan optimal dengan tetap menjaga kualitas pelayanan, terutama pada pelayanan kefarmasian. Praktik kerja profesi apoteker di Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan mengenai tugas dan fungsi apoteker di sektor pemerintahan khususnya Direktorat Bina Pelayanan Kefarmasian. Direktorat Bina Pelayanan Kefarmasian memiliki tugas dalam melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, dan penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria, serta pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang pelayanan kefarmasian.

Regulations, guidelines, and standards in health care is needed as a reference in providing health services. Pharmacists in government has role in the creation and implementation of these regulations, so that the implementation of health care can be done in a comprehensive and optimal while maintaining the service quality, especially in the pharmaceutical services. Pharmacist internship in the Directorate General of Pharmaceutical and Medical Devices aims to provide an understanding and knowledge of the duties and functions of pharmacists in the public sector, especially the Directorate of Pharmaceutical Services. Directorate of Pharmaceutical Services has a duties to carry out the preparation of the formulation and implementation of policies, and the formulation of norms, standards, procedures and criteria, as well as providing technical guidance and evaluation in the field of pharmacy services."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2015
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Pramita Bekti Nastiti
"Pelayanan Kefarmasian di rumah sakit merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem pelayanan kesehatan rumah sakit yang berorientasi kepada pelayanan pasien, penyediaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai yang bermutu dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat termasuk pelayanan farmasi klinik. Hal ini tidak terlepas dengan adanya peran seorang Apoteker guna mewujudkan pelayanan kefarmasian yang ideal yaitu berorientasi kepada pasien (patient oriented). Praktik kerja profesi apoteker di Instalasi Farmasi RSUP Fatmawati Jakarta dilakukan untuk memberikan pemahaman dan meningkatkan, pengetahuan, mengenai kegiatan pelayanan kefarmasian di rumah sakit. Tugas khusus mengenai analisis peresepan dan penggunaan antibiotik lini ketiga pada pasien rawat inap RSUP Fatmawati di bulan April-Juni 2014 diberikan untuk menganalisis dan mengevaluasi peresepan dan penggunaan antibiotik lini ketiga sebagai upaya dalam pengendalian resistensi antibiotik. Hasil menunjukkan bahwa pemilihan antibiotik untuk pasien telah tepat dengan berdasarkan hasil kultur.

Pharmaceutical services at the hospital is an integral part of the hospital health care system oriented to patient care, the providing of pharmaceutical, medical devices, and medical consumable material that has good quality and affordable for all people including clinical pharmacy services. This is related to the role of a pharmacist in order to realize the ideal pharmaceutical services are patientoriented. Pharmacist internship at the pharmacy installation RSUP Fatmawati, Jakarta conducted to provide an understanding and improving knowledge about the activities of pharmacy services at the hospital. Specific tasks concerning the analysis of prescribing and use of third-line antibiotics in hospitalized patients RSUP Fatmawati in April-June 2014 was given to analyze and evaluate the prescribing and use of third-line antibiotics as an attempt to control antibiotic resistance. The result is the selection of appropriate antibiotics to patients was right on the basis of culture results.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2015
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library