Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Noviarni
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2006
T38031
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Noviarni
"This study decomposes the growth of Indonesia`s export into three parts: extensive margin, price and quantity. From 1993 to 2013, Indonesia`s export growth was mainly driven by price growth, which accounts for about 85% of overall export growth. This result is robust for different partners and different industries. Even in different sub-periods, Indonesia`s export is highly affected by price effect and thus sensitive to business cycle. The high contribution of price effect cannot be related to product quality, since Indonesia`s export is highly concentrated on primary products and also significant depreciation of Rupiah. It is most likely the effect of Commodity Boom. Therefore, we arrive at the conclusion that in the short run Indonesia should improve its export in less price-sensitive products or export to less price-sensitive trading partners. But to sustain a long-run stable export performance, Indonesia is better to shift its trade and/or industrial policy into more diversified in terms of products and markets, by encouraging innovation and development.

Studi ini melakukan dekomposisi pada pertumbuhan ekspor Indonesia menjadi tiga bagian: extensive margin, harga dan kuantitas. Dari tahun 1993 sampai 2013, pertumbuhan ekspor Indonesia secara umum didorong oleh pertumbuhan harga, yaitu sebesar 85% dari total pertumbuhan ekspor. Hasil ini tetap sama untuk mitra dagang yang berbeda ataupun industri yang berbeda. Bahkan dalam sub-periode yang berbeda, ekspor Indonesia masih sangat terpengaruh oleh efek harga dan dengan demikian sangatlah sensitif terhadap siklus bisnis. Tingginya kontribusi efek harga tidak bisa dikaitkan dengan kualitas produk karena ekspor Indonesia sangat terkonsentrasi pada barang primer (primary products) dan juga depresiasi Rupiah yang signifikan. Hal ini kemungkinan besar merupakan dampak dari Commodity Boom. Maka, dapat disimpulkan bahwa Indonesia dalam jangka pendek sebaiknya meningkatkan ekspor pada produk atau mitra dagang yang kurang sensitive terhadap harga. Namun untuk menjaga ekspor yang stabil pada jangka panjang, ada baiknya bagi Indonesia untuk menggeser kebijakan perdagangan dan/atau kebijakan industri kea rah yang lebih terdiversifikasi dari segi jenis produk dan pasar, dengan cara mendorong inovasi serta pengembangan produk baru yang berkualitas."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S60503
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Noviarni
"ABSTRAK
Usaha Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaannya dari Belanda tidaklah lepas dari peran Australia. Dukungan yang diberikan oleh Australia terhadap kasus Indonesia dan Belanda ini diimplementasikan ke dalam bentuk keikutsertaan Australia mewakili Indonesia diberbagai perundingan yang dilaksanakan oleh kedua negara. Usaha yang dilakukan Indonesia bersama Australia untuk mendapatkan pengakuan kedaulatan membuahkan hasil ketika pada tahun 1949 melalui Konferensi Meja Bundar, Belanda mengakui Republik Indonesia Serikat sebagai sebuah negara yang berdaulat. Hal ini tidak lepas juga dari dukungan kaum buruh Australia yang dengan tegasnya menolak berbagai bentuk penjajahan di Indonesia dan memberikan dukungan melalui aksi boikot terhadap kapal Belanda yang akan berlayar ke Indonesia. Skripsi ini membahas mengenai kebijakan politik luar negeri yang diambil Australia dalam menyikapi kasus ini dan ditulis dengan metode penelitian sejarah.

ABSTRACT
Indonesia rsquo s struggle to defend its independence from the Dutch can not be separated from the role of Australia. The support from Australia to the Indonesia in this case is implemented in the form of Australian participation in various agreement held by both countries. The struggle undertaken by Indonesia together with Australia to gain the recognition of sovereignty comes to an end when in 1949 through the Round Table Conference, Dutch acknowledge the sovereignty of the Republik Indonesia Serikat. The Australian labors pay a big role as well. They firmly reject all forms of colonialism in Indonesia. The supports from the labors can be seen in the ban on the Dutch ships action. This study using the historical method to discusses about the Australian foreign policy towards Indonesian and Dutch case. "
2017
S70114
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library