Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nisrina Ramadhyanti
Abstrak :
Niasinamida merupakan salah satu komponen produk kosmetik yang memiliki banyak manfaat, namun memiliki kemampuan penetrasi kedalam kulit yang rendah. Etosom merupakan salah satu sistem pembawa obat berbentuk vesikel dengan konsentrasi etanol yang tinggi dan dapat meningkatkan penetrasi zat aktif. Tujuan penelitian ini adalah memformulasikan sediaan gel etosom niasinamida dan mengetahui daya penetrasinya melalui kulit secara in vitro dibandingkan dengan sediaan gel kontrol. Etosom dibuat dengan metode hidrasi lapis tipis. Etosom yang di ekstruksi dengan membran Whatman 0,4 μm memberikan karakteristik dengan ukuran rata-rata 317,3 nm, indeks polidispersitas 0,266, potensial zeta 57,37 mV, dan efisiensi penjerapan sebesar 84,23%. Jumlah kumulatif niasinamida yang terpenetrasi dari gel etosom sebesar sebesar 8019,74 ± 409,99 g/cm2 dengan persentase sebesar 70,82 ± 3,62 % dan fluks 1002,47 ± 51,25 g/cm2.jam-1. Hasil tersebut lebih besar dan menunjukkan penetrasi yang lebih baik dibandingkan gel kontrol yang memiliki jumlah kumulatif niasinamida sebesar 2506,23 ± 236,90 g/cm2 dengan persentase sebesar 22,13 ± 2,09 % dan fluks 313,28 ± 29,61 g/cm2.jam-1.
Niacinamide is one of the component of cosmeutical products which has a lot of benefits, but doesn?t have good penetration into skin. Ethosome is a system that carries drug in vesicles with high ethanol concentration and it can increase drug penetration. The aims of this research are to formulate ethosomal gel containing niacinamide and to compare the in vitro penetration profile between ethosomal gel containing niacinamide and conventional niacinamide gel. The ethosome was made from thin layer hidration method. The ethosome which has extructed with 0,4 μm Whatman membrane has characteristic with average particle size 317,3 nm, polidispersity index 0,266, zeta potential 57,37, and entrapment efficacy 84,23%. Total cumulative amount of niacinamide that penetrated from ethosomal gel is 8019,74 ± 409,99 g/cm2 and the percentage is 70,82 ± 3,62 %, and its flux is 1002,47 ± 51,25 g/cm2.hour-1. Those results give better results than the conventional gel which gives total cumulative amount 2506,23 ± 236,90 g/cm2 and the percentage is 22,13 ± 2,09 %, and the flux is 313,28 ± 29,61 g/cm2. hour-1.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2015
S60677
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nisrina Ramadhyanti
Abstrak :
ABSTRAK Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian oleh apoteker. Apotek sebagai sarana penunjang kesehatan harus memberikan pelayanan kefarmasian yang tepat dan bermutu. Pelayanan kefarmasian merupakan suatu pelayanan langsung kepada pasien untuk meningkatkan kualitas hidup pasien atau mencapai hasil terapi yang pasti melalui kegiatan pekerjaan kefarmasian oleh apoteker. Salah satu cara untuk mempersiapkan calon apoteker yang berkompeten dalam melakukan pekerjaan kefarmasian di Apotek dan memberikan pelayanan yang terbaik adalah melalui pelaksanaan Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Atrika. Kegiatan ini merupakan sarana bagi calon Apoteker untuk dapat mempraktekkan secara langsung pekerjaan kefarmasian sehingga lebih mengenal dan memahami peran serta tanggungjawab apoteker di apotek. Tugas khusus dalam praktek kerja ini adalah Tata Cara Pengajuan Apotek Program Rujuk Balik (PRB) dan Penyediaan Obat Generik di Wilayah Jakarta Selatan.
ABSTRAK Pharmacy is a place for the application of pharmaceutical care by doing pharmaceutical works by pharmacists. Pharmacy has to support health and should provide good pharmaceutical care. Pharmaceutical care is a direct service to the patients to improve the patients' quality of life or to achieve definite therapeutic results through the work of medicines by a pharmacist. One way to prepare pharmacist who are competent to do the pharmaceutical works in the pharmacy and give the best services is through the Pharmacist Internship at Atrika Pharmacy. This activity aims for Pharmacy Professional Study students to be able to practice directly the pharmaceutical works to get to know and understand the roles and responsibilities of pharmacists in pharmacy. The special assignment in this Pharmacist Internship is The Procedures of Submissions for Program Rujuk Balik (PRB) Pharmacy and The Procurement of Generic Medicines in South Jakarta Area.
2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nisrina Ramadhyanti
Abstrak :
Industri farmasi memiliki peran yang penting dalam menunjang kesehatan nasional melalui aktivitasnya dalam bidang pembuatan obat. Industri farmasi harus berupaya untuk menghasilkan produk yang aman, bermutu, dan efektif, serta memenuhi standar kualitas yang dipersyaratkan secara konsisten dengan menerapkan pedoman Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB). CPOB mencakup seluruh aspek produksi dan pengendalian mutu. Apoteker memiliki peran penting dalam penerapan CPOB di industri farmasi. Praktek Kerja Profesi di PT. SOHO Industri Pharmasi merupakan salah satu sarana bagi Mahasiswa untuk mendapatkan bekal pengalaman praktis dan pemahaman secara nyata mengenai peranan dan tanggungjawab Apoteker di industri farmasi. Tugas khusus dalam praktek kerja ini adalah Analisis dan Penerapan Usulan Peningkatan Nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) Menggunakan Critical Path Method (CPM) pada Mesin Filling dan Mixing di Area Liquid Production PT. SOHO Industri Pharmasi. ...... The pharmaceutical industry has an important role in supporting the national health through its activities in drug manufacturing. The pharmaceutical industry has to produces products that are safe, have a good quality, effective, and meet the quality standards required by consistently applying the guidelines of Good Manufacturing Practice (GMP). GMP covers all aspects of production and quality control. Pharmacists have an important role in the implementation of GMP in the pharmaceutical industry. Profession Internship at PT. SOHO Industri Pharmasi is a media for pharmacy professional study students to gain practical experience and to understand the roles and responsibilities of pharmacists in the pharmaceutical industry. The special assignment in Pharmacist Internship is The Analysis and Application of Improvement to Increased The Value of Overall Equipment Effectiveness (OEE) Using Critical Path Method (CPM) on Filling and Mixing Machines in Liquid Production Area PT. SOHO Industri Pharmasi.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nisrina Ramadhyanti
Abstrak :
ABSTRAK Suku dinas kesehatan merupakan unit kerja dinas kesehatan dalam pelaksanaan kegiatan pembinaan dan pengembangan kesehatan masyarakat masing-masing wilayah kota administrasi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membentuk suku dinas kesehatan di tiap kota administrasi wilayah Provinsi DKI Jakarta, salah satunya di Jakarta Pusat. Apoteker memiliki peranan yang penting di Suku Dinas Kesehatan. Oleh karena itu, Apoteker perlu dibekali pengetahuan dan pengalaman langsung mengenai pembinaan, pengawasan, dan pengendalian sarana pelayanan kesehatan serta pelayanan kefarmasian, makanan, dan minuman. Salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut adalah melalui pelaksanaan Praktek Kerja Profesi Apoteker di salah satu Suku DInas Kesehatan yaitu Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Pusat pada bagian Seksi Sumber Daya Kesehatan. Tugas khusus dalam praktek kerja ini adalah Rekapitulasi Laporan Penggunaan Obat Rasional (POR) Puskesmas Kecamatan di Wilayah Jakara Pusat Bulan Januari - Maret 2016.
ABSTRAK The departement of health is a unit of the ministry of health in the implementation of development activities of public health in respective administration areas. DKI Jakarta Government formed a departement of health in each municipality areas in Jakarta, one of them is in Central Jakarta. Pharmacists have an important role in departement of health. Therefore, pharmacists need to have knowledge and experience of the coaching, supervising, and controlling of health-care facilities as well as pharmacy services, food, and beverages. One way to achieve this is through the implementation of Pharmacist Internship in one of the departement, moreover in Departemen of Health Administration in Central Jakarta at Health Resources Section. The special assignment in this Pharmacist Internship is The Recapitulation of Rational Medicine Usage (POR) Report of Region District Health Clinics in Central Jakarta from January to March 2016.
2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library