Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Anas
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas perbedaan pandangan politik antara al-Azhar dan Ikhwanul Muslimin dalam kudeta terhadap Presiden Mohammad Morsi pada 3 Juli 2013 lalu, pembahasan ini menjadi menarik karena al-Azhar sebagai lembaga keagamaan yang paling berpengaruh di dunia Islam pada umumnya dan Mesir pada khususnya, ikut mendukung kudeta militer yang dipimpin oleh Jenderal Abdul Fattah al-Sisi terhadap Morsi, presiden Mesir pertama yang terpilih secara demokratis dan juga diusung oleh gerakan Islam terbesar di abad 21 yaitu Ikhwanul Muslimin. Selain itu karena belum ada penelitian yang secara khusus membahas perbedaan dua lembaga ini dalam kudeta terhadap presiden Mursi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif causal explanation, yaitu penelitian yang berusaha untuk menjelaskan penyebab dari fenomena yang diamati. Adapun metode analisis data yang akan dipakai penulis dalam penelitian ini ialah analisis isi yaitu analisis data yang dilakukan melalui kajian-kajian terhadap berbagai dokumen yang berkaitan dengan topik penelitian. Untuk mendapatkan data yang akan dianalisis, penulis menggunakan metode pengumpulan data berupa studi pustaka. Tujuan peneletian ini ada dua; teoritis dan praktis. Secara teoritis memberikan kontribusi ilmiah bagi aplikasi teori dengan kerangka konseptual mengenai gerakan Islam, demokrasi dan persatuan Islam. Dan secara praktis, tesis ini diharapkan memberikan rekomendasi ilmiah berupa kerangka kerjasama antara gerakan Islam atau antara negara dan lembaga-lembaga Islam. Juga diharapkan menjadi kontribusi bagi kehidupan beragama dan bernegara di Indonesia sebagai negara muslim berpenduduk terbesar di dunia, dengan menjadikan lembaga-lembaga agama sebagai asset negara dan pendukung nasionalisme.
ABSTRACT
This thesis discusses the political differences between al-Azhar and the Muslim Brotherhood in a coup against President Mohammed Morsi on July 3, 2013. The discussion becomes interesting because of al-Azhar as one of the most influntial religious institutions in the Islamic world in general and Egypt in particular, supporting the military coup led by General Abdul Fattah al-Sisi against Morsi, the first president of Egypt's who was democratically elected and also promoted by the largest Islamic movement in the 21st century, namely the Muslim Brotherhood. There is no studies that specifically addresses the differences between these two institutions in a coup against the president Mursi. This study used qualitative methods named causal explanation, the research seeks to explain the causes of the observed phenomena. The method of data analysis will be used in this research is the analysis of the content. Analysis of the content is the data analysis was done through studies of various documents related to the research topic. To get the data, the author uses the method of data collection in the form of literature. There are two purposes of this study; theoretical and practical. Theoretically, this study hopefully will provide scientific contributions to the conceptual framework of the Islamic movement, democracy and unity of Islam. Practically, this thesis is expected to provide scientific recommendations in the form of a framework of cooperation between the Islamic movement or between the state and Islamic institutions. This research is also expected to be a contribution to the religion and state in Indonesia as the country with the largest number of Muslim population in the world, by making the religious institutions as the country's assets and nationalism.
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Anas
Abstrak :
Male thread connection ( pin thread connection ) 5 % Full Hole merupakan area yang paling rentan terjadi kerusakan retak (crack failure), yang Salah Satunya disebabkan dengan adanya pemusatan tegangan disaat menerima pembebanan. Sehingga untuk menghindari terjadinya kerusakan padanya, dilakukan suatu modifikasi desain, dengan tujuan agar tidak terjadi lagi pemusatan tegangan pada area kritis. Langkah modifikasi yang dilalcukan adalah dengan menambahkan relief groove pada pin connection, yaitu menurunkan diameter pada pin neck length dari kondisi standar. Perubanhan penurunan diameter pin neck length dari kondisi standar itu dilakukan beberapa kali, yang kemudian dianalisa dengan menggunakan simulasi komputasi metode elemen hinnga, dengan pembebanan bengkok dan puntir. Pada analisa terhadap setiap desain hasil modifikasi tersebut dilakukan pengamatan terhadap teijadinya tegangan maksimum serta besarannya. Dari data yang ada memberikan hasil bahwa penambanhan relief groove atau penurunan diameter pin neck length, meniadakan terjadinya tegangan maksimum pada area kritis, yaitu dilembah profil thread. Tegangan mal-csimum yang teljadi setelah pembcbanan bergeser ke area yang lebih halus dan luas kontumya, yailu di area relief groove. Sehingga hal itu akan mengurangi kemungkinan terjadinya kerusakan retak pada area kritis (lembah thread). Juga dengan penambahan relieg groove, kemampuan mulumya lebih baik. Dapat disimpulkan bahwa penambahan relief groove pada male thread connection akan meningkatkan kemampuan defleksi (pemuluran) sehingga pada pengoperasiannya akan lebih aman digunakan pada pengeboran yang terjadi banyak belokan (pengeboran tidak sederhana).
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S37836
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library