Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhamad Rakha Nofiansyah
"Penelitian ini membahas pengaruh ketidakpastian ekonomi terhadap biaya utang perusahaan publik di Indonesia pada periode 2016–2023 dengan menyoroti peran tata kelola perusahaan melalui proporsi komisaris independen. Penelitian ini menggunakan pendekatan data panel yang bertujuan untuk mengetahui apakah ketidakpastian ekonomi menjadi faktor risiko eksternal yang memengaruhi keputusan pendanaan perusahaan, terutama dalam hal pembiayaan melalui utang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum ketidakpastian ekonomi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap biaya utang pada model awal. Namun, ketika proporsi komisaris independen dimasukkan sebagai variabel moderasi, pengaruh tersebut tidak lagi signifikan. Temuan ini mengindikasikan bahwa meningkatnya ketidakpastian ekonomi berkontribusi pada kenaikan biaya utang, tetapi proporsi komisaris independen belum mampu secara efektif mengurangi persepsi risiko dari pihak kreditur. Hasil ini sejalan dengan teori agency cost of debt yang menjelaskan bahwa kreditur cenderung meminta kompensasi risiko melalui peningkatan suku bunga atau pengetatan persyaratan pinjaman. Oleh karena itu, penelitian ini menekankan pentingnya transparansi informasi dan penyusunan struktur modal yang bijak dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi, khususnya di negara berkembang seperti Indonesia.

This study examines the impact of economic uncertainty on the cost of debt of public companies in Indonesia during the period 2016–2023, highlighting the role of corporate governance through the proportion of independent commissioners. The study employs a panel data approach to determine whether economic uncertainty serves as an external risk factor influencing corporate financing decisions, particularly in terms of debt financing. The results indicate that, in general, economic uncertainty has a positive and significant impact on cost of debt in the initial model. However, when the proportion of independent commissioners is included as a moderating variable, this impact is no longer significant. This finding suggests that increased economic uncertainty contributes to higher cost of debt, but the proportion of independent commissioners has not been effective in reducing creditors' perception of risk. These results align with the agency cost of debt theory, which explains that creditors tend to demand risk compensation through higher interest rates or stricter loan terms. Therefore, this study emphasizes the importance of information transparency and prudent capital structure design in addressing economic uncertainty, particularly in developing countries like Indonesia. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library