Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Magda Zefanya Haryandita
"Identitas merupakan karakter yang dimiliki oleh individu dan dapat terbentuk melalui struktur kebudayaan suatu masyarakat. Kesusastraan Kanada sering kali mengangkat permasalahan identitas sebagai topik utama penulisannya. Québec sebagai wilayah frankofon Kanada menghadapi puncak isu identitasnya pada masa Révolution Tranquille. Jacques Godbout dalam novelnya yang berjudul Salut Galarneau! (1967) membawakan cerita mengenai François, lelaki asal Kanada yang tumbuh di lingkungan multikultur karena Ayah François merupakan orang Prancis dan Ibunya merupakan orang Amerika. Stuart Hall (2005) menyampaikan bahwa identitas budaya merupakan suatu identitas yang akan terus berubah tergantung dengan siapa individu tersebut berinteraksi, kapan dan di mana ia berada. Namun, pada praktiknya manusia akan bertemu manusia lain dan melakukan interaksi di tempat dan dalam situasi yang berbeda. Kemudian masyarakat yang hidup berdampingan ini akan berusaha untuk mempertahankan karakteristik dari budaya mereka masing-masing. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif dengan pendekatan tekstual pada film sebagai korpus penelitian. Penelitian juga didukung teori fokalisasi oleh Genette (1983) dan teori struktur naratif oleh Roland Barthes (1975). Hasil analisis menunjukkan François pada akhirnya menjauhkan diri dari budaya Prancis serta menunjukkan bahwa multikulturalisme berperan penting dalam pembentukan jati diri seseorang.
Identity is a character that is owned by individuals and can be formed through the cultural structure of a society. Canadian literature often raises the issue of identity as the main topic of its writing. Québec as a francophone region of Canada faced the peak of its identity issue during the Révolution Tranquille. Jacques Godbout in his novel Salute Galarneau! (1967) tells the story of François, a man from Canada who grows up in a multicultural environment because François' father is French and his mother is American. Stuart Hall (2005) said that cultural identity is an identity that will continue to change depending on who the individual interacts with, when, and where he is. However, in practice, humans will meet other humans and interact in different places and situations. Then these people who live side by side will try to maintain the characteristics of their own culture. The research was conducted using a qualitative method with a textual approach to film as a research corpus. This research is also supported by the theory of focalization by Genette (1983) and the theory of narrative structure by Roland Barthes (1975). The results of the analysis show that François ultimately distanced himself from French culture and shows that multiculturalism plays an important role in the formation of one's identity."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library