Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 101 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lee, S. T.
Taibei Shi: Hong ye shu ju, [date of publication not identified]
R SIN 495.13 LEE n (1)
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Cheon-Ho,Lee
Abstrak :
ABSTRAK
Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia mempunyai keinginan yang kuat untuk melaksanakan pembangunan ekonomi. Akan tetapi, keinginan ini tidak didukung oleh tersedianya sumber-sumber dana dari dalam negeri, mengingat Indonesia masih dihadapkan pada situasi, yang disebut dengan istilah "lingkaran kemiskinan." Dalam mendapatkan dana tersebut, pemerintah Indonesia telah banyak menerbitkan kebijakankebijakan serta mengeluarkan hukum-hukum ekonomi. Salah satu penyebabnya dalam mengeluarkan berbagai kebijakan ekonomi adalah semakin banyaknya pesaing yang menawarkan berbagai kemudahan dan insentif yang lebih menarik terhadap para penanam modal asing daripada Indonesia, misalnya negara Vietnam dan Cina. Disisi lain kebijaksanaan investasi yang dikeluarkan pemerintah Indonesia kurang menarik bagi penanaman modal asing. Untuk mengatasi keadaan tersebut, pemerintah Indoensia telah mempermudah prosedur penanaman modal, memberikan berbagai fasilitas dan insentif serta menetapkan peraturan-peraturan yang mendukung bagi terciptanya iklim investasi yang lebih baik. Tetapi di dalam pikiran penulis timbul pertanyaan apakah kebijakan-kebijakan pemerintah Indoneia selama ini sudah memadai untuk menyedot modal asing atau tidak. Begitupula penulis sebagai seorang warganegara Korea terdorong untuk meneliti bagaimana kebijakan pemerintah Indonesia itu terlihat di kaca mata pengusaha Korea, dan apa keluhan mereka sebagai salah satu investor asing terhadap infrastruktur hukum ekonomi Indonesia. Menurut penelitian Penulis, kenyataannya investor Korea tidak begitu tertarik, bahkan tidak peduli terhadap apa yang telah dilakukan pemerintah. Perhatian utama mereka adalah jaminan keamanan terhadap investasi mereka. Sikap mereka terhadap kebijakan pemerintah sangat ragu-ragu, sebab kebijakan itu seringkali berubah-ubah dan bertolak belakang. Oleh karena itu Pemerintah Indonesia harus memiliki strategi yang berbeda dalam mengundang investor dari Korea. Pendekatan hukum semata tidak akan memberi output seperti halnya pengusaha dari dunia Barat.
2001
T36513
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rosa Lee
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perkembangan kinerja keuangan sebelum dan sesudah terjadinya pandemi Covid-19 pada perusahaan-perusahaan teknologi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Analisis dilakukan dengan metode uji beda berpasangan dan regresi data panel untuk melihat pengaruh Variabel COVID-19 dan Variabel Kontrol seperti Usia Perusahaan, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Tingkat Leverage Perusahaan terhadap Variabel Kinerja Perusahaan yang dicerminkan oleh nilai Net Profit Margin. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan mean yang signifikan pada kinerja perusahan sebelum dan sesudah terjadinya pandemi COVID-19. Selain itu, secara simultan, variabel COVID-19 dan Variabel kontrol berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. Sedangkan, secara parsial, variabel COVID-19 tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja perusahaan teknologi di Bursa Efek Indonesia. ......This study aims to analyze the development of financial performance before and after the Covid-19 pandemic in technology-based companies listed on the Indonesia Stock Exchange. The analysis was carried out using the 2 paired t-test method and panel data regression to see the implication of COVID-19 Variable and Control Variables such as Company Age, Company Size, Company Growth and Company Leverage Level on Company Performance Variable as reflected by the Net Profit Margin value. The results of the analysis show that there is no significant difference in the company's performance >before and after the COVID-19 pandemic. In addition, simultaneously, the COVID-19 variable and the control variables have a significant effect on company performance. Meanwhile, partially, the COVID-19 variable has no significant effect on the performance of technology companies on the Indonesia Stock Exchange.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kyung Min Lee
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk memajukan kerangka kerja konseptual yang menjelaskan pengaruh country of origin image pada purchase intention konsumen dengan peran moderasi consumer ethnocentrism yang secara eksplisit dimodelkan dan diuraikan. Consumer ethnocentrism (CE) diuji sebagai faktor moderasi antara country of origin image dan perceived brand prestige, dan antara country of origin image dan perceived product quality, dan antara country of origin image dan purchase intention. Model yang diusulkan memberikan kesaksian tentang hasil penelitian kuantitatif dalam survei yang dilakukan dengan metode convenience sampling yang menargetkan konsumen Generasi Y yang telah menggunakan produk perawatan kulit wajah di Indonesia, yaitu 303 responden. Survey online menggunakan Google Form dengan cara snowball melalui chat Whatsapp. Analisis data digunakan Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif country of origin image terhadap perceived brand prestige, perceived product quality, dan purchase intention konsumen. penelitian ini juga menemukan bahwa perceived product quality berpengaruh signifikan terhadap purchase intention. Selain itu, consumer ethnocentrism mengurangi hubungan positif antara country of origin image dan perceivd product quality serta mengurangi perceived brand prestige. Temuan penelitian ini juga menyiratkan bahwa pemasar harus membangun strategi pemasaran yang sesuai untuk meningkatkan purchase intention konsumen Indonesia ......This research aims to advance a conceptual framework that illuminates the impact of country of origin image on consumer’s purchase intention with moderating roles of consumer ethnocentrism which is explicitly modelled and decomposed. Consumer ethnocentrism (CE) was tested as a moderating factor between country of origin image and perceived brand prestige and between country of origin image and perceived product quality. The proposed model testified drawing on the results of quantitative research in a survey conducted on a convenience sample targeting Generation Y consumers who have used facial skin care products in Indonesia, that is 202 respondents. An online survey using Google Form is conducted with snowball manner via Whatsapp chat. Data was analyzed by using Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Results indicated that there was a positive impact of country of origin image on perceived brand prestige, perceived product quality and consumers’ purchase intention. Moreover, this study also found that perceived product quality has significant effect on purchase intention. Furthermore, consumer ethnocentrism has no moderating effect on purchase intention. The findings also implied that marketers should build a suitable marketing strategy to increase consumers’ purchase intentions
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Michael Lee
Abstrak :
ABSTRAK Tesis ini membahas perumusan strategi pemasaran dan strategi IMC (Integrated Marketing Communications) sebagai hasil adanya interface marketing-finance pada produk sampo Clear dari PT Unilever Indonesia Tbk. Adanya konsep interface marketing-finance ini juga memperkuat posisi tawar pemasaran pada saat melakukan formulasi strategi di level top management. Dengan melakukan analisis perilaku konsumen, analisis persaingan di industri sampo Indonesia, dan analisis posisi merek Clear dengan menggunakan matriks GE/McKinsey, serta adanya pengaruh dari interface marketing-finance diperoleh suatu alternatif strategi pemasaran dan strategi IMC bagi Clear. Semua hal tersebut dilakukan dengan tujuan yaitu untuk meningkatkan pangsa pasar dari produk Clear sehingga dapat memaksimumkan nilai pemegang saham dalam jangka panjang maupun jangka pendek.
Abstract This thesis discusses the formulation marketing strategy and integrated marketing communications strategy in the presence of interface marketing-finance approach on Clear Brand as the research object from PT Unilever Indonesia Tbk. the existence of the concept of marketing-finance interface also strengthens the bargaining position of marketing at the time of formulation strategy with the top level management. By performing the analysis of consumer behavior, analysis of competition in Indonesia shampoo industry, and analysis of Clear brand positioning using GE/McKinsey matrix, as well as the influence of marketingfinance interface obtained alternative marketing strategy and IMC strategy for Clear brand. The objective of this research is to increase Clear?s market share that in the end will maximize shareholder value over the long term or short term period.
[Depok;;, ]: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T31875
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yeon, Lee
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
D1829
UI - Disertasi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yeon, Lee
Abstrak :
Dalam khazanah sastra Indonesia Nh. Dini dikenal sebagai pengarang sastra feminis dan dianggap sebagai seorang pelopor dalam mendobrak suatu wilayah yang sejauh ini belum pernah disentuh oleh para wanita pengarang lainnya. Hal ilu disebabkan karena tema-tema yang disajikan secara gamblang dalam karya-karyanya sangat bertentangan dengan konvensi atau norma yang berlaku dalam masyarakat, terutama mengenai hal-hal yang menyangkut persoalan wanita. Akan tetapi, dalam karya-karyanya khususnya dalam rangkaian cerita kenangannya, ditemukan bahwa dia juga mengungkapkan penghargaan terhadap budaya Jawa tradisional yang melekat pada kepriyayian Jawa. Dari latar belangkang permasalahan tersebut, disertasi ini membahas kaitan kepriyayian dan perspektif wanita Serta memulainya dengan sebuah pertanyaan, yaitu bagaimana Nh. Dini memaparkan sejumlah persoalan wanita yang pada saat bersamaan juga mengungkapkan nilai budaya tradisional, yaitu budaya kepriyayian Jawa dalam kelima cerita kenangannya. Dipilihnya kelima cerita kenangan sebagai bahan penelitian ini adalah karena kelima cerita kenangan tersebut berkaitan erat dengan sosialisi nilai tradisional serta nilai gender wanita priyayi Jawa di masa kanak-kanak, yang semua ini merupakan konsep utama dalam penelitian ini. Dari hasil pembahasan mengenai ungkapan-ungkapan Nh. Dini terhadap kepriyayian dan persepktif wanita dalam kelima cerita kenangan, diperoleh sebuah gambaran yang boleh dianggap sebagai kunci jawaban terhadap permasalahan di atas. Hasil pembahasan tersebut, terlebih dahulu menjelaskan bahwa cara dan sikap Nh. Dini dalam mengungkapkan kepriyaian dan perspektif wanita terlihat pada tataran yang berbeda tanpa terjadi ketegangan antar kedua aspek tersebut. Dari hasil analisis diketahui bahwa ungkapan Nh. Dini mengenai nilai kepriyayian terlihat sangat mencolok pada penokohan dan idenya terhadap kepriyayian telah larut secara menyeluruh dalam karya-karyanya. Sementara itu cara dan sikapnya dalam mengungkapkan perspektif wanita diwujudkan atau embodied dengan maksud ingin mempengaruhi para pembaca. Selain itu, hasil pembahasan juga memberikan gambaran bahwa ide Nh. Dini mengenai kepriyayian telah terinternalisasi pada dirinya sendiri hingga pada akhirnya mewarnai perspektif wanita yang dimilikinya. Berdasarkan hal-hal tersebut, disertasi ini menyimpulkan bahwa Nh. Dini bersikap menghargai dan menganut nilai-nilai kepriyayian khususnya yang berkenaan dengan ke'alus 'an, pengendalian emosi dan tata susila. Kelima cerita kenangan menunjukkan bahwa pada dasarnya Nh. Dini tidak menentang bahkan menerima nilai-nilai kepriyayian sebagai sesuatu yang positif bukan sebagai sebagai sesuatu yang patriarkis. Adapun pada kelima cerita kenangan terlihat perspektif wanita yang dalam hal ini adalah tanggapan Nh. Dini terhadap nilai kepriyayian yang berkenaan dengan wanita. Pada tanggapan tersebut diungkapkan bahwa yang dipermasalahkan Nh. Dini adalah diskriminasi antara wanita dan pria dalam menerapkan nilai-nilai kepriyayian dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu menjelaskan bahwa Nh. Dini bersikap menerima tatanan nilai kepriyayian, tetapi yang dituntutnya adalah bahwa tatanan tersebut semestinya juga ditujukan pada pria bukan hanya pada wanita saja. Dengan hal tersebut disertasi ini menyajikan sosok baru Nh. Dini, yaitu sebagai priyayi feminis atau sebagai feminis yang menganut nilai-nilai kepriyayian. Dari hasil penelitian ini juga ditemukan bahwa Nh. Dini merepresentasikan dan mengangkat soal priyayi Jawa bukan sebagai suatu status sosial atau suatu gelar yang terpandang dalam masyarakat, melainkan kepriyayian sebagai suatu acuan nilai yang harus terus-menerus dibangun dalam perilaku dan sikap seseorang. Mengingat bahwa kepriyayian masih melekat dalam kehidupan bermasyarakat sebagai semacam gelar kehormatan dan masih tetap diinginkan oleh sebagian anggota masyarakat untuk diterapkan pada zaman sekarang, cerita kenangan Nh. Dini memperlihatkan sebuah gambaran yang bermakna sebagai bahan pertimbangan dalam menginterpretasi kepriyayian Jawa. Nh. Dini, a well-known literary author in the Indonesian literature, has been regarded as the pioneer in feminism, as the themes of her works convey her opinions about women?s issue in a society, a subject which had never been brought up by any other author before. Although she is likely to take side in her novels and often stands against social conventions and nouns, she has shown appreciation toward the Javanese traditional cultural values, cultural values of the priyayi in her memoirs. This dissertation is an attempt to show the way Nh. Dini draws a line between two contrary aspects, the cultural values of the priyayi and the women?s perspectives, by analyzing the five selected memoirs of Nh. Dini. The reason for choosing the memoirs as the subject of this dissertation was because they are closely related to the childhood socialization of gender values as well as the traditional values which has become one of the important concerns in this dissertation. The dissertation begins by interpreting Nh. Dini?s expression about both the priyayfs and women?s perspectives. It indicates that Nh. Dini?s thoughts and attitude toward these two different values are expressed in different ways which do not conflict between one and the other. The analysis has also resulted in a conclusion that Nh. Dini?s thoughts and attitude toward the priyayi have distinctively exposed through the characters in her memoirs, the priyayi replaces with and dissolves deeply in her memoirs. Compared with her more internalized priyayi values, Nh. Dini?s thoughts and attitude about women?s issues are expressed more bluntly with the aim of influencing her readers. Through her memoirs Nh. Dini shows how her thoughts about the priyayi has naturally blended with her own life that in the end resulted in giving her new perspectives as a woman. Based on the analysis, the dissertation has proven that basically Nh. Dini respects and accepts the values of priyayi, especially those which are related to the realm of morals, manner, self control and decency, as something constructive instead of exposing it as patriarchal system. What has become an issue for Nh. Dini is that the system has discriminated the implementation of the values of priyayi against women. By showing her faith in the values of priyayi and at the same time demanding equality between men and women, Nh. Dini appears with a new image in this dissertation, as a feminist prfyayf or a feminist who has faith in the values of priyayi. In the end, her memoirs shows that the subject of her works was not to legitimatize the priyayi as a respectable social status, but to represent it as values which should be applied in anybody?s daily life through behavior and attitude. Considering that the values of priyayi still linger in society and that some groups of people are intending to preserve the existence of priyayi in the present era, the memoirs of Nh. Dini give a different perspective of how to interpret the priyayi.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
D881
UI - Disertasi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ivana Lee
Abstrak :
Courtyard sebagai ruang terbuka ke langit dengan pelingkupnya yang memberikan pembedaan terhadap adanya ruang luar dan ruang dalam dianggap sebagai solusi modern dalam berarsitektur yang memberikan inovasi dalam penanganan masalah kenyamanan iklim, kebutuhan privasi dalam lingkungan yang padat. Dalam penulisan skripsi ini akan digali peranan courtyard dikaitkan dengan konsep pola tata ruang arsitektur masyarakat tradisional. Melalui tinjauan tersebut penulisan skripsi ini akan memperlihatkan keterikatan yang erat antara kehadiran courtyard dengan latar belakang kebudayaan tradisional khususnya pada tradisi budaya Cina, India dan Bali. Dari hasil tinjauan tersebut akan disimpulkan bahwa courtyard lebih dari sekedar memberikan pembedaan terhadap adanya ruang luar dan ruang dalam ataupun solusi terhadap kenyamanan fisik. Bagi masyarakat tradisional melalui konsep orientasi tertentunya, memaknai courtyard sebagai simbolisasi yang mencerminkan konsep pandangan hidup mereka untuk menciptakan keseimbangan dan keharmonisan kehidupan manusia di dunia. Pada akhirnya, dari semua uraian tersebut akan didapatkan suatu pelajaran yang berharga mengenai konsep berarsitektur khususnya sebuah courtyard dalam pola tata ruang arsitektur. ......Courtyard--as a clear space enclosed by walls or buildings open to sky defines what is "the outside" and "the inside" and in architecture it is believed to be one of modern innovation that gives solution to climatic problem, lack of privacy in crowded environment. But in this writings, courtyard will observed through traditional society points of view considered to their spatial organization concepts. The observation will show the interconnection between courtyard and culture values of Chinese, Indian, and Balinese societies. The result showed that courtyard is more than its physical enclosure that defines "the outside" and "the inside" or its function in giving some physical comfort in particular area. In certain orientation concepts of traditional societies, courtyard acts as symbols that reflect their points of view about harmony in their lives with universe. In the end, this observation hopefully gives a wider lesson about architecture concepts especially courtyard in spatial organization concepts.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2007
S48374
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ju Yeon Lee
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami pengaruh kesadaran sponsor, gambar dan sikap terhadap Keterlibatan Keterlibatan Olahraga dan Hubungan Niat Beli. Dengan menggunakan mediasi multiple, penelitian ini akan mengeksplorasi peran mediasi dari Kesadaran Sponsor dan Gambar dengan memoderasi peran Sikap. Penelitian ini akan mengukur nilai efeknya dengan menggunakan Perusahaan Sponsor pada 18th Jakarta-Palembang Asian Games. Studi ini akan memberikan wawasan untuk Sponsoring Companies dan manajer terkait Olahraga untuk memanfaatkan peluang Sponsorship secara efektif. ......The purpose of this study is to understand the effect of sponsor awareness, image and the attitude towards the Sports Involvement and Purchase Intention Relationship. Using the multiple mediation, this research will explore the mediating roles of the Sponsor Awareness and Image with moderating role of the Attitude. This research will quantify the value of the effects by using the Sponsored Companies the the 18th Jakarta-Palembang Asian Games. This study will provide the insights for the Sponsoring Companies and Sports related managers to utilize the Sponsorship opportunities effectively.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vincent Lee
Abstrak :
Combustion synthesis, or more specifically self-propagating high temperature synthesis, is an efficient manufacturing process that is used for a variety of advanced materials including powders, near-net shape products and functionally graded materials. This project investigated the combustion synthesis of one nonstoichiometric titanium carbide system with the aim to produce high surface-area porous materials. The system investigated was the (1+x)Ti + C system where x = 1.4, x = 1.6 and x = 1.7 and were successful SHS reactions. The combusted samples produced from the x = 1.4 system were qualitatively analysed with Scanning Electron Microscopy, showing porosity variation in the distance from the ignition point. X-Ray Powder Diffraction was performed on one of the samples and shows similar composition yet differing crystal structures to some comparable TiCx compounds. Velocity Profiles were taken to determine that the reaction wavefront begins in the middle of the sample and after ignition travels more rapidly on the outside. 500W of power is required to heat the Tungsten filament to the temperature required to initiate propagation of the reaction. The x = 1.6 and x = 1.7 velocity profiles were analysed and it was concluded that the x = 1.6 reaction wavefront is faster than the x = 1.7 reaction wavefront.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S57389
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>