Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 725 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kurniawan
"Perwakilan Diplomatik RI adalah suatu organisasi intansi pemerintahan yang berada jauh di luar negeri akan tetapi aktif melaksanakan fungsinya untuk kepentingan negara dan warganegaranya dan menyelenggarakan suatu tugas pokok mewakili dan memperjuangkan kepentingan bangsa, negara, dan pemerintah Republik Indonesia serta melindungi warga negara Indonesia, badan hukum Indonesia di negara penerima dan organisasi intemasional, melalui kebijaksaanaan dan ketentuan peraturan perundang-undangan baik nasional maupun intemasional. Kedubes RI merupakan administrator dan koordinator yang menyelenggarakan tugas negara dan pemerintahan yang "beraliansi" dengan Departemen Pemerintahan yang menyelenggarakan tugas umum pemerintahan dan pembangunan di bidang politik dan hubungan Iuar negeri, karenanya dapat dikatakan bahwa Perwakilan Diplomatik pada hakekatnya adalah pelaksana politik Iuar negeri RI yang berada di garis depan Fungsi diplomatik dan fungsi konsuler telah menyatu dan fungsi konsuler yang menjadi bagian dari bidang dan tugas pada Perwakilan Diplomatik RI pada kenyataannya dapat mempengaruhi hubungan antar negara, citra Indonesia dan masalah lainnya.
Oleh karenanya, seluruh Perwakilan RI di Iuar negeri harus Iebih memperkuat fungsi konsuler yang sesuai dengan perkembangan di masa depan. Berkembangnya fungsi konsuler yang bersifat pada aspek teknis, administrasi dan pelayanan bagi masyarakat Indonesia dan asing di Perwakilan Diplomatik RI serta pentingnya persoalan konsuler yang pelaksanaannya berlandaskan dengan Undang-Undang Dasar 1945 dan Peraturan Perundang-undangan Indonesia, maka fungsi konsuler harus menjadi perhatian tersendiri bagi Pemerintah, Departemen Luar Negeri dan Perwakilan RI sepanjang belum adanya peraturan perundang-undangan yang khusus mengatur bidang kekonsuleran dan diperkuat pelaksanaannya melalui kompetensi dasar dan profesi diplomat Indonesia, sistem, kebijakan serta peraturan yang melingkupinya.
Perwakilan Diplomatik RI dalam memperkuat fungsi konsuler harus melakukan pendekatan yang khusus atas masalah-masalah atau isu konsuler yang sangat leas dan kompleks melalui pendekatan terhadap isu Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing. Oleh karena itu, Perwakilan Diplomatik, Departemen Luar Negeri, seharusnya membuat kebijakan strategis jangka panjang mengenai peningkatan kemampuan pejabat fungsi konsuler, pengembangan keahlian diplomatnya, perbaikan fungsi pelayanan konsuler yang berfokus pada orang Indonesia dan asing, dan melalui cara-cara pelatihan kepada diplomat yang memegang fungsi konsuler serta melakukan konsolidasi Iembaga-Iembaga terkait yang berhubungan dengan bidang konsuler."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T17021
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"Ketidaksesuaian hasil eksperimen di Mainz [61], Saskatoon [66] dan hasil perhitungan teoritis ChPT [60] [18] dan Pascalutsa [39] tentang amplitudo dipol listrik E0+(yp -> π °p) dengan prediksi Teorema Energi Rendah klasik [8] [9] telah menjadi diskusi yang menarik. Kami mempergunakan model hamburan π N Gross-Surya yang relativistik, kovarian, unitari dan invarian tera [21] yang diperluas pada kanal elektromagnetik yaitu reaksi fotoproduksi pion. Reaksi fotoproduksi pion netral pada proton ini dihitung sampai energi Ey C 600 MeV. Ternyata hasil yang kami peroleh bersesuaian dengan perhitungan eksperimen dan teoritik yang terbaru.

The disagreement between the recent experimental results at Mainz [61], Saskatoon [66] also the theoretical calculation of Ey+(yp --> π °p) amplitudes based on ChPT [60] [18], Pascalutsa works [39] with the classical Low Energy Theorem's prediction [8] [9] have been an interesting discussion nowadays. We extend the Gross-Surya model which is relativistic, covariant, and unitary and gauge invariant [21] to electromagnetic channel, the pion photo production. We calculate the amplitudes especially near the threshold from the low energy region up to 600 MeV. Our result surprisingly is close to the recent experimental and theoretical results than the classical one.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2000
T3686
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"Pemilik bermaksud untuk meningkatkan kapasitas Crude Distillation Unit (CDU) yang ada. Tujuan proyek ini adalah untuk meningkatkan kapasitas sebesar 20%. Kapasitas CDU akan ditingkatkan dari 125 MBSD menjadi 150 MBSD dengan komposisi minyak mentah berat baru (maks. Sulfur 0,37% wt). Tujuan lain dari proyek ini adalah untuk memverifikasi dan merancang apakah peralatan dan sistem yang ada memadai untuk kapasitas baru dengan investasi minimum, biaya operasi dan periode penutupan minimum. Perubahan kapasitas produksi akan menyebabkan perubahan dinamika fluida yang mengalir pada jaringan pipa dan peralatan eksisting yang dapat mempengaruhi tekanan fluida. Perhitungan hidraulik diperlukan untuk memahami dampak kapasitas produksi terhadap perubahan tekanan melalui pipa. Modifikasi pada penyesuaian pressure drop control valve dapat memastikan bahwa tekanan fluida di tempat tujuan (battery limit / peralatan) dapat tercapai. Hasil menunjukkan bahwa pipa dan sistem memadai untuk kapasitas baru dan tekanan pada battery limit dapat mengikuti persyaratan pemilik.

Owner intends to upgrade the existing Crude Distillation Unit (CDU). The objective of project is to upgrade the capacity by 20%. The CDU capacity shall be increased from 125 MBSD to 150 MBSD with new heavy crude composition (max. sulphur 0.37%wt). Another objective of this project is to verify and design whether the existing equipment and systems are adequate for the new capacity with minimum investment, operating cost and minimum shutdown period. Changes in production capacity will lead to changes the dynamics of the fluid flowing in the existing pipelines and equipment which can affect fluid pressure. Hydraulic calculation is needed to understand impact of production capacity on pressure changes through the pipelines. Modification on pressure drop control valve adjustment can ensure that fluid pressure at the destination (battery limit / equipment) can be achieved. Result shown that pipelines and systems are adequate for the new capacity and pressure at battery limit can follow owner’s requirement"
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1985
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"buku ini membahas tentang hukum perlindungan konsumen yang cara penyelesain sengketa."
Malang: Universitas Brawijaya Press, 2011
381.34 KUR h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"Penggunaan bahan bakar fosil hampir berbanding lurus dengan kemajuan peradaban manusia. Dengan semakin berkembangnya teknologi dan perindustrian, hal tersebut membuat semakin menipisnya persediaan bahan bakar fosil yang menjadi sumber energi utama dunia. Oleh karena itu dibutuhkan alternatif sumber energi baru untuk menunjang ketersediaan energi di masa depan yang murah, aman, dan bersih. Gasifikasi adalah salah satu solusi energi alternatif dimana dalam prosesnya terjadi perubahan bahan bakar padat (biomassa) menjadi gas secara termokimia. Dengan memanfaatkan panas dari reaksi pembakaran, maka akan terbentuk reaksi reduksi, pirolisis, dan drying (pengeringan) yang akan menghasilkan gas CO, H2, CH4, CO2, dan N2 yang dapat digunakan sebagai sumber energi. Dalam penelitian ini akan dicari pengaruh flow rate udara 50, 64, dan 90 lpm terhadap kinerja gasifikasi updraft serta karakteristik yang terjadi dengan menggunakan bahan bakar kayu karet. Hasil dari pengujian tersebut menunjukan bahwa terjadinya peningkatan nilai ER sebesar 0,2 ? 0,32 dan efisiensi gasifier sebesar 56 ? 76% setiap kenaikan flow rate udara pengujian. Sedangkan pada gas bakar, CO dan H2 terus bertambah ketika suhu meningkat namun CH4 akan mengalami penurunan persentase saat ER > 0,26

The using of fossil fuel is almost directly proportional to the advancement of human civilization. With the development of technology and industry, it makes fossil fuel supplied which known as a world?s major energy source is decreased. Therefore, a new source of alternative energy which it?s cheap, safe, and clean is needed to be found to support the availability of energy in the future. Gasification is one of the alternative solution energy which can change the solid fuels into gases by the thermochemical process. By utilizing the heat from the combustion reaction, it will form reduction, pyrolysis, and drying reaction then it will produce gases of CO, H2, CH4, CO2, and N2 which can be used as an energy source. This research will look for the influence of flow rate of air at 50, 64, and 90 lpm of updraft gasification performance and also the characteristic that occur when rubber wood is used as a fuel. The result of the tests showed that there is an increasing of ER values from 0,2 to 0,32 and also the gasifier efficiency from 56 to 76 % because the increasing of flow rate of air. While on the gas fuel, CO and H2 continue to grow when the temperature increase but CH4 will decline when ER > 0,26"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S1480
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"ABSTRAK
Penelitian ini mempelajari faktor-faktor yang melatarbelakangi lebih besarnya ekspor Thailand ke Timur Tengah, dibandingkan dengan ekspor Indonesia. Tujuannya adalah untuk mempelajari pengalaman Thailand dalam meningkatkan pertumbuhan ekspornya ke kawasan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, wawancara dan riset pustaka. Dari hasil penelitian ini, disarankan agar kapabilitas teknologi di sektor industri perlu ditingkatkan; beberapa instrumen kebijakan strategis perlu digunakan demi pembangunan industri nasional; isu infrastruktur, lingkungan bisnis dan upah buruh segera diatasi untuk memperkuat daya saing ekonomi; kolaborasi pemerintah dan sektor swasta dilembagakan; perjanjian bilateral dimanfaatkan untuk memperluas akses pasar; alokasi anggaran untuk program promosi dan misi dagang ditingkatkan.

ABSTRACT
This research studied factors underlying the greater export of Thailand to Middle East than the Indonesia?s export to that region. The objective is to study Thailand?s experiences in increasing its export to the region. The research method was qualitative by library research and interviewing. The result suggests that government enhance technological capability in industrial sector; employ strategic policies to boost the development of national industries; overcome issues in infrastructure, business environment and labor cost to strengthen economic competitiveness; institutionalize collaboration between government and private sector; optimize bilateral agreement to gain market access; allocate greater budget for promotion and trade mission.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T38737
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"Saat ini untuk mengetahui kinerja panel surya didasarkan pada daya keluaran maksimum dan fill factor pada kondisi Standard Test Condition (STC). STC merupakan kondisi standar panel surya bekerja secara ideal. Metode tersebut tidak dapat digunakan pada setiap kondisi karena faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja panel surya seperti radiasi dan suhu modul tidak tetap. Pada skripsi ini membahas perbandingan kinerja dua buah panel surya monocrystalline dengan pendekatan Gaussian (distribusi normal). Perbandingan kinerja panel surya ini dilakukan dengan cara membandingkan probabilitas dari distribusi kumulatif Gaussian pada fill factor dengan rentang radiasi dan suhu tertentu terhadap kondisi STC. Eksperimen dilakukan pada dua buah panel surya monocrystalline 180 Wp yang berbeda manufaktur dan diukur dengan menggunakan solar characteristic analyzer. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa panel surya PV A-180 memiliki kinerja lebih baik dibandingkan PV B-180 dengan perbandingan probabilitas 27,12% dan 16,09% pada eksperimen pertama serta 52,16% dan 35,74% pada eksperimen kedua.

Currently to determine the performance of the solar panel is based on maximum power output and fill factor on the Standard Test Condition (STC). STC is an ideal standard condition when solar panel works. The method couldn’t be used in any conditions because the factors that affect the performance of the solar panel are not fixed, such as radiation and temperature. This paper discusses the performance comparison of two monocrystalline solar panel with Gaussian Approach (normal distribution). Comparison of the performance of the solar panel is based on comparison of the cumulative probabilities of the Gaussian distribution on fill factor with a variety of radiation and temperature with STC. These experiments are used two different solar panels 180 Wp monocrystalline using solar characteristic analyzer. The results of these experiments indicated that the solar panel PV A-180 has a better performance than PV B-180 with probability ratio 27,12% and 16,09% in the first experiment and 52,16% with 35,74% in the second experiment.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S53181
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"ABSTRAK
Latar Belakang: Penggunaan gutaperca yang dipanaskan menghasilkan adaptasi
yang baik dan material obturasi yang homogen. Teknik kompaksi lateral panas
menggabungkan kon gutaperca utama dan aksesoris menjadi satu massa homogen
yang solid. Teknik carrier-based gutta-percha memiliki seal dan adaptasi yang
baik. Teknik downpack-backfill mengkombinasikan teknik kompaksi vertikal dan
injeksi termoplastis. Tujuan: Membandingkan adaptasi tepi sepertiga apikal
apeks antara teknik kompaksi lateral panas, carrier-based gutta-percha, dan
downpack-backfill. Metode: Preparasi saluran akar pada 90 gigi saluran akar
tunggal dan dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu kompaksi lateral panas (KLP),
carrier-based gutta-percha (T), dan downpack-backfill (DB). Adaptasi tepi
sepertiga apikal apeks ditentukan dengan melihat penetrasi pewarna di antara
material obturasi dan dinding dentin pada sampel yang dipotong melintang. Hasil:
Adaptasi tepi sepertiga apikal apeks DB paling baik, diikuti T dan KLP (p>0,05).
Kesimpulan: Adaptasi tepi sepertiga apikal apeks teknik downpack-backfill
paling baik, namun tidak berbeda bermakna.

ABSTRACT
Background: The use of heated gutta-percha can provide good adaptation and
homogeneity of obturation material. Warm lateral compaction technique
combines primary and accessory gutta-percha cones into one solid homogeneous
mass. Carrier-based gutta-percha technique has a good adaptation and sealing
ability. Downpack-backfill technique combines warm vertical compaction and
thermoplastic injection techniques. Aim: Compare the apical third marginal
adaptation of warm lateral compaction, carrier-based gutta-percha, and
downpack-backfill techniques. Methods: Ninety single rooted teeth were prepared
and assigned to three groups: warm lateral compaction (KLP), carrier-based
gutta-percha (T), and downpack-backfill (DB). Apical third marginal adaptation
was evaluated by observing the dye penetration between the obturation material
and the root canal walls on cross sectioned samples. Results: DB showed the best
apical third marginal adaptation, followed by T and KLP (p>0,05). Conclusion:
Downpack-backfill technique has the best apical third marginal adaptation, but
no significant difference was observed between the three techniques."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"Tujuan dari penelitian ini adalah mengaplikasikan metode perhitungan daya dukung sumber daya air untuk kasus daerah perkotaan padat penduduk dan daerah pedesaan. Metode daya dukung sumber daya air yang digunakan adalah metode rasional dan metode kesetimbangan air. Status daya dukung sumber daya air ditentukkan dengan membandingkan ketersediaan dan kebutuhan sumber daya air.
Hasil penelitian menunjukan bahwa status daya dukung sumber daya air berdasarkan kedua metode tersebut menunjukan status defisit pada daerah perkotaan, namun surplus pada daerah perdesaan. Dalam skala yang lebih kecil status ini bervariasi secara spasial. Verivikasi di lapangan menunjukan status daya dukung sumber daya air bertolak belakang dengan hasil perhitungan dengan kedua metode. Daerah perdesaan yang surplus ternyata di lapangan mengalami defisit, dan juga sebaliknya pada daerah perkotaan.

The purpose of this research is to apply the method of calculation capacity of water resources for cases urban areas high populated and rural areas. This research used rational method and water balance method. Status of capacity of water resources determained by comparing the availability and commodity of water resoources.
The results of the study showed that status of capacity of water resources base on both method showed status the deficit in the urban areas, but there was a surplus for rural areas. On a smaller scale this status varying in spatial. Field verification shown status capacity water resources in contrast with the calculation on with both method. Rural areas that surplus it appeared in the field suffered a deficit, and also in urban areas.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S62014
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>