Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kamilah Nuroktina Larasati
Abstrak :
Tugas karya akhir ini membahas mengenai strategi pencegahan kejahatan terhadap radikalisasi online. Radikalisasi online secara definisi adalah proses dimana individu melalui aktivitas online berinteraksi dengan menggunakan berbagai fasilitas internet, hingga menerima persepsi bahwa kekerasan sebagai metode yang tepat untuk menyelesaikan konflik sosial dan politik. Radikalisasi online dapat terjadi karena adanya penguatan dari luar. Dampak dari radikalisasi online sangat besar, karena dapat memunculkan aksi terorisme di kemudian hari. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah pencegahan kejahatan secara sosial yang melibatkan masyarakat. Pencegahan kejahatan secara sosial yang dapat digunakan adalah pemblokiran situs. Pemblokiran situs tentu saja dilakukan oleh kominfo berdasarkan 4 kriteria BNPT. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa pemblokiran dapat mencegah radikalisasi online.
This thesis discusses about crime prevention strategy of online radicalization. Online radicalization by definition is a process whereby individuals through online activities interact using various internet facilities, thus accepting the perception that violence is the right method for resolving social and political conflicts. Online radicalization can occur due to outside reinforcement. The impact of online radicalization is huge, because it can lead to terrorism in the future. Therefore, it takes a social crime prevention involving the community. Social crime prevention that can be used is blocking sites. Blocking sites done by Ministry of Communication and Information Technology RI (Kominfo RI) based on 4 criteria from National Counter Terrorism Agency (BNPT). The purpose of this research is to know that blocking can prevent online radicalization.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library