Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kallista Alsadila
Abstrak :
Dalam menjaga kualitas dan keandalan bangunan sesuai dengan standar yang berlaku selama umur pakainya, diperlukan kegiatan pemeliharaan dan perawatan yang teratur. Dengan adanya kegiatan tersebut, berbagai aspek dapat terpenuhi selama pemanfaatan gedung, seperti keselamatan, kesehatan, kenyamanan, kemudahan, dan efisiensi. Di Universitas Indonesia, terjadi beberapa fenomena yang mengakibatkan kerusakan gedung dan kerugian lain seperti, biaya dan waktu. Setelah ditelusuri, penyebabnya adalah kegiatan pemeliharaan yang kurang baik akibat tidak adanya pedoman yang lengkap, sehingga menyebabkan kerusakan komponen mekanikal. Padahal, komponen mekanikal merupakan komponen yang paling berpengaruh dalam menentukan kinerja gedung. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat pedoman standar pelaksanaan berdasarkan metode dekomposisi yang telah teruji yaitu, Work Breakdown Structure. Variabel bebas dari penelitian ini adalah komponen dari WBS, sedangkan variabel terikat adalah standar pelaksanaan pekerjaan mekanikal. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dan teknik delphi, dan validasi dengan berbagai pakar. Hasil dari penelitian ini adalah terbentuknya pedoman standar pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan dan perawatan komponen mekanikal yang mencakupi beberapa jenis gedung, sehingga dapat dijadikan acuan dan diaplikasikan di kawasan lain. ......In maintaining the quality and reliability of buildings in accordance with standards that apply during their useful life, regular maintenance and treatment work are required. With these activities, various aspects can be fulfilled during building utilization, such as safety, health, comfort, convenience, and efficiency. At the University of Indonesia, several phenomena have resulted in building damage and other losses such as costs and time. The poor maintenance activities due to the absence of complete guidelines, causing damage to the mechanical components. In fact, the mechanical component is the most influential component in determining building performance. The purpose of this study is to develop a standard implementation guideline based on a proven decomposition technique, the Work Breakdown Structure (WBS). The independent variables used are WBS level, from work types until technical specifications. The research method used is the study of literature, Delphi's techniques, and validation with various experts. The results of this study are the establishment of standard guidelines for the implementation of maintenance and treatment work of mechanical components for Universitas Indonesia that cover several type buildings and environment, that can be used as references and applied in other buildings.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kallista Alsadila
Abstrak :
Fenomena kerusakan yang terjadi pada bangunan gedung sering terjadi dan dapat memberikan dampak buruk yaitu mengganggu kinerja para penggunanya. Untuk mengatasi kerusakan tersebut perlu dilakukan pekerjaan pemeliharaan dan perawatan pada komponen arsitektur bangunan tersebut. Pada nyatanya, pada bangunan pemerintah belum adanya standar operasional prosedur yang dapat digunakan unruk dijadikan pedoman teknis pemeliharaan dan perawatan komponen arsitektur. Tidak adanya prosedur sering kali menjadi hambatan dan berdampak buruk pada saat teknis pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan dan perawatan gedung. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi komponen arsitektur pada bangunan negara, menetapkan alur komunikasi, mengembangkan prosedur dan menetapkan bentuk perencanaan k3 terkait pekerjaan pemeliharaan dan perawatan bangunan negara di Jakarta. Strategi penelitian yang digunakan adalah analisis arsip dan kuesioner kepada pakar. Dari identifikasi faktor yang penghambat, prosedur dapat dikembangkan berdasarkan literatur terkait. Hasil dari penelitian adalah standar operasional prosedur berbasis risiko yang kemudian digunakan dalam penyusunan rekomendasi perencanaan K3, sehingga dapat meningkatkan kinerja keselamatan dalam pekerjaan tersebut.
The phenomenon of damage that occurs in building buildings often occur and can adversely affect the performance of its users. To overcome the damage need to do maintenance work and maintenance on the architectural component of the building. In fact, in government buildings there is no standard operating procedures that can be used for technical guidance of maintenance and maintenance of architectural components. The absence of a procedure is often an obstacle and adversely affects the technical implementation of maintenance and maintenance work. The purpose of this research is to identify the architectural component of the state building, establish the communication channel, develop the procedure and establish the planning form of the work related to maintenance and maintenance of state building in Jakarta. The research strategy used is archive analysis and questionnaire. From identification of inhibiting factors, procedures may be developed based on related literature. The results of the study are risk based standard operation procedures used in the safety plan recommendations so as to improve safety performance in the work.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library