Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Isnaeni Fajar
"Kasus penistaan agama pada pilkada DKI tahun 2016 memberikan gambaran bagaimana evaluasi bias dapat terjadi dalam relasi antar kelompok di Indonesia. Selain karena faktor agama, persepsi ketidakadilan dapat menjadi basis evaluasi bias antar kelompok. Kami menduga bahwa perbedaan konteks adil tidak adil memiliki peran terhadap evaluasi bias. Studi eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran persepsi ketidakadilan (vs. adil) terhadap evaluasi bias berdasarkan perspektif diri dan Tuhan (N = 219; M age = 21,63; 49% perempuan). Studi eksperimen ini menggunakan desain 2 (pengambilan perspektif: diri dan Tuhan; within) x 2 (konteks: adil vs. tidak adil; between) mixed design. Evaluasi bias diukur dengan menggunakan skenario pemberian hukuman orang ketiga dimana partisipan memiliki peran sebagai orang ketiga yang dapat memberikan hukuman kepada target outgroup (pemain fiktif). Hasilnya menunjukkan bahwa konteks tidak adil (vs. adil) memiliki perbedaan yang signifikan terhadap evaluasi bias outgroup berdasarkan perspektif diri dan Tuhan. Evaluasi bias akan cenderung untuk lebih tinggi pada konteks tidak adil daripada konteks adil. Hasil ini memiliki implikasi bahwa dalam relasi antar kelompok persepsi ketidakadilan dan penggunaan perspektif diri (vs Tuhan) memiliki pengaruh terhadap evaluasi bias outgroup."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia dan Ikatan Psikologi Sosial-HIMPSI, 2017
150 JPS 15:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Isnaeni Fajar
"Subjektivitas telah menjadi salah satu isu yang diperhatikan banyak orang, termasuk orang-orang industri musik folk. Hasilnya, subjektivitas sebagai tema dalam sebagian besar lagu musik folk. Sebagai genre musik yang ideologi awalnya adalah untuk melawan pemerintah, musik folk mengabaikan ideologinya sendiri dengan membuat lagu-lagu narsistik. Salah satu lagu tersebut adalah Helplessness Blues oleh Fleet Foxes, yang cukup kuat mengangkat subjektivitas sebagai tema. Jurnal ini akan menganalisa subjektivitas dalam lagu Helplessness Blues oleh Fleet Foxes. Dengan menggunakan teori subjektivitas Lacan, lagu ini akan diamati dengan menggunakan fase triadik Lacanian; the Imaginary, the Symbolic, and the Real. Dengan menghubungkan analisa lagu dengan wawancara dengan Robin Pecknold mengenai masyarakat, akan dibuktikan bahwa subjektivitas sebenarnya telah menjadi isu yang muncul dewasa ini.

Subjectivity has become one of the issues of which people are aware. People in the contemporary folk music industry are also concerned about this issue, resulting in the use of subjectivity as the theme in most of the songs. As a music genre whose initial ideology was to go against the government, folk music neglects its own ideology by making narcissistic songs. One of those songs is Fleet Foxes’ Helplessness Blues, in which subjectivity emerges as a theme rather strongly. This article will analyze the subjectivity in Fleet Foxes’ Helplessness Blues. By applying Lacan’s theory of subjectivity, this song will be scrutinized by using Lacanian triadic phase; the Imaginary, the Symbolic, and the Real. Relating the analysis of the song with the interview of Robin Pecknold about society, it will be proven that subjectivity actually has become an issue which occurs in this day.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Isnaeni Fajar
"ABSTRAK
Pengambilan perspektif Tuhan terbukti dapat mempengaruhi evaluasi bias pada outgroup Ginges, Sheikh, Atran, Argo, 2016 . Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efek moderasi representasi Tuhan pada pengaruh pengambilan perspektif Tuhan terhadap evaluasi bias pada tiga target outgroup yang berbeda yaitu Tionghoa, non-Muslim, dan Tionghoa-non Muslim N = 219 . Partisipan diberikan skenario pemberian hukuman orang ketiga dimana mereka dapat memberikan hukuman pada outgroup dari perspektif diri dan Tuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perspektif Tuhan meningkatkan evaluasi bias pada outgroup jika dibandingkan dengan perspektif diri. Kemudian, individu cenderung menunjukkan evaluasi bias dari perspektif Tuhan yang lebih tinggi kepada outgroup non-Muslim. Akan tetapi, individu akan cenderung untuk menunjukkan evaluasi bias dari perspektif Tuhan yang lebih tinggi kepada outgroup Tionghoa pada konteks adil. Temuan ini menunjukkan bahwa konteks memiliki peran penting untuk mempengaruhi evaluasi bias pada outgroup.

ABSTRACT
God rsquo s perspective can influence evaluation bias towards outgroup Ginges, Sheikh, Atran, Argo, 2016 . This experiment aims to explore the moderation effect of God rsquo s representation in using God rsquo s perspective on three different outgroups, Tionghoa, non Muslim, and Tionghoa non Muslim N 219 . Participant were presented with third party punishment scenario which they could punish the outgroup with both self and God rsquo s perspective. Results show that God rsquo s perspective increase evaluation bias towards outgroup when compared to self perspective. Moreover, people tend to show higher evaluation bias from God rsquo s perspective towards non Muslim compared to Tionghoa. However, people tend to show higher evaluation bias from God rsquo s perspective towards Tionghoa in a fair context. These results indicate that context has an important role to influence evaluation bias towards outgroup. "
2017
T49215
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library