Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ira Rahmawati
"Peran lelang sebagai alternatif penjualan di Indonesia belum cukup basar, Secara umum hal ini disebabkan oleh pertain pelaksanaan lelang di Indonesia didominasi dan dimonopoli pemerintah (kantor lelang), kedua, dengan adanya monopoli pemerintah maka mekanisme pemasyarakatan lelang melalui swastanisasi belum dilakukan sehingga pengembangan lelang secara kelembagaan belum teroganisir. Ketiga, belum familiarnya masyarakat Indonesia terhadap penjualan melalui lelang dikarenakan adanya konotasi negatif bahwa setiap penjualan barang melalui lelang adalah barang-barang berkualitas rendah dan harganya murah. Keempat, belum memadainya somber daya manusia yang berpengalaman dan berpengetahuan datam pelaksanaan lelang.
Dengan kondisi demikian, tak heran bila pertumbuuhan lelang di Indonesia pun relatif lambat. Namun dengan cepatnya pertumbuhan dunia usaha seining dengan membesarnya investasi membuat kegiatan lelang yang ditangani Kantor Lelang Negara (KLN) makia besar pula. Upaya Pemerintah untuk naengatasinya adalah dengan menempuh kebijakan deregulasi di sektor jasa lelang dengan mengeluarkan SK Menteri Keuangan No. 47, tahun 1996, pada tanggal 25 Januari 1996 yang diikuti dengan SK Menteri Keuangan No. 229IKMK0111997 yang memberi kesempatan kepada siapapun yang berminat untuk mendirikan Balai Lelang Swasta.. Sejak itu mulailah Balai Lelang Swasta berdiri dan mencoba mensosialisasiran lelang sebagai alternatif penjualan dan pemasaran.
Sebagai sebuah mekanisme penjualan, lelang dimaksudkan untuk melayani kepentingan masyarakat (public service). Dalam prakteknya, dengan semakin menikatnya kegiatan lelang, informasi mengenai apa dan bagaimana lelang itu sendiri masih terbatas.
Lelang sebagai alternatif penjualan dan pemasaran mempunyai daya tank tersendiri. Salah satu yang utama dan paling diharapkan oleh pemilik barang dan perusahaan pelelangan adalah terciptanya liarga yang optimum. Dalam lelang, sesuai mekanisme permintaan-penawaran maka pemenangnya adalah pihak atau individu yang membenkan penawaran tertinggi.
Dalam proses pencapaian harga yang optimum, kadangkala konsumen atau peserta lelang tidak menyadari minimnya informasi yang disediakan perusahaan pelelangan sehingga yang timbul adalah estimasi dari mereka terhadap barang yang dilelang. Estimsci yang d? ilik; masing-masing bidder sangat bervariasi, ada yang terlalu tinggi (aver estimate) dan terlalu rendah (under estimate). Sering terjadi pihak yang memenangkan lelang adalah yang memilild perkiraan atau estimasi yang berlebihan sehingga dapat dicatakan kalau sebenarnya is menderita kerugian. Kerugian tersebut dapat berapa tawaran yang diajukan melebihi nilai barang yang dimenangkan sehingga kehilangan uang atau karena nilai dari barang yang dimenangkan ternyata lebih kecil atau kurang dari estimasinya sehingga timbal rasa kecewa. Inilah yang disebut dengan istilah The Winner's Curse (TWC). Hingga seat ini, belum ada data yang menunjukkan berapa orang yang telah terkena fenomena TWC, karena pihak penyelenggara lelang sendiri belum menyadari adanya fenornena ini.
Dari sudut pemasaran, TWC berkaitan dengan kepuasan kon erne khususnya peserta lelang dan aktivitas penyelenggara lelang dimasa yang akan riatang. Asset yang paling berharga bagi setiap perusahaan adalah pelanggan, karena tanpa pelanggan perusahaan tidak akan ada (Leboeuf, 1988, bal. 23). Karenanya, perusahaan yang dalam hal ini penyelenggara lelang hares memperbatikan pelanggannya. Konsumen akan berbagi rasa dan pengalaman dengan konsumen lain bila merasa puas, demildan pula biia is tidak puas (Irawan, 2002, hat 2). Bisa dibayangkan bila semakin banyak pembeli melalui lelang menyatakan ketidakpuasannya, pemasaran dan penjualan melalui lelang akan kehilangan peminat. Akibatnya, penyelenggara lelang tidak dapat menjalankan aktivitasnya sehingga pihak penyelenggara Ielang sandhi yang mengalami kerugian dan pads akhirnya kelangsungan usahanya akan berakhir. Sebelumnya, bila konsumen merasa puas selaman terus mengikuti kegiatan-kegiatan lelang yang diadakan penyelenggara lelang."
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T20197
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Rahmawati
Jakarta: TransMedia, 2013
791.1 IRA a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Rahmawati
"Bayi berat lahir rendah (BBLR) memerlukan perawatan khusus agar tumbuh dan berkembang optimal, sehingga membutuhkan perencanaan pulang yang komprehensif. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengaruh model perencanaan pulang BBLR berbasis teknologi informasi terhadap nilai stres dan kepuasan ibu, menggunakan desain nonequivalent posttest-only with control group, melibatkan 24 ibu yang memiliki BBLR di ruang perinatologi rumah sakit militer, Jakarta.
Hasil penelitian ini menunjukkan ibu pada kelompok intervensi memiliki stres lebih rendah 0,63 (p=0,031; CI 95% 0,063 s.d. 1,197) dan kepuasan lebih tinggi 0,607 (p=0,001; CI 95% -0,926 s.d. -0,288) dibandingkan kelompok kontrol. Model ini dapat menjadi alternatif intervensi keperawatan untuk menurunkan stres dan meningkatkan kepuasan ibu dengan melibatkan ayah dalam proses edukasi.

Low birth weight (LBW) neonates require special care to grow and develop optimally. It needs comprehensive discharge planning model. This research aimed to identified the influenced of comprehensive discharge planning model information-based technology toward maternal stress and satisfaction, used nonequivalent posttest-only with control group design included 24 mothers who had LBW neonates in perinatology unit at military hospital, Jakarta.
It found, maternal stress score of intervention group lower 0.63 (p=0.031; 95% CI 0.063 to 1.197) and satisfaction higher 0.607 (p=0.001; 95% CI -0.926 to - 0.288) than control group. This model could be an alternative nursing intervention, for the future studies that recommended to involve father in education process.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
T34877
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Rahmawati
"Kecemasan adalah respon emosional terhadap penilaian yang menggambarkan Keadaan khawatir,gelisah, takut, tidak tentram disertai berbagai keluhan fisik. Keadaan tersebut dapat terjadi dalam berbagai situasi kehidupan maupun gangguan sakit. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya gambaran kecemasan keluarga pasien saat menunggu anggota keluarga yang sedang dirawat di icu. Metodelogi yang digunakan adalah total sampling dari penelitian ini, yaitu keluarga yang mempunyai hubungan inti dengan pasien. Jumlah responden yang digunakan dalam penelitian sebanyak 33 orang. Hasil dari penelitian ini adalah dapat terpotret gambaran kecemasan pada keluarga pasien di ICU.

The state of worry, anxiety, fear, unrest accompanied by various physical complaints. That situation can occur in various situations of life and pain disorders. This study aimed to know the overview of the family’s member anxiety while waiting patient who are being treated in the ICU. Methodology of this study used total sampling. The core families who have a relationship with the patient. The total respondents in the study as many as 33 people. The results of this study to photographed the overview of family's anxiety of the patients in the ICU.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
S57567
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Rahmawati
"Bayi prematur menghadapi banyak tantangan ketidakseimbangan cairan untuk bertahan di lingkungan ekstrauterin, sehingga membutuhkan pendekatan asuhan keperawatan yang komprehensif. Studi kasus ini menggambarkan proses keperawatan menggunakan model Konservasi Levine untuk merawat lima bayi prematur dengan ancaman keseimbangan cairan. Pengkajian mengidentifikasi triphocognosis meliputi risiko kekurangan volume cairan dan masalah cairan lainnya. Perawat anak merawat sesuai kompetensi, seperti pemantauan kesesuaian cairan masuk dan kebutuhan, pengurangan jumlah insensible water loss, blood management, dan peningkatan kemampuan minum melalui mulut. Intervensi membantu bayi prematur dan keluarga berhasil beradaptasi untuk mencapai wholeness. Penerapan model ini menyediakan pengalaman asuhan keperawatan yang komprehensif sebagai referensi untuk kasus serupa selanjutnya.

Preterm infants faces many challenges of fluid imbalance for survive in the extrauterine environment. It needs comprehensive nursing care approach. This study describes a nursing process using Levine’s Conservation model to care five preterm infants with threat to fluids imbalance. The assessments identified triphocognosis including risk of deficient fluid volume and other related problems. Pediatric nurse care according to competencies, such as monitoring the suitability of fluid intake and requirement, reducing the amount of insensible water loss, blood management, and increased oral feeding ability. The interventions helped the preterm infant and family adapt successfully to achieve wholeness. This application of model provides a comprehensive nursing care experience as reference for future similar cases."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Rahmawati
"ABSTRAK

Bullying adalah jenis kekerasan yang sering terjadi di lingkungan sekolah yang dapat mengakibatkan siswa-siswi mengalami masalah dalam prestasi akademis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara bullying dengan prestasi akademis siswa di SMA X di Jakarta. Desain penelitian ini adalah deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian ini berjumlah 140 siswa-siswi kelas X dan XI dengan menggunakan stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara kejadian dan jenis bullying dengan prestasi akademis siswa. Namun, ada hubungan antara frekuensi bullying dengan prestasi akademis siswa. Diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi pihak sekolah dan bidang ilmu keperawatan.


ABSTRACT

Bullying is a kind of violence that often occur in school environment which result in student having problem with academic achievement. This study aimed to measure the relationship of bullying and academic achievement at senior high school X in Jakarta. Design of this study is descriptive corellative with cross sectional approach. Respondents in this study are 140 students in grade 10 and 11 with stratified random sampling. The results of this study show that there are not relationship between prevalence and type of bullying with student?s academic achievement. But, there are relationship between frequent of bullying with student?s academic achievement. Hope this study can be useful for the school and for the field of nursing science.

"
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
S60413
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library