Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Intan Purnamasari
Abstrak :
Sarang burung walet mengandung glikoprotein, asam lemak, dan epidermal growth factor yang diketahui memiliki aktivitas antioksidan dan anti-aging yang potensial. Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh aktivitas antioksidan dan anti-kolagenase dari ekstrak secara in vitro, serta mengetahui reaksi iritasi dan manfaat dari sediaan krim esktrak air sarang burung walet sebagai krim anti-aging pada sukarelawan wanita setelah produk diaplikasikan langsung kepada kulit. Metode ekstraksi menggunakan pelarut aquabidestilata, lalu dikeringkan dengan liofilisasi, selanjutnya diuji kadar protein dalam ekstrak. Aktivitas antioksidan diuji dengan DPPH dan penghambatan kolagenase diuji dengan kit kolagenase inhibitor. Stabilitas fisik krim diuji selama 12 minggu. Uji iritasi kulit dilakukan pada 32 wanita dengan patch oklusif. Uji efikasi sediaan krim anti-aging dilakukan pada 31 wanita dengan durasi pemakaian produk selama 28 hari. Hasil penelitian didapatkan bahwa kadar protein dari ekstrak sarang burung walet adalah 52,08%. Nilai dari IC50 antioksidan adalah 734,52 μg/mL sedangkan nilai IC50 dari aktivitas penghambatan kolagenase adalah 118,86 μg/mL. Krim anti-aging ekstrak air sarang burung walet stabil secara fisik selama 12 minggu. Krim anti-aging ekstrak air sarang burung walet tidak/sedikit menyebabkan iritasi kulit serta memberikan peningkatan yang signifikan secara statistik (p < 0,05) terhadap parameter serat kolagen, elastisitas kulit, kelembaban kulit dan penurunan pigmen kulit setelah 28 hari penggunaan produk. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak air sarang burung walet memiliki aktivitas anti-kolagenase yang cukup kuat, sediaan krim ekstrak air sarang burung walet stabil secara fisik selama 12 minggu dan setelah diuji klinis terbukti efektif untuk mencegah penuaan dini di kulit dengan perubahan nilai parameter aging. ......Edible bird’s nest contains glycoproteins, fatty acids, and epidermal growth factors which are known to have potential antioxidant and anti-aging activities. The purpose of this study was to obtain antioxidant and anti-collagenase activity from extracts, as well as irritation reactions and efficacy of edible bird’s nest water extract cream as an anti-aging cream in women volunteers after product being applied directly to the skin. The extraction method used aquabidestilata solvent, then the liquid extract dried by lyophilization, after that determination the protein content in the extract. Antioxidant activity was tested with DPPH and collagenase inhibition activity was tested with a collagenase colorimetric assay kit. The physical stability of the cream was tested for 12 weeks. The skin irritation test was performed on 32 women with an occlusive patch test. The effectiveness test of anti-aging cream was carried out on 31 women with a duration of 28 days of product application. The results showed that the protein content of edible bird's nest was 52,08%. The IC50 value of the antioxidant was 734,52 μg / mL while the IC50 value of the collagenase inhibition activity was 118,86 μg / mL. Water extract of edible bird’s nest anti-aging cream was physically stable for 12 weeks Water extract of edible bird’s nest anti-aging cream did not or slightly cause skin irritation and provided a statistically significant increase (p < 0.05) in the three parameters of aging, that were collagen fibers, skin elasticity, skin moisture and a significant reduction in skin pigment color (p < 0.05) after 28 days of product application. The conclusion of this study is that the water extract of edible bird's nest has quite strong anti-collagenase activity, water extract of edible bird’s nest anti-aging cream is physically stable for 12 weeks and has been proven effective in preventing premature skin aging by improving the value of the aging parameters.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Intan Purnamasari
Abstrak :
Keterlambatan pembayaran klaim BPJS berdampak pada peningkatan beban biaya yang tinggi bagi rumah sakit yang akan mempengaruhi mutu pelayanan kesehatan yang diberikan. Tesis ini membahas tentang dampak keterlambatan pembayaran klaim jaminan kesehatan nasional (JKN) terhadap cashflow dan mutu pelayanan pasien JKN di Rumah Sakit Umum Daerah Majalengka tahun 2020. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode Cross Sectional pada Rumah Sakit Umum Daerah Majalengka. Hasil penelitian menunjukkan penyebab terjadinya keterlambatan pembayaran klaim JKN di rumah sakit umum daerah majalengka karena adanya proses administrasi yang kurang lengkap, dan semakin banyak terjadinya perubahan syarat yang tidak pasti dan tidak sesuai dengan prosedur pengajuan klaim yang berdampak terhadap cashflow dan mutu pelayanan pasien, juga diperlukan penambahan kualitas sumber daya manusia yang nantinya akan diperuntukkan membantu prosedur pembayaran klaim. Upaya yang dilakukan rumah sakit dalam mengatasi keterlambatan pembayaran klaim oleh BPJS Kesehatan dengan melakukan pinjaman dari bank daerah (Bank BJB) dan pihak rumah sakit bekerjasama dengan Koperasi Karyawan dibidang farmasi untuk pemenuhan obat-obatan yang diperlukan untuk kegiatan oprasional di rumah sakit. Selain itu perlu ada penelitian lebih lanjut terkait penyesuaian dampak keterlambatan pembayaran klaim. ......The delay in payment of BPJS claims has impacts on increasing the hospital's high-cost burden, which will affect the quality of health services provided. This study discusses the impact of late payment of national health insurance (called JKN) claims on cash flow and service quality for JKN patients at the Majalengka Regional General Hospital in 2020. A qualitative study using the Cross-Sectional method was used in this research. The results showed that the cause of the late payment of JKN claims at the Majalengka regional general hospital was due to the incomplete administrative processes. The increasing changes of uncertain and incompatible conditions with claim submission procedures also impact cash flow and patient service quality. Moreover, It is also necessary to improve the quality of human resources to assist in claim payment procedures. The hospital has made efforts to overcome late claim payments by BPJS Kesehatan by making loans from regional banks (BJB Bank). In collaboration with employee cooperatives in the pharmaceutical sector, the hospital supplies medicines needed for operational activities at the hospital. Besides, further research is needed related to adjustments for the impact of late claim payments.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Intan Purnamasari
Abstrak :
Keterlambatan pembayaran klaim BPJS berdampak pada peningkatan beban biaya yang tinggi bagi rumah sakit yang akan mempengaruhi mutu pelayanan kesehatan yang diberikan. Tesis ini membahas tentang dampak keterlambatan pembayaran klaim jaminan kesehatan nasional (JKN) terhadap cashflow dan mutu pelayanan pasien JKN di Rumah Sakit Umum Daerah Majalengka tahun 2020. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode Cross Sectional pada Rumah Sakit Umum Daerah Majalengka. Hasil penelitian menunjukkan penyebab terjadinya keterlambatan pembayaran klaim JKN di rumah sakit umum daerah majalengka karena adanya proses administrasi yang kurang lengkap, dan semakin banyak terjadinya perubahan syarat yang tidak pasti dan tidak sesuai dengan prosedur pengajuan klaim yang berdampak terhadap cashflow dan mutu pelayanan pasien, juga diperlukan penambahan kualitas sumber daya manusia yang nantinya akan diperuntukkan membantu prosedur pembayaran klaim. Upaya yang dilakukan rumah sakit dalam mengatasi keterlambatan pembayaran klaim oleh BPJS Kesehatan dengan melakukan pinjaman dari bank daerah (Bank BJB) dan pihak rumah sakit bekerjasama dengan Koperasi Karyawan dibidang farmasi untuk pemenuhan obat-obatan yang diperlukan untuk kegiatan oprasional di rumah sakit. Selain itu perlu ada penelitian lebih lanjut terkait penyesuaian dampak keterlambatan pembayaran klaim. ......The delay in payment of BPJS claims has impacts on increasing the hospital's high-cost burden, which will affect the quality of health services provided. This study discusses the impact of late payment of national health insurance (called JKN) claims on cash flow and service quality for JKN patients at the Majalengka Regional General Hospital in 2020. A qualitative study using the Cross-Sectional method was used in this research. The results showed that the cause of the late payment of JKN claims at the Majalengka regional general hospital was due to the incomplete administrative processes. The increasing changes of uncertain and incompatible conditions with claim submission procedures also impact cash flow and patient service quality. Moreover, It is also necessary to improve the quality of human resources to assist in claim payment procedures. The hospital has made efforts to overcome late claim payments by BPJS Kesehatan by making loans from regional banks (BJB Bank). In collaboration with employee cooperatives in the pharmaceutical sector, the hospital supplies medicines needed for operational activities at the hospital. Besides, further research is needed related to adjustments for the impact of late claim payments.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library