Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ilham Maulana
Abstrak :
Penerjemahan merupakan ilmu yang sudah ada sejak dahulu. Namun dalam pengerjaannya masih banyak ditemui kendala. Salah satu kendalanya adalah dalam penerjemahan idiom. Dalam penerjemahan idiom tidak hanya melibatkan dua bahasa yang berbeda tetapi melibatkan dua budaya juga yang berbeda. Dalam penerjemahan idiom bahasa Jepang ke dalam bahasa Indonesia, idiom yang terasa sulit untuk diterjemahkan adalah idiom ki karena begitu banyak makna ki dan padanannya dengan berbagai partikel membentuk idiom. Oleh karena itu skripsi ini membahas mengenai cara penerjemahan yang tepat dan untuk mengetahui korelasi makna idiom dan pembentuknya khususnya untuk idiom frase verbal ki ga- dalam novel Densha Otoko. Metode penerjemahan yang dikemukakan oleh Newmark, Teknik penerjemahan yang dikemukakan Hoed serta Strategi yang dikemukakan oleh Baker dalam penerjemahan terutama dalam penerjemahan idiom menjadi landasan untuk melakukan analisis dalam penerjemahan idiom frase verbal ki ga-. Data yang didapatkan dari novel Densha Otoko kemudian dianalisis dan diterjemahkan setelah itu dikelompokkan. Kemudian didapatlah hasil bahwa ternyata dari 27 idiom frase verbal ki ga- yang dianalisis diketahui 18 idiom dapat diterjemahkan menjadi bentuk non-idiom, 2 idiom dapat mengalami omission dalam penerjemahannya, dan 7 idiom dapat ditentukan maknanya oleh makna pembentuknya. Langkah-langkah analisis penerjemahan yang dilakukan mencakup analisis konteks cerita, kemudian terjemahan kata perkata lalu menerjemahkan idiom secara harfiah untuk melihat hubungan makna idiom dengan makna pembentuknya. Setelah itu dilakukan penyerasian dengan memilih metode,teknik, dan strategi yang tepat untuk menerjemahkan TSu. Pada tahap akhir dilakukan penyerasian dengan mengecek makna TSa apakah sudah sepadan atau belum dan jika didapatkan lebih dari 1 TSa dilakukan pemilihan salah satu TSa berdasarkan argumen yang tepat.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S13674
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ilham Maulana
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak jaringan politik pada perusahaan terhadap biaya utang perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Temuan dalam penelitian ini adalah jaringan politik dalam perusahaan secara signifikan berpengaruh positif terhadap biaya utang yang dibayarkan perusahaan Penjelasan dari temuan ini memperkuat teori bahwa terjadi inefisiensi pada perusahaan dengan jaringan politik yang berdampak pada kinerja yang lebih rendah dan meningkatkan persepsi resiko kreditor Hal ini diperkuat dengan temuan bahwa perusaan dengan jaringan politik memiliki 1 tingkat leverage lebih tinggi 2 pertumbuhan lebih rendah 3 kemungkinan mengalami kerugian lebih tinggi 4 kemungkinan mengalami ekuitas negatif lebih tinggi. ...... This research aims to investigate the impact of political connection to the cost of debt of Indonesian listed companies The main finding of this research includes a significant positive relation between politically connected firms and their cost of debt The findings of this research support the existing theory that politically connected firms tend to be inefficient This inefficiency affect firms performance and increase the risk perception of creditors We also find that politically connected firms have a significantly 1 Higher extent of leverage 2 Lower growth rate 3 Higher likelihood of reporting a loss 4 Higher likelihood of having a negative equity
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46772
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ilham Maulana
Abstrak :
Turbo expander TE dan Model Predictive Control MPC diusulkan untuk digunakan pada unit depropanizer untuk meningkatkan recovery propana dan memperbaiki kinerja pengendalian di unit tersebut. Model yang digunakan dalam MPC adalah model first-order plus dead time FOPDT, yang diuji kinerja pengendaliannya menggunakan pengujian perubahan set point SP dan gangguan, dengan ukuran kinerjanya menggunakan integral of absolute error IAE. Hasilnya menunjukkan bahwa penggunaan TE pada depropanizer mampu meningkatkan recovery propana sebesar 8,44 dari 82,11 menjadi 90,55. Sedangkan untuk struktur pengendalian, digunakan pengendalian tekanan pada TE menggunakan pengendali proportional-integral, PI, pengendalian komposisi propana pada aliran distilat menggunakan MPC dan pengendalian tekanan kolom depropanizer menggunakan MPC. Setelah melakukan pengujian perubahan SP didapatkan bahwa kinerja pengendali MPC pada pengendali komposisi dan pengendali tekanan depropanizer dapat memperbaiki kinerja pengendali PI sebesar 1,62 dan 93,40. Sedangkan pada pengujian terjadinya gangguan didapatkan bahwa kinerja pengenali MPC pada pengendali komposisi dan pengendali tekanan depropanizer dapat memperbaiki kinerja pengendali PI sebesar 60,54 dan 6-,21 sehingga pengendali MPC lebih baik dibandingkan pengendali PI untuk digunakan pada pengendali komposisi dan pengendali tekanan pada depropanizer yang menggunakan Turbo Expander.
Turbo expander TE and Model Predictive Control MPC is suggested for depropanizer unit to increase propane recovery and improve control performance of the unit. The model used in the MPC is first order plus dead time FOPDT, which tested the performance of the control using set point and disturbance change test with measurement of the performance using integral of absolute error IAE. As a result, use of TE in the depropanizer able to increase recovery of propane of 8,44 from 82.11 to 90.55. As for the control structure, pressure control is use on the TE using proportional integral control, composition control in the distillate flow using MPC, and pressure control in depropanizer column using MPC. After doing SP changed test, the result showed performance of MPC controller at composition control and pressure control in depropanizer can improve performance compared by PI controller of 1.62 and 93.40. and then for disturbance rejection test, the result showed the MPC controller perfromance can improve PI controller performance at composition control and pressure control in depropanizer is able to improve PI controller performance by 60.54 and 60.21. So that, MPC controller is better than PI controller if it use at composition controller and pressure controller in depropanizer unit with Turbo Expander.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adam Ilham Maulana
Abstrak :
Air merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia dan sebagian besar aktivitas manusia tidak luput dari penggunaan air. Salah satu aktivitas yang paling banyak menggunakan air adalah berwudu. Sehingga, penelitian yang merujuk kepada upaya penghematan air di kala berwudu perlu dilakukan, seperti pembuatan sistem keran otomatis yang mampu mengefisiensikan penggunaan air. Penelitian ini merupakan salah satu upayanya dengan memanfaatkan sistem otomatis berbasis PIR Sensor dan IR Sensor guna mengaktifkan sistem buka/tutup dari keran wudu. Untuk melihat seberapa baik sistem yang didesain mampu menghemat penggunaan air, pengambilan data menggunakan alat ukur berupa Flowmeter K24 yang telah dikalibrasi sedemikian rupa. Sistem ini diklaim mampu menghemat penggunaan air hingga 43.23% saat digunakan untuk berwudu. Tentunya, penghematan air yang dihasilkan oleh sistem otomatis ini akan berdampak kepada penghematan biaya operasionalnya hingga lebih dari 40%. Disamping upaya penghematan yang ditawarkan oleh sistem otomatis ini, kenyamanan hingga keawetan dari sistem ini tidak luput dari perhitungan. Dari segi kenyamanan, sistem otomatis ini didesain mampu menyesuaikan dengan kemampuan tubuh manusia yang cenderung bervariatif dan dari segi keawetan, sistem otomatis ini didesain memiliki fitur pencegah overheat yang mampu meningkatkan usia atau masa pakainya. ......Water is one of the basic human needs and most human activities can not escape the use of water. One of the activities that use the most water is ablution. Thus, research that refers to efforts to save water during ablution needs to be done, such as making an automatic faucet system that can reduce water use. This research is one of the efforts by utilizing an automatic system based on PIR Sensor and IR Sensor to activate the open/close system of the ablution faucet. To see how well the designed system can save water use, data collection uses a measuring instrument in the form of a Flowmeter K24 that has been calibrated in such a way. This system is claimed to be able to save up to 43.23% of water usage when used for ablution. Of course, the water savings generated by this automated system will have an impact on operational cost savings of up to more than 40%. Besides the savings efforts offered by this automated system, the comfort and durability of this system cannot be overlooked. In terms of comfort, this automatic system is designed to be able to adapt to the ability of the human body which tends to vary, and in terms of durability, this automatic system is designed to have an overheating prevention feature that can increase its lifetime.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library