Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 47 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hanifa
"Gel IgY anti-ComD S.mutans bekerja dengan inaktivasi gen comD sehingga menurunkan kemampuan komunikasi S.mutans yang berakibat terhambatnya pembentukan plak. Kitosan memiliki sifat antibakteri dan pengawet.
Tujuan: Mengetahui pengaruh penggunaan gel IgY anti ComD S.mutans dan kitosan terhadap jumlah S.mutans dalam saliva subjek karies dan bebas karies.
Metode: 40 subjek diaplikasikan gel selama tujuh hari. Sebelum dan sesudah perlakuan, saliva subjek diisolasi dan dibiakkan di TYS20B. Jumlah koloni S.mutans dihitung.
Hasil: Penurunan rerata jumlah S.mutans terjadi pada kelompok subjek yang diaplikasikan gel IgY anti ComD S.mutans.
Kesimpulan: Gel IgY anti ComD S.mutans dan kitosan tidak dapat menurunkan jumlah S.mutans dalam saliva.

Gel IgY anti-ComD S.mutans decreasing the ability of S.mutans to start the plaque formation. Chitosan has antibacterial and preservative properties.
Objective: Evaluate the effect of gel containing IgY anti ComD S.mutans and chitosan on numbers of Salivary S.mutans in Subjects.
Method: 40 subjects used this gel for seven days. Before and after treatment, subjects’ saliva was isolated and cultured in TYS20B. The number of salivary S.mutans were counted.
Result: Reduction happen in groups that were given gel containing IgY anti ComD S.mutans
Conclusion: Gel containing IgY anti ComD S.mutans and chitosan is unable to decrease the number of salivary S.mutans.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2013
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanifa
"

Telah dibuat model tekanan anisotropik pada modifikasi gravitasi EMSG (Energy Momentum Squared Gravity) untuk menyelidiki lebih dalam pengaruh tekanan anisotropik terhadap massa, densitas energi, dan profiles bintang neutron. Persamaan medan Einstein digunakan dan dimodifikasi dari definisi aksi dan densitas Lagrangian untuk menghasilkan persamaan TOV (Tolman–Oppenheimer–Volkof) termodifikasi sebagai hasil rumusan nilai massa dan tekanan radial bintang neutron. Digunakan model anisotropik Doneva-Yazadjiev (DY) untuk dibahas secara analitik sampai ke perhitungan numerik. Perhitungan numerik persamaan keadaan bintang neutron dengan hiperon menggunakan parameter BSP dan SU(6). Program ini juga dimodifikasi dari model standar dengan menambahkan fungsi kecepatan suara. Hasil relasi massa-radius menunjukkan massa bintang menjadi 2 sampai 2,5 kali massa matahari terhadap aplikasi EMSG di model tekanan isotropik dengan parameter BSP. Hasil prediksi massa maksimum bintang pada model ini sensitif terhadap data observasi pulsar baru-baru ini pada pengukuran massa dan radius PSR J0740+6620.


We have made an anisotropic pressure model of neutron stars into Energy Momentum Squared Gravity (EMSG) to investigate impact of neutron star mass, energy density, and profiles due to anisotropic pressure factor. Einstein field equation is used and it is modified from least action priciple and Lagrangian density to extract modified TOV (Tolman–Oppenheimer–Volkof) equations as radial mass and pressure results. Doneva-Yazadjiev (DY) anisotropic model is used to discuss this model analytically and numerically. Numerical details has been using BSP and SU(6) equation of state with hyperon and these are modified from standard model by adding speed of sound function. We show that the mass-radius relations incerase neutron star mass to 2-2,5  from BSP model in EMSG. The maximum mass and radius prediction of this model corresponds with PSR J0740+6620.

"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad S. Hanifa
"Selama berabad-abad, Kota Yerusalem menjadi ajang pertikaian yang seakan tiada akhirnya. Berbagai bangsa telah datang silih berganti menguasai kota tersebut. Hingga kini, Kota Yerusalem masih tetap menjadi ajang persengketaan antara Palestina dan Israel, dimana kedua negara sama-sama bermaksud menjadikan Kota Yerusalem sebagai ibukota masing-masing negara. Konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel bersumber pada dorongan nasionalisme. Semangat nasionalisme Bangsa Palestina dan Bangsa Yahudi mengalami benturan yang kemudian berkembang menjadi sualu konflik terbuka, dimana keduanya bercita-cita untuk mendirikan negara dan ibukota di atas wilayah yang sama. Hingga kini, telah dilakukan berbagai upaya penyelesaian yang melibatkan mediasi pihak ketiga untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.
Tujuan penelitian ini ialah untuk mempelajari latar belakang sejarah konflik antara Palestina dan Israel dalam persengketaan memperebutkan Kota Yerusalem, mengetahui kepentingan Palestina dan Israel terhadap Kota Yerusalem, serta mencoba memberikan solusi penyelesaian status Kota Yerusalem. Maka, dari permasalahan yang ada, pertanyaan penelitian ini ialah: Apa arti Kota Yerusalem bagi Palestina dan Israel?
Dari hasil penelitian yang diperoleh, kepentingan Palestina dan Israel terhadap Kota Yerusalem bukan semata hanya menyakut aspek politik, latar belakang sejarah, dan demografi, namun juga melibatkan aspek religius terhadap tempat-tempat suci yang ada di Kota tersebut. Solusi yang kiranya dapat diterapkan ialah dengan kembali merujuk pada Resolusi Majelis Umum PBB No. 181 tangga] 29 November 1947, mengenai status khusus bagi Kota Yerusalem (corpus separatum) di bawah pengawasan pemerintahan internasional. Palestina dan Israel diikutsertakan dalam status sebagi pengontrol, serta komposisi yang terdapat dalam pemerintahan internasional tersebut benar-benar dapat mewakili kepentingan dari kedua pihak yang bersengeketa.
Namun apabila dilihat pada kenyataannya, terdapat aksi klaim sepihak oleh Bangsa Yahudi atas wilayah Palestina dan Kota Yerusalem. Apapun bentuk dan alasannya, tindakan pengambilalihan serta pendudukan suata wilayah suatu bangsa secara paksa tidaklah dapat dibenarkan. Tindakan tersebut jelas melanggar prinsi-prinsip kemanusiaan serta melecehkan harkat dan martabat bangsa yang mendiami wilayah tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
T2469
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amelia Hanifa
"Perundungan merupakan fenomena yang sering terjadi di Indonesia, bahkan di dalam lingkungan pendidikan. Perundungan terbukti memiliki dampak negatif, baik pada korban maupun pelakunya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas Program Pelatihan Empati dan Kontrol Diri untuk menurunkan perilaku perundungan, serta meningkatkan empati dan kontrol diri. Peserta pelatihan adalah empat siswa sekolah dasar yang merupakan pelaku perundungan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi-eksperimental dengan desain one group pre-test post-test. Teknik analisis data menggunakan wilcoxon signed-rank test untuk melihat perbedaan kondisi peserta pelatihan sebelum dan sesudah intervensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program Pelatihan Empati dan Kontrol Diri dapat menurunkan perilaku perundungan secara signifikan berdasarkan penilaian oleh teman-teman partisipan (Z=-2.103, p=0.035). Meski demikian, hasil self-report dan penilaian guru menunjukkan penurunan perilaku perundungan yang tidak signifikan (Z=-1.826, p=.068; Z=-1.826, p=.068). Selain itu, program pelatihan ini tidak dapat meningkatkan kemampuan berempati secara signifikan, baik empati secara umum (Z=-1.826, p=0.068), afektif (Z=-1.604, p=0.109), maupun kognitif (Z=-1.826, p=0.068), serta hanya dapat meningkatkan kemampuan kontrol diri peserta secara memadai.

Bullying is a phenomenon that often occurs in Indonesia, even within the educational environment. Bullying proved to have a negative impact on both the victims and the perpetrators. This study aims to evaluate the effectiveness of the Empathy and Self Control Training Program to reduce bullying behavior and increase empathy and self control. The participants were four elementary school bullies. The research method used was quasi-experimental with the design of one group pre-test post-test. Data analysis techniques used Wilcoxon signed-rank test to see differences in the conditions of participants before and after the intervention. The results indicate that the Empathy and Self Control Training Program can reduce bullying behavior significantly based on peer evaluations (Z = -2.103, p = 0.035). However, the results of the self-report and teacher assessment showed a non-significant decrease in bullying behavior (Z = -1.826, p = .068; Z = -1.826, p = .068). In addition, this training program cannot significantly improve empathy skills, both empathy in general (Z = -1.826, p = 0.068), affective (Z = -1.604, p = 0.109), and cognitive (Z = -1.826, p = 0.068), and can only improve the ability of participants to control themselves adequately."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
T52343
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afriza Hanifa
"Skripsi ini membahas mengenai Aya Sofya atau Hagia Sophia, bangunan peninggalan bersejarah Turki yang mengalami transformasi dari gereja menjadi masjid dan hingga kini menjadi museum. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian memaparkan bahwa perubahan fungsi Aya Sofya terjadi seiring pergantian kekuasaan di Istanbul, yakni Aya Sofya sebagai Gereja di masa Byzantium, Masjid di masa Turki Utsmani dan Museum di masa Mustafa Kemal Atat_rk. Perubahan fungsi ini mengantarkan pada perubahan seni arsitektur, baik secara struktur maupun interior, yang mengindikasikan adanya perpaduan budaya antar seni Byzantium, peradaban Islam dan populisme Ataturk.

The Focus of this study is descriptive study about Aya Sofya or Hagia Sophia, a historical building legacy of Turkey, which is transformation experience from church to the mosque and to the museum at present. This research is qualitative descriptive interpretive. This research result that the functional change of Aya Sofya occured due to the changes of commutation reign in Istanbul. Aya Sofya has ever become a church in Byzantine period, was a mosque in Ottoman period and now is a Museum at Mustafa Kemal Ataturk period. This fungtional change has influenced of in architectural changes, especially in structure and interior manner. These changes indicate existences of cultural assimilation between Byzantine art, an Islamic civilization and populism of Atat_rk"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S13309
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad S. Hanifa
Jakarta: Pusat Studi Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1975
613.94 HAN d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Dini Hanifa
"Tahap perkembangan dewasa muda awal merupakan tahap kritis karena termasuk tahap peralihan dari masa remaja menuju dewasa. Pada tahap ini berbagai masalah kesehatan jiwa rawan terjadi, terutama pada masyarakat miskin yang merupakan kelompok rentan. Masyarakat miskin memiliki hasil kesehatan yang rendah karena akses yang terbatas ke layanan kesehatan. Terdapat pendekatan kesehatan yang dapat meningkatkan outcome kesehatan bagi masyarakat miskin yaitu perilaku peningkatan kesehatan (selanjutnya disebut perilaku peningkatan kesehatan) yaitu gaya hidup sehat yang komprehensif. Untuk meningkatkan perilaku untuk mempromosikan kesehatan secara efektif membutuhkan dukungan sosial yang dirasakan (selanjutnya disebut sebagai dukungan sosial yang dirasakan). Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki hubungan antara persepsi dukungan sosial dan dimensi pertumbuhan spiritual, hubungan interpersonal, dan manajemen stres dalam gaya hidup yang mempromosikan kesehatan. Partisipan dalam penelitian ini adalah 258 warga miskin yang berada pada tahap perkembangan dewasa muda awal (18-29 tahun) yang mendapat bantuan dari pemerintah. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa dukungan sosial dipersepsikan memiliki hubungan yang signifikan dengan pertumbuhan spiritual, hubungan interpersonal, dan manajemen stres pada remaja miskin usia dini di DKI Jakarta.

Early young adult development stage is a critical stage because it includes a transitional stage from adolescence to adulthood. At this stage, various mental health problems are prone to occur, especially among the poor who are a vulnerable group. The poor have low health outcomes due to limited access to health services. There is a health approach that can improve health outcomes for the poor, namely health improvement behavior (hereinafter referred to as health improvement behavior), namely a comprehensive healthy lifestyle. To improve behavior to promote health effectively requires perceived social support (hereinafter referred to as perceived social support). This study aims to investigate the relationship between perceptions of social support and the dimensions of spiritual growth, interpersonal relationships, and stress management in health-promoting lifestyles. Participants in this study were 258 poor people who were in the early development stage of young adults (18-29 years) who received assistance from the government. The design used in this research is correlational research. The results of this study are that social support is perceived to have a significant relationship with spiritual growth, interpersonal relationships, and stress management in early childhood poor adolescents in DKI Jakarta."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aufa Hanifa
"Rendahnya konsumsi buah dan sayur dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit tidak menular. Namun, persentase perilaku kurang konsumsi buah dan sayur di Indonesia masih tinggi, terutama pada kalangan remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan konsumsi buah dan sayur pada siswa SMA Negeri 81 Jakarta. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional dan dilaksanakan pada bulan Maret hingga April 2020 dengan melibatkan 143 responden yang dipilih berdasarkan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner daring secara mandiri oleh responden. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara univariat, analisis bivariat dengan uji Chi-Square, dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik ganda. Hasil penelitian menemukan sebanyak 67,1% responden kurang mengonsumsi buah dan sayur (< 400 gram/hari). Hasil bivariat menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara jenis kelamin (p = 0,031), preferensi (p = 0,002), pengaruh orang tua (p = 0,0001), ketersediaan buah dan sayur di rumah (p = 0,0001), dan keterpaparan terhadap media massa (p = 0,021) dengan konsumsi buah dan sayur. Analisis multivariat menunjukkan bahwa faktor dominan yang berhubungan dengan konsumsi buah dan sayur merupakan ketersediaan buah dan sayur di rumah (OR = 5,8). Peneliti menyarankan agar pihak sekolah dan dinas kesehatan dapat bekerjasama untuk memberikan edukasi gizi kepada siswa dan orang tua mengenai pentingnya ketersediaan buah dan sayur di rumah. Orang tua disarankan untuk membiasakan diri mengonsumsi buah dan sayur bersama anak, menyediakan beragam buah dan sayur di rumah serta buah dan sayur yang disukai anak, memudahkan akses konsumsi dengan menyajikan buah potong, membawakan bekal buah dan sayur, dan mengolah buah dan sayur sesuai jenis yang disukai anak.

Low consumption of fruits and vegetables may increase the risk of non-communicable diseases. However, the percentage of inadequate consumption of fruits and vegetables in Indonesia is still high, especially among adolescents.The aim of this study was to determine factors associated with fruit and vegetable consumption among high school students in SMA Negeri 81 Jakarta. This study used a cross sectional study design and was conducted in March until April 2020 involving 143 respondents selected by using simple random sampling. Data was collected by self-administered online questionnaires. The data obtained were analyzed using univariate analysis, Chi-Square test, and multiple logistic regression tests. The results of this study found 67,1% of respondents consume less fruit and vegetables (<400 grams per day). Bivariate results showed a significant relationship between gender (p = 0,031), preference (p = 0,002), parental influence (p = 0,0001), fruits and vegetables availability at home (p = 0,0001), and mass media exposure (p = 0,021) with consumption of fruit and vegetables. Multivariate analysis showed that the availability of fruit and vegetables at home was a dominant factor associated with fruit and vegetable consumption (OR = 5,8). Researchers suggest that school and health services should collaborate to provide nutrition education to students and parents about the importance of the availability of fruits and vegetables at home. Parents are suggested to get used to eating fruits and vegetables with children, provide a variety of fruits and vegetables as well as fruits and vegetables that children like, facilitate access to consumption by serving cut fruit, provides fruit and vegetable as school meals, and process fruits and vegetables according to the type preferred by children."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naura Azka Hanifa
Wiesbaden: The Press and Information Office of the Federal Government, 1961
943.087 ADE g (1);943.087 ADE g (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>