Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gina Sara Melati
"Analisis Situasi
1. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak memiliki tanggung jawab untuk membantu mengembangkan UKM yang dimiliki perempuan.
2. Sektor UKM, yang menjadi aset dan investasi ekonomi bangsa Indonesia, didominasi oleh perempuan.
3. Hasil riset, para pelaku usaha merasa bahwa seminar dan motivational training penting diadakan, terutama diawal memulai usaha.
4. Hasil riset, perlu diadakan sebuah event yang dapat menunjukkan peran Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam mengembangkan UKM yang dimiliki perempuan Indonesia.
Pernyataan Masalah
Sebagian besar UKM di Indonesia dijalankan oleh perempuan. UKM mengalami berbagai tantangan baik persaingan bisnis nasional dan internasional, oleh karena itu Kementerian Pemberdayaan Perempuan memiliki tanggung jawab untuk membantu mengembangkan UKM perempuan dengan memastikan semangat wirausaha tumbuh dan tetap ada di perempuan yang memiliki usaha UKM.
Solusi
1. Membuat special event berupa kegiatan seminar, motivational training, dan pameran hasil produksi UKM ”Srikandi Entrepreneurship” yang akan diselenggarakan selama tiga hari pada tanggal 25, 26, dan 27 April 2014.
2. Melakukan kontak dengan pihak media.
Tujuan Program
Meningkatkan dan mengasah semangat wirausaha para perempuan Indonesia, terutama perempuan yang bergerak di sektor Usaha Kecil dan Menengah serta yang akan memulai dan untuk mendapatkan publisitas dari media akan kegiatan yang diadakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Khalayak Sasaran
Secara Geografis
• Perempuan yang memiliki Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia
• Perempuan yang hendak memulai usaha di Indonesia
Secara Demografis
• Perempuan
• Memiliki Usaha
Pesan Kunci “Meningkatkan Semangat Wirausaha Perempuan Indonesia”
Jadwal Program
Jumat, 25 April 2014
Sabtu, 26 April 2014
Minggu, 27 April 2014
Tempat Pelaksanaan
1. Ruang Semeru, Jakarta International Expo, Kemayoran
2. Hall D2, Jakarta International Expo, Kemayoran
Kerangka Evaluasi
Tahap evaluasi dilakukan untuk menilai keberhasilan suatu kegiatan yang telah dijalankan dengan cara mengamati langsung.
Total Anggaran
1.054.485.000
Terbilang: Satu milyar lima puluh empat juta empat ratus delapan puluh lima ribu rupiah

Situation Analysis
1. Ministry of Women Empowerment and Children Protection is responsible to assist the small and medium business (UKM) owned by women.
2. The small and medium business (UKM) sector, which is now dominated by women, has become the nation’s asset and economic investment.
3. Research shows, that they who are in the business feel that a seminar and motivational training is important to held, especially while starting a business.
4. Research shows that the Ministry of Women Empowerment and Children Protection needs to hold an event that shows their role in assisting the small and medium business that are owned by women in Indonesia.
Problem Statement
Women run most small and medium businesses in Indonesia. These small and medium businesses face many challenges, such as competition among local business and even businesses from abroad. Therefore, it is important for the Ministry to help the women in the business by building and ensuring their entrepreneurship spirit alive.
Solution
1. To hold a special event, seminar, motivational training, and also bazaar “Srikandi Entrepreneurship” which will be held for three days, 25th-27th of April 2014.
2. Contacting the media.
Program’s Objective
To build and raise Indonesian women’s entrepreneurship spirit, especially those who run small and medium businesses and those who are starting to grow their business. And also to receive publicity from the media to spread the word on the activities that are held by the ministry.
Target
Geographically
• Women who has small and medium businesses in Indonesia
• Women who are about to start a business in Indonesia
Demographically
• Women
• Runs a Business
Key Message
“Raise the Entrepreneurship Spirit of the Women in Indonesia”
Program Schedule
Friday, April 25 2014
Saturday, April 26 2014
Sunday, April 27 2014
Venue
1. Semeru Room, Jakarta International Expo, Kemayoran
2. D2, Hall Jakarta International Expo, Kemayoran
Design of Outcome Evaluation
The evaluation step is done to measure the success of the program that has been done by observation.
Total Budget
1.054.485.000
In Words: One billion fifty four million four hundred and eighty five thousand rupiah.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54274
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Gina Sara Melati
"Kemajuan teknologi dan digitalisasi telah menyebabkan disrupsi di berbagai industri, termasuk media. Media massa seperti televisi dan surat kabar yang dulunya merupakan sumber informasi utama bagi masyarakat, kini telah digantikan oleh media online dan sosial. Oleh karena itu, strategi menghadapi tantangan telah diambil oleh banyak perusahaan media melalui proses konvergensi. Dimana perusahaan media yang sebelumnya hanya menghibur audiens platform tertentu, kini harus menjawab kebutuhan audiens di semua platform. Sebuah perusahaan media di Indonesia, perusahaan media “X” juga telah memilih melakukan konvergensi untuk memperluas potensi pasar dan meraih audiens di level yang lebih besar. Konvergensi dimulai pada awal 2020, yang merupakan pembatasan publik akibat pandemi global COVID-19. Perusahaan media “X” pun harus beradaptasi dengan pembatasan berkegiatan yang ditetapkan pemerintah. Hal ini berdampak pada cara kerja dan proses konvergensi. Penelitian ini mengeksplorasi dampaknya terhadap pekerja media, khususnya reporter di perusahaan media “X” dan bagaimana perusahaan memenuhi kebutuhan pekerjanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif interpretivisme, di mana wawancara mendalam akan dilakukan dengan karyawan perusahaan media “X”, yaitu reporternya dan mereka yang berada di level manajer. Temuan menunjukkan perbedaan pandangan antara pemimpin organisasi dengan para reporter dalam hal kebijakan dan perubahan sistem konvergensi. Dimana sistem konvergensi yang bertujuan menghasilkan sistem produksi berita yang efisien dan efektif, menjadi tambahan beban pekerjaan para reporter terutama di tengah pandemi Covid-19. Dengan temuan ini, menjadi pengingat dan turtut dijabarkan saran akan bagaimana perusahaan menjalin hubungan dengan para pekerjanya dan bagaimana meningkatkan motivasi mereka melalui dukungan yang dibutuhkan di saat perubahan dan krisis

The advancement in technology and digitalization has caused disruption in various industries, including the media industry. Media companies and channels continue to find ways to stay relevant and survive in gaining the audience’s attention and preferences. Mass media such as television and newspapers that were once the main source of information for the public, has now been replaced by online and social medias. Therefore, a strategy facing the challenge has been taken by many media companies my going through a convergence process. Where the media company which before only entertained a certain platform audience, namely television, printed or radio, now has to answer the needs of audiences on all platforms. A media company in Indonesia, “X” Media company also has taken the step in going through a convergence process. This is done to widen its market potential and grab audiences on a larger level. The convergence began in early 2020, which was also the beginning of public restrictions due to the global COVID19 pandemic. Companies, including “X” media company had to adjust accordingly to government relations. This impacted the way of work and the convergence process. This research explores the impact it has towards the media workers, specifically reporters at “X” media company and how the company addresses the needs of its workers. The research uses a qualitative interpretivism approach, where in-depth interviews has been conducted with “X” media company’s employees, including its reporters and those at the managerial level. The findings show differences in views between organizational leaders and reporters in terms of policies and changes in the convergence system. Which the convergence system, that aims to produce an efficient and effective news production system, has become an additional workload for reporters, especially in the midst of the Covid-19 pandemic. The findings become a reminder and with this the research also provides suggestions on how the company establish relations with its workers and how to enhance their motivation through the needed support in times of change and crisis."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library