Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Niko Fajar Setiawan
"Skripsi ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi kebangkitan prestasi tenis wanita Rusia pada tahun 2000-2008. Kebangkitan prestasi petenis Rusia pada periode tersebut mengkagetkan dunia. Bahkan, hal ini menjadi sebuah fenomena yang diperbincangkan secara luar oleh para pengamat olahraga tenis, yang membicarakan berbagai kemungkinan atau faktor-faktor yang menyebabkan Rusia bisa berprestasi sedemikan hebat. Dalam membahas faktor-faktor yang mempengaruhi tersebut, penulis memakai metode penelitian sejarah, yang melewati tahap heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Setelah melewati tahapan tersebut diambil sebuah kesimpulan yaitu, perubahan sistem yang terjadi di awal tahun 1990-an membuat perubahan di dalam masyarakat Rusia. Faktor Kapitalisme juga menjadi salah satu yang mempengaruhi kebangkitan prestasi tenis putri Rusia

The focus of this study is factors that influence the rise of Russian woman tennis achievements in the year 2000-2008. The Rise of Russian female tennis shocked the world. In Fact, it is becoming a phenomenon that discussed by the sport of tennis observers, who discuss the possibilities or the factors that led Russia to had a great achievement. The author uses historical research methods, which heuristic, criticism, interpretation and historiography. In the end a conclusion was taken, the changing system that occurred in the early 1990s make changes in Russia Society. Capitalism is also a factor which take affect the awakening one accomplishment Russian woman tennis player"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S15086
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fajar Setiawan
"ABSTRAK
Kecerdasan buatan (AI) telah menjadi sebuah teknologi yang penting dan berdampak besar pada banyak aspek kehidupan kita. Penelitian ini secara khusus meneliti bagaimana kecerdasan buatan mempengaruhi pengalaman pelanggan dalam industry ritel online. Pengalaman pelanggan adalah factor penting dalam bisnis untuk memberikan keunggulan kompetitif. Karena itu, perusahaan menjadi lebih memperhatikan pengalaman pelanggan. Industri ritel online telah menjadi pengganti belanja ritel tradisional. Perusahaan berbasis e-commerce lainnya telah meningkatkan ketuntungannya dan menjadi lebih kompetitif dengan mengintegrasikan operasinya menggunakan AI. Saat ini, penjualan global e-commerce mencapai $2.304 miliar pada tahun 2017 dan diperkirakan akan tumbuh sebesar $ 4.878 miliar pada tahun 2021, yang berarti penjualan akan dua kali lipat hanya dalam empat tahun. Dengan bantuan AI, pengalaman pelanggan dapat ditingkatkan lebih lanjut. Dengan demikian, penelitian ini meneliti tentang bagaimana AI dalam industry ritel online berperan dalam membentuk keunggulan kompetitif. Teori dasar untuk penelitian ini adalah dari pandangan berbasi sumber daya dan kemampuan dinamis dimana itu menganalisis tentang bagaimana perusahaan dapat memanfaatkan sumber dayanya dan terus beradaptasi di pasar yang dinamis. Karena ada banyak bukti bahwa kemajuan dalam informasi dan teknologi mempengaruhi kehidupan kita dengan cara yang lebih baik, harapan dalam penelitian ini adalah bahwa AI dapat secara drastic mengubah / meningkatkan cara kerja bisnis, dalam hal ini, pengalaman pelanggan.

ABSTRACT
Artificial Intelligence (AI) is becoming an important technology and has substantially impact on many aspects of our lives. This paper specifically examines how Artificial intelligence influence customer experience in the online retail industry. Customer experience is the critical factor of business to provide a competitive advantage. Because of that, companies are becoming more aware of customer experience. The online retail industry has become a substitute for traditional retail shopping. Other e-commerce-based companies also have increased profit and becoming more competitive by integrating its operation using AI. Currently, the global sales of e-commerce are $2,304 billion in 2017 and are forecasted to grow for $4,878 billion in 2021, which means the sales will be doubled in just four years. With the help of AI, the customer experience can be increased further. Thus, this research inspects on how AI in the online retail industry plays a role in shaping competitive advantage. The fundamental theory for this study is resource-based view and dynamic capabilities where it analyses on how companies able to utilize its resource and continuously adapt in the dynamic market. Because there is much proof that advancement in information and technology is affecting our lives in a better way, the expectation in this research is that AI can drastically change/improve how business works, in this case, the customer experience."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Niko Fajar Setiawan
"Pada tahun 2012, DKI Jakarta mengalami pergantian kepemimpinan, Jokowi terpilih menjadi Gubenur DKI Jakarta periode 2012 – 2017 yang hanya dijalankan oleh Jokowi dari 2012 – 2014 saja. Selama kepemimpinannya, pelayanan publik menjadi sektor yang menjadi perhatiannya. Jokowi selalu mengontrol apa yang dilakukan oleh anak buahnya dengan “blusukan”. “blusukan” yang dilakukan oleh Jokowi tidak hanya sekedar berjalan-jalan saja, tetapi dirinya memastikan bahwa pelayanan publik yang dilakukan oleh Kelurahan maupun Kecamatan sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Namun apa yang dilakukan oleh Jokowi, kontra produktif dengan kenyataan bahwa ada 72.000 PNS Pemprov DKI Jakarta. Tujuan penelitian ini untuk mencari jawab bagaimana gaya kepemimpinan Jokowi yang dilakukan dengan “blusukan”. Metode penelitian yang dipakai adalah pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa, “blusukan” yang dilakukan oleh Jokowi merupakan bentuk kontrol dirinya sebagai pimpinan terhadap anak buahnya.

In 2012, a new governor was elected, Jokowi elected to be a governor for 2012 – 2017,which Jokowi . during his leadership, public service is the most sector he wants to improve. Jokowi always looking what Goverment employee did with “blusukan”. What Jokowi do with “blusukan” is not just looking around, but he always make sure that, Goverment employee also do a great public service. What his done during his period, in some way is contraproductive in fact that, DKI Jakarta has 72.000 civil servant which support Provincial Goverment. The purpose of this study is to find answers how Jokowi uses “blusukan” of his leadership style. Research method of this study is qualitative research. The result ini this research is “blusukan” which is done by Jokowi is a form to control goverments employee
"
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2017
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fajar Setiawan
"Pendahuluan Prevalensi obesitas meningkat terutama pada dewasa muda, yang berisiko pada penyakit kardiometabolik. Salah satu penyebabnya adalah karena generasi muda sering mengalami kesulitan dalam memenuhi keseimbangan makronutrien. Perubahan tubuh saat obesitas dapat diamati melalui rasio leptin/adiponektin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan makronutrien dengan rasio leptin/adiponektin pada populasi dewasa muda Indonesia. Metode Penelitian potong lintang ini merekrut mahasiswa Universitas Indonesia berusia 16-25 tahun pada tahun 2018 dan 2019. Pengukuran yang dilakukan meliputi indeks antropometri, komposisi tubuh melalui bio-impedance analyzer, kadar leptin dan adiponektin, serta 3-days food record untuk mengetahui asupan harian (karbohidrat, protein, lemak, serat). Hubungan tersebut diuji dengan uji korelasi, dilanjutkan regresi linier multipe untuk penyesuaian variabel perancu. Hasil Dari 405 subjek, didapatkan korelasi negatif yang signifikan (p <0,05) antara asupan karbohidrat (r = -0,229) protein (r = -0,129); dan lemak (r = -0,130) dengan rasio leptin/adiponektin, sedangkan tidak dengan asupan serat (p = 0,955). Setelah dilakukan analisis multivariat untuk menyesuaikan variabel perancu, asupan makronutrien tidak lagi menunjukkan hubungan yang signifikan. Jenis kelamin perempuan (β = 0,323); lingkar pinggang (β = 0,213); perkotaan (β = 0,150); dan persentase lemak tubuh (β = 0,389) menjadi faktor independen yang berhubungan secara signifikan. Kesimpulan Penelitian ini menunjukkan bahwa ada kemungkinan peran unik dari jenis makronutrien tertentu dalam memperbaiki leptin dan adiponektin, serta mekanisme adaptif adipokin pada populasi dewasa muda. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi hubungan sebab akibat tersebut.

Introduction Obesity prevalence increased mostly in young adults, put risk in early onset of cardiometabolic disease. One possible cause is young generation often experiences difficulties in meeting macronutrient balance. Adiposity progression can be reflected by increased leptin/adiponectin ratio. This study aims to investigate the association between macronutrient intake to leptin/adiponectin ratio in Indonesian young adults. Method This cross-sectional study recruited Universitas Indonesia student aged 16-25 years old in 2018 and 2019. Measurement included anthropometric indices, body composition using bio-impedance analyzer, serum leptin and adiponectin level, as well as 3-days food record to obtain daily intake data (carbohydrate, protein, fat, fiber). The association was tested using correlation test, continued to multiple linear regression for adjustment. Results From 405 subjects, significant (p <0,05) inverse correlation observed between carbohydrate (r = -0,229); protein (r = -0,129); and fat (r = -0,130) intake to leptin/adiponectin ratio, while not with fiber intake (p = 0,955). After adjustment for confounding variables, macronutrient intake no longer showed significant association. Female (β = 0,323); waist circumference (β = 0,213); urban (β = 0,150); and fat body percentage (β = 0,389) became significant independent factor. Conclusion This study suggests that certain macronutrients may lower leptin/adiponectin ratio. Besides that, the decreased ratio could indicate adaptive mechanism in healthy young adults that might raise the risk of weight gain in the future. Body fat and its distribution - –represented by confounding variables– have major role to mediate effect between two. Further studies in regards of young adults are required to confirm this finding."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library