Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 16 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Shelly Eka Pratiwi
"Skripsi ini mencoba untuk menjawab bagaimanakan proses kreativitas para guru dalam kegiatan belajar mengajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus, teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi dan kajian pustaka.
Kajian mengenai kreativitas ini dilihat dari proses terbentuknya pengetahuan belajar mengajar dari para guru. Pengetahuan para guru terbentuk berdasarkan informasi yang diproses secara bersama untuk menghasilkan skemaskema interpretasi dan tindakan yang berhubungan dengan situasi sosialnya. Informasi-informasi tersebut diperoleh oleh para guru dari rangsangan-rangsangan extra personal dan intrapersonal yang saling berinteraksi dan mengumpan balik, serta berkombinasi dengan motivasi dan harapan para pelakunya. Pada akhirnya ada pengetahuan baru yang terbentuk pada para guru, dan ada juga yang berubah serta ada pengetahuan yang bertahan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kreativitas para guru merupakan wujud tanggapan mereka berupa makna dari situasi lingkungan sosial yang terus menerus dialami selama mengajar. Pengetahuan-pengetahuan para guru yang dinamis tersebut menunjukkan juga bahwa budaya yang dimiliki para guru dinamis, yaitu budaya terus menerus mengalami pembentukan.

This thesis was an attempt to answer the extent to which the teachers? creativity in the teaching-learning process had. This research used a qualitative approach with case studies, technical data collection techniques with in depth interviews, observation and library research.
This study focused on the process of how the teachers? knowledge about the teaching and learning process was established. Their knowledge was established based on information that had been processed together to produce interpretation schemes and actions related with their respective social situations. The information was obtained by the teachers from extrapersonal and intrapersonal stimulus that were mutually interacted and feedback each other, and combined with the motivation and hope of the doers. In the end, new knowledge of the teachers was established, some changed and some persisted.
The results of this research showed that the creativity of teachers was the manifestation of their responses towards the meaning of their ever changing social situation that they experienced during teaching. The dynamics of the teachers? knowledge reflected that the culture of the dynamic teachers, that is, the culture that was continuously experiencing formulations."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Chandra Eka Pratiwi
"Penelitian ini mengenai model simulasi pelabuhan antar kota Tanjung Pinang dan kota Batam. Model simulasi merupakan sebuah metode untuk mencari kondisi optimum dari skenario yang ada dengan menggunakan simulasi dari sistem riil yang ada. Model simulasi yang dibuat menggunakan software Promodel pada penelitian ini bertujuan untuk memperoleh skenario penjadwalan dari keberangkatan kapal antara pelabuhan Sri bintan Pura di kota Tanjung Pinang dan Telaga Punggur di kota Batam. Faktor-faktor yang menjadi penyusun skenario pada model simulasi ini adalah total kedatangan penumpang, hari dimana model ini dijalankan, dan jumlah kapal yang beroperasi.

This Research is about the simulation model of fleet serving the port in the city of Tanjung Pinang and Batam. Model simulation is a method to find the optimum results from the experiments conducted using a simulation of the system on the real world. Simulation model created using software of Promodel. This study aims to obtain the schedule scenarios departure of the ship between the city of Tanjung Pinang and Batam. The factor which was used to create the model simulation scenario is the total passenger arrivals, day where the model is run, and the number of ships in operation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S52340
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Pratiwi
"Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan full cycle costing pada PT. Astra Daihatsu Motor. Metode yang digunakan adalah observasi lapangan. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah bahwa PT. Astra Daihatsu Motor menerapkan full cycle costing dengan tiga teknik utama. Tiga teknik utama adalah target costing, product-specific kaizen costing, general kaizen costing, sedangkan teknik pendukung adalah product costing. Target costing merupakan teknik pelaksanaan cost reduction pada tahap design dan development, specific kaizen costing pada tahap trial production, sedangkan general kaizen costing dilaksanakan pada tahap produksi. Product costing adalah teknik pendukung untuk mempermudah kegiatan full cycle costing.Dengan semakin baik pelaksanaan full cycle costing, diharapkan perusahaan dapat lebih menekan biaya produksinya dan meningkatkan profit perusahaan.

The objective of this research is to understand how PT. Astra Daihatsu Motor applies full cycle costing. This research uses field observation method. The result of this research shows that PT. Astra Daihatsu Motor applies full cycle costing with three main techniques and one supporting technique. The three main techniques are target costing, product specific kaizen costing, and general kaizen costing, while the supporting technique is product costing. Target costing is a cost reduction technique that is applied in design and development phase, product specific kaizen costing is a cost reduction technique that is applied in trial production phase, and general kaizen costing is a cost reduction technique that is applied in production phase. Product costing is a supporting technique used to help full cycle costing activity. With better full cycle costing, hopefully the company can get more cost reduction and profit."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2012
T31447
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Amira Eka Pratiwi
"ABSTRAK
Sistem pendidikan dan sekolah memiliki kontribusi besar untuk mendorong toleransi beragama siswa. Salah satu cara termudah untuk mendorong toleransi beragama adalah dengan memberikan pengetahuan yang cukup mengenai kepercayaan dan keragaman. Di Indonesia, nilai keragaman dan toleransi diajarkan dalam Pendidikan Kewarganegaraan. Idealnya, semakin baik nilai PKn seorang siswa, semakin baik pula probabilitas siswa menunjukkan toleransi beragama. Namun, ketika menyangkut sikap, pengaruh lingkungan dan nilai-nilai yang dianut subjek juga patut dipertimbangkan. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bukti-bukti tentang bagaimana sikap yang ditanamkan di rumah dan sekolah berkontribusi pada sikap siswa. Penelitian terbaru juga menunjukkan pentingnya intellectual humility sebagai virtue untuk mendorong sikap positif seperti toleransi beragama. Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa besar peran nilai PKn, toleransi beragama orang tua, toleransi beragama guru, dan intellectual humility dalam memprediksi toleransi beragama siswa. Penelitian ini dilakukan pada 182 partisipan siswa SMA, 182 orang tua siswa, dan 62 guru. Penelitian ini menggunakan alat ukur Toleransi Beragama untuk mengukur variabel sikap toleransi beragama siswa, orang tua, dan guru, serta menggunakan alat ukur Comprehensive Intellectual Humility Scale (CIHS) untuk mengukur variabel IH. Pengambilan sampel pada penelitian kuantitatif ini dilakukan dengan metode convenience sampling. Data dianalisis menggunakan multiple regression analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua variabel secara bersama-sama dapat memprediksi toleransi beragama siswa SMA (F(4, 177) = 15,05, p < 0,000), R2 = 0,254. Namun, ketika dilakukan regresi parsial, hanya toleransi agama orang tua dan intellectual humility yang signifikan memprediksi toleransi beragama sampel. Ini menyiratkan bahwa sikap orang tua lebih berperan daripada kontribusi sekolah. Namun, fakta bahwa intellectual humility berkontribusi secara signifikan dapat dianggap sebagai peluang bagi sekolah atau institusi pendidikan lainnya untuk menerapkan virtue ini ke dalam sistem. Penelitian ini memberikan implikasi praktis bagi sekolah atau lembaga pendidikan untuk mendorong siswa agar memiliki virtue dan sikap positif, terutama intellectual humility dan toleransi beragama. Keterbatasan yang ditemukan dari penelitian ini adalah adanya penolakan yang terjadi terkait pengukuran toleransi beragama yang disebabkan oleh karakteristik budaya partisipan.

ABSTRACT
The education and school system have a major contribution to encourage religious tolerance of students. One of the easiest ways to encourage religious tolerance is to provide sufficient information regarding beliefs and diversity. In Indonesia, the value of diversity and tolerance is well introduced in civic education. Ideally, the better the subject's performance score, the better the probability of students showing religious tolerance. However, in terms of attitudes, the influence of the community and the virtues of the subjects are also worth considering. Previous research has shown numerous evidence of how shared attitudes at home and school contributes to student attitudes. Recent research also shows the significance of intellectual humility as a virtue to promote positive attitudes such as religious tolerance. This study aims to see how much civic education performance, parents' religious tolerance, teachers' religious tolerance, and intellectual humility can predict students' religious tolerance. This research was conducted on 182 participants of high school students, 182 parents, and 62 teachers. This study uses the Religious Tolerance measurement to measure the variable of religious tolerance of students, parents, and teachers, wereas using the Comprehensive Intellectual Humility Scale (CIHS) to measure the IH variable. Sampling method used by this study was convenience sampling. Data were analyzed using multiple regression analysis. The results of this study indicate that all variables together can predict the religious tolerance of high school students (F (4, 177) = 15.05, p <0.000), R2 = 0.254. Interestingly, the partial regression analysis shows that only parents' religious tolerance and intellectual humility can significantly predict the sample's religious tolerance. This implies that parents' attitudes matter more than school contributions. However, the fact that intellectual humility contributes significantly can be seen as the opportunity for schools to implement the virtue into their systems. This study provides some implications for schools or educational institutions about virtue and positive attitude encouragement, especially regarding intellectual humility and religious tolerance. A few limitations found in this study is including the refusal that occurs related to the measurement of religious tolerance caused by the cultural characteristics of the participants."
2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fhadilah Eka Pratiwi
"Dalam penelitian ini terdapat tiga pokok permasalahan: Pertama, terkait dengan hak konstitusional dalam pendirian partai politik dan keikutsertaan dalam pemilihan umum, Kedua, mengenai perkembangan pengaturan mengenai pendirian partai politik dan keikutsertaan dalam pemilihan umum dari zaman orde baru sampai dengan sekarang, dan Ketiga, mengenai penyelesaian sengketa pemilu yang berkaitan dengan verifikasi partai politik peserta pemilu tahun 2014 dihubungkan dengan keikutsertaan dalam pemilu. Metode yang digunakan adalah yuridis normatif yang bertumpu pada data sekunder dan disajikan secara deskriptif analitis.
Hasil penelitian ini menunjukkan pendirian partai politik dan keikutsertaan dalam pemilihan umum dijamin oleh UUD Tahun 1945 setelah perubahan. Pengaturan mengenai pendirian partai dan keikutsertaan dalam pemilu di zaman orde baru sangat dibatasi oleh penguasa. Menuju pemilu tahun 2014 pengaturan mengenai pendirian partai politik dan keikutsertaan dalam pemilihan umum menunjukkan arah ke penyederhanaan partai politik terlihat dengan persyaratan yang harus dipenuhi. Penyelesaian sengketa pemilu yang berkaitan dengan verifikasi partai politik peserta pemilu di Bawaslu dan PTTUN telah menjamin hak konstitusional partai politik untuk ikut serta dalam pemilihan umum.

This research will focus on three main problems. First, constitutional right to established political parties and participation in election. Secondly, the development of regulation on establishment political parties and participation in election from orde baru era until now. Thirdly, the settlement of verification dispute of political parties participants in election 2014 associated with the right to participation in election. The method used in this research is judicial-normative which has its bearing on secondary data, this research will also be presented in the form of descriptive-analytical.
The result of this research shows that established of political parties and participation in election was guarantee in UUD 1945 after change. The regulation of establishment political parties and participation in election was limited by the authorities in orde baru. Towards 2014 election, regulation of establishment political parties and participation in election shows the direction to simplification political parties based on requirement that must be fulfilled. The settlement of verification dispute in Bawaslu and PTTUN shows guaranteed of constitutional right to participate in election.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2013
S46445
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meksiana Eka Pratiwi
"ABSTRAK
Bijih emas ditemukan tidak dalam keadaan bebas atau tanpa campuran,
tetapi seringkali terpadu dengan mineral lain. Emas murni didapat dalam urat
kuarsa yang bercampur dalam mineral pirit dan mineral sulfida lainnya.
Biasanya terdapat dalam perak dengan kadar antara 0.2% sampai 5% atau
lebih. Kadang-kadang logam lain seperti platina, rhodium, bismuth, merkuri,
tembaga, timah hitam, dan besi terdapat di dalam logam murni pada endapan
yang keras.
Kandungan emas dalam batuan sedimen rata-rata lebih tinggi bila
dibandingkan dengan kandungan emas dalam bentuk beku. Walaupun begitu
ada pula batuan beku yang mempunyai kandungan emas tinggi disebut dengan
bonanza, yaitu urat kuarsa yang mempunyai kandungan emas tinggi dengan sedikit retakan pada uratnya.
untuk mengetahui kadar emas di dalam sampel yang berasal dari hasil
pengeboran, maka kadar emas dianalisis dengan metode ekstraksi. Logam emas
larut dalam aquaregia (campuran HCl : HNO3 dengan perbandingan 3:1),
pelarutan dipercepat dengan proses pemanasan serta pengadukan. Melalui
penambahan super flock maka endapan yang melayang akan mengendap dan
setelah penambahan HCl 5% didapatkan larutan emas yang jernih. Sejumlah
larutan di ekstrak dengan Methyl IsoButhil Keton (MIBK) untuk mengikat emas.
Emas yang terikat dalam MIBK ditentukan kadarnya dengan alat AAS dengan
panjang gelombang 242,8 nm.
Dari hasil analisis emas terhadap 20 conto core masing-masing dari dua
tim pongkor didapatkan kadar tertinggi untuk emas dari tim pongkor 1 yaitu 2,50
ppm dan kadar terendah 0,16 ppm. Sedangkan kadar tertinggi untuk emas dari
tim pongkor 2 yaitu 2,04 ppm dan kadar terendah 0,12 ppm."
2008
TA1453
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ranti Eka Pratiwi
"[ ABSTRAK
Jurnal ini membahas pemikiran modern wanita Korea yang ditampakkan melalui tokoh ibu dan anak
perempuannya bernama Chi-hon dalam novel berjudul Eommareul Butakhae karya Kyung Sook Shin. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui pemikiran wanita Korea masa kini dalam menjalankan peranannya yang
sudah tidak dibatasi lagi oleh prinsip Konfusianisme. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif
dengan desain deskriptif. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa telah terjadi perubahan pemikiran
wanita di Korea dari pola pemikiran yang tradisional dan terpaku pada aturan Konfusianisme ke arah yang lebih
modern yang dipengaruhi oleh pendidikan yang diperoleh serta perkembangan sosial yang dinamis dari masa ke
masa. Tokoh ibu yang tumbuh di masa transisi perubahan sosial dari masa premodern menuju postmodern
memilih untuk berkorban menutupi segala kekurangannya dari anak-anaknya agar mereka dapat hidup lebih baik
daripada ibunya. Tokoh Chi-hon yang tumbuh di masa modern, telah sepenuhnya memiliki pemikiran yang lebih
terbuka dan modern, bahkan dia telah memilih jalan hidupnya sendiri secara independen tanpa ada aturan tradisi
yang mengikatnya.
ABSTRACTThis journal is discussing about modern thought of Korean women for her life which is shown in Eommareul
Butakhae novel by Kyung Sook Shin. In this novel, the researcher focus on two characters: a mother and her
daughter named Chi-hon. The purpose of this research is to know modern woman’s perspective in her society
roles. This research is qualitative descriptive. From this research, the researcher found that Korean women’s
thought change has happened depend by her education and social dynamic become more modern without
influence from Confucianism rule. The mother who grew up at transition decade between premodern and
postmodern, choose to hide her lack from her children so that her children can have better life than hers.
Meanwhile Chi-hon who grew up at modern decade has been having modern thought and more open minded,
moreover she choose her own way independenly without influence from any tradition rules., This journal is discussing about modern thought of Korean women for her life which is shown in Eommareul
Butakhae novel by Kyung Sook Shin. In this novel, the researcher focus on two characters: a mother and her
daughter named Chi-hon. The purpose of this research is to know modern woman’s perspective in her society
roles. This research is qualitative descriptive. From this research, the researcher found that Korean women’s
thought change has happened depend by her education and social dynamic become more modern without
influence from Confucianism rule. The mother who grew up at transition decade between premodern and
postmodern, choose to hide her lack from her children so that her children can have better life than hers.
Meanwhile Chi-hon who grew up at modern decade has been having modern thought and more open minded,
moreover she choose her own way independenly without influence from any tradition rules.]"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Pratiwi
"ABSTRAK
Demam chikungunya adalah penyakit yang disebabkan oleh virus chikungunya (CHIKV) yang dapat menginfeksi manusia melalui gigitan nyamuk. CHIKV ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. CHIKV juga merupakan penyakit arbovirus yang penting karena morbiditas yang tinggi. Kejadian Luar Biasa (KLB) infeksi CHIKV pertama kali dilaporkan pada tahun 1973 di Kalimantan Timur dan DKI Jakarta. Dengan besarnya frekuensi KLB dan tingginya prevalensi infeksi CHIKV di Indonesia maka diperlukan studi genotipe CHIKV. Faktor virus seperti variasi genotipe diyakini berperan dalam menentukan derajat keparahan penyakit. Pada penelitian ini menggunakan sampel yang tersimpan di Badan Litbangkes Jakarta sebagai Pusat Rujukan pemeriksaan infeksi CHIKV. Variasi genetik CHIKV dari 19 sampel dari 8 Propinsi di Indonesia tahun 2012?2014 dikerjakan dengan melakukan amplifikasi dan sekuensing gen E1 dan Capsid. Analisis filogenetik menunjukkan bahwa semua sampel pada penelitian adalah genotipe Asian. Homologi nukleotida dan asam amino gen E1 ditemukan berkisar 97,8%-100% dan 95,6%-100% untuk asam aminonya. Analisis epitop sel B dan sel T pada gen capsid memperlihatkan tidak adanya perbedaan antara CH12_069 dengan genotipe CHIKV di dunia. Epitop sel B di gen E1 ada beberapa perbedaan antara CH12_069 dengan genotipe Asian yaitu K196R dan L203I, sedangkan epitop sel T pada gen E1 tidak ditemukan perubahan asam amino.

ABSTRACT
Chikungunya fever is a disease caused by the chikungunya virus (CHIKV) that can infect humans through mosquito bites. CHIKV is transmitted by Aedes aegypti and Aedes albopictus mosquitos. CHIKV is also an important arbovirus disease because of the high morbidity. The outbreaks of CHIKV infection was first reported in 1973 in East Kalimantan and Jakarta. With the magnitude of the frequency of outbreaks and the high prevalence of CHIKV infection in Indonesia, CHIKV genotype study is needed. Viral factor such as genotype variation is suggested play a role in determining the degree of severity of the disease. In this study, we used the stored samples in National Institute of Health Research and Development Jakarta as a Reference Laboratory Center of CHIKV infection. Genetic variation CHIKV of 19 samples from 8 provinces in Indonesia in 2012? 2014 done by performing amplification and sequencing of genes E1 and capsids. Phylogenetic analysis showed that all samples in this study were Asian genotype. E1 gene nucleotide homology was found ranging from 97.8%-100% and 95.6%- 100% for the amino acid. Analysis of B cell epitops and T cells epitop in the capsid gene showed no differences between CH12_069 with CHIKV genotype in the world. B cells epitops in E1 gene were showed no specific distinction between CH12_069 among CHIKV strains all over the world. B cell epitops in E1 gene there were some differences between CH12_069 with the Asian genotype such as K196R and L203I, whereas T cell epitops in E1 gene not found amino acid changes.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amira Eka Pratiwi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh style penggunaan makeup wanita terhadap kecenderungan pria untuk memilih wanita yang menggunakan makeup tersebut sebagai pasangannya. Menurut teori evolusi, facial attractiveness berperan sebagai sexual weapon dan sexual ornament dalam strategi pemilihan pasangan. Makeup diketahui dapat memanipulasi facial attractiveness, sehingga besar kemungkinan penggunaan makeup merupakan tool yang efektif bagi wanita dalam menjalankan strategi pemilihan pasangan. Pada penelitian ini, tiga variasi style makeup (tanpa makeup, daytime makeup, after dark beauty makeup) ditentukan berdasarkan pilot study, menghasilkan tiga set foto wanita dengan ketiga variasi makeup yang masing-masing setnya berisi tujuh foto. Pengukuran kecenderungan pria memilih pasangan diukur dengan menggunakan alat ukur Romantic Desirability (Buss & Hill, 2008) dalam bentuk kuesioner. Partisipan dalam penelitian ini adalah Pria berusia 19-40 tahun, tidak sedang menjalin hubungan romantis, heteroseksual, dan tidak mengenal subjek dalam foto secara pribadi dengan jumlah partisipan 90 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari style penggunaan makeup terhadap kecenderungan pria memilih pasangan F(2, 87) = 2,018, p 0,14 > 0,05. Oleh karena itu, style penggunaan makeup bukan merupakan aspek penting bagi wanita dalam melakukan strategi pemilihan pasangan.

This study examined the effect of females? makeup style toward male tendency to choose the makeup wearer as their potential mate. According to evolution theory, facial attractiveness held a role as sexual weapon and sexual ornament in mating strategy. Makeup is capable of manipulating facial attractiveness, so it is likely that makeup can be used as an effective tool for female to work on their mating strategy. In this study, three variations of makeup style (no makeup, daytime makeup, after dark beauty makeup) were decided by pilot study, produced three sets of photos of each makeup variations. Every set consist of seven female photos. Male tendency to choose potential mate measured by using romantic desirability questionnaire (Buss & Hill, 2008). Participants of this study are male within the age range of 19-40, currently not in a relationship, heterosexual, and not personally familiar with any subject of the photos. Total participants are 90 subjects. The result of this study shows that there is no significant effect of makeup style towards male tendency to choose their potential mate F(2, 87) = 2,018, p 0,14 > 0,05. Thus, makeup style is not an important aspect for female to work on their mating strategy.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2016
S63445
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Eka Pratiwi
"Pertumbuhan ekonomi yang terjadi dalam satu dekade terakhir di sejumlah negara Muslim menggambarkan suatu pertumbuhan yang tidak berkualitas akibat meningkatnya kesenjangan. Penerapan kebijakan fiskal dan moneter yang efektif dan efisien dapat mendukung pertumbuhan yang lebih inklusif, yaitu memberikan kesempatan yang sama bagi masyarakat untuk menikmati pertumbuhan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh kebijakan fiskal meliputi pengeluaran pemerintah di sektor kesehatan dan pendidikan serta kebijakan moneter meliputi sasaran akhirnya yaitu inflasi dan kredit domestik perbankan terhadap pertumbuhan inklusif di 4 negara OKI yaitu Indonesia, Malaysia, Qatar dan Saudi Arabia dengan menggunakan pengukuran yang diformulasikan oleh Hakimian.
Hasil estimasi dengan menggunakan ECM Error Correction Model menunjukkan bahwa baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang pengeluaran pemerintah di sektor kesehatan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pertumbuhan inklusif di Malaysia dan Qatar, sedangkan pengeluaran pemerintah di sektor pendidikan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pertumbuhan inklusif di Indonesia dan Saudi Arabia. Sementara itu, inflasi ditemukan hanya berpengaruh signifikan dalam jangka panjang baik di Indonesia, Qatar, Malaysia dan Saudi Arabia, sedangkan kredit domestik perbankan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pertumbuhan inklusif di Saudi Arabia, Malaysia dan Qatar dalam jangka panjang.
Berdasarkan hasil penelitian ini, perlu adanya peninjauan ulang porsi pengeluaran pemerintah di sektor kesehatan dan pendidikan dan efisiensi alokasi anggarannya untuk mendukung pertumbuhan inklusif. Selain itu, penguatan kebijakan moneter, stabilitas politik dan keamanan dalam negeri, serta perluasan sektor keuangan financial deepening untuk mencapai kesetaraan masyarakat dalam mendapatkan akses keuangan dapat mendukung tercapainya pertumbuhan inklusif.

In the last decade, a number of Muslim countries experience an unqualified economic growth. It is indicated by a high economic growth with less equality. The usage of an effective and efficient fiscal and monetary policy can promote an inclusive growth. This study empirically investigates the impact of fiscal policy government spending on health and education and monetary policy target inflation and domestic credit by banks on inclusive growth in four selected OIC Organization of Islamic Cooperation member countries, namely Indonesia, Malaysia, Qatar and Saudi Arabia by using Hakimian's formulation.
Based on ECM Error Correction Model, the result of this investigation shows that government spending in health positively and significantly influences inclusive growth in Malaysia and Qatar, while government spending on education influences inclusive growth in Indonesia and Saudi Arabia positively and significantly both in the short and long term. In terms of monetary policy, there is a significant effect of inflation towards inclusive growth in Indonesia, Qatar, Malaysia and Saudi Arabia in the long term. Meanwhile, a significant and positive influence of domestic bank credit towards inclusive growth only happens in Malaysia, Qatar and Saudi Arabia in long term.
Based on these results, it is necessary to review the portion of government spending in health and education, to increase the efficiency of budget allocation to support the inclusive growth. In addition, it is also necessary to strengthen monetary policy, maintaining political stability and security of the country, as well as to enhance the finance sector by financial deepening to achieve the equality in access to finance to promote the inclusive growth.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>