Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 54 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Edwin
Abstrak :
Peran Organisasi Profesi Notaris Ikatan Notaris Indonesia Dalam Rangka Magang Notaris Untuk Menjadi Notaris Profesional rdquo; Tesis ini membahas mengenai proses magang yang secara wajib harus ditempuh oleh calon notaris yang sudah lulus dari program studi kenotariatan dan secara amanat Undang-undang wajib untuk menjalani proses magang selama 24 duapuluh empat bulan berturut-turut dikantor notaris, melihat amanat Undang-undang ini tentu dapat dilihat betapa pentingnya proses magang ini untuk calon notaris, namun pengaturan mengenai proses magang ini sendiri masih belum dapat dikatakan optimal dan sempurna, padahal tentu tujuan utama dari proses magang calon notaris adalah untuk mempersiapkan notaris yang profesional dan siap melayani masyarakat dalam hakekatnya sebagai pejabat publik, oleh karenanya organisasi profesi notaris Ikatan Notaris Indonesia sebagai satu-satunya wadah dari profesi notaris harus dapat memberikan regulasi dan peraturan mengenai proses magang tersebut dengan lebih tegas dan konkret, sehingga visi organisasi untuk melahirkan notaris yang amanah dan dapat melayani masyarakat dengan profesional dan penuh integritas dapat terpenuhi. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk penelitian yuridis normatif yang merupakan suatu prosedur penelitian ilmiah untuk menemukan logika keilmuan hukum dari sisi normatifnya, tipologi penelitiannya adalah penelitian deskriptif adalah suatu penelitian yang dimaksudkan untuk memberikan data yang seteliti mungkin tentang manusia, keadaan, atau gejala-gejala lainnya, dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa proses magang calon notaris memang terbukti sangat penting, karena diamanatkan oleh Undang-Undang dan proses magang itu sendiri memberikan calon notaris gambaran untuk menjalankan suatu kantor notaris yang profesional dan panutan dalam bentuk notaris senior yang berkompeten. Sedangkan organisasi INI masih kurang atau dapat dikatakan dalam persiapan untuk memberikan regulasi yang lebih jelas dalam hal kualitas tempat magang dan jenis-jenis pelatihan apa yang harus didapat oleh para calon notaris yang akan menjalani magang.
The role of the organization that oversees Notary Profession Ikatan Notaris Indonesia In Regard of Apprenticeship Program to Become an Professional Notary rdquo This Thesis focused on how an internship or an apprenticeship program that should be followed by candidate of notary as one of prerequirements to be a notary as the Law had regulated for them to follow this program for 24 twenty four months consecutively in a senior notary office rsquo s, looking at the Law that regulate these programs we could see hou crucial and essential these apprentinceship program were for the candidate or soon to be notary, however the rules that regulate them has not been strict and thourogh in general, regardless these program is made to serve a purpose that the notary candidate will be ready to serve the public and be a professional notary that fullfill the task of a notary as a public official, thats why the organization that overseeing all of the notary activity Ikatan Notaris Indonesia should give a clear and direct regulations regarding the apprentinceship program, that should also fulfill the vision of the organization itself, to help nurtute a notary that can serve the public well with Professionalism and Integrity. This study will use the research method of form of normative juridical research that focused to find logic in a law from its normative sides, the research typology are an descriptive research that focused on giving an data as thorough as possible, perhaps about human, social phenomenon and other form of phenomenon, in this study is concluded that an apprenticeship program is crucial for the notary candidate for a numbers of reasons, because the law itself mandated them, and the candidate will get an imagery of how to run an professional notary office and getting an role model in a form of a capable senior notary. However INI as the notary organization still lack or still in preparation to give a more clear regulation regarding the quality of the notary office that the apprenticeship program will be held and what kind of training these notary candidate should get while they rsquo re in the program.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2017
T48832
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edwin
Abstrak :
Nilai kegunaan tanah yang banyak menyimpan potensi baik dari segi kegunaan langsung maupun sebagai sebuah investasi yang sangat menggiurkan bagi kehidupan manusia menempatkan tanah sebagai primadona yang menjadi bahan rebutan bagi seluruh manusia. Karena bernilai tinggi inilah maka banyak sekali kasus-kasus mengenai perebutan dan penyerobotan terhadap suatu tanah. Apalagi terhadap tanahtanah bekas hak barat seperti tanah Eigendom yang dari sisi luas tanah memiliki luas tanah yang sangat besar tentunya makin dianggap menggiurkan semua orang. Tanahtanah Eigendom ini merupakan warisan dari penjajah Belanda yang telah menjajah selama 350 tahun di Indonesia. Sebagai hak milik yang terkuat yang diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Hak Eigendom sampai saat ini masih diakui sebagai alat bukti yang kuat dalam pembuktian kepemilikan tanah di Indonesia.
The value of land uses that many stores potential usefulness in terms of both direct and as an investment very tempting for human life as the belle of the land put into material for the whole human struggle. Because of this high value the many cases of seizure and annexation of the land. Especially against the former land rights such as land west of the Eigendom the land area has a very large area of land would be more appealing to everyone. Eigendom lands is a legacy of Dutch colonial that has been colonized for 350 years in Indonesia. As the strongest property rights set forth in the Book of the Law of Civil Law, Rights Eigendom is still recognized as a powerful tool in the proof of evidence of land ownership in Indonesia.
Depok: Universitas Indonesia, 2012
T31525
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Edwin
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S48007
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Edwin
Abstrak :
Teknologi informasi mampu mengubah cara suatu organisasi/perusahaan dalam berkompetisi. Dalam pemanfaatan teknologi informasi tersebut diperlukan suatu perencanaan strategis yang matang untuk memilih dan menerapkan teknologi apa yang akan digunakan untuk mencapai tujuan bisnis. Tugas akhir ini merupakan studi kasus pada Badan Pembina Badan Usaha Milik Negara (BPBUMN). BPBUMN sebagai lembaga pemerintah non departemen berfungsi melakukan reorientasi, restrukturisasi, profitisasi dan privatisasi BUMN. Diharapkan dengan terbentuknya badan ini dapat memacu kinerja BUMN sehingga dapat meningkatkan pemasukan bagi kas negara baik dalam bentuk deviden maupun pajak. Pihak manajemen telah menggariskan bahwa badan ini harus bekerja dalam suatu pola yang tidak birokratis dan tanggap mengantisipasi perubahan. Untuk itu akan dilakukan suatu studi tentang bagaimana pemanfaatan teknologi informasi dapat mendukung keinginan manajemen tersebut. Hasil dari studi ini merupakan suatu usulan rencana strategis untuk sistem informasi / teknologi informasi yang akan mendukung strategi bisnis BPBUMN. Dengan dilakukannya perencanaan strategis untuk sistem informasi / teknologi informasi yang diturunkan dari rencana strategis organisasi diharapkan dapat ditentukan penggunaan teknologi informasi secara optimum sehingga investasi yang dikeluarkan dapat benar-benar dirasakan manfaatnya bagi pencapaian tujuan bisnis organisasi. Studi akan diawali dengan menganalisa rencana strategis organisasi. Kemudian dilakukan analisa untuk menentukan rencana strategis sistem informasi / teknologi informasi. Kondisi internal dan eksternal akan dianalisa menggunakan metode SWOT. Untuk melengkapinya digunakan analisa rantai nilai/value chain dari Porter. Selanjutnya digunakan kombinasi pendekatan four-stage model of planning dari Turban alat untuk menentukan strategi sistem informasi serta environmental layer dari Tozer untuk menentukan strategi teknologi informasi. Dan studi yang dilakukan disimpulkan bahwa strategi utama sistem informasi BPBUMN meliputi :
- Membangun suatu aplikasi berbasis PC dengan biaya minimum
- Menerapkan suatu konsep local area network di kantor pusat yang dapat meningkatkan produktivitas
- Melakukan hubungan ke intemet
- Membangun suatu intranet yang reliabel, fleksibel, mudah diterapkan dan dengan biaya yang relatif kecil untuk menghubungkan BUMN dengan BPUMN.
- Membangun suatu basis data yang dibagi pakai.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eddy Edwin
Abstrak :
ABSTRAK
Informasi memiliki nilai strategis guna memacu perkembangan bisnis dalam upaya unggul di dalam kompetisi. Kegiatan analisis bisnis yang akurat dan pengambilan keputusan yang tepat berdasarkan Informasi semakin menentukan keberhasilan suatu dunia usaha. Teknologi Informasi sangat diperlukan dalam mewujudkan nilai strategis tersebut, akan tetapi biaya yang dibutuhkan biasanya tidaklah sedikit. Dengan demikian dalam menghitung biaya yang dikeluarkan dan keuntungan yang didapat dari suatu investasi Teknologi Informasi harus dilakukan dengan cermat.

Analisis cost-benefit tradisional yang ada sekarang tidak cukup akurat, karena adanya intangible value yang harus dipertimbangkan. Metodologi Ekonomi Informasi merupakan sebuah konsep yang dapat membantu dan juga dapat dikatakan merupakan alat untuk menilai dampak finansial dari investasi Teknologi Informasi. Cost dan benefit dari investasi Teknologi Informasi dihitung secara kuantitatif dan dikembangkan menjadi konsep nilai dengan meluaskan evaluasi ekonomi dari Teknologi Informasi melalui penambahan Business Domain dan Teknology Domain.

Tesis ini menerapkan Ekonomi Informasi dalam mengevaluasi investasi Teknologi Informasi untuk proyek Data Warehouse pada Pasar Swalayan. Studi perpustakaan, wawancara dan penyebaran angket dilakukan untuk mendapatkan Corporate Value, Weighted value pads Business Domain serta Weighted value pada Technology Domain. Dengan melihat biaya yang dikeluarkan untuk membuat sebuah Data Warehouse dapat dikaji apakah investasi Teknologi Informasi pada proyek Data Warehouse ini layak atau tidak. Selanjutnya Corporate value dapat dijadikan acuan oleh Pasar Swalayan untuk mengevaluasi investasi Teknologi Informasi lainnya.
ABSTRACT
Information technology has a strategic value in achieving business competitive advantage, however, the information technology investment cost is high. In order to justify their investment, it is important to have careful! cost analysis.

The traditional cost benefit analysis does not have enough accuracy because it does not include analysis of intangible values. Another alternative for analyzing information technology costs is information economics analysis methodology.

This Thesis uses information economics methodology to evaluate information technology investment in Supermarket Data Warehouse project. Literature study, interviews, and questionnaire are used to get Corporate Value, Weighted Value in Business Domain and Weighted Value in Technology Domain.

From the cost analysis, one can justify the information technology investment on a Data Warehouse Project. In addition, one can refer the Corporate Value to evaluate other information technology investment.
1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Romy S. Edwin
Abstrak :
Penelitian terhadap Copper Slag (terak tembaga) berpotensi digunakan sebagai salah satu material untuk memproduksi beton bermutu tinggi. Penelitian ini menggunakan Copper Slag dari PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk yang merupakan produk PT. Smelting Co. Gresik, Jawa Timur, kehalusan 1798 cm2/gr dan 928 cm2/gr (Blaine) sebagai cementitious bagi Semen Portland Tipe I, Produksi PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk dengan kadar 10% , 20%, 30% dan 40% dan Mix design menggunakan water cement ratio 0.3, 0.4., dan 0,5. Pengujian kuat tekan, permeabilitas, dan susut menggunakan benda uji silinder 10x20 cm2, kubus 20x20x12 cm3, dan balok 10x10x50 cm3. Hasil pengujian kuat tekan menunjukkan peningkatan kekuatan beton sebesar 10,734% umur 28 hari dan 9,828% umur 56 hari bila dibandingkan beton normal. Pengujian permeabilitas menunjukkan makin tinggi persentase copper slag terhadap cementitious makin besar koefisien permeabilitas. Susut beton pada c?/c. 20% lebih besar dibandingkan c?/c. 0% dan 10%. Pengujian TCLP pada beton yang menggunakan c?/c. 10% dan 20% menunjukkan kandungan logam berat (B3) sangat rendah dan tidak membahayakan lingkungan. Pendekatan empiris telah dilakukan berdasarkan rumusan klasik Abrams yang dimodifikasi dengan tambahan copper slag yang dikaitkan dengan hasil penelitian kuat tekan yang menghasilkan rumusan Abrams-RET untuk rancang campuran beton bermutu tinggi. ......Research the Copper Slag (terak tembaga) have potency to used as by one of material to produce the high strength concrete. This research use the Copper Slag from PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk representing product PT. Smelting Co. Gresik, East Java, fineness 1798 cm2/gr and 928 cm2/gr (Blaine) as cementitious for Cement Portland Type I, Produce PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk with the contain 10% , 20%, 30% and 40% and Mix design use the water cement ratio 0.3, 0.4., and 0,5. The Compressive Strength Test, Permeability, and Shrinkage to use the object test cylinder 10x20 cm2, cube 20x20x12 cm3, and balok 10x10x50 cm3. Result of Compressive Strength Test show increasing concrete strength equal to 10,734% age 28 day and 9,828% age 56 day if compared to normal concrete. Permeability Test show to more high percentage of copper slag to cementitious increasing the Permeability Coefficient. Concrete Shrinkage at c'/c. 20% is bigger than c'/c. 0% and 10%. TCLP Test at concrete using c'/c. 10% and 20% showing heavy metal content (B3) very low and not endanger the environment. Empirical approach have been done based on the classical Abrams formula which modification additionally copper slag which related by result of Compressive Strength Test yielding formula Abrams-Ret for high strength concrete mix design.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
T40618
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vebby Amellia Edwin
Abstrak :
ABSTRAK
Prevalensi perokok secara global mengalami penurunan dari 23% (2007) menjadi 21% (2013). Sedangkan di Indonesia, prevalensi merokok di Indonesia mengalami peningkatan yaitu 27% (1995), 34,2% (2007), 34,7% (2010), dan 36,3% (2013). Persentase mantan merokok di Indonesia mengalami penurunan dari 5,4% (2010) menjadi 4% (2013). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan eksternal dengan faktor berhenti merokok di Indonesia tahun 2011. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan menggunakan data sekunder Global Adult Tobacco Survey (GATS) Indonesia 2011. Uji statistik yang digunakan adalah regresi logistik ganda. Proporsi perokok yang berhenti merokok di Indonesia sebesar 15,7 persen. Faktor eksternal yang berperan dalam perilaku berhenti merokok yaitu terdapat larangan merokok di rumah, terdapat larangan merokok di tempat kerja, ketidakterpaparan iklan rokok (televisi, koran/majalah, dinding publik, spanduk), keterpaparan media tentang bahaya merokok (koran/majalah), dan pernah mengunjungi kawasan tanpa rokok. Disarankan pemerintah pusat dan daerah untuk menerapkan larangan merokok di tempat kerja dan kawasan tanpa rokok dengan tidak menyediakan ruangan khusus merokok dan menyebarluaskan nomor pengaduan yang dapat dihubungi oleh masyarakat jika menemukan pelanggaran kawasan tanpa rokok, meningkatkan upaya pelaksanaan pembatasan iklan rokok di televisi, koran/majalah, dinding publik, dan spanduk, dan penyebarluasan media bahaya merokok menggunakan media kora/majalah, serta mengalihfugnsikan media yang digunakan sebagai iklan rokok sebagai media bahaya merokok seperti menggunakna dinding publik sebagai media bahaya merokok.. Bagi orang tua dan masyarakat, menerapkan rumah bebas asap rokok dan menyuruh dan memberikan dukungan untuk anggota keluarga yang merokok untuk berhenti merokok
ABSTRACT
The prevalence of smokers globally decreased from 23% (2007) to 21% (2013). While in Indonesia, the prevalence of smoking in Indonesia had risen to 27% (1995), 34.2% (2007), 34.7% (2010), and 36.3% (2013). The percentage of former smoking in Indonesia had decreased from 5.4% (2010) to 4% (2013). This study aims to determine the relationship of external factors on smoking cessation in Indonesia in 2011. The study design that used is cross sectional using secondary data Global Adult Tobacco Survey (GATS) Indonesia 2011. The statistical test that used was a multiple logistic regression. The proportion of smokers who quit smoking in Indonesia is about 15.7 percent. External factors which play a role in smoking cessation behavior are a ban on smoking in the home, a ban on smoking in the workplaces, health warning of cigarette packages, exposure of cigarette advertising (television, newspaper/magazine, public walls, banner), exposure of smoking media (newspaper/magazine), and ever visited the no smoking area. the researchers suggest that central and local governments to implement the ban on smoking in the workplace and the region without cigarettes by not providing special room for smoking and disseminate a contact to complaint which can be reached by the public when finding a violation of the region without cigarettes, increasing efforts to implement restrictions on cigarette advertising on television, newspapers / magazines, the walls of the public, and banners, and dissemination of media dangers of tobacco by using newspaper / magazines, as well as re-functioning the media used from cigarette advertising to a medium of showing the dangers of smoking by using walls of the public. To parents and society, applying homes smoke-free by forbidding smoker to smoke at home (both family members and guests), banned smoking in public meetings, stickers home smoke-free at the front door of every house, and banned smoking in front of children and pregnant women (though outside the house) and provide support for family members who smoke to quit smoking.
2016
T45720
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edrian Edwin
Abstrak :
Aluminum telah lama digunakan sebagai bahan konduktor listrik, terutama dalam transmisi listrik bertegangan tinggi. Syarat yang dibutuhkan untuk kebutuhan kabel transmisi ini cukup tinggi mengingat konsumsi energi listrik yang terus meningkat. Penelitian ini akan membahas mengenai proses fabrikasi dan karakterisasi material komposit AlZrCe/nano Al2O3 melalui metode pengecoran aduk. Variasi juga dilakukan dengan penambahan 2-wt% Mg. Zr berperan meningkatkan ketahanan panas, Ce berperan sebagai peningkat konduktivitas listrik dan partikel nano Al2O3 sebagai peningkat sifat mekanis, penurun koefisien muai panas dan penurun konduktivitas listrik. Mg ditambahkan untuk memberikan gaya antarmuka yang baik antara matriks dan penguat. Karakterisasi yang dilakukan diantaranya pengujian tarik, mikrostruktur dengan metalografi dan FE SEM-EDX, konduktivitas listrik dan koefisien muai panas. Titik optimal untuk mendapatkan sifat mekanik adalah fraksi volume 1,25% nano Al2O3 disertai dengan penambahan Mg. ......Aluminum has long been used as a conductor of electricity, especially in the high-voltage electricity transmission. The requirement of transmission cable is quite high considering that the increasing of electrical energy consumption. This research will discuss the process of fabrication and characterization of composite materials AlZrCe / nano Al2O3 through stir casting method. Variations performed with the addition of 2-wt% Mg. Zr used to increase the heat resistance, Ce used to increase the electrical conducitiviy and Al2O3 nano particles used to enhance the mechanical properties, whilst lowering thermal expansion coefficient and the electrical conductivity. The addition of Mg is to provide a good interface tension between matrix and reinforcement. The composite is characterized by several testing, such as tensile testing, metallographic microstructure via optical microscope and FESEM-EDX, electrical conductivity and thermal expansion coefficient.. The optimal point to obtain the mechanical properties is 1.25% volume fraction of nano-Al2O3 with the addition of Mg.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Joseph Edwin
Abstrak :
Pemberitaan Covid-19 penting khususnya agar masyarakat mendapatkan informasi dan membuat keputusan tepat untuk menghindari paparan virus corona. Akan tetapi penelitian terdahulu mengatakan pesan negatif (undesirable) seperti berita Covid-19 yang tersebar di media sosial atau social networking sites (SNS) dapat menimbulkan third-person perception (TPP), yakni khalayak berpersepsi bahwa berita tersebut lebih mempengaruhi orang lain dibandingkan diri mereka sendiri. Hal ini penting diperhatikan karena TPP digagaskan mempengaruhi intensi melakukan perilaku preventif protokol kesehatan 6M yaitu: 1.) memakai masker; 2.) mencuci tangan; 3.) menjaga jarak; 4.) menghindari kerumunan; 5.) mengurangi mobilitas; 6.) dan mengindari makan bersama. Penelitian terdahulu menemukan bukti empiris bahwa cara khalayak menggunakan berita Covid-19 di SNS (konsumsi, kontribusi dan kreasi konten berita Covid-19) dapat mengurangi TPP dan juga memiliki hubungan dengan intensi perilaku preventif. Selain itu, relevansi pribadi khalayak terhadap berita Covid-19 (seberapa penting, bermakna dan berkonsekuensi berita pandemi terhadap khalayak) juga digagaskan dapat mengurangi TPP dan berhubungan positif dengan intensi perilaku preventif. Maka digagaskan bahwa tipe penggunaan SNS dan relevansi pribadi memiliki hubungan langsung dengan intensi perilaku preventif; dan hubungan tidak langsung dengan TPP berperan sebagai mediator. Untuk menguji hipotesis tersebut, dilaksanakan penelitian berjenis eksplanatif dengan paradigma positivistik dan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan quota sampling untuk memperoleh 400 responden dengan karakteristik berdomisili di lima kotamadya DKI Jakarta, berjenis kelamin laki-laki dan perempuan, dewasa usia produktif 17-64 tahun dan menggunakan media sosial (Whatsapp, Line, Telegram, Twitter, Tiktok, Youtube, Instagram, Facebook, dan Linkedin) baik untuk aktivitas sehari-hari maupun mendapatkan berita Covid-19. Data diperoleh melalui survei daring dan diolah dengan program SPSS untuk analisis deskriptif dan partial least square structural equation modelling (PLS-SEM) untuk analisis model serta pengujian hipotesis. Berdasarkan paired sample t-test, nilai rata-rata indikator pengaruh berita Covid-19 terhadap ‘orang lain’ lebih besar daripada indikator pengaruh terhadap ‘saya’ sehingga menandakan adanya TPP. Berdasarkan analisis model struktural, TPP tidak mempengaruhi intensi perilaku preventif secara signifikan. Meski begitu, secara umum responden ‘setuju’ berniat menjalankan protokol kesehatan 6M. TPP juga tidak terbukti memediasi hubungan konsumsi, kontribusi dan kreasi dengan intensi perilaku preventif. Selain itu TPP juga tidak memediasi hubungan relevansi pribadi terhadap perilaku preventif. Relevansi pribadi didapati sebagai variabel penting karena memiliki hubungan negatif signifikan dengan TPP dan memiliki hubungan positif dengan intensi perilaku preventif......News coverage on Covid-19 is of public importance as it provides people with important updates as well as information crucial for avoiding infection. Previous studies have shown undesirable messages such as Covid-19 news that circulates in social networking sites (SNS) can trigger ‘third-person perception’, which is a phenomenon in which audiences presume a message exerts more influence upon people other than themselves. It is crucial to examine whether audiences experience TPP during consumption of pandemic news – especially when there is a possible negative correlation between TPP and protective behavior intentions. In the case of Covid-19 pandemic, preventive behavior is 6M health protocol that includes: 1.) wear masks; 2.) wash hands; 3.) keep physical distance; 4.) avoid crowds; 5.) decrease mobility; 6.) avoid eating together public spaces. Previous studies showed empirical evidence that how users use Covid-19 news in SNS (consume, contribute or create) could reduce TPP and also is correlated with preventive behavior intentions. Furthermore, personal relevance of pandemic news (important, meaningful & has consequences) is said to have negative relationship with TPP but has positive relationship with preventive behavior intentions. This suggests that three types of SNS usage and personal relevance have direct relationship with protective behavior intentions, as well as indirect relationship with TPP as mediator. To test these hypotheses, explanatory research of a positivistic paradigm and a quantitative approach is administered. This research utilizes quota sampling to collect data from 400 respondents through online questionnaire. Samples have the characteristics of living in five DKI Jakarta municipalities, of both sexes, between 17-64 years of age and uses SNS for daily activities as well as receiving news on Covid-19 (Whatsapp, Line, Telegram, Twitter, Tiktok, Youtube, Instagram, Facebook & Linkedin). SPSS is used to perform descriptive analysis and paired sample t-test, while partial least square structural equation modelling (PLS-SEM) is used to analyze inner & outer model. Through paired sample t-test, respondents experience TPP as is evidenced by the mean value of influence of Covid-19 news towards ‘others’ is larger than that of influence towards ‘self’. However, based on structural analysis, there is no significant relationship between TPP and preventive behavior intentions despite respondents having to ‘agree’ to have intentions to follow 6M health protocol. Analyses also presented no support for the hypotheses that TPP mediates the indirect correlation of consumption, contribution and creation with preventive behavior intensions. There is also no evidence that TPP mediates indirect relationship of personal relevance and preventive behavior intensions. Personal relevance is found to be an important construct as it has a positive influence toward preventive behavior intentions and has a negative relationship with TPP.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutapea, Didi Edwin
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16697
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>