Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Desti Rachmadyah Nanda Setiawan
Abstrak :
Dari 40.000 jenis tumbuhan yang tumbuh di Indonesia, hampir 1000 jenis diantaranya dapat digunakan sebagai bahan obat tradisional. Salah satunya adalah adalah tanaman mangkokan (Nothopanax scutellarium Merr.). Dari sejumlah penelitian, diketahui bahwa dalam daun mangkokan terdapat senyawa flavonoid. Senyawa flavonoid ini diketahui memiliki khasiat sebagai penumbuh rambut. Berbagai metode telah dilakukan dalam mendapatkan kadar flavonoid yang tinggi dari daun mangkokan dengan kadar flavonoid yang dihasilkan berkisar antara 4,5-5,9%. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kadar yang lebih tinggi dari daun mangkokan. Pengayaan kadar flavonoid dilakukan dengan memfraksinasi ekstrak etil asetat daun mangkokan menggunakan kromatografi kolom. Fraksinasi dilakukan menggunakan pelarut metanol:air dengan perbandingan pelarut yang digunakan yaitu 3:7, 5:5, 7:3, dan 9:1. Dari hasil penelitian, kadar flavonoid paling tinggi didapatkan dari hasil fraksinasi menggunakan pelarut metanol:air (5:5) dengan kadar flavonoid total 6,3%.
From 40.000 species of plants that grow in Indonesia, nearly 1000 species can be used as traditional medicines. One of them is mangkokan plant (Nothopanax scutellarium Merr.). From a number of studies, it is known that mangkokan leaves contained flavonoid compounds. The flavonoids are known as hair grower. Various methods had been done in obtained highest levels of flavonoids from mangkokan leaves with total flavonoids content are ranged from 4.5 to 5.9%. This study aimed to obtain highest levels of flavonoid with fractination from ethyl acetate extract of mangkokan leaves using column chromatography. Methanol:water (3: 7, 5: 5, 7: 3 and 9: 1) was used for fractionation process. From the research, the highest levels of flavonoids was obtained from the fractionation using methanol: water (5: 5) with total flavonoid content is 6.3%.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
S62643
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desti Rachmadyah Nanda Setiawan
Abstrak :
ABSTRAK
Praktek kerja profesi apoteker di Rumah Sakit Kanker Dharmais dilaksanakan selama 8 minggu, yaitu sejak tanggal 11 Juli sampai dengan 1 September 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja agar mahasiswa mampu memahami peranan, tugas, dan tanggung jawab apoteker di Rumah Sakit sesuai dengan standar dan etika pelayanan kefarmasian. Instalasi Farmasi Rumah Sakit Kanker Dharmais sudah melaksanakan kegiatan praktik kefarmasian secara komprehensif dan berkesinambungan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan No. 58 tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit. Praktik kefarmasian yang ada di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Kanker Dharmais yang meliputi manajemen farmasi dan pelayanan farmasi klinik. Kegiatan manajemen di RSKD telah dijalankan dan diterapkan dengan baik sedangkan kegiatan pelayanan farmasi klinis di RSKD belum semuanya dilaksanakan. Penerapan farmasi klinis di RSKD meliputi pengkajian resep, rekonsiliasi obat, pelayanan informasi obat, visite, konseling, pemantauan terapi obat, evaluasi penggunaan obat, monitoring efek samping obat, dan dispensing atau produksi sediaan steril. Kegiatan produksi yang dilakukan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Kanker Dharmais terdiri dari kegiatan produksi non steril dan kegiatan produksi steril yang meliputi pelayanan pencampuran sediaan intravena dan penanganan obat sitostatika, yang sudah dilaksanakan dengan baik.
ABSTRACT
Internship at Dharmais Cancer Hospital carried out for 8 weeks, since July, 11st, until September, 1st, 2016. This internship was intended to make apothecary student understand the role, duties, and responsibilities of pharmacist at hospital in accordance with standard and ethic of pharmaceutical care. Pharmacy Intallation of Dharmais Cancer Hospital has been carried out pharmaceutical practice in a comprehensive and sustainable in accordance with Minister of Health rsquo s Regulation Number 58 of 2014 about Standards of Pharmaceutical Care at the Hospital. Pharmacy practice in pharmacy installation at Dharmais Cancer Hospital includes management of pharmacy and clinical pharmacy services. Management of pharmacy at Dharmais Cancer Hospital been implemented well while the clinical pharmacy service is not all implemented. Application of clinical pharmacy at RSKD include prescription, medication reconciliation, drug information services, visite, counseling, monitoring drug therapy, evaluation of drug use, monitoring of drug side effects, and dispensing or production of sterile preparations. Pharmacy Installation of Dharmais Cancer Hospital undertaken for non sterile production and sterile production which include preparation of intravenous admixture and handling cytotoxic. The production already implemented well.
2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Desti Rachmadyah Nanda Setiawan
Abstrak :
ABSTRAK
Praktek kerja profesi apoteker di Puskesmas Kecamatan Menteng dilaksanakan selama 3 minggu, yaitu sejak tanggal 13 September sampai dengan 30 September 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi apoteker agar mahasiswa mampu memahami peranan, tugas, dan tanggung jawab apoteker di Rumah Sakit sesuai dengan ketentuan dan etika pelayanan kefarmasian. Praktik kefarmasian yang ada di Puskesmas Kecamatan Menteng meliputi manajemen farmasi dan pelayanan farmasi klinik. Kegiatan manajemen kefarmasian yang dilaksanakan meliputi perencanaan, permintaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pengendalian, pencatatan dan pelaporan, monitoring, dan evaluasi. Pelayanan farmasi klinis yang dilaksanakan meliputi pengkajian resep, penyerahan obat, pemberian informasi obat, konseling, dan monitoring dan Pelaporan Efek Samping Obat. Sumber daya yang terdapat dalam apotek Puskesmas Kecamatan Menteng sudah cukup memadai untuk melakukan pelayanan kefarmasian.
ABSTRACT
Internship at Puskesmas Kecamatan Menteng held for 3 weeks, since September, 13rd, until September, 30th, 2016. This internship was intended to make apothecary student understand the role, duties, and responsibilities of pharmacist at puskesmas in accordance with standard and ethic of pharmaceutical care. Pharmacy practice in Puskesmas Menteng include pharmacy management and clinical pharmacy services. Pharmacy management activities undertaken the drugr management, include planning, requesting, receiping, saving, distribution, control, recording and reporting, monitoring, and evaluation. Clinical pharmacy services includes prescription, drug handover, drug information services, counseling, monitoring and reporting Drug Side Effects. The resources contained in Puskesmas Kecamatan Menteng pharmacies are suffice to perform pharmacy services.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Desti Rachmadyah Nanda Setiawan
Abstrak :
ABSTRAK
Praktek kerja profesi di Apotik Hidup Baru dilaksanakan pada bulan Oktober selama 4 minggu, yaitu mulai tanggal 3 Oktober sampai dengan tanggal 28 Oktober 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi apoteker agar mahasiswa mampu memahami peranan, tugas, dan tanggung jawab apoteker di Rumah Sakit sesuai dengan ketentuan dan etika pelayanan farmasi khususnya dan pelayanan kesehatan umumnya. Peranan, tugas, dan tanggung jawab apoteker di Apotek Hidup Baru mencakup pengelolaan perbekalan farmasi dan pelayanan farmasi klinik. Kegiatan manajemen di Apotik Hidup Baru telah dijalankan dan diterapkan dengan baik sesuai dengan standar pelayanan kefarmasian di apotek. Kegiatan farmasi klinis yang dilakukan meliputi pengkajian resep, dispensing, pelayanan informasi obat, konseling, dan swamedikasi. Pelayanan farmasi klinis di Apotek Hidup Baru sudah dilakukan dengan baik, namun masih terdapat beberapa hal yang perlu dilengkapi.
ABSTRACT
Internship at Hidup Baru Pharmacy held for 4 weeks, since October, 3rd, until October, 28th, 2016. This internship was intended to make apothecary student understand the role, duties, and responsibilities of pharmacist at Pharmacy in accordance with standard and ethic of pharmaceutical care. The role, duties and responsibilities of a pharmacist in Hidup Baru Pharmacy includes the management of pharmaceuticals and clinical pharmaceutical care. Management of pharmaceutical at Hidup Baru Pharmacy has been implemented and applied in accordance with the Standars of Pharmaceutical Care at Pharmacy. Clinical pharmacy activities undertaken include assessments prescription, dispensing, drug information services, counseling, and swamedikasi. Clinical pharmacy services at Hidup Baru Pharmacy has been done well, but there are still some things that need to be completed.
2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library