Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 14 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Darmawi
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
658 DAR m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Darmawi
"Latar belakang: Resistensi progesteron akibat gangguan ekspresi reseptor progesteron pada jaringan endometriosis telah diketahui menjadi faktor yang memperberat kondisi klinis pasien endometriosis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat metilasi DNA pada promoter gen PR-B pada berbagai jaringan endometriosis seperti eutopik endometrium, lesi ektopik peritoneum, endometrioma dan darah menstruasi serta pengaruhnya terhadap ekspresi mRNAnya dibandingkan dengan kontrol endometrium normal; untuk mengetahui patomekanisme endometriosis pada berbagai lokasi terkait dengan resistensi progesteron.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain potong lintang yang melibatkan 20 sampel untuk masing-masing kelompok kasus dan kontrol. Tingkat metilasi DNA dari gen PR-B diukur menggunakan metode Methylated Specific PCR MSP lalu intensitas pita di dalam gel agarose dihitung dengan software ImageJ. Presentase intensitas pita pada sampel dibandingkan dengan kontrol positif disebut dengan tingkat metilasi DNA. Pengukuran ekspresi relatif mRNA PR-B menggunakan qRT-PCR dua tahap dan analisis dilakukan dengan metode Livak.
Hasil: Dari penelitian ini didapatkan perbedaan bermakna antara tingkat metilasi DNA gen PR-B pada jaringan endometriosis ektopik peritoneum 72,4 termetilasi , endometrioma 85 termetilasi dan eutopik endometrium 72,21 termetilasi dibandingan dengan kontrol p

Background: Progesterone resistance, due to alteration of progesterone receptor PR expression in endometriosis, was known as a disrupt factor in response to progesterone. The aim of this study is to analyze DNA methylation level on PR B promoter in various tissues include eutopic endometrium, ectopic peritoneal, endometrioma and menstrual blood from endometriosis patient as well as the implication on it's mRNA relatif expression compare with normal endometrium control to know the patomechanisms of endometriosis in various lession in term of progesterone resistance.
Methods: It was a cross sectional study, involved 20 sample for both patient and control. DNA isolate from each sample were converted by bisulfite conversion. DNA methylation level of PR B gene was analysis by Methylated Specific PCR MSP method, then band intensity in gel agarose was measured by ImageJ software. Percentage of band intensity in sample compared with positive control was determined as DNA methylaton level. Quantitative real time PCR was conducted to assess expression of mRNA PR B for each sample and Livak method was used to analysis it's relatif expression compare with control.
Result: There were significant different of methylation level of PR B gene in ectopic peritoneal endometriosis 72,40 methylated , endometrioma 85 methylated and eutopic endometrium 72,21 methylated compared with control p
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nemia Darmawi
"ABSTRAK
Tingginya tingkat pertumbuhan ekonomi pada periode sebelum krisis yaitu
hingga pertengahan tahun 1997 (mencapai 7,9% per tahun di tahun 1996) merupakan
kegemilangan semu bagi perekonomian Indonesia. Krisis ekonomi telah
menghempaskan perekonomian bangsa ini, dimana demand pasar terkontraksi sangat
hebat sedangkan harga bahan baku terutama yang masih harus diimpor naik berlipat
lipat.
Salah satu industri yang mengalami pukulan paling berat akibat krisis ini adaiah
industri jasa konstruksi dimana PT Bukaka Teknik Utama Tbk menjalankan usahanya.
Tingginya harga bahan baku, pengurangan anggaran pembangunan pemerintah dan
ambruknya perbankan nasional menyebabkan hanya sedikit perusahaan yang masih
dapat bertahan melewati masa krisis ekonomi Indonesia hingga saat ini.
Sebagai perusahaan jasa konstruksi dan rekayasa di Indonesia yang terjun ke
bursa saham, Bukaka menjadi menarik untuk dikaji lebih dalam mengingat hingga saat
ini Bukaka mampu bertahan menjalankan usaha dengan tetap bertahan pada bisnis
intinya walaupun hingga saat ini pula Bukaka masih terbelenggu masalah keuangan
terutama mininmya modal kerja. Analisis keuangan diharapkan dapat memberikan
jawaban atas permasalahan tersebut, yang bila dikombinasikan dengan analisis strategi
akan diperoleh alternatif strategi bagi Bukaka untuk dapat bertahan dan keluar dari
kemelut yang dihadapinya sekaligus siap menghadapi kondisi yang sangat dinamis
dalam industrinya baik lokal maupun dalam persaingan global.
Penulisan bertujuan mengkaji kinerja usaha Bukaka dalam 6 tahun periode
pengamatan (1995 ? 2000) dengan melakukan analisis common size, analisis
perbandingan laporan keuangan (komparatif), analisis arus kas dan rasio keuangan.
Pengkajian kineija usaha Bukaka dilengkapi dengan melakukan analisis strategi usaha
yang meliputi analisis lingkungan usaha yaitu analisis industri jasa konstruksi dan
rekayasa, analisis internal serta rnelakukan analisis SWOT dengan menyebarkan
kuesioner di dalam lingkungan perusahaan. Pengamatan yang dilakukan juga
mengkombinasikan antara diskusi dan wawancara informal dengan staf serta
manajemen Bukaka. Melalui analisis yang dilakukan diberikan alternatif dan saran
untuk mengoptimalkan seluruh sumber daya dan faktor produksi di lingkungan usaha
agar dapat dicapai kinerja usaha yang optimal.
Produk industri jasa konstruksi timbul sebagai realisasi sebagian upaya
pembangunan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Industri ini
memberikan kontribusi 5% terhadap gross domestic product suatu negara di luar
produksi bahan bangunan dan peralatan konstruksi. Nilai tambah Indonesia di sektor ini
merupakan kedua yang tertinggi di Asia setelah Thailand.
Bukaka berada di dalam industri rancang bangun sebagai gabungan dari industri
jasa konstruksi dengan industri jasa rekayasa. Analisis lingkungan industri
menunjukkan Bukaka berada dalam industri dengan tingkat persaingan yang cukup
ketat dengan hambatan yang sangat tinggi untuk keluar dari industri. Pemasok material
dan dana memiliki posisi kuat sebagaimana pula pembeli.
Peluang yang cukup besar timbui dengan masuknya modal asing yang
diharapkan dapat ikut memacu per1ibangunan infrastruktur. Tingginya nilai tukar dolar
Amerika Serikat terhadap rupiah memacu permintaan produk dan jasa alternatif yang
selama ini harus diimpor atau memiliki kandungan impor yang sangat tinggi.
Bukaka sangat mengandalkan instrumen hutang untuk membiayai kegiatan
usaha dan pengembangannya. Aset yang dirniliki (lebih dan 2 tniliun rupiah) tidak
mampu menciptakan pendapatan yang mencukupi untuk menutup berbagai pengeluaran
serta beban hutang yang digunakan untuk pendanaan operasi perusahaan. Kekurangan
modal kerja serta ancaman delisting serta adanya kemungkinan tuntutan pailit dari para
kreditur asing menambah kemelut dan ancaman bagi Bukaka.
Alternatif dan saran langkah-langkah yang dapat diambil untuk mempertahankan
kelangsungan usaha di antaranya dengan mengoptimalkan portofolio usaha dan
peningkatan produktifitas aset melalui pembentukan unit-unit usaha secara selektif
termasuk melakukan rasionalisasi karyawan yang dibutuhkan. Penuntasan
restrukturisasi hutang harus segera dilakukan dalam waktu dekat agar upaya penyediaan
modal kerja dapat segera dilakukan lebih intensif sehingga pengerahan kompetensi dan
sumber daya perusahaan dapat segera dikonsentrasikan bagi peningkatan produktivitas
dan profitabilitas dengan memanfaatkan peluang yang ada. Langkah lain yang dapat
dilakukan adalah melakukan pembenahan administrasi sumber daya manusia serta
pengembangannya termasuk peningkatan kemampuan teknis dan manajeria] yang
dibarengi dengan adanya ketegasan komitmen di tingkat strategis.
"
2002
T1533
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herman Darmawi
Jakarta: Bumi Aksara, 2008
658.155 HER m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Herman Darmawi
[place of publication not identified]: [publisher not identified], [data f publication not identified]
368.325 4 Dar m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Hayati Darmawi
"ABSTRAK
Prevalensi obesitas meningkat di seluruh dunia termasuk
Indonesia. Obesitas merupakan faktor risiko dari berbagai penyakit yang dapat
menyebabkan turunnya performa dan produktifitas pekerja. Salah satu faktor yang
dihubungkan sebagai faktor risiko obesitas adalah kerja gilir. Kerja gilir lazim
digunakan oleh pekerja dibidang pelayanan kesehatan seperti perawat. Penelitian
ini bertujuan untuk menilai pengaruh kerja gilir terhadap risiko berat badan berlebih
dan obesitas serta faktor-faktor lain yang mempengaruhinya pada perawat di rumah
sakit.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain comparative cross sectional
membandingkan IMT 43 perawat kerja gilir dengan 43 perawat bukan kerja gilir.
Dilakukan penilaian terhadap faktor-faktor risiko yang dinilai dapat meningkatkan
risiko berat badan berlebih dan obesitas antara lain jenis kelamin, usia, status
perkawinan, riwayat obesitas dalam keluarga, kebiasaan olahraga, riwayat merokok,
jumlah jam tidur dan asupan kalori.
Hasil: Prevalensi berat badan berlebih dan obesitas pada perawat kerja gilir di
rumah sakit adalah 69.8% dan prevelensi berat badan berlebih dan obesitas pada
perawat bukan kerja gilir di rumah sakit adalah 48.4%, ditemukan hubungan
bermakna antara kerja gilir dengan berat badan berlebih-obesitas dengan OR =
2.418 (1.000 ? 5.851). Faktor risiko yang meningkatkan risiko berat badan berlebih
dan obesitas adalah kerja gilir, jumlah jam tidur kurang dari 7 jam dan asupan kalor
berlebih.
Kesimpulan: Dari semua faktor, asupan kalori berlebih merupakan faktor risiko dominan dengan OR = 4.473 (1.781-11.235).ABSTRACT
The prevalence of obesity is increasing worldwide, including in
Indonesia. Obesity is a risk factor for many diseases that can cause a decline in the
performance and productivity of workers. One factor that is associated with obesity
is shift work. Shift work is commonly needed for health care workers, including
nurses. This study aimed to assess the association of shift work with overweight
and obese as well as other related factors among hospital nurses.
Method: This study used a comparative cross-sectional design comparing the Body
Mass Index (BMI) of 43 nurses working shifts with 43 nurses who only work
regular hours. An assessment was conducted of the risk factors that are considered
increasing the risk of being overweight and obese among others gender, age, marital
status, family history of obesity, exercise habits, smoking history, number of hours
of sleep and calorie intake.
Results: The prevalence of being overweight and obese in hospital nurses on shift
work was 69.8% and in nurses not on shift work at the hospital was 48.4%. A
significant relationship between shift work with overweight-obesity with OR =
2.418 (1.000-5.851) was found. Risk factors that increase the risk of overweight
and obesity were shift work, number of hours of sleep less than 7 hours and intake
of excessive calories.
Conclusion: Of all the factors, excessive caloric intake is the dominant risk factor with OR = 4.473 (1.781-11.235).;Background: The prevalence of obesity is increasing worldwide, including in
Indonesia. Obesity is a risk factor for many diseases that can cause a decline in the
performance and productivity of workers. One factor that is associated with obesity
is shift work. Shift work is commonly needed for health care workers, including
nurses. This study aimed to assess the association of shift work with overweight
and obese as well as other related factors among hospital nurses.
Method: This study used a comparative cross-sectional design comparing the Body
Mass Index (BMI) of 43 nurses working shifts with 43 nurses who only work
regular hours. An assessment was conducted of the risk factors that are considered
increasing the risk of being overweight and obese among others gender, age, marital
status, family history of obesity, exercise habits, smoking history, number of hours
of sleep and calorie intake.
Results: The prevalence of being overweight and obese in hospital nurses on shift
work was 69.8% and in nurses not on shift work at the hospital was 48.4%. A
significant relationship between shift work with overweight-obesity with OR =
2.418 (1.000-5.851) was found. Risk factors that increase the risk of overweight
and obesity were shift work, number of hours of sleep less than 7 hours and intake
of excessive calories.
Conclusion: Of all the factors, excessive caloric intake is the dominant risk factor with OR = 4.473 (1.781-11.235).;Background: The prevalence of obesity is increasing worldwide, including in
Indonesia. Obesity is a risk factor for many diseases that can cause a decline in the
performance and productivity of workers. One factor that is associated with obesity
is shift work. Shift work is commonly needed for health care workers, including
nurses. This study aimed to assess the association of shift work with overweight
and obese as well as other related factors among hospital nurses.
Method: This study used a comparative cross-sectional design comparing the Body
Mass Index (BMI) of 43 nurses working shifts with 43 nurses who only work
regular hours. An assessment was conducted of the risk factors that are considered
increasing the risk of being overweight and obese among others gender, age, marital
status, family history of obesity, exercise habits, smoking history, number of hours
of sleep and calorie intake.
Results: The prevalence of being overweight and obese in hospital nurses on shift
work was 69.8% and in nurses not on shift work at the hospital was 48.4%. A
significant relationship between shift work with overweight-obesity with OR =
2.418 (1.000-5.851) was found. Risk factors that increase the risk of overweight
and obesity were shift work, number of hours of sleep less than 7 hours and intake
of excessive calories.
Conclusion: Of all the factors, excessive caloric intake is the dominant risk factor with OR = 4.473 (1.781-11.235)."
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2015
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Herman Darmawi
Jakarta: Bumi Aksara, 2006
332.1 Dar p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Herman Darmawi
Jakarta: Bumi Aksara, 2006
658.315 HER m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Herman Darmawi
Jakarta: Sinar Grafika, 2004
658.315 HER m (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>