Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Daisy Mustika
Abstrak :
ABSTRAK
Adanya krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia telah mengakíbatkan banyak perusahaan gulung tikar. Salah satu penyebab kebangkrutan perusahaan-perusahaan tersebut adalah adanya hutang perusahaan yang nilainya tercantum dalam mata uang asing. Pada saat krisis nilai rupiah terkena devaluasi sehingga mengakibatkan nilai mata uang asing naik berkali-kali lipat terhadap rupiah. Karenanya, otomatis segala hutang atau biaya yang dibebankan dalam mata uang asing nilainya akan melonjak tinggi. Perusahaan dengan keadaan keuangan yang tidak sehat Iangsung terkena dampak dan krisis ini. Bank merupakan salah satu jenis usaha yang juga merugi ditandai dengan banyaknya bank yang harus dilikuidasi. Para nasabah bank tersebut tetap menuntut agar uang mereka kembali. Untuk mengatasi hal tersebut pada mulanya pemerintah berusaha untuk mencetak uang sebanyak mungkin sebagai salah satu langkah agar uang masyarakat dapat kembali. Namun tindakan ini trnyata mernbawa dampak yang Iebih buruk lagi yaitu naiknya tingkat inflasi yang salah satu akibatnya adalah melonjaknya tingkat suku bunga. Dengan adanya devaluasi nipiah dan naiknya tingkat suku bunga, perusahaan yang melakukan pinjaman baik dalam bentuk mata uang asing maupun rupíah terkena dampaknya dimana mereka harus mengembalikan pinjaman yang nílainya naik beberapa kali lipat dan adanya beban bunga yang tinggi. Akibatnya perusahaan akan menderita kerugian dan tidak tertutup kemungkinan perusahaan tersebut akan bangkrut.

PT PLN Persero adalah salah satu perusahaan negara yang terkena dampak tersebut. Dari laporan keuangan perusahaan, dapat dilihat semakin parahnya kondisi keuangan perusahaan Nilai kewajiban perusahaan, baik jangka pendek maupun jangka panjang, naik dengan jumlah yang cukup signifikan Selain itu karena adanya biaya-biaya yang tercanturn dalam mata uang asing, perusahaan mengalami kerugian karena pendapatan yang diperolehnya dalam rupiah tentu saja tidak mampu menutup biaya-biaya yang dipatok dalam mata uang asing. Kerugian ini terus rnenggerogoti ekuitas perusahaan sehingga nilai ekuitas perusahaan semakin kecil, Bila dibiarkan, perusahaan akan mengalami defisiensi modal yang berujung pada kebangkrutan.

Untuk menanggulangi permasalahan tersebut, perusahaan perlu membuat suatu perencanaan keuangan agar dapat selamat dari kebangkrutan dan agar perusahaan dapat melunasi seluruh kewajibannya dan memperbaiki kinerja keuangannya, terutama kinerja kas. Perusahaan dalam bal ini dapat melakukan suatu restrukturisasi hutang yang tentu saja han?s mendapat persetujuan dan kreditor dan pemerintah, terutama Departemen Keuangan dimana perusahaan mendapat kan sebagian pinjamannya dan departemen tersebut

Dalam melakukan penelitian yang berkenaan dengan restrukturisasi hutang ini, penulis mengumpulkan data dari berbagai sumber, baik wawancara Langsung dengan pihak perusahaan, maupun riset pustaka.

Untuk menganalisa keadaan perusahaan yang sudah lalu, perangkat yang digunakan adalah analisa rasio yaltu rasio leverage dan coverage. Untuk memperkirakan keadaan perusahaan di masa datang, terutama dalam masa restrukturísasi, digunakan asumsi-asumsi yang diperoleh dari hasil wawancara dengan pihak perusahaan. Untuk melakukan suatu simulasi berdasarkan asumsi-asumsi tersebut, digunakan laporan prakiraan arus kas dengan beberapa analisa sensitvitas.
Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
T4733
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library