Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Budiati
"Salah satu faktor penting untuk mencapai tingkat produktivitas kerja yang tinggi adalah pembinaan sumber daya manusia. Upaya tersebut dapat dilakukan melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang sesuai, pembinaan motivasi dan menciptakan rasa aman dalam bekerja.
Pembinaan sumber daya manusia ini ditujukan pada individu/kelumpok dalam suatu organisasi sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing. Salah satu bidang tugas yang mempunyai peranan besar dalam pembangunan termasuk pembangunan bidang sumber daya manusia adalah profesi pustakawan. Disadari bahwa perpustakaan merupakan sarana untuk mencerdaskan bangsa, maka profesi pustakawan perlu mendapat pembinaan. Melalui SK Menpan No. 18 Eakin 1988 tentang Angka Kredit Bagi Jabatan Pustakawan, pustakawan dikategorikan sebagai pejabat fungsional dengan link dan kewajibannya antara lain mendapatkan kenaikan pangkat melalui pengumpulan angka kredit. Pemda DKI Jakarta sudah melaksanakan penilaian angka kredit bagi pustakawannya. Berdasarkan pengamatan di lapangan pembinaan kepangkatan melalui penetapan angka kredit belum berjalan lancar. Atas dasar pengamatan tersebut di atas, maka perlu diteliti mengenai pelaksanaan penetapan angka kredit dan faktor-faktor yang berpengaruh dalam rangka pengembangan dan pembinaan karier pustakawan dengan pemacuan prestasi.
Penelitian merupakan penelitian eksplanatif dengan rancangan cross sectional yang menggunakan cara-cara observasi, kuesioner, wawancara mendalam, dan pengkajian dokumentasi. Pengumpulan data dilakukan pada kelompok pustakawan di Perpustakaan Nasional, Perpustakaan Umum Pemda DKI dan perpustakaan Unit-unit di lingkungan Pemda DKI Jakarta, dengan jumlah responden 100 orang.
Dari hasil penelitian ini terlihat adanya perbedaan yang bermakna secara statistik antara pustakawan Perpustakaan Nasional dengan pustakawan di lingkungan Pemda DKI Jakarta dalam beberapa hal yaitu : latar belakang pendidikan perpustakaan, motivasi menjadi pustakawan, lama jarak waktu kenaikan pangkat. Ditemukan pula bahwa sebanyak 37 % pustakawan belum pernah naik pangkat dan 45 % pustakawan berniat meninggalkan jabatan pustakawan, yang menggambarkan bahwa pembinaan karier melalui penilaian perolehan angka kredit di lingkungan Perpustakaan belum berhasil.
Atas dasar temuan di atas perlu dilakukan upaya pendidikan dan latihan, menjalankan mekanisme umpan - balik terhadap penilaian usulan penetapan angka kredit pustakawan, oleh Tim Penilai Angka Kredit, dan konversi angka kredit pada nilai yang lebih besar serta menyetarakan besarnya tunjangan jabatan dengan jabatan fungsional yang lain."
Depok: Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Budiati
"ABSTRAK
Beberapa tahun belakangan ini di negara- negara maju dan berkembang seperti Indonesia
terjadi peningkatan kejadian seksio sesarea. Ibu yang mengalami seksio sesarea seringkali
mengalami masalah dalam menyusui karena kurangnya produksi ASI dan keterlambatan
menyusui. Peningkatan kejadian seksio sesarea ini juga secara tidak langsung menurunkan
kesuksesan dalam menyusui. Olehkarenanya dibutuhkan usaha yang intensif untuk membantu
ibu post seksio sesarea menyusui bayinya Penelitian ini merupakan penelitian dengan
memadukan pendidikan kesehatan dengan intervensi pijat oksitosin. Tujuan penelitian ini
adalah untuk melihat keefektifan pemberian paket sukses ASI ibu menyusui dengan seksio
sesarea terhadap produksi ASI di wilayah Depok Jawa Barat. Penelitian ini merupakan
penelitian dengan menggunakan desain penelitian kuasi eksperimen dengan rancangan Post
Test Only Design. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil usia 38- 40 minggu yang
direncanakan sekssio sesarea. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 60 orang,
29 orang kelompok intervensi dan 31 orang kelompok kontrol. Penelitian ini dilakukan di
RSUD Depok dan RSUD Cibinong. Hasil uji coba instrumen untuk pengukuran validitas dan
reabilitas digunakan uji Cronbach’s alpha. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara
consequtive sampling. Dari hasil uji kesetaraan karakteristik responden didapatkan semua
nilai p lebih besar dari alpha (p > alpha, alpha= 0,05). Yang artinya tidak ada perbedaan yang
signifikan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Hasil uji analisis dengan Chi-
Square didapatkan hasil terdapat perbedaan yang bermakna antara kepuasan produksi ASI
(p=0.002), kelancaran produksi ASI dari indikator bayi (p= 0,000) dan kelancaran produksi
ASI dari indikator ibu ( p= 0,004) antara kelompok intervensi dan kontrol.

ABSTRACT
Cesarean birth rate in developing country such as Indonesia is increasing recently, which makes many women have to cope with impact of cesarean birth and also the problems related to breastfeeding. Some of the mother terminate breastfeeding in early weeks of baby born since the insufficient of breast milk production. This situation needs intensive effort to help mother post cesarean birth to solve their problems in breastfeeding their baby. This study
used a quasi experiment with Post Test only Design. This study were combining health education and rolling massage named “ SUKSES ASI” as a package for intervention to the mother with cesarean birth. The aim of this study is to evaluate the effectiveness of “SUKSES ASI” package to Maternal breast milk production in the area of Depok Jawa Barat. The samples consisted 60 women who had planned cesarean birth through post cesarean. The instrument that used in this study had validity and reability test using the cronbach’s alpha. The samples were taken by consecutive sampling. The findings showed that in control and intervention group the results are equal or homogen ( p > alpha, alpha=0,05). Chi-Square test is used to see the different between control & intervention groups. There are significant
differences between intervention and control group in mother satisfaction ( p=0,002), breast milk production from baby indicator (p= 0.000) and from mother indikator (p=0,0004)."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andika Novta Budiati
"Perkembangan perbankan syariah pada tahun 2000 an ini membawa perubahan bagi dunia perbankan di Indonesia. Awal kemunculan Bank Syariah pertama di Indonesia yaitu Bank Muamalat Indonesia pada tahun 1991, telah membuktikan eksistensinya terutama pada saat krisis tahun 1997. Ada hal utama yang membedakan antara perbankan syariah dengan konvensional. Perbedaan tersebut adalah return yang diperoleh nasabah. Pada perbankan konvensional, return yang diperoleh adalah tingkat suku bunga. Sedangkan pada perbankan syariah return yang diperoleh adalah tingkat bagi hasil. Penelitian ini kemudian akan meneliti Bank Muamalat Indonesia sebagai Bank Syariah Pertama di indonesia. Sehingga akan dilihat, pertama, pengaruh tingkat bagi hasil dan tingkat suku bunga terhadap tabungan mudharabah; kedua, pengaruh tingkat bagi hasil dan tingkat suku bunga terhadap deposito mudharabah untuk semua jangka waktu.
Dengan menggunakan metode S-VAR, ditemukan bahwa, pertama tingkat bagi hasil dan tingkat suku bunga memiliki pengaruh terhadap jumlah tabungan mudharabah di Bank Muamalat Indonesia. Kedua, tingkat bagi hasil dan tingkat suku bunga memiliki pengaruh terhadap jumlah deposito mudharabah di Bank Muamalat Indonesia untuk jangka waktu 1 dan 3 bulan. Ketiga, tingkat kekayaan dan pendapatan masyarakat memiliki pengaruh yang kuat terhadap jumlah tabungan mudharabah dan deposito mudharabah. Kuatnya pengaruh tersebut mengindikasikan bahwa jumlah dana pihak ketiga pada Bank Muamalat Indonesia berhubungan positif dengan kekayaan dan pendapatan masyarakat. Sementara itu, pengaruh return terhadap jumlah tabungan dan deposito mudharabah mengindikasikan bahwa nasabah BMI masih mempertimbangkan profit ketika menyimpan uangnya baik dalam bentuk tabungan mudharabah maupun deposito mudharabah."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2007
S26364
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pinkan Ratna Budiati
"Dibahas dua cara pemecahan pemrograman kuadratik yang didasari oleh metode yang sama, yaitu metode syarat Kuhn-Tucker. Metode ini memodifikasi pemrograman kuadratik ke bentuk pemrograman linear, dalam kerangka aç. Dalam penyelesaian pemrograman kuadratik digunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan kondisi Karush-Kuhn-Tucker untuk cara I dan metode Kuhn-Tucker dalam bentuk matriks untuk cara II. Analisis terhadap tiga kasus menunjukkan bahwa pada cara I, tahapan berkembang sejalan dengan bertambahnya jumlah peubah namun jumlah iterasi tabel simpleks tetap. Sedangkan pada cara II, persamaan matriks juga berkembang sejalan dengan bertambahnya jumlah peubah dan penggunaan tabel simpleks dapat berulang lebih dari dua kali."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1994
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tinia Budiati
"Disertasi ini membahas mengenai perkembangan sejarah Tarakan dengan menggunakan data arkelogi berupa benda-benda bersejarah peninggalan masa lalu. Dari kajian terhadap data tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa perkembangan sejarah Tarakan dapat dibagi dalam 4 fase yang terdiri atas Tarakan pada masa awal, Tarakan sebagai kota tambang minyak bumi, Tarakan sebagai kota tambang minyak pada masa kedudukan asisten residen, dan Tarakan sebagai kota tambang minyak pada masa pertahanan. Keempat karakteristik sejarah beserta peninggalan sejarah berupa bangunan-bangunan itudapat diangkat sebagai potensi cagar budaya yang menjadi daya tarik pariwisata budaya tarakan untuk dapat dimanfaatkan bagi pengembangan sektor pariwisata dan sektor ekonomi."
Depok: Universitas Indonesia, 2010
D1666
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Budiati
"Angka menyusui di beberapa daerah di Indonesia masih dibawah dari angka cakupan ASI nasional, rendahnya angka cakupan ASI ini turut dipengaruhi pula oleh kondisi ibu pasca persalinan terutama pada ibu dengan seksio sesarea (SC). Ibu paska SC mengalami keterlambatan rangsangan terhadap hormone oksitosin karena lambat menyusui disebabkan rasa nyeri paska operasi. Hal lain yang memengaruhi menyusui adalah dukungan dari orang sekitar memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap keberlangsungan pemberian ASI eksklusif. Kebiasaan serta anjuran dari orang terdekat serta kurangnya dukungan dari pasangan turut serta memengaruhi pemberian ASI eksklusif pada ibu postseksio sesarea. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi efektifitas model intervensi berbasis budaya (IBB) melalui pemberdayaan keluarga serta pengaruhnya terhadap persepsi kecukupan ASI serta berat badan bayi baru lahir ibu post SC. Penelitian ini menggunakan desain riset operasional melalui 3 (tiga) tahapan penelitian yaitu tahap I: Identifikasi masalah budaya dengan menggunakan metode riset campuran kuantitatif dan kualitatif. Tahap II merupakan tahap pengembangan model berdasarkan hasil tahap I, masukan pakar serta studi literatur. Tahap III merupakan tahap uji coba model serta 6 (enam) modul yang telah dihasilkan dari tahap II. Hasil penelitian tahap III terdapat perbedaan bermakna antara persepsi kecukupan ASI serta perubahan berat badan bayi baru lahir pada kelompok intervensi setelah diberikan IBB dibandingkan dengan kelompok kontrol. IBB juga terbukti mampu meningkatkan peluang sebanyak 2,53 kali terhadap persepsi ASI yang sangat cukup setelah dikontrol mitos dan dukungan keluarga. Model ini dapat direplikasikan pada tempat lain dengan menyesuaikan dengan kondisi budaya setempat dan dapat disebarluaskan kepada tenaga kesehatan lain serta peserta didik institusi Pendidikan perawatan.

The breastfeeding rate in several regions in Indonesia is still below the national breastfeeding coverage rate, the low rate of breastfeeding coverage is also influenced by the condition of the mother after childbirth, especially in mothers with cesarean section (SC). Post-SC mothers experience delays in stimulation of the hormone oxytocin because breastfeeding is slow due to postoperative pain. Another thing that affects breastfeeding is that the support from people around has a very big influence on the continuity of exclusive breastfeeding. Habits and recommendations from the closest people and the lack of support from partners also affect exclusive breastfeeding for post-cesarean mothers. The purpose of this study was to identify the effectiveness of the culture-based intervention model (IBB) through family empowerment and its effect on perceptions of breast milk adequacy and post-SC mother's newborn weight. This study uses an operational research design through 3 (three) stages of research, namely stage I: Identification of cultural problems by using mixed quantitative and qualitative research methods. Phase II is the model development phase based on the results of phase I, expert input and literature study. Phase III is the testing phase of the model and 6 (six) modules that have been produced from phase II. The results of the third stage of the study showed that there was a significant difference between the perception of breast milk adequacy and changes in the weight of newborns in the intervention group after being given IBB compared to the control group. IBB was also proven to be able to increase the odds by 2.53 times on the perception that breastfeeding was very sufficient after controlling for myths and family support. This model can be replicated in other places by adapting to local cultural conditions and can be disseminated to other health workers and students of nursing education institutions."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tinia Budiati
"Alasan pemilihan masalah ini karena belum banyak tulisan yang membahas tentang penanggalan pada masa Jawa kuna, khususnya penanggalan pada prasasti Jawa kuna. Melalui 37 prasasti dari masa Sindok sampai dengan Airlangga, berusaha mengetahui unsur-unsur penanggalan yang pernah ada pada masa Jawa kura, serta penggunaannya pada masa itu. Prasasti sebagai data arkeologi memiliki. tiga dimensi arkeologi, yaitu dimensi formal, temporal, dan spatial. Penulisan ini bertumpu sepenuhnya aspek temporal, karena Penelitian ini mengkhususkan pada masalah mengenai penang_galan yang terdapat pada prasasti, Dalam penelitian ini di_gunakan metode pengumpulan data melalui data-data kepusta_kaan, setelah data itu terkumpul kemudian dilakukan pengo_lahan data untuk memperoleh penjelasan data. unsur penanggalan yang dikeral pada masa Jawa kuna terdiri dari 15 unsur, yaitu tahun, bulan, paksa, tithi, wara..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1985
S12073
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M.G. Indah Wahyumukti Budiati
"ABSTRAK
Dalam era perkembangan perekonomian dewasa ini, baik pemerintah maupun masyarakat sebagai orang-perorangan dan badan hukum, sangat memerlukan dana dalam jumlah besar yang diperoleh dari kegiatan perkreditan. Lembaga yang berwenang untuk menyalurkan kredit adalah bank. Dalam menjalankan fungsinya untuk memberikan kredit kepada nasabahnya, bank berpedoman pada prinsip kepercayaan dan prinsip kehati-hatian. Agar bank mempunyai keyakinan pada saat memberikan kreditnya, maka setiap permohonan kredit pemohon kredit wajib menyediakan adanya suatu jaminan.
Hak Jaminan atas tanah disebut Hak Tanggungan. Ada beberapa objek hak atas tanah yang dapat dijaminkan dengan Hak Tanggungan, diantaranya adalah Hak Milik,Hak
Guna Usaha, Hak Guna Bangunan, Hak Pakai di atas tanah Negara, Hak atas Rumah Susun dan Hak Milik atas Satuan Rumah Susun.Oleh karena dalam pemberian kredit erat
kaitannya dengan kewenangan subjek pemegang hak atas tanah, dan perlindungan bank terhadap risiko, maka bagaimana terhadap pemohon kredit yang mempunyai
suami/isteri berkewarganegaraan asing? Pertanyaan ini berkembang menjadi pertanyaan-pertanyaan lain, yaitu mengenai hal-hal apa saja yang harus diperhatikan bank
dalam menerima permohonan kredit dengan jaminan hak atas tanah, yang diajukan oleh pemohon kredit yang mempunyai suami/isteri berkewarganegaraan asing? Hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi pihak bank, apabila persetujuan kredit diberikan bagi pemohon kredit yang mempunyai suami/isteri berkewarganegaraan asing? dan Bagaimana
alternatif yang dapat diberikan agar pemohon kredit yang mempunyai suami/isteri berkewarganegaraan asing tersebut, dapat memperoleh fasilitas kredit dengan jaminan hak atas tanahnya, tanpa mengabaikan aspek perlindungan hukum baik bagi pihak bank sebagai kreditur maupun pemohon kredit sebagai debitur? Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif. Melalui penelitian ini diperoleh jawaban bahwa hal yang perlu diperhatikan oleh bank terhadap pemohon kredit yang mempunyai suami/isteri
berkewarganegaraan asing adalah objek hak atas tanah yang akan dijaminkan, kewenangan kepemilikan hak atas tanah oleh pemberi hak tanggungan, kemungkinan pelaksanaan eksekusi, apabila Debitur wanprestasi."
2007
T17327
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library