Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Azra Batrisyia
Abstrak :
Syarikat Islam (SI) merupakan salah satu organisasi masyarakat tertua dan masih aktif hingga sekarang. Salah satu wilayah yang memiliki sejarah panjang bersama Syarikat Islam adalah Kabupaten Banjarnegara. Syarikat Islam Cabang Banjarnegara bukanlah catatan sejarah semata, akan tetapi ia masih terus berkembang dan terpelihara hingga sekarang. Penelitian ini dilakukan untuk membahas gerakan dakwah yang dilakukan oleh Syarikat Islam cabang Banjarnegara masa kini serta kontribusinya bagi masyarakat sekitar melalui bidang keagamaan, pendidikan, dan sosial. Penelitian dilakukan berdasarkan teori dakwah dengan menggunakan metode kualitatif-deskriptif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan studi pustaka dan wawancara. Hasil penelitian menemukan bahwa dakwah SI di Banjarnegara dilaksanakan menggunakan tiga metode. Pertama, metode bil lisan (secara lisan) yang dilakukan melalui pelaksanaan majelis taklim-majelis taklim. Kedua, metode bil kitabah (secara tulisan) dengan menerbitkan teks khotbah Jumat dan tulisan keagamaan lainnya. Ketiga, metode bil hal (gerakan sosial) melalui sekolah-sekolah, badan otonom penanggulangan bencana, serta berbagai kegiatan sosial lainnya. SI Banjarnegara terus berkontribusi di segala aspek kehidupan masyarakat dengan berbagai badan otonom SI yang membuat pergerakan terus aktif terutama dalam bidang pendidikan, keagamaan, dan sosial. ......Syarikat Islam is one of the oldest mass organization that still active in the present. One of the regions SI has a long historical relation with is Banjarnegara. However, it is not a mere historical record but is still developing and preserved to date. This research discusses the da’wah movement by the Banjarnegara branch of Syarikat Islam today and its contributions to the surrounding community through the religious, educational, and social fields. This research was conducted based on the theory of da’wah using a qualitative-descriptive method. Data were collected using literature studies and interviews. The results of the study found that the da’wah movement of SI Banjarnegara conducted using the three da'wah method. First, bil lisan (oral method) through religious teaching. Second, bil kitabah method (written method) through writing and publishing religious articles. Third, bil hal method (social movement) through schools, disaster management agency, and other social activities. SI Banjarnegara continues to contribute in all aspects of life to Banjarnegara society through various SI wing organizations keeping the movement active especially in the education, religious, and social fields.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library