Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aurora Wina Muthmainnah
"Asuransi Syariah merupakan lembaga keuangan Islam yang berkembang seiring dengan semakin kompleksnya kebutuhan masyarakat akan perlindungan yang sesuai dengan ketentuan Islam. Ciri khas dari asuransi syariah terutama PT. Asuransi Takaful Umum adalah keberadaan akad tabarru? yang ditujukan untuk tolong menolong dengan prinsip keikhlasan, tanpa unsur pengharapan adanya timbal balik kecuali dari Allah SWT. Tulisan ini difokuskan kepada pengaturan akad tabarru? dalam hukum Islam dan aplikasinya dalam asuransi syariah serta analisis mengenai pembagian surplus dana tabarru? sesuai hukum Islam.
Penulisan ini menggunakan metode kepustakaan dan jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah metode kualitatif guna mendapatkan data yang bersifat deskriptif analitis. Dasar penggunaan akad tabarru? terdapat dalam Qur?an, Hadits, dan Ijtihad. Dalam PT. Asuranasi Takaful Umum, Akad ini digunakan untuk mengelola dana tabarru? yang diambil dari peserta asuransi. Dalam asuransi kebakaran rumah terdapat klausula yang menyatakan bahwa dana tabarru? dapat diinvestasikan dan hasil surplus investasinya dibagihasilkan antara perusahaan asuransi dan pemegang polis sesuai dengan fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia. Hal ini dianggap kurang tepat karena dalam polis tersebut terdapat akad mudharabah yang mengandung unsur pencarian keuntungan dan tidak sesuai dengan ketentuan mengenai tabarru? yang didasarkan pada keikhlasan masing-masing pihak dalam berakad.

Sharia Insurance is a financial institution that keep growing along with the complexity of need for protection in accordance with the provisions of Islam. The main characteristic of sharia Insurance especially in PT. Asuransi Takaful Umum is Tabarru? contract that is made for helping each other with sincerity principle without reciprocity except from Allah SWT. This Thesis Focuse on the Tabarru? contract in Islamic Law and the application of the contract in PT. Asuransi Takaful Umum and the analysis of the tabaru? fund?s sharing profit according to Islamic law.
This thesis use literature methods and the types of data that used are secondary data. The analytical method used is a qualitative method to obtain descriptive analytical data. The used of tabarru? contract based on Qur?an, Hadits and Ijtihad. In PT. Asuranasi Takaful Umum, this contract is used to manage the tabarru? fund which take from Policy Holder. In fire insurance of PT. General Takaful Takaful, there is a clause which states that the tabarru? funds can be invested and the investment surplus has been distributed between insurance company and policyholders in accordance with Fatwa that made by the Shari'ah Board of the National Council of Ulama Indonesia. This is something that can be said to be less precise because there are elements in the policy which contains elements mudaraba quest for profit and not in accordance with the provisions of tabarru? which are based on each party's sincerity in making contract."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S42436
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aurora Wina Muthmainnah
"Asuransi merupakan salah satu lembaga keuangan yang terus berkembang seiring dengan membaiknya perkembangan ekonomi di Indonesia. Dengan pesatnya perkembangan perekonomian dan bisnis yang terjadi, kebutuhan masyarakat akan perlindungan terhadap resiko kerugian semakin meningkat. Namun asuransi dalam kenyataannya seringkali tidak dipercaya oleh masyarakat karena praktik asuransi dianggap lebih merugikan daripada menguntungkan. Hal ini diakibatkan karena minimnya perlindungan hukum dalam melakukan perjanjian asuransi.
Tulisan ini difokuskan kepada pengaturan aspek kebebasan berkontrak, kecermatan berkontrak serta urgensi pembuatan kontrak berbentuk akta otentik dalam pembuatan polis asuransi. Dalam Undang-Undang, perjanjian asuransi sedikit banyak diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Dagang sedangkan peraturan Undang-Undang dan peraturan pendukung lainnya hanya mengatur aspek asuransi dari segi tata usahanya saja. Penulisan ini menggunakan metode kepustakaan serta wawancara kepada pihak-pihak terkait. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder.
Metode analisis yang digunakan adalah metode kualitatif guna mendapatkan data yang bersifat evaluatif analitis. Dasar pembuatan polis asuransi terdapat dalam Kitab Undang-Undang Hukum Dagang pasal 255. Otentifikasi Polis asuransi ditujukan untuk meminimalisir kerugian yang akan muncul dan sebagai bentuk kepastian hukum bagi para pihak. Otentifikasi polis asuransi diharapkan dapat memberikan kepastian lebih terhadap asas kebebasan berkontrak dan unsur kecermatan berkontrak yang merupakan salah satu aspek penting dalam melakukan perjanjian.

Insurance is a financial institution that continues to grow in line with the improving economic development in Indonesia . With the rapid development of economy and business that happens, public needs protection against the risk of loss is increasing. But in reality, insurance is often not trusted by the public because of insurance practices are considered more detrimental than beneficial. This is caused by the lack of legal protection in the conduct of insurance agreement.
This paper focuses on the aspect of freedom of contract arrangements, the precision of contract as well as the urgency of making the contract in the form of an authentic act of making an insurance policy. In reality, the insurance agreement more or less regulated in the Law on Commercial Law Act regulations while and other supporting regulations only regulate the insurance aspects of their business in terms of grammar only. This study, using literature as well as interviews to the relevant parties. The type of data used are secondary data and primary data.
The analytical method used is a qualitative method to obtain analytical data that is evaluative. Manufacture of basic insurance policy contained in the Book of the Commercial Law Article 255. Authentication insurance policy intended to minimize the losses that will arise and as a form of legal certainty for the parties. Authentication insurance policy is expected to provide more certainty to the principle of freedom of contract and precision element of contract , which is one important aspect in making agreements.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2015
T43028
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library