Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Astriana Dewi Basuki
"ABSTRAK
Sukuk atau obligasi syariah sering dianggap sebagai alternatif obligasi yang lebih stabil. Namun faktanya pada pasar, jumlah sukuk yang ada masih kecil angkanya dan bahkan mengalami perlambatan pertumbuhan. Di satu sisi, return dan risiko melekat erat dengan investasi. Oleh sebab itu, penulis meneliti risiko diantara kedua instrumen dengan tujuan untuk membuktikan secara empiris bahwa sukuk dan obligasi berbeda dari sudut pandang resiko. Selain itu, penulis juga akan meneliti apakah sukuk memiliki fungsi diversifikasi terhadap obligasi. Value-at-risk dengan pendekatan delta-normal dan uji beda menjadi metode yang dipakai dalam mengolah data return harian obligasi dan sukuk Malaysia bertenor 7 tahun. Penulis menemukan bahwa obligasi memiliki return yang lebih tinggi, namun sukuk memiliki resiko kerugian yang lebih kecil. Sukuk juga memiliki fungsi diversifikasi terhadap obligasi yang baik untuk diterapkan dalam melakukan investasi pada portofolio.

ABSTRACT
Sukuk or Islamic bond has been discussed as a more stable alternative to conventional bonds. But in facts, the number of sukuk issued is still small and even has been decreasing in growth. In other hand, return and risk are highly related to investment. That being mentioned, the risk between two instruments is being researched with the purpose to prove empirically that sukuk are different to conventional bonds from risk perpective. The diversification function of sukuk to bonds is also being researched. Value at risk with delta normal approach and t test are the methods used to process the daily return data of 7 years sukuk and bonds in Malaysia. Results revealed bonds tend to have higher mean return, while sukuk is proven to have less risk. Sukuk is also proven to have diversification function to bonds, which is good to be invested on portfolio."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library