Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 90 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ardiansyah
"Tingginya biaya pengobatan dan perawatan membuat sebagian orang tidak mampu membayar biaya pengobatan dan perawatan secara keseluruhan, akibatnya pasien menjadi debitur bagi rumah sakit karena utang tersebut. Rumah Sakit Haji Jakarta sebagai salah satu rumah sakit yang menyelenggarakan fasilitas bagi pasien umum dan keluarga miskin ikut terkena dampaknya berupa banyaknya tagihan piutang kepada pasien. Kebijakan rumah sakit untuk membuat perjanjian dan pengikatan jaminan merupakan Salah satu upaya agar terdapat kepastian hukum dalam pembayaran serta adanya jaminan bagi pelunasan utangnya. Untuk menganalisa perjanjian utang pasien yang dibuat RS Haji Jakarta penulis melakukan penelitian dan observasi terhadap formulir yang digunakan serta menanyakan langsung kepada pejabat/ pegawai terkait mengenai kebijakan yang diambil dalam pelaksanaannya. Bahwa dari hasil pengamatan dan penelitian tersebut peran pembuatan perjanjian pengakuan utang, penjaminan dan kuasa penjualan cukup efektif dalam penagihan karena dengan dibuatnya formulir tersebut menyadarkan pasien atau penjaminnya ada akibat hukum yang harus ditanggung setidaknya benda jaminan bisa terjual jika utang tidak dilunasi, dibanding saat sebelum dibuatnya perjanjian pengakuan utang dimana upaya penagihan tanpa pengetahuan hukum dan ikatan tertulis antara rumah sakit dan pasien. Namun demikian beberapa hal pokok dalam pengikatan perjanjian tetap mesti dicantumkan seperti pernyataan persetujuan dari teman kawin atau ahli waris dan pelepasan hak sebagai penjamin untuk meminta agar harta debitur disita dan dijual lebih dahulu untuk melunasi utangnya."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2005
T16304
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"Pada saat ini persaingan semakin meningkat diantara perusahaan-perusahaan baik dipasar lokal maupun internasional yang menyebabkan perusahaan harus memberikan produk yang dapat bersaing baik dalam harga maupun kualitas. Untuk mencapai harga "produk yang bersaing dan kualitas yang tinggi perusahaan haruslah dapat beroperasi seefisien dan seefektif mungkin. Didalam menghadapi tantangan tersebut maka perusahaan perlu alat analisa yang dapat diandalkan yaitu laporan Quality Cost. Cntuk memahami Quality Cost, kita terlebih dahulu harus mengenal ~onsep-konsep dasar yang ada, yakni : definisi kualitas, kondisi yang diperlukan clidalnm mencapui kualitas yang tinggi. definisi Quality Cost. manfaat-manfaat yang didapat dari laporan "Quality Cost dan batasan-batasarlnya. Disamping itu juga harus memahami klasifikasi-klasifikasi dari Quality Cost yaitu yang terdiri dari 1. Prevention Cost 2. Appraisal Cost 3. Internal Failure Cost 4. External Failure Cost Pembahasan skripsi ini berisi penelitian pada Perusahaan Farmasi X untuk mengidentifikasi masalah-masalah kualitas dan penghematan biaya dengan menggunakan laporan Quality Cost sebagai alat analisa dan pengendalian. Penulis melakukan analisa melalui laporan Quality Cost dari tahun ketahun dengan melihat kecenderungan distribusi dan keterkaitan diantara klasifikasi-klasifikasi biaya tersebut dan juga menjelaskan asal-usul terjadinya laporan Quality Cost. Dari hasil penelitian yang penulis lakukan dengan analisa dan pengendalian dari Quality Cost yang sesuai dengan kondisi pada Perusahaan X terbukti bahwa dengan menggunakan laporan Quality Cost sebagai alat analisa dan pengendalian Perusahaan X dapat meningkatkan kualitas dan sekaligus penurunan Quality Cost. Namun penghematan pada saat awal dengan kualitas tertentu berakhir dititik tertentu (periode 1989). dimana periode berikutnya (periode 1990) menyebabkan peningkatan Quality Cost dengan kualitas yang semakin meningkat. Untuk mengatasi hal itu.maka penulis mengajukan saran tidak perlunya meningkatkan Prevention Cost dan Appraisal Cost. membuat slogan-slogan yang berkaitan peningkatan kualitas dan meninjau kembali sislcm pcnghargaan yang diberikan kepaseluruh pekerja."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18525
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"Walaupun sudah lama akrab ditelinga masyarakat khususnya pengawai negeri, peraturan penyelenggaraan program pensiun yang komprehensig baru diundangkan pada tahun 1992 melalui UU No. 11 Tentang Dana Pensiun. Skripsi ini berusaha ikut memasyarakatkan seluk beluk Dana Pensiun terkhusus aspek perpajakannya kekalangan akademisi. Dasar yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah studi kepustakaan atas semua peraturan yang berhubungan dengan Dana Pensiun dan studi atas pendapat para pakar mengenai penyelenggaraan program pensiun di Indonesia. Dampak positif dan negatif dari peraturan peraturan tersebut diulas disini. Berdasarkan Undang Undang Pajak Penghasilan No. 10 tahun 1994, iuran pensiun yang disetor oleh peserta dan memberi kerja dapat dikurangkan dari penghasilan kena pajak dan bagi peserta bukan merupakan obyek pajak, sedangkan bagi badan Dana Pensiun penerimaan iuran ini juga bukan merupakan penghasilan kena pajak. Menurut keputusan Menteri Keuangan No. 651/KMK.04/1994 hasil investasi Dana Pensiun berupa: bunga dan diskonto dari deposito, sertifikat deposito dan tabungan pada bank di Indonesia serta SBI; bunga dari obligasi dan deviden dari saham yang diperdagangkan di bursa efek Indonesia debebaskan dari pajak penghasilan. Hasil investasi diluar bidang diatas tetap obyek pajak penghasilan. Fasilitas diatas sebenarnya hanyalah fasilitas penundaan pajak karena saat pembayaran manfaat pensiun peserta akan dikenakan pajak. Mengingat fungsi strategis Dana Pensiun, fasilitas diatas sudahlah tepat yang masih menjadi ganjalan adalah masih dikenakannya pajak atas hasil investasi diluar bidang yang dikecualikan, ini akan mengakibatkan pajak ganda. Penghapusan semua pajak saat mobilisasi dana merupakan saran utama pada skripsi ini, pajak hanya dikenakan saat demobilisasi dana, dengan ini diharapkan hilangnya pajak ganda, mempercepat mobilisasi dana tersedia untuk manfaat pensiun yang pada gilirannya akan menaikkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19009
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S41798
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"Sistem pemonitoran kontainer bagi perusahaan pelayaran sangat penting karena dengan menggunakan sistem pemonitoran ini perusahaan dapat melakukan pengelolaan persediaan kontainer, dengan pengelolaan yang baik maka perusahaan dapat meningkatkan efisiensinya. Untuk menerapkan sistem pemonitoran peti kemas perlu diterapkan suatu sistem yang mencatat setiap transaksi pergerakan peti kemas.
Skripsi membahas tentang perancangan sistem pemonitoran peti kemas dimulai dari tahap menentukan user requirement dan identifikasi kebutuhan informasi untuk menghasilkan keputusan. Metode yang digunakan dalam perancangan ini adalah dengan menggunakan pendekatan berorientasi proses untuk infomuasi yang dibutuhkan. Untuk melakukan perancangan sistem pemonitoran kontainer melalui tahapan perancangan aliran kerja dan perancangan struktur dan terakhir adalah perancangan tampilan dan fitur aplikasi.
Penelitian ini menghasilkan suatu sistem berbasis web yang dapat digunakan dimana saja dengan keamanan data yang tetap terjaga. Dalam perancangan sistem ini penulis memperhatikan aspek kesesuaian informasi yang dihasilkan, aspek pemilihan perancangan sistem pemrosesan transaksi dan memenuhi kriteria yang diinginkan pengguna.
Berdasarkan aspek-aspek tersebut dapat disimpulkan bahwa sistem ini dapat diterapkan dan membantu menghasilkan informasi lebih cepat dan akurat untuk mengambil keputusan.

The use of container monitoring system is significantly important, since this system gives the company an ability to manage the container availability which will lead to the efficiency. To accomplish that task, a system that is capable to records all container transaction needs to be developed.
This thesis discussed the development of container monitoring systems, starts from determining the user requirements and identification of infomation requirements to produce a decisions. The method used in this development is the required infomation process approach. For the development and designing process, the workflow design phase, the structure design phase and interface design as well as application fixtures were used.
The above methods p reduce a web based system which is applicable in various platforms and has a reliable security. In the project development, student is aware to the importance ofthe resulting information's consistency, the selection of the transaction processing system and satisfies the required criteria.
It is sufficient to conclude that the system developed is applicable and is able to produce fast and accurate infonnation in order to assist in decision making process.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S50233
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"Seiring dengan perkembangan teknologi, banyak layanan multimedia telah dikembangkan di internet Salah satu dari layanan itu adalah IP Video Telephony. Tetapi IP Video Telephony memiliki kelemahan yaitu keamanan yang tidak terjamin. Karena berbasis IP, maka siapapun bisa melakukan penyadapandan perekaman terhadap data IP Video Telephony. Dari sinilah muncul suatu pemikiran tentang bagaimana caranya untuk mengamankan data IP Video Telephony tanpa mengurangi kinerja dari jaringan IP Video Telephony itu sendiri. Salah satu cara adalah dengan menggunakan VPN (Virtual Private Network). VPN sendiri telah diketahui sebagai salah satu metode yang handal dalam menangani masalah keamanan jaringan, terutama untuk pengiriman data penting. Untuk mengimplementasikan pemikiran tersebut maka dibuatlah suatu sistem IP Video Telephony over Remote Access VPN. Kemudian dianalisa bagimana kinerja dan keamanan IP Video Telephony sebelum dan sesudah menggunakan VPN. Apakah voicedan video yang dihasilkan oleh IP Video Telephony over VPN masih memenuhi standar ITU-T berdasarkan delay, jitter dan packet loss dan bernilai baik menurut standar ITU-R 500. Dari pengujian dengan menggunakan codec video H.263 dan H.264 serta codec audio G.711, G.729 dan GSM didapatkan bahwa kinerja (delay, jitter dan packet loss) dengan menggunakan VPN berubah meskipun besarnya tidak signifikan dan masih memenuhi standar. VPN dapat mengamankan data dari ancaman keamanan. Sebelum menggunakan VPN data IP Video Telephony dapat direkam dan dimainkan ulang. Data payloadnya juga dapat ditangkap dan dilihat tetapi setelah menggunakan VPN IP Video Telephonytidak dapat direkam dan data payloadnya tidak terlihat. Bandwith yang diperlukan untuk implementasi IP Video Telephony berkisar 256 kbps untuk sepasang pengguna. Kombinasi IP Video Telephony yang paling baik ialah video codec H.263, audio codec G.729 dengan protokol VPN yang digunakan ialah PPTP VPN karena kinerja yang didapat masih memenuhi standar, data payloadnya aman, penggunaan bandwith efisien, dan nilai pengukuran kualitas subjektif videonya bernilai 4 yang artinya cukup baik.

Currently, IP based technologies are growing faster as well as many multimedia services in the internet. One of them is IP Video Telephony. It becomes more popular in term of the interactivity, scalability, cost efficiency and reachability, however IP Video Telephony has a weakness in the lack of security guarantee because it is based on IP so everyone can tap and record the data of IP Video telephony. One of the ways to protect the data without reducing the performance is by using VPN (Virtual Private Network). VPN is well-known as one of reliable methods in handling the problems of security network, especially to send important data securely. In this final thesis, the IP Video Telephony over Remote Access VPN is implemented. Then, the performance and the security of IP Video Telephony before and after using the VPN is analyzed to know whether the voice and the video transmitted over VPN still meet the standard of ITU-T in term of the delay, jitter, and packet loss and has an adequate value based on the standard of ITU-R 500. The result from the experiment carried out by using codec video H.263 and H.264, and also codec audio G.711, G.729 and GSM shows that the performance (delay, jitter, and packet loss) by using VPN is slightly changed and not quite significant. It shows that the standard performance is still acceptable. VPN can secure the data from any security threat. Before using the VPN, the data of IP Video Telephony can be recorded and replayed. The payload data can be captured and seen. Meanwhile, after using the VPN, the data of IP Video Telephony could not be recorded and the payload data is hidden. The required bandwidth capacity to implement the IP Video Telephony is around 256 kbps for a pair of users. The best audio and video codec combination to implement IP Video Telephony is H.263 video and G.729 audio codec with PPTP VPN Protocol because the performance measurement result still meets the standard, the data payload are secure, the use of bandwidth capacity is efficient, and the measurement value of subjective quality video reaches 4 , which means it is quite good and acceptable."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51243
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"PT. PLN unit pembangkit Muara Tawar akan melakukan penggantian bahan baker dari Bahan Bakar Minyak menjadi gas bumi sebagai salah satu bentuk penghematan dan konservasi energi. Titik supplai terdekat yang dapat memenuhi kebutuhan gas yang dibutuhkan berada dilokasi Muara Bekasi, yang merupakan bagian dari jalur pipa transmisi utama Sumatera Selatan - Jawa Barat atau yang dikenal dengan SSWJ. Oleh karena itu dibutuhkan pipa yang dapat menghubungkan kedua titik tersebut. Tujuan penyusunan studi ini adalah untuk menghasilkan suatu rancangan system perpipaan transmisi gas dari titik suplai gas dari tapping point Muara bekasi ke PT. PLN Pembangkit Muara Tawar melalui jalur lepas pantai (offshore). Perancangan sistem perpipaan transmisi gas ini dimulai dengan pengumpulan data teknis dan data suplai-permintaan gas PT.PLN Pembangkit Muara Tawar, dilanjutkan dengan analisis data, pembuatan rute serta hasil kondisi teknis design. Standar desain yang digunakan dalam perancangan sistem perpipaan transmisi gas ini adalah DnV 2000. Kebutuhan gas PT. PLN Pembangkit Muara Tawar adalah 400 MMSCFD. Dari data sekunder, diperoleh panjang total rute alternatif 3,7 km. Diameter pipa Carbon Steel yang digunakan memiliki diameter nominal 22 inch. Tekanan suplai gas adalah 350 psig dengan tekanan di titik demand ditetapkan sebesar 500 psig sehingga dibutuhkan kompresor. Pada sistem perpipaan yang dirancang, diperoleh tekanan di titik akhir sebelum masuk kompresor adalah 321,7 psig Pada perancangan ini faktor kestabilan pipa pada dasar laut menjadi faktor penentu. Sehingga untuk mendapatkan kestabilan pada pipa berat pipa harus lebih besar dari berat minimum yang telah ditentukan, dari hasil yang diperoleh berat minimum pipa yaitu 793,16 ton, sedangkan hasil rancangan sebesar 932,6 ton. Sehingga dari hasil rancangan dapat disimpulkan pipa akan stabil pada dasar laut. Pembangunan sistem perpipaan dilakukan 2 tahap (2008-2010) dengan masa operasi selama 15 tahun (2008-2023). Daya kompresor yang digunakan adalah 7.000 HP untuk tahap I dan 7.000 HP untuk tahap II dengan efisiensi 0,75 dan rasio Pout/Pin sebesar 1,55. Total pembiayaan yaitu US$ 10.329.901, dengan IRR 67,79 %, B/C 10,4 dan tingkat pengembalian modal 8,16 bulan.

PLN Muara Tawar will substitute the need of oil fuel to gas as form of economizing and energy conservation. The nearest supply point to fulfill natural gas needed on Muara Bekasi, from main network pipe transmission South Sumatra-West Java or SSWJ. So that PLN needed to develop gas pipeline infrastructure to joining the point. The purpose of this study is to create a system of gas transmission pipeline from gas supply point at Muara Bekasi to PT. PLN Pembangkit Muara Tawar trough to offshore area. Design of gas transmission pipeline is started with technical data collection and supply-demand analyzing, continued with data analysis, rute construction and result of condition operation. The standard design which had been used in gas transmission pipeline system is DnV 2000. Gas demand in PT. PLN Pembangkit Muara Tawar is 400 MMSCFD. From seconder data had been obtained total length of alternative route 3,7 km. Carbon Steel pipe diemeter which had been used 22 inch nominal diameter. Gas supply pressure is 350 psig with pressure of demand point is setted on 500 psig. On pipeline system design the preesure before put in to compressor is around 321,7 psig. The design on bottom stability factor to be the main concern, when the pipe wills stabile if the weight of pipe on bottom more than minimum requirement. From the design calculation the minimum pipe weight is 26,61 ton, whereas the design around 932,6 ton. So that pipe will be stabil on bottom of sea. Compressor which be used is 7.000 HP for step I and 7.000 for step II with efficiency 0,75 and ratio Pout /Pin is 1,55. Total of investment cost reach US$ 10.329.901.With 67,79% IRR, B/C 10,4 and payback period 8,16 month."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S49694
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"ABSTRAK
Energi matahari termasuk kategori enengi yang terbamkan (renewables
energy). Sumber energi in! mempunyai keterbatasan pada ketersediaan yang
hanya didapat pada siang had, maka dari itu tangki penyimpanan energi
sangat diperiukan untuk menyimpan energi tersebut dan digunakan pada
waktu yang lain (malam atau pagi ban).
Teknik CFD (Computational Fluid Dynamics) dapat dipergunakan untuk
memprediksi pola aiiran, distribusi kecepatan, massa jenis dan temperatur
dari suatu fluida yang terjadi di daiam tangki. Dengan perhitungan berbantuan
komputer, simulasi ini dapat memperlihatkan tingkat stratifikasi temperatur
sehubungan dengan kualitas energi yang tersimpan. Penyeiesaian numeiik
dilakukan pada domain tiga dimensi. Validasi atas basil simulasi dilakukan
dengan pengukuran temperatur daiam tangki pada beberapa titik vertikal.
Tujuan dari pekerjaan ini adalab untuk menyajikan simulasi numerik transien
tiga dimensi dari tangki penyimpanan energi sebagai alat bantu desain dan
optimasi.
Optimasi atas suatu desain tangki penyimpanan dapat berupa penentuan sisi
masukan, dimana pengaturan sisi masukan dengan spesifikasi aiiran yang
sama akan memberikan temperatur air keluaran yang berbeda.

ABSTRACT
Solar energy is one kind of renewabies energy. Source of this energy has a
iimitation of avaiiibiiity which only avaiiabie in the sunny day. Hence the
thermal energy storage tank is urgently needed to store the energy and to be
used in the other time (moming or night).
CFD (Computational Fluid Dynamics) technique can be utilized to predict the
fluid flow, temperature, density and velocity distribution of fluid that occurred in
tank. By computer aided calculation, flie simulation can show the temperature
stratification level referring to quality of stored energy. Numerical solution is
conducted on three dimension domain. Validation to the simulation result is
compared to the measured temperature in tank at vertical locations. Intention
of this work is to present the three dimensional transient numerical simulation
of thermal energy storage as a tool of design and optimisation.
Design optimisation of a storage tank can be in the form of determination of
inlet configuration, where arrangement of inlet side with the same flow
specification will give different temperature stratification and outlet
temperature."
2005
T40472
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"Penelitian ini mengkaji deforestasi di Pulau Kalimantan tahun 2007 hingga tahun 2009 serta menganalisis faktor penyebabnya. Data deforestasi dihasilkan dari tumpang tindih antara peta tutupan hutan tahun 2007 dan 2009 yang diolah dari data ALOS PALSAR MOSAIC dengan menggunakan metode object based classification. Analisis faktor digunakan untuk melihat keterkaitan antara variabel luas areal HPH dan HTI, areal tambang batubara, kepadatan penduduk, dan aksesibilitas kawasan hutan dalam mempengaruhi variabel deforestasi dengan menggunakan uji statistik korelasi linear dan regresi linear dengan unit analisis per kabupaten. Luas tutupan hutan Pulau Kalimantan hasil pengolahan citra ALOS PALSAR MOSAIC tahun 2007 adalah sebesar 43.471.654 ha dan tahun 2009 sebesar 41.443.581 ha, dengan akurasi model sebesar 84,54%. Sedangkan deforestasi di kawasan hutan Pulau Kalimantan tahun 2007 - 2009 adalah 1.722.264 ha. Deforestasi tertinggi terdapat di hutan produksi dan hutan produksi konversi. Sedangkan berdasarkan administrasi kabupaten, Kabupaten Kutai memiliki deforestasi tertinggi. Hasil analisis korelasi menyatakan bahwa variabel tingkat aksesibilitas kawasan hutan, luas areal HPH dan luas areal HTI, serta areal tambang batubara memiliki korelasi yang signifikan dalam mempengaruhi luas deforestasi di Pulau Kalimantan. Sedangkan untuk faktor kepadatan penduduk tidak mempengaruhi secara signifikan.

This study examines deforestation on Borneo island in 2007 until 2009 as well as analyzing the causes. Deforestation rate was resulted from overlaying between two object-based classified forest and non-forest covers in 2007 and 2009. Analysis Factor used to see the relationship between dependent variables (deforestasion) and independent varaiables (The right area of forestry (HPH), Industrial plantations forest (HTI), the area of mining coal, population density, and accessibility of forest area) by using statistical tests of linear correlation with a unit of analysis per district. Forest cover of Borneo image processing results from ALOS PALSAR MOSAIC in 2007 was 43,471,654 ha and in 2009 was 41,443,581 ha, with an accuracy model are 84%. Deforestation rate in Borneo during 2007 to 2009 was 1.645.126 ha with the highest rate occurred in production forests and conversion of production forest. While based on the administrative district, Kutai District has the highest deforestation. The results of correlation analysis states that the variable level of accessibility of forest areas, The right area of forestry (HPH), Industrial plantations forest (HTI), and the area of mining coal have significant correlation in the broad influence of deforestation on the island of Borneo. As for the factor of population density did not affect significantly."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S1741
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah
"Tesis ini ingin menguji pengaruh bauran pemasaran yang dilakukan oleh media performance portal social media terhadap sebuah attitude program social marketing, serta hubungannya dengan source credibility portal tersebut. Program sosial yang dijadikan objek penelitian adalah program Generasi Berencana. Penelitian menggunakan metode Structural Equations Modelling (SEM).
Berdasarkan data dari 150 responden maka dapat diketahui bahwa dalam program social marketing, kredibilitas sumber, engagement, dan word of mouth berpengaruh positif terhadap pembentukan prilaku, namun tidak untuk awareness sebuah program. Kemudian didapatkan temuan bahwa sikap berpengaruh terhadap niat perilaku, namun norma subjektif tidak berpengaruh secara positif dalam pembentukan niat perilaku.

The thesis is to examine the influence of marketing mix by media performance social media portals attitude towards a social marketing program, and its relationship with the source credibility portal. Social programs that made the object of research are the generation of program planning. The Research is using Structural Equations Modeling (SEM).
Based on data from 150 respondents it can be seen that in social marketing programs, source credibility, engagement, word of mouth and positive influence on the formation of behavior, but not for an awareness program. Then research obtained findings that attitudes influence behavioral intention, but not subjective norms positively influence the formation of behavioral intentions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T34767
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>