Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Anindita Aji Pratama
Abstrak :
ABSTRAK
Penerapan tata kelola perusahaan di perusahaan publik merupakan suatu keharusan guna melindungi pemegang saham dari kepentingan terselubung manajemen dan juga melindungi pemegang saham minoritas dari tindakan kesewenang-wenang pemegang saham mayoritas. Penelitian ini bermaksud untuk melakukan evaluasi penerapan tata kelola perusahaan PT Bank Syariah Mandiri dengan menggunakan gap analysis dalam rangka melaksanakan penawaran saham perdana. Gap analysis dilakukan dengan membandingkan penerapan tata kelola perusahaan saat ini dengan (a) lima prinsip tata kelola perusahaan sesuai dengan PBI no.11/33/PBI/2009, (b) lima pilar tata kelola perusahaan untuk perusahaan penyedia jasa keuangan sesuai dengan Islamic Financial Services Board dan (c) Keputusan Ketua Bapepam-LK no.KEP- 431/ BL/2012. Penelitian ini menyimpulkan bahwa PT Bank Syariah Mandiri telah memiliki fondasi tata kelola perusahaan yang baik untuk menjadi perusahaan publik, namun masih memerlukan penguatan sistem, infrastruktur dan proses partisipasi publik guna melakukan pengawasan kepatuhan syariah. Sembilan poin rekomendasi ditawarkan dalam penelitian ini yaitu (a) menyusun prosedur kerja sesuai standar IFSB, (b) melakukan pembentukan unit audit syariah internal, (c) melakukan rekrutmen pegawai untuk mengisi Sharia Compliance Department, (d) menyertakan jumlah rapat dan opini syariah dalam KPI Dewan Pengawas Syariah (DPS), (e) melakukan pengembangan anggota DPS dan Sharia Compliance Department, (f) menyelenggarakan forum public guna mengevaluasi Opini Syariah, (g) mengungkapkan keterkaitan keluarga/perusahaan anggota DPS dalam laporan tahunan, (h) meningkatkan peran kepatuhan syariah oleh DPS dan (i) mengoptimalkan sistem kontrol internal.
ABSTRACT
The implementation of corporate governance among public companies is mandatory as it protects the shareholders from management’s vested interest and also protects minority shareholder from arbitrary decision of majority shareholder. This research aims to evaluate the implementation of corporate governance practice in PT Bank Syariah Mandiri in order to undertake initial public offering (IPO). Gap analysis was conducted to compare current practice of corporate governance with (a) five principles of corporate governance vide. BI Regulation no.11/33/ PBI/2009 (b) five pillars of corporate governance according to IFSB for Institution offering financial services, and (c) decree of Bapepam-LK Chairman no.KEP-431/ BL/2012. This research concludes that PT Bank Syariah Mandiri has implemented a solid corporate governance foundation to transform itself to become a public company, yet still need the system, infrastructure and public participation to ensure that sharia policy has been set in place consistently. Nine points of recommendations was proposed: (a) construct key terms and operating procedures consistent with IFSB framework, (b) create internal sharia audit department, (c) recruit manpower to fill the position of Sharia Compliance Department, (d) include meeting participation and sharia resolution published as Sharia Board’s KPI, (e) develop members of Sharia Board and Sharia Compliance Department, (f) explain sharia resolutions published in the annual report, (g) disclose related family/company of Sharia Board member in the annual report, (h) increase Sharia Board’s role in sharia compliance functions and (i) optimalize internal control in order to decrease fraud.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library