Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Amelia Monicasari
Abstrak :
Surat Keterangan Waris merupakan surat tanda bukti tertulis bahwa ahli waris yang tercantum didalamnya adalah benar merupakan ahli waris dari pewaris berdasarkan hukum yang berlaku. Selain itu, isi dari Surat Keterangan Waris mengatur mengenai bagian masing-masing ahli waris terhadap harta peninggalan pewaris. Pembuatan Surat Keterangan Waris mengacu pada Pernyataan Waris yang berisi mengenai keterangan para ahli waris. Dalam praktiknya, kerap ditemukan permasalahan mengenai keterangan palsu dalam Pernyataan Waris yang mengakibatkan Surat Keterangan Waris menjadi tidak benar atau palsu. Sehingga menimbulkan pernyataan bagaimana hak ahli waris terhadap harta penggalan sesuai legitime portie, dampak dari Surat Keterangan Waris Palsu terhadap status kepemilikan tanah, dan bentuk tanggungjawab Notaris terhadap kerugian yang timbul karena Surat Keterangan Waris Palsu? Penelitian ini menggunakan metode penelitian berbentuk penelitian yuridis-normatif, sedangkan metode analisis data yang digunakan oleh penulis adalah metode kualitatif dan menggunakan alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi dokumen atau bahan pustaka. Hasil dari penulisan tesis ini memberikan saran kepada Notaris untuk memberikan penyuluhan hukum dan informasi mengenai persyaratan terkait pembuatan Surat Keterangan Waris dan segala akibat hukum yang akan timbul kepada para pihak yang berkepentingan agar menghindari adanya kerugian bagi ahli waris lain yang berhak atas harta peninggalan dari pewaris.
Certificate of inheritance is a written proof that the heirs listed therein are true heirs of the heirs according to the applicable law. In addition, the contents of the inheritance certificate govern the portion of each heir to the inheritor's inheritance. Preparation of inheritance certificate refers to the statement of inheritance which contains the information of the heirs. In practice, problems are often found regarding false information in the inheritance statement which results in the certificate of inheritance being false or false. Thus giving rise to a statement of how the heir's rights to the piece of property are in accordance with legitime portie, the impact of the False Assertion Certificate on land ownership status, and the form of Notary's responsibility for losses arising from a False Inheritance Certificate? This study uses a research method in the form of juridical-normative research, while the data analysis method used by the author is a qualitative method and using data collection tools used in this study is the study of documents or library materials. The results of this thesis provide advice to the Notary to provide legal counseling and information regarding the requirements related to the issuance of Certificate of inheritance and all legal consequences that will arise to interested parties to avoid any loss for other heirs entitled to inheritance inheritance.
Depok: Universitas Indonesia, 2019
T51841
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amelia Monicasari
Abstrak :
ABSTRAK
Perundang-undangan mengatur mengenai Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) disetiap perusahaan guna melindungi pekerja/buruh dari ancaman kecelakaan yang mungkin timbul di tempat kerja. Program K3 itu sendiri harus diterapkan kepada seluruh pekerja/buruh. Dalam kenyataannya jaminan atas kecelakaan kerja yang menimpa pekerja/buruh yang dialih daya/outsourcingkan hanya dibebankan kepada satu pihak dan menimbulkan ketidakpastian yang selanjutnya akan dibahas dalam pokok permaslahan yang diangkat dalam skripsi ini. Penelitian dalam skripsi ini menggunakan bentuk metode penilitian yuridis-normatif yang mengacu pada norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penulis juga melakukan serangkaian wawancara untuk digunakan sebagai data pendukung. Adapun tujuan penulisan skripsi ini untuk mengetahui status hukum pekerja alih daya/outsourcing dan pihak yang harus bertanggungjawab atas kecelakaan kerja yang menimpa pekerja/buruh alih daya/outsourcing.
ABSTRACT
Every company has to make Occupational Health and Safety regulation to protect their employee from accident that can happened while they are working. Occupational Health and Safety programs itself should be applied to all workers/laborers. In fact, the guarantee on accidents that befall workers/laborers who converted only being charged to one side and cause uncertainty which is further discussed in problems that is raised in this thesis. The research in this thesis using the method of juridical-normative reference to legal norms a series of interviews to be used as supporting data. The purpose of writing this essay is to determine the legal status of outsourcing workers/laborers and the parties shall be liable for accident that befall to outsourcing workers/laborers.
2016
S65358
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library