Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Ahmad Fadhil
"Ibn Sabin, sebagai seorang ulama yang tumbuh di Andalusia, telah mempelajari semua bidang ilmu tradisional dan rasional. Dia terpengaruh oleh aliran¬aliran filsafat dan tasawuf yang berkembang di Andalusia pada saat itu. Kedua bidang itu menjadi elemen utama dalam pemikiran lbn Sabin yang khas, sehingga dia dapat dikatakan sebagai filsuf, sufi, atau tilsuf sufi sekaligus. Meskipun demikian, lbn Sabin nampaknya tidak suka menyebut dirinya dengan semua julukan itu, sebab dia memandang dirinya telah melampaui ilmu dan kesempurnaan mereka dengan menguasai ilmu ketuhanan sejati yang disebutnya dengan al-tahgiq. Basis metafisika al-tuhgIq Ibn Sabin adalah konsep al-wandah alanuthlagalt (absolute oneness). Dengan konsep tersebut, lbn Sabin memaparkan kritik-kritik terhadap teori emanasi, yang dipandangnya masih membagi-bagi eksistensi yang pada hakikatnya satu menjadi eksistensi yang beragam dan berbeda-beda. Hakikat wujud bagi ibn Sabin hanya satu saja, yaitu Allah. Segala entitas selain Allah tidak memiliki eksistensi hakiki. Eksistensi mereka adalah semu. Mereka hanya memiliki eksistensi berkat eksistensi Allah. Konsep yang disebut Ibn Sabin dengan al-wandah al-muthlagah ini benar-benar menyatakan bahwa yang ada secara hakiki adalah curna Allah saja. Orang yang menguasai al-tahgiq dan mencapai al-walululr al nrutlrlugcrlr disebut oleh lbn Sabin sebagai al-rnuhaggiq, atau al-mugrib dan al-warns."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
T10889
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ahmad Fadhil
"Ketahanan korosi SS 316L pada variasi konsentrasi lingkungan NaCl diinvestigasi dengan menggunakan pengujian Electrochemical Impedance Spectroscopy (EIS). Perlakuan panas dilakukan pada suhu 1100oC. Pengamatan struktur mikro menggunakan Optical Microscope. Larutan NaCl mensimulasikan kondisi air laut tempat pengaplikasian SS316L, variasi konsentrasi larutan NaCl yaitu ; 1%, 2%, 3,5%, 4%, dan 5%. Ion klorida pada NaCl dapat menyerang lapisan pasif pada permukaan SS. Penetrasi ion klorida ini yang bepengaruh terhadap ketahanan korosi pada SS316L.
Hasilnya menunjukkan bahwa pada konsentrasi 3,5% NaCl memiliki ketahanan korosi yang paling rendah. Kelarutan oksigen dalam air paling optimum pada ion Cl 3-3,5%. Pengamatan perubahan struktur mikro menggunakan larutan 3,5% NaCl sebagai pembanding ketahanan korosi sebelum dan setelah dilakukannya perlakuan panas. Hasilnya menunjukkan ketahanan korosi sesudah diberikan perlakuan panas jauh lebih rendah. Struktur mikro saat sesudah mengalami sensitasi pada batas butirnya dan ketidaksamaan besar butir.
Corrosion resistance of Austenitic Stainless Steel 316L in variation of NaCl environment was investigated using Electochemical Impedance Spectroscopy test. Heat treatment was done at temperature 1100oC. The microstructure was studied by Optical Microscopy. NaCl solution demonstrated seawater environment, conctentrations varying from 1% to 5%. Ion chloride can penetration through passive film. The penetration of chloride affected corrosion resistance of SS316L. The result showed that the corrosion resistance of concentration of 3,5% NaCl had the lowest corrosion resistance. Optimum oxygen dissolved occured in concentration 3 ? 3,5% NaCl. The studied of changed of microstructure used 3,5% NaCl solution to compared corrosion resistance of before and after heat treatment. The result demonstrated tha corrosion resistance after heat treatment was lower than the before one. The microstructure after heat treatment suffered sensitization and dissimilarity of grain on microstructure."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S62630
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library