Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ahmad Baihaqi
Abstrak :
Dinamika politik Timur Tengah menjadi semakin dinamis sejak kehadiran Qatar di arena politik kawasan dan global terutama ketika Qatar memainkan peran diplomatiknya yang pragmatis dalam merespon setiap peristiwa politik baik di regional maupun internasional. Sebagai negara terkaya di Timur Tengah, Qatar secara pengaruh telah mampu bersaing dengan pesaing besarnya di Teluk yaitu Arab Saudi dan Iran. Posisi ini membuat Qatar mempunyai kesempatan besar untuk tampil lebih kuat di arena geopolitik Teluk dan bahkan di tingkat global terutama dalam merespon diskursus Indo Pasifik yang sedang massive dikampanyekan Amerika Serikat dan aliansi strategisnya. Sebagaimana pandangan para analis politik, Indo-Pasifik dipandang sebagai strategi baru untuk menghadang kebangkitan Tiongkok. Kehadiran Indo Pasifik juga telah mengubah peta baru di dalam hubungan antar negara di dunia. Belt and Road Initiative yang menjadi proyek raksasa Tiongkok juga semakin kuat didorong oleh pemerintah Tiongkok ke banyak negara di dunia. Merespon situasi tersebut, Qatar menunjukan kecerdasannya melalui model kebijakan luar negeri yang pragmatis, melakukan balance of power dengan melakukan kebijakan diplomasi dengan dua raksasa tersebut demi menjaga kepentingan nasionalnya. Sumber daya alam LNG yang dimiliki Qatar secara signifikan telah menjadikan Qatar mempunyai kepercayaan diri yang besar untuk mengubah dirinya menjadi negara berpengaruh dan dibutuhkan oleh negara lain. Bahkan Qatar juga mempunyai alat propaganda yang efektif dan massive yaitu media Al-Jazeera yang terbukti berhasil menguatkan posisi dan citranya di mata dunia. ......The political dynamics of the Middle East become increasingly dynamic since Qatar's presence in the regional and global political arena, especially when Qatar played a pragmatic diplomatic role in responding to every political event both regionally and internationally. As the richest country in the Middle East, Qatar is influentially able to compete with its major competitors in the Gulf, namely Saudi Arabia and Iran. This position gives Qatar a great opportunity to appear stronger in the Gulf geopolitical arena and even at the global level, especially in responding to the Indo-Pacific discourse which is being massively campaigned by the United States and its strategic alliances. As seen by many political analysts, Indo-Pacific assumed as a new strategy to counter the rise of China. The presence of Indo Pacific is also changing a new map in countries relations in the world. The Belt and Road Initiative, which is China's giant project, is also increasingly being pushed by the Chinese government to many countries in the world. Responding to this situation, Qatar showed its intelligence way through a pragmatic foreign policy model, carrying out a balance of power by carrying out a policy of diplomacy with the two giants in order to safeguard its national interests. Qatar's LNG natural resources have significantly made Qatar have great confidence to turn itself into an influential country and be needed by other countries. Even Qatar also has an effective and massive propaganda tool, namely the Al-Jazeera media which has proven successful in strengthening its position and image in the eyes of the world.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Baihaqi
Abstrak :
Sucrose fatty acid esters can be synthesized via esterification between sucrose with fatty acids enzymatically using free Candida rugosa lipase in buffer pH 8. In this study, sucrose fatty acid esters are synthesized by esterification between fatty acid obtained from hydrolyzed palm oil with sucrose used immobilized Candida rugosa lipase on zeolite. The highest % loading efficiency for immobilized lipase was 78.31% with highest % immobilizing activity 10.475%. Optimization of esterification reaction carried out on several parameters, such as temperature, substrate ratio, incubation time and the weight of molecular sieve to produce the largest percentage of conversion. The optimum condition is obtained at temperature in 40 0C, mole ratio in 64:1 fatty acids with sucrose, for 32 hours incubation time, and 1.1 grams of molecular sieve with 3,698% conversion.
Ester asam lemak sukrosa dapat disintesis melalui esterifikasi antara sukrosa dengan asam lemak menggunakan lipase Candida rugosa bebas pada buffer pH 8. Pada penelitian ini, ester asam lemak sukrosa disintesis melalui esterifikasi antara asam lemak hasil hidrolisis minyak kelapa sawit dengan sukrosa menggunakan lipase Candida rugosa yang terimmobilisai pada matriks zeolit. Immobilisasi lipase Candida rugosa menunjukkan % loading efficiency terbesar sebesar 78,31% dan % aktivitas immobilisasi terbesar sebesar 10,475%. Optimasi reaksi esterifikasi dilakukan pada beberapa parameter, yaitu suhu, rasio substrat, waktu inkubasi dan berat molecular sieve untuk menghasilkan persentase konversi terbesar. Kondisi optimum diperoleh pada suhu 40 0C, rasio mol asam lemak dengan sukrosa 64:1, waktu inkubasi 32 jam, serta berat molecular sieve 1,1 gram dengan % konversi sebesar 3,698%.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2012
S45679
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library