Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Tony Poputra
Abstrak :
ABSTRAK
Perubahan orientasi dalam dunia bisnis dimana dari firm oriented menjadi customer oriented, membawa dampak terhadap strategi dan operasional perusahaan saat ini. Strategi dan operasi ditujukan untuk memaksimalkan nilai pelanggan (customer value) agar perusahaan bisa tetap eksis dan bertumbuh, dimana diantaranya diupayakan agar pelanggan hanya dibebani dengan harga beli yang sesuai dengan mutu barang dan barga beli tersebut merepresentasi harga pokok yang wajar dan perusahaan, yaitu bebas dan ketidakefisienan perusahaan.

Dalam rangka meningkatkan nilai pelanggan serta kinerja keuangan, PT. Gaya Motor telah mencoba menerapkan sistem ABC/M. Sistem tersebut dipakai perusahaan untuk kalkulasi barga pokok, peningkatan berkelanjutan, serta penghematan biaya. Untuk menjalankan sistem tersebut perusahaan menggunakan dua software, yaitu program Net Prophet yang dibuat oleh Sapling Corporation serta program Excel.

Pemanfaatan sistem ABC/M telah membantu perusahaan untuk menegosiasi kembali fee produk yang tidak sesuai dengan sumber daya yang dikonsumsinya. Negosiasi itu pula ditujukan untuk menghilangkan subsidi silang antan merek kendaraan ataupun antan variant dalam satu merek sehubungan penetapan fee yang keliru.

Walaupun informasi harga pokok yang dihasükan telah berguna untuk negosiasi ulang, namun kenyataannya informasi tersebut belum menggambarkan kondisi barga pokok yang memadai karena adanya beberapa kendala mendasar, yaltu di antaranya: pertama, budget Outlook I yang digunakan sebagai perkiraan biaya untuk menghitung harga pokok kurang valid, sebab program pembuatan budget tidak menggunakan standar melainkan berdasarkan persentase tertentu dan tahun sebelumnya dengan mempertirnbangkan perubahan volume produksi, dan kedua, estimasi data operasional

yana dikumpulkan dari lapangan sangat kasar sebab bagian operasional belum terbiasa melakukan estimasi atas kegiatannya.

Dalam upaya mengelola aktivitas, informasi ABC/M telah dapat menyajikan mengenai besarnya biaya dan aktivítas-aktivítas yang tidak menambah nilai. Informasi yang diperoleh dan perusahaan mengenal besarnya biaya dan aktivitas aktívitas tersebut selama bulan Agustus 1997 sebesar Rp 594.944.600, atau bila disetahunkan berkisar Rp 7,2 milyar yang kurang Jebih sama dengan 7% dari total biaya perusahaan. Namun untuk tujuan pengelolaan biaya, informasi yang dihasilkan masih terdapat kelemahan pula. Kelemahan ini muncul karena tim ABM belum memanfaatkan data standar operasional yang berasal departemen Engineering untuk menampilkan informasi biaya seharusnya sebagai pembanding untuk biaya aktual dari tiap aktivitas agar tercipta alat ukur bagi kinerja manajemen dalam mengelola aktivitasnya sehingga tercipta efisiensi menyeluruh bagi perusahaan.

Dalam upaya menghasilkan informasi yang berguna bagi perusahaan, tim ABC/M menghadapi beberapa kendala diantaranya adalah:

. Data yang diberikan oleh pelaksana lapangan sering terlambat.

. Kesulitan dalam merinci biaya-biaya apa saja yang terabsorpsi dcjlam suatu variant sebab informasi dan Net Prophet hanya sampai pada biaya per proses.

Timbulnya kelemahan serta kendala di atas, yaitu antara lain :

. Petugas pelaksana lapangan menganggap tugas pengumpulan data dan pelaporannya ke tim ABM bukanlah prioritasnya.

. Pengumpulan data lapangan masih dilakukan secara manual sehingga tidak memungkinkan dibuat integrasi dengan sistem ABC/M.

. Lack of commitment dan sebagian manajemen pelaksana karena menganggap informasi ABC/.M kurang bermanfaat bagi mereka.

. Belum didisainnya program untuk mengeksploitasi secara penuh informasi dari Net Prophet ke dalam program Excel sesuai kebutuhan pemakai.
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library