Ditemukan 33 dokumen yang sesuai dengan query
Baring-Gould, Sabine
London: Longman, 1906
398.22 BAR c
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Saksono Prijanto
Jakarta: Pusat Bahasa, Kementerian Pendidikan Nasional, 1993
398.216 SAK r
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Rifdah Aliifah Putri Aspihan
"Mitos dan legenda merupakan bagian yang bermakna di kehidupan sehari-hari masyarakat Afrika. Artikel ini membahas mengenai kepercayaan tradisional yang terdapat di masyarakat Afrika tak terkecuali Kongo yang sering kali digunakan sebagai dalih atas kekerasan dalam novel Mémoires de Porc-épic (206) karya Alain Mabanckou. Novel tersebut menceritakan tentang bagaimana seorang manusia memiliki sebuah hewan spiritual, dalam konteks ini, tokoh Kibandi memiliki seekor landak sebagai hewan spiritualnya. Perjalanan kisah mereka berputar di pembunuhan-pembunuhan yang dilakukan oleh Kibandi melalui hewan spiritualnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kepercayaan dapat mengendalikan seseorang untuk melakukan kekerasan dan bagaimana Kibandi melakukan kekerasan melalui hewan spiritualnya sebagai penanda kepercayaan yang ia pegang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif yang didukung dengan teori naratologi Gérard Genette (1972), teori analisis struktur naratif oleh Roland Barthes (1975), teori relasi kuasa oleh Foucault (1980), teori ekokritik oleh Graham Huggan dan Helen Tiffin (2006) dan konsep kepercayaan tradisional oleh Shweder (1991). Hasil analisis pada akhirnya menunjukkan bahwa terdapat relasi kuasa yang membuat seseorang melakukan kekerasan. Dalam relasi kuasa tersebut ada keterlibatan ilmu kepercayaan yang kemudian kepercayaan tersebut dijadikan dalih untuk melakukan kekerasan.
Myths and legends are a significant part of everyday life in Africa. This article discusses traditional beliefs in African societies, including the Congo, which are often used as an excuse for violence in the novel Mémoires de Porc-épic (2006) by Alain Mabanckou. The novel tells the story of how a human has a spiritual animal, in this context, the character Kibandi has a porcupine as his spiritual animal. Their story revolves around the murders committed by Kibandi through his spiritual animal. This study aims to reveal how beliefs can control a person to commit violence and how Kibandi commits violence through his spiritual animal as a marker of the beliefs he holds. The research method used is qualitative, supported by Gérard Genette's narratology theory (1972), Roland Barthes' narrative structure analysis theory (1975), Foucault's power relations theory (1980), Graham Huggan and Helen Tiffin's ecocritical theory (2006) and Shweder's concept of traditional beliefs (1991). The results of the analysis ultimately show that there are power relations that make someone commit violence. In this power relation, there is the involvement of beliefs which are then used as an excuse to commit violence. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
R.M. Buya Ast.
Bandung: Pionir Jaya, [date of publication not identified]
398.216 BUY ct
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta: Amanah Lontar, 2004
959.82 BAB
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Agustina Soebachman
Yogyakarta: Syura Media Utama, 2013
959.8 AGU m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Lukman Ali
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1996
899.221 32 LUK h
Buku Teks Universitas Indonesia Library
J. S. Sande
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1981
398.212 SAN h
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Siti Chammah Soeratno
Jakarta: Balai Pustaka, 1988
899.221 SIT h
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Allyssa Rachel Annabelle
"Film White Snake (白蛇:缘起Báishé: Yuánqǐ) adalah film animasi yang menceritakan mengenai perjalanan siluman ular putih bernama Xiao Bai dalam mencari identitasnya dengan bantuan manusia bernama Xuan. Perjalanan mereka dipenuhi dengan rintangan dan musuh-musuh yang ingin membunuh mereka, namun mereka selalu menolong satu sama lain. Waktu yang mereka habiskan bersama di perjalanan menumbuhkan rasa cinta terhadap satu sama lain, begitu pula dengan kebajikan-kebajikan dalam diri Xiao Bai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penokohan Xiao Bai dalam menerapkan nilai kebajikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa walaupun Xiao Bai merupakan siluman, nilai kebajikan tetap terlihat dalam dirinya yang ditunjukkan melalui tindakan dan percakapannya dengan tokoh lain. Selain itu, penemuan lainnya dalam penelitian ini adalah adanya kontradiksi pada penokohan Xiao Bai yang juga memiliki sisi gelap dalam dirinya. Dengan adanya penerapan dan kontradiksi ini menunjukkan bahwa terdapat keseimbangan di setiap makhluk hidup. Film ini juga memberikan edukasi mengenai kebajikan dalam diri sendiri yang dapat dipicu oleh pergaulan dengan orang-orang di sekitar.
White Snake (白蛇:缘起 Báishé: Yuánqǐ) is an animated film that tells about the journey of a white snake demon named Xiao Bai in finding her identity with the help of a human named Xuan. Their journey is filled with obstacles and enemies who want to kill them, but they always help each other. The time they spent together grew their love for one another, as well as the virtues in Xiao Bai. This research aims to analyze the characterization of Xiao Bai in applying the value of virtue. The method used in this research is the qualitative method. The results show that although Xiao Bai is a demon, the value of virtue still appears in her which is shown through her actions and conversations with other characters. In addition, this research also finds there is a contradiction in the characterization of Xiao Bai who also has a dark side in her. The existence of these applications and contradictions shows that there is balance in every living being. This film also provides education about the virtues within oneself that can be triggered by association with the people around them."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library