Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 67 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Guoqi, Xu
"This book presents a shared history of Asian involvement in the Great War from non-national and transnational perspectives. Asian involvements make the Great War not only a true world war but also a great war. The war generated forces that would transform Asia both internally and externally. Asian participation transformed the meaning and implications of the broader conflict. The First World War was in fact a defining moment that shaped worldviews and developments across Asia. This book is also meant to be a step in recovering memories of the war and re-evaluating the war in its Asian contexts. The Asians part in the war and the part the war played in the collective development of Asia represent the first steps of the long journey to full national independence and international recognition. This book aims to bring the Great War more fully into Asian history and Asians into the international history of the war with hope that this book helps the people of Asia develop a better understanding of their shared history through the Great War in order to lay the groundwork for a healthy and peaceful journey into a future that will only be shared, not lived separately."
Oxford: Oxford University Press, 2017
e20469843
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Rini Hafsha
"This research aims to find a proper measure of network connectivity in hub and spoke system for airlines in South-East Asia. As modification to previous studies that considered customer satisfaction dimensions of derouting index, connection time, connection time in relation to flight time, number of stops, frequency, and commercial objectives of passenger revenue and passenger demand, this study will also consider additional parameter of departure and arrival time. The performance evaluation model will be applied on 7 (seven) hubs from 6 (six) airlines in South East Asia, namely Cengkareng and Denpasar Hub of Garuda Indonesia, Singapore hub of Singapore Airlines, Bangkok hub of Thai Airways, Kuala Lumpur Hub of Malaysia Airlines, Manila Hub of Philippines Airlines and Ho Chi Minh Hub of Vietnam Airlines. Numerical analysis will be conducted to evaluate the hubs with the proposed connectivity measure. Comparative analysis will be applied to the result of the measure. The result of this research will help Garuda to optimize the existing hub by suggesting strategy initiatives to expand the network and improving the connectivity. Garuda could create effective operational and marketing policy to support the design of the network structure.

Penelitian ini bertujuan untuk mencari perhitungan yang tepat bagi konektivitas dari sistem hub dan spoke untuk maskapai-maskapai di Asia Tenggara. Sebagai modifikasi dari studi sebelumnya yang mempertimbangkan parameter dari kepuasan penumpang yakni indeks derouting, connection time, hubungan connection time dengan jam terbang, jumlah perhentian, frekuensi, dan tujuan komersial yakni pendapatan dari penumpang dan permintaan penumpang, penelitian ini juga akan mempertimbangkan waktu tambahan parameter yakni waktu keberangkatan dan kedatangan. Model evaluasi kinerja akan diterapkan pada 7 (tujuh) hub dari 6 (enam) maskapai di Asia Tenggara, yakni hub Cengkareng dan Denpasar dari Garuda Indonesia, hub Singapura dari Singapore Airlines, hub Bangkok dari Thai Airways, hub Kuala Lumpur dari Malaysian Airlines, hub Manila dari Philippine Airlines, dan hub Ho Chi Minh dari Vietnam Airlines. Analisa numerik akan dilakukan untuk mengevaluasi hub dengan perhitungan yang diterapkan. Analisis komparatif akan diterapkan pada hasil perhitungan. Hasil penelitian ini akan membantu Garuda Indonesia untuk mengoptimalkan hub-nya dengan memberi saran untuk inisiatif strategi dalam melakukan ekspansi jaringan dan meningkatkan konektivitas. Garuda dapat menciptakan kebijakan operasional dan komersial yang efektif untuk mendukung rancangan struktur jaringannya."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T54649
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gabriel Igane Gusti Agung
"Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplor kepentingan politik Xi Jinping di Asia Timur dalam mengembangkan industri sepak bola Cina. Konsep soft power digunakan sebagai pedoman dalam melakukan penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi literatur. Temuan dalam penelitian ini memperlihatkan bahwa sepak bola merupakan salah satu bidang yang dipilih Xi Jinping untuk mengembangkan soft power Cina dalam menurunkan tensi dan membuka jalan kerja sama dengan Korea Selatan dan Jepang. Xi Jinping mementingkan terciptanya stabilitas di Asia Timur karena hal tersebut akan membantu mencapai dua kepentingan politiknya yaitu mengedepankan kepentingan inti Cina dan mewujudkan “Two Centenary Goals”.

The objective of this study is to explore Xi Jinping's political interests in East Asia in developing China's football industry. The concept of soft power is used as a guide in conducting this research. This study has employed a qualitative approach using a secondary data study as the data collecting method. The findings of this study show that Xi Jinping chose football as one of the fields to develop China's soft power in reducing tension and opening cooperation with South Korea and Japan. Xi Jinping attaches great importance to creating stability in East Asia because that will help achieve his two political interests, which are promoting China's core interests and realizing the "Two Centenary Goals"."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"The Institute of Developing Economies-JapanExternal Trade Organization (IDE-JETRO)organized a symposium in December 2008 on the theme ,“Engaging East Asian Integration :States ,Markets and the Movement of People ”.It was held in the wake of the Lehman Brothers collapse and in the midst of the deepening global financial crisis that originated in the United States .The crisis reminded us of other historic events that marked turning points in the history of East Asian region making .One was the Plaza Accord in 1985 which marked the beginning of the region ’s economic development and regionalization .The yen appreciated enormously in the wake of the Plaza Accord ,forcing Japanese firms —above all."
Singapore: Institute of South East Asia Studies, 2012
e20442365
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
"As we celebrate the 40th Anniversary of the ASEAN-Japan Dialogue Partnership, the essays in this book remind us, and amplify the ASEAN-Japan relations. The complexities of this relationship, including the external influences which have impinged on its development over the years, are cogently discussed and recorded for the younger generation and students of ASEAN-Japan ties. The intricacy and spread of ASEAN-Japan cooperation mechanisms are also well highlighted in this book, while several thought-provoking commentaries on the future of this four-decade old partnership give pause to the readers. Many of the challenges that exist in this relationship originated from domestic political dynamics in the ASEAN countries and Japan, as well as from the neighbouring states and key trading partners."
Singapore: Institute of South East Asia Studies, 2014
e20447736
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Fransisca Agustina
"ASEAN didirikan pada tahun 1967 bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan pengembangan kebudayaan di wilayah Asia Tenggara. Untuk itu Asean Free Trade Area (AFTA) secara efektif diberiakukan oleh negara-negara anggota ASEAN mulai 1 Januari 2003. Dengan demikian di kawasan negara-negara anggota ASEAN dberlakukan tarif antara 0% - 5% untuk barang dagangan dari negara anggota ASEAN dan tidak boleh lagi ada hambatan non-tariff. Siap atau tidak siap ketentuan tersebut tetap harus dilaksanakan oleh setiap anggota ASEAN, karena mekanisme pelaksanaan zona perdagangan babas AFTA telah secara bertahap diberlakukan dari tahun 1993 melalui skema CEPT (Common Effective Preferential Tariff).
AFTA bertujuan liberalisasi perdagangan regional ASEAN sejalan dengan tujuan GATT/WTO yang berorientasi pasar bebas outward looking oriented dan akan menunjang percepatan liberalisasi perdagangan dunia. AFTA merupakan kesepakatan bersama untuk tujuan bersama, karena adanya kebutuhan bersama. Namun, dalam kondisi Indonesia saat ini sangat patut dipertanyakan siapkah Indonesia mewujudkan kawasan perdagangan bebas, terutama dengan persaingan dagang dengan anggota ASEAN seperti antara lain Singapore, Malaysia, Philippines dan Thailand. Untuk itu pelaku usaha di Indonesia perlu memahami kendala yang mesti dihadapi dan usaha yang perlu dilakukan dengan menimbang usaha bersama pelaku usaha dan pemerintah sebagai antisipasi."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14233
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gladys Berlyana
"Kehadiran CSCAP dan ARF telah menjadi titik awal munculnya berbagai inisiatif kerja sama keamanan multilateral di Asia-Pasifik pasca Perang Dingin. Pada tataran empiris, kehadiran inisiatif ini turut diikuti dengan perkembangan pembahasannya dalam literatur. Oleh karenanya, tulisan ini bertujuan untuk meninjau perkembangan literatur mengenai inisiatif kerja sama keamanan multilateral di Asia-Pasifik pasca Perang Dingin dengan menganalisis 47 literatur terakreditasi internasional yang membahas topik ini. Berdasarkan pada metode taksonomi, literatur tersebut dibagi ke dalam enam kategori, yaitu: (1) inisiatif dan karakteristik kerja sama keamanan multilateral di Asia-Pasifik pasca Perang Dingin, (2) motif kehadiran aktor non-Asia Tenggara dalam inisiatif (3) persepsi aktor non-Asia Tenggara terhadap kepemimpinan ASEAN dalam mayoritas inisiatif keamanan di AsiaPasifik, (4) motif keterlibatan negara-negara Asia Tenggara dalam inisiatif, (5) persepsi negara-negara Asia Tenggara terhadap inisiatif, dan (6) pandangan akademisi terhadap inisiatif tersebut. Tinjauan pustaka ini berupaya untuk menyingkap konsensus, perdebatan, kesenjangan literatur, dan menunjukkan sejumlah tren, seperti persebaran tema, persebaran asal penulis, serta persebaran perspektif atas topik ini. Tinjauan pustaka ini mengidentifikasi bahwa inisiatif dan karakteristik kerja sama keamanan multilateral di Asia-Pasifik pasca Perang Dingin merupakan tema paling dominan dalam pengkajian topik ini, sementara Realisme merupakan perspektif yang paling dominan digunakan dalam literatur. Tinjauan pustaka ini turut merekomendasikan sejumlah agenda untuk penulisan lanjutan.

The presence of CSCAP and ARF has become the starting point for the formation of postCold War multilateral security cooperation initiatives in Asia-Pacific. At the empirical level, the presence of the initiatives were followed by its development in literatures. Therefore, this paper aims to review this topic by analyzing 47 internationally accredited literatures. Based on taxonomy method, the literatures will be divided into six theme-based categories which consist of: (1) initiatives and characteristics of security cooperation in Asia-Pacific, (2) motives behind the presence of non-Southeast Asian actors, (3) perceptions of non-Southeast Asian actors towards ASEAN leadership in the majority of initiatives, (4) motives behind the involvement of Southeast Asian countries, and (5) their perceptions towards the initiatives, (6) academic views on the initiatives. This literature review seeks to unveil the consensus, debates, and gaps of this topic. Besides, it also seeks to show some trends in the writing of this topic such as the distribution of its themes, authors' origin, and the paradigmatic trend. This literature review identifies that initiatives and characteristics of Post-Cold War Multilateral Security Cooperation in Asia-Pacific is the most dominant theme in the literatures, while Realism is the most dominant perspective used by the literatures. It then recommends some proposed further researches

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   2 3 4 5 6 7 >>