Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 187 dokumen yang sesuai dengan query
cover
H.B. [Hans Baque] Jassin, 1917-2000
Jakarta: Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 1975
899.221 JAS s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
H.B. [Hans Baque] Jassin, 1917-2000
Jakarta : Gramedia, 1983
899.221 JAS s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Darma
Jakarta: Karya Unipress, 1984
899.24 BUD s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1984
899.209 IND s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Bagus Prasetyo
Jakarta: Grasindo, 2005
899.221 ARI e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Teeuw, Andries, 1921-
Jakarta: Dunia Pustaka Jaya, 1989
899.2 TEE mt II
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nadeak, Wilson
Bandung: Sinar Baru, 1984
899.208 NAD t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Maman Soetarman Mahayana
Depok: Universitas Indonesia, 1993
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Maman Soetarman Mahayana
Depok: Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Maman Soetarman Mahayana
"surat kabar Asia Raya pertama ka.li terrbit 29 April 1942, segera setelah Jepang menduduki Indonesia ,menggantikan peme­ rintah kolonial Belanda, dan berakhir penerbitannya 7 September 1945, selang beberapa hari setelah Indonesia menyatakan kemer­ dekaannya. sebagai sur at kabar yang didirikan dan dikelola bagi kepentingan pemerinatah pendudukan .:Jepang di Indoesia, surat kabar ini tentu saja dapat dianggap sebagai alat atau organ yang secara khas mewaki li sikap politik pemerintah Jepang waktu itu. Dengan demikian, isj surat kabar itupun niscaya diarahkan untuk kepentiugan propoganda plhak Jepang, Dengan dasar pemikiran di atas, penel itian terhadap surat kabar Asia Raya sedikit banyaknya akan mengungkapkan, bagaimana sikap pemerintah Jepang di bidang sastra dan budaya. Ternyata, apa yang diti ulis oleh para pengamat sastra Indonesia, seperti A. Teeuw, Ajip Rosidi 1 Jakob Soemardjo sebenarnya kurang tepat 1 jika tidak dapat dikatakan 'keliru'. Ada kesan kuat bahwa para pengamat sustra Indonesia tu lebih banyak mengandalkan sumber informasinya dari dua buku H.B. Jassin, yaitu Kesusasteraan In­donesia di masa Jepang dan Gema Tanah air, yang di dalamnya"
Depok: Universitas Indonesia, 1995
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>