Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 429 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Verne, Jules
Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2018
808.83 VER m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nurun Ala
"Apa yang kamu lakukan pada hari pertama setelah patah hati?” Itu adalah pertama kalinya bagi Rania. Pertama kalinya ia memiliki hubungan spesial dengan seorang lelaki. Juga pertama kalinya ia merasakan patah hati oleh seorang lelaki. Hari-hari setelah patah hati dihabiskannya mengurung diri di kamar, membaca artikel-artikel seputar move-on, bertanya-tanya apa yang salah, mengapa takdir sedemikian menyakitkan untuknya. Biah, sahabat Rania, juga tak bisa berbuat banyak untuk menghibur Rania.
Sebuah toko buku kecil yang baru buka di samping rumah, rupanya mampu menjadi pelarian Rania. Ia pun mengajak Biah ke toko buku itu, melihat-lihat koleksi buku, dan berkenalan dengan pemiliknya, Tama. Rania yang mulanya tidak hobi membaca buku, tiba-tiba mampu menamatkan banyak bacaan. Tama mengizinkan Rania membaca semua koleksi di toko bukunya. Setiap selesai membaca buku, Rania dan Tama duduk di toko buku itu dan mendiskusikannya. Rania bersyukur atas hadirnya Tama dan toko bukunya dalam kehidupan Rania. Setelah ayah dan ibunya bercerai, Rania tinggal dengan ayahnya. Tidak banyak hal yang bisa dilakukan Rania saat tinggal bersama ayahnya.
Kini, ada Tama di sebelah rumahnya. Namun ternyata Rania tidak benar-benar tahu siapa Tama. Satu persatu hal yang tidak Rania ketahui tentang Tama muncul. Rania mulai meragukan arti kehadiran Tama untuknya. Ia mulai takut patah hati kembali.
Selling Point:
Festival Hujan merupakan karya dari penulis Seribu Wajah Ayah, Azhar Nurunala. Festival Hujan diterbitkan oleh Penebit Grasindo tahun 2023. Festival Hujan bercerita tentang seorang perempuan yang patah hati. Hari-hari pertama patah hati, ia banyak membaca artikel tentang menyembuhkan patah hati. Rupanya toko buku di seberang rumahnya yang lebih membantunya. Buku-buku menjadi pelarian patah hatinya. Hujan di sore hari dan secangkir kopi turut pula menjadi saksi Rania dan Tama menghabiskan waktu mereka di toko buku itu. Festival Hujan merupakan novel yang tidak tebal.
Ditulis dengan gaya khas Azhar Nurunala, Festival Hujan—seperti Tuhan Maha Romantis dan Seribu Wajah Ayah—ringan untuk diikuti alur ceritanya. Hal-hal dalam novel juga sangat dekat dan melekat dalam kehidupan sehari-hari. Desain kover Festival Hujan juga terlihat menawan sehingga sangat layak untuk dikoleksi."
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2024
813 NUR f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Almaz Scarletta Tjakrashafanti
"Era digitalisasi ikut mempengaruhi dunia sastra dengan hadirnya sastra siber ke dalam ranah sastra populer. Fan fiksi adalah karya penggemar atas karya yang sebelumnya sudah ada dan menjadi salah satu karya yang meramaikan dunia sastra siber. Penelitian ini membahas dinamika relasi antara Indonesia dan Belanda yang tercermin dalam karya-karya fan fiksi di fandom Hetalia: Axis Powers melalui tema yang muncul dan ekspresi tema tersebut dalam karya fan fiksi. Data penelitian ini adalah 37 karya fan fiksi dalam fandom Hetalia: Axis Powers yang ada di situs Archive of Our Own (AO3). Metode yang digunakan adalah studi dokumen atau kajian kepustakaan. Hasil dari penelitian ini adalah dinamika relasi Indonesia dan Belanda dapat dilihat dari tiga tema yang muncul dalam korpus, yaitu sejarah, romansa, dan isu psikologis. Dalam karya-karya tersebut, sejarah penjajahan Belanda menjadi hal yang mendasari relasi Indonesia dan Belanda. Dalam tema romansa, hubungan Indonesia dan Belanda menjadi sepasang kekasih yang saling mencintai. Dalam tema dengan isu psikologis, Indonesia dan Belanda memiliki trauma yang disebabkan perang penjajahan Belanda terhadap Indonesia.

Digitalization era has influenced literature world with the existence of cyber literature within the popular literature realm. Fanfiction is a work by a fan based on a particular media like novel, comic, TV series, etc. and is one of cyber literature’s works. This study discusses the relationship dynamic between Indonesia and the Netherlands which is reflected in the works of fanfictions from Hetalia: Axis Powers fandom through the emerging and the expression of the themes in fanfictions. The data for this study are 37 fanfictions from Hetalia: Axis Powers fandom on Archive of Our Own (AO3) website. The method used in this study is literature review. The result of this research is the relationship dynamic between Indonesia and the Netherlands could be seen through three majoring theme in Hetalia’s fanfictions such as history, romance, and psychological issue. Based on those fanfictions, the history of the Netherlands’ colonialism towards Indonesia is the basis of their relationship. In romance theme, Indonesia and the Netherlands becomes a couple in romantic relationship. In fanfictions with psychological issue, the Netherlands’ colonialism and their past war makes Indonesia and the Netherlands suffer from a war trauma. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Habiburrahman El Shirazy, 1976-
Jakarta: Republika, 2023
813 HAB s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ratih Kumala
"Pak Raja sekarat. Dalam menanti ajal, ia memanggil satu nama perempuan yang bukan istrinya; Jeng Yah. Tiga anaknya, pewaris Kretek Djagad Raja, dimakan gundah. Sang ibu pun terbakar cemburu terlebih karena permintaan terakhir suaminya ingin bertemu Jeng Yah. Maka berpacu dengan malaikat maut, Lebas, Karim, dan Tegar, pergi ke pelosok Jawa untuk mencari Jeng Yah, sebelum ajal menjemput sang Ayah. Perjalanan itu bagai napak tilas bisnis dan rahasia keluarga. Lebas, Karim, dan Tegar bertemu dengan pelinting tua dan menguak asal-usul Kretek Djagad Raja hingga menjadi kretek nomor 1 di Indonesia. Lebih dari itu, ketiganya juga mengetahui kisah cinta ayah mereka dengar; Jeng Yah, yang ternyata adalah pemilik Kretek Gadis, kretek lokal Kota M yang terkenal pada zamannya. Apakah Lebas, Karim, dan Tegar akhirnya berhasil menemukan Jeng Yah?"
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2023
813 RAT g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Darwis [Tere Liye], 1979-
"Selena dan Nebula adalah buku ke-8 dan ke-9 yang menceritakan siapa orang tua Raib dalam serial petualangan dunia paralel. Dua buku ini sebaiknya dibaca berurutan. Kedua buku ini juga bercerita tentang Akademi Bayangan Pasukan Tingkat Tingi, sekolah terbaik di seluruh Klan Bulan. Tentang persahabatan tiga mahasiswa yang diam-diam memiliki rencana bertualang ke tempat-tempat jauh. Tapi petualangan itu berakhir buruk, saat persahabatan mereka diuji dengan rasa suka, egoisme, dan penghianatan.
"
Bekasi: PT Sabak Grip Nusantara, 2023
899.221 DAR n
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Tak mungkin seekor burung terbang hanya dengan sesisi sayapnya. Seperti seekor burung, Serikat Yesus bisa terbang, karena ia mempunyai sepasang sayap. Dan, kedua sayap itu adalah para imam dan para bruder. Para bruder memiliki tugas yang mereka bawa sangat dekat dengan dirinya, yang membuat mereka semakin mudah dekat dengan Tuhan. Buku Sisi Sepasang Sayap ini memberikan pengalaman dan keseharian hidup para bruder Yesuit di Indonesia, yang kiranya belum banyak dikenal orang. Kehidupan mereka adalah harta rohani yang memungkinkan Serikat Yesus dapat berada, hidup, dan bekerja sampai dewasa ini. Dari kisah-kisah mereka, kita dapat belajar tentang spiritualitas Ignatian secara konkret dan mudah. Spiritualitas itu bukan teori atau sekadar hidup rohani, tetapi praktik hidup nyata dalam keseharian yang rutin dan sederhana. Dari praktik hidup para bruder Yesuit ini, harapannya kita dapat terinspirasi dan lebih memahami apa artinya “menemukan Tuhan dalam segala”. Dan, buku ini menunjukkan, bukan hanya lewat permenungan atau kekhusyukan meditasi atau kontemplasi, tetapi lewat kerja kasar pun kita bisa menemukan jalan menuju Allah."
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2022
813 SIS
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Budhi Kurniawan
"Pernahkah kau merasa terjebak mendukung sesuatu yang salah? Rtau berada dalam barisan orang-orang yang salah, tapi tak tahu bahwa dirinya salah? Rtau baru sadar dibohongi setelah sekian waktu berproses bersama menciptakan sesuatu yang dianggap kebaikan? Padahal itu bisa jadi rekayasa, pencitraan yang dibangun semata de.mi kekuasaan. Kursi yang wujudnya jauh dari rakyat yang dirayu-rayu untuk mendukungnya, sementara kursi itu tak bergerak sedikit pun dari posisinya di menara kekuasaan."
Jakarta: Grasindo, 2022
899.221 BUD b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
J.S. Khairen (Jombang Santani Khairen)
"Negara Kesatuan Adat Lemunesia (NKAL) merupakan negara yang tidak terdeteksi di peta dunia. Mereka menganggap dunia yang ada saat ini adalah Dunia Luar. NKAL berdiri pada 23 Januari 1991. Mulanya terdiri dari kerajaan-kerajaan kecil. Mereka Bersatu untuk membentuk sebuah negara atau kerajaan besar. NKAL adalah negara yang canggih di hal-hal tertentu, namun tertinggal di hal-hal lain. Pemimpin tertinggi NKAL adalah Raja Utama dan Pemangku Adat. Raja dipilih secara bergilir bergantian dari masing-masing Kerajaan. Raja dipilih oleh para raja dengan masa bakti 5 tahun dan maksimal boleh menjadi raja dua periode. Sementara Pemangku Adat dipilih langsung oleh rakyat tiap delapan tahun sekali dan hanya boleh sekali periode mempimpin. Sistem pemimpin dua kepala itulah yang kemudian menimbulkan konflik. Salah satu pemantik permasalahan dalam NKAL adalah adanya HARI BEBAS BICARA. HBB adalah satu hari di mana rakyat boleh berbicara secara bebas tanpa takut konsekuensi hukum. Namun HBB menjadi buah simalakam tatkala disalahgunakan untuk fitnah dan pecah belah negara. Dari sinilah kemudian lahir percikan-percikan ketegangan dari akar hingga ke ujung pemerintahan."
Jakarta: Gramedia Widisarana Indonesia, 2023
813 JOM b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Darwis [Tere Liye], 1979-
"Yang Telah Lama Pergi’ dikemas dengan alur campuran. Kebanyakan memang didominasi alur maju, bercerita tentang perjalanan Mas’ud menjelajahi samudra dan bertemu banyak orang. Beberapa alur mundur muncul ketika para tokoh teringat cerita masa lalu, atau ketika tokoh lain menceritakan masa lalunya kepada Mas’ud. Bagian ini biasanya paling dinantikan karena menyimpan jawaban dari beberapa pertanyaan terkait tingkah laku seorang tokoh saat itu. Bukan Tere Liye jika tidak menyelipkan plottwist di akhir cerita. Walaupun menurut opini pribadi, plottwist kali ini agak kurang ‘nendang’. Tapi lumayan ‘mengejutkan’."
Jakarta: Sabak Grip Nusantara, 2023
899.221 DAR y
Buku Teks  Universitas Indonesia Library