Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2284 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gina Najjah Hajidah
"Tesis ini merupakan evaluasi bahan ajar berjudul Al-‘Arabiyyah Baina Yadaik (ABY) sebagai bahan ajar bahasa Arab di salah satu lembaga bahasa asing di Depok (LBA). Tolak ukur yang digunakan dalam mengevaluasi bahan ajar ini adalah kriteria evaluasi hasil sintesis dari beberapa pakar. Kriteria tersebut adalah (1) Aims, (2) content, (3) exercises, (4) Audience, dan (5) Physical Make Up. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bahan ajar ABY memiliki kelebihan dan kekurangan. Secara spesifik terdapat 3 hasil evaluasi seperti yang diungkapkan Litz (2005), yaitu quality, usefullnes, dan appropriateness for the context and people with whom they are being use. Secara kualitas, materi, kegiatan, dan latihan dalam ABY sudah sesuai dengan tujuan lembaga. Menarik, beragam, dan mencakup seluruh kemahiran bahasa. Kosa kata dalam ABY pun tersusun secara sistematis. Adapun kekurangannya adalah kualitas tampilan bahan ajar, kurangnya asas kebermanfaatan bagi pengguna, dan kekurangsesuaian dengan pengguna bahan ajar (peserta kursus). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa bahan ajar ABY boleh digunakan pada program bahasa Arab di LBA Depok dengan memodifikasi dan merevisi terhadap kekurangan yang ditemukan dalam penelitian ini.

This thesis is an evaluation of teaching materials entitled of Al-'Arabiyyah Baina Yadaik (ABY/Arabic in Front of You) as an Arabic language teaching materials in one foreign language institute in Depok (FLI). The benchmarks used in evaluating of the teaching materials are the evaluation criteria resulted by the synthesis of several experts. Those criteria are (1) Aims, (2) Content, (3) Exercises, (4) Audience, and (5) Physical Make Up. The findings of this study point out that there are advantages and disadvantages of ABY teaching materials have. Specifically, there are three results of evaluation as Litz described (2005), that are the quality, usefulness, and appropriateness for the context and people with whom they are being use. In quality, the materials, activities, and exercises in ABY are in accordance with the institution objectives. It is interesting, diverse, and covers the entire language proficiency. The containing vocabularies in ABY is also arranged systematically. As for its weakness are concerning with the display quality of teaching materials, lack of usefulness principle to users, and less appropriateness for materials users (course participants). Thus, it can be concluded that the ABY teaching materials can be used in the Arabic language course at FLI to modify and revise the weakness found in this study."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T39121
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulita Patricia Semet
"Perilaku agresif pada anak merupakan faktor resiko terjadinya penolakan dari teman sebaya yang dapat menurunkan motivasi dan prestasi belajar anak di sekolah. Anak dengan perilaku agresif kurang mampu menyelesaikan masalah dengan orang lain secara positif, sehingga hubungan sosialnya pun terganggu. Tesis ini menerapkan social skills training (SST) dengan single-case design untuk meningkatkan keterampilan emosional dan sosial anak. Partisipan penelitian adalah anak perempuan usia 5 tahun 7 bulan dengan perilaku agresif. Terapi diberikan sebanyak delapan sesi yang masing-masing berlangsung kurang lebih 30-40 menit. Sesi terapi dilaksanakan dua hari sekali. Hasilnya adalah SST tidak efektif untuk meningkatkan keterampilan sosial anak. Setelah diberi SST, perilaku agresif anak masih bertahan dan skornya dalam skala aggressive behavior dari alat ukur Child Behavior Checklist (CBCL) tetap berada dalam rentang yang membutuhkan perhatian klinis.

Child aggressive behavior is a risk factor in peer rejection that can lower child's motivation and academic achievement at school. Children with aggressive behavior are less capable in solving problem positively, hence disturbed relationship with others. This thesis applies social skills training (SST) with single-case design to increase child’s emotional and social skills. Subject is 5 years 7 months old girl with aggressive behavior. Eight sessions of therapy were conducted with 30-40 minutes in each session, held once in every two days. The result was SST ineffective to increase subject’s social skill. Subject’s aggressive behavior persists after SST and her score in aggressive behavior scale from Child Behavior Checklist (CBCL) remains in clinical range."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
T39326
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fransisca
"Penelitian ini ditujukan untuk membuktikan apakah pemberian intervensi individual berupa aktivitas motivasional dan strategi membaca BaTaRang Baca, Tanya, Rangkum dapat meningkatkan motivasi membaca dan kemampuan pemahaman bacaan. Penelitian ini merupakan penelitian dengan desain subjek tunggal pada siswa SMP dengan slow learner. Program diberikan selama 10 pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan motivasi membaca dan kemampuan pemahaman bacaan pada subjek setelah program diberikan.

The objective of this research is to examine whether individual intervention which consist of motivational activity and RAP Read, Ask, Put reading strategy can increase reading motivation and reading comprehension. This research is conducted using single subject design on middle school student with slow learner. The program was administered for 10 meetings and the result of this research show that by providing motivational activity and RAP reading strategy can increase the subject rsquo s reading motivation and reading comprehension."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2016
T47025
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Katry Oktariani
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mendongeng para ibu siswa PAUD Al-Ikhlas, Serpong sebagai salah satu metode yang dapat digunakan dalam mendidik konservasi air bersih kepada anak mereka. Terdapat tiga macam intervensi yang dilakukan, yaitu pendidikan konservasi air bersih, pelatihan dongeng tentang air bersih, dan pembagian stiker mengenai cara menghemat air bersih. Berdasarkan seluruh rangkaian intervensi yang telah dilakukan, sebanyak 18 ibu siswa PAUD Al-Ikhlas, Serpong menunjukkan peningkatan keterampilan mendongeng konservasi air bersih secara signifikan. Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan dalam mendukung gerakan konservasi air bersih.

ABSTRACT
This study aims to improved the skills of mothers of students PAUD Al Ikhlas, Serpong in educated their children to save fresh water. There are three kinds of interventions water conservation education, training of storytelling about fresh water, and sticker how to save fresh water. Based on the entire series of interventions that have been done, as many as 18 mothers of students PAUD Al Ikhlas, Serpong showed significant improvement in water conservation storytelling skills. The results of this research can be used to support the movement of fresh water conservation."
2017
T47651
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Renny Retnowatie
"Perilaku etis pegawai negeri sipil yang menjadi sorotan masyarakat dan menjadi permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah dalam menangani aparatur pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kecerdasan emosional terhadap perilaku etis, pengaruh komitmen keorganisasian terhadap perilaku etis, pengaruh kepuasan kerja terhadap perilaku etis, dan pengaruh kecerdasan emosional, komitmen keorganisasian, dan kepuasan kerja terhadap perilaku etis pegawai di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner tertutup dan wawancara mendalam. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi linier berganda.
Hasil penelitian terhadap 74 pegawai negeri sipil menunjukkan bahwa kecerdasan emosional, komitmen keorganisasian, dan kepuasan kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perilaku etis pegawai. Secara parsial kecerdasan emosional berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perilaku etis pegawai. Komitmen keorganisasian tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perilaku etis pegawai. Kepuasan kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perilaku etis pegawai. Kata Kunci : kecerdasan emosional, komitmen keorganiasian, kepuasan kerja, perilaku etis

Ethical behavior of civil servants in the spotlight of society and become the problems faced by the government in dealing with the government apparatus. This study aims to analyze the impact of emotional intelligence on employee ethical behavior, the impact of organizational commitment on employee ethical behavior, the impact of jobs satisfaction on employee ethical behavior, and the impact of emotional intelligence, organizational commitment, and jobs satisfaction on employee ethical behavior at Center for Education and Training of the Ministry of Manpower of the Republik of Indonesia. This research uses quantitative approach. Data were collected through questionnaires and interviews.Data analysis method used is descriptive analysis and multiple linear regression.
The results of the study of 74 civil servants showed that emotional intelligence, organizational commitment, and job satisfaction have a positive and significant effect on employee ethical behavior. Partially emotional intelligence positively and significantly influence to ethical behavior of employees. Organizational commitment does not positively and significantly affect the employee 39 s ethical behavior. Job satisfaction positively and significantly influence to employee ethical behavior. Keywords emotional intelligence, organizational commitment, job satisfaction, ethical behavior."
2017
T48548
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nita Sukamti
"Pengaruh Latihan Keterampilan Koping dan Pendidikan Kesehatan Keluarga Terhadap Penggunaan NAPZA, Ansietas, Harga Diri, dan Ketahanan Remaja Dalam Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA di Sekolah Menengah Pertama Remaja rentan menggunakan NAPZA ketika mengalami ansietas, harga diri rendah, dan ketahanan yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan keterampilan koping dan pendidikan kesehatan keluarga terhadap penggunaan NAPZA, ansietas, harga diri dan ketahanan remaja dalam pencegahan penggunaan NAPZA di Sekolah Menengah Pertama. Desain penelitian yaitu quasi experimental pre-post test with control group, dan 87 remaja dipilih menggunakan teknik purposive sampling dan dilanjutkan dengan cluster random sampling. Kelompok 1 mendapatkan tindakan keperawatan ners dan kelompok 2 mendapatkan tindakan keperawatan ners, latihan keterampilan koping, dan pendidikan kesehatan keluarga. Hasil penelitian menunjukkan remaja bersih dari penggunaan NAPZA. Tindakan keperawatan ners berpengaruh terhadap harga diri p value < 0,05 dan tidak berpengaruh terhadap ansietas dan ketahanan p value > 0,05. Latihan keterampilan koping dan pendidikan kesehatan keluarga berpengaruh terhadap ansietas dan harga diri remaja p value< 0,05 , dan tidak terdapat pengaruh latihan keterampilan koping dan pendidikan kesehatan keluarga terhadap ketahanan remaja p value > 0,05.

The Influence of Coping Skill Training and Family Health Education Against Substance Use, Anxiety, Self Esteem, and Resilience of Adolescent in Prevention of Substance Abuse in Junior High School Adolescents are susceptible in substance use when they get anxiety, low self esteem, and low resilience. This study has goal to know the influence of coping skills training and family health education against substance use, anxiety, self esteem and adolescent resilience in prevention of substances use in Junior High School. The design of study is quasi experimental pre post test with control group, and 87 of adolescents are selected by purposive sampling technique and cluster random sampling. The first group got nursing intervention and second group got nursing intervention, coping skills exercises, and family health education. The results showed adolescents was free from substances use. The nursing intervention had effect against self esteem p value 0.05. Coping skills training and family health education had effect on anxiety and self esteem of adolescents p value 0,05."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
T48861
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lumban Gaol, Elfrida Marbun
"ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang efektivitas program sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika di SMA Negeri 14 Jakarta. Adapun yang menjadi latar belakang dari penelitian ini adalah tingginya jumlah penyalahguna pada usia produktif dan yang tertinggi adalah para pelajar SMA. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas program sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika di SMA Negeri 14 Jakarta dan faktor-faktor penghambat dari program sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika. Penelitian ini menggunakan yang menggunakan metode kuantitatif, melalui survei kepada siswa SMA dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sosialisasi yang dilakukan di SMA Negeri 14 cukup efektif, yang dilihat dari materi yang disampaikan, kemampuan narasumber di dalam menyajikan, ketepatan waktu pelaksanaan sosialisasi, media serta alat peraga yang diigunakan, serta dukungan dari sekolah tersebut. Adapun yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan sosialisasi adalah narasumber yang baru yang membutuhkan penyesuaian terhadap peserta, perlengkapan dari sekolah seperti sound system yang tidak mendukung, pihak sekolah yang tidak membantu di dalam pelaksanaan sosialisasi. Peneliti menyarankan perlunya disusun program sosialisasi yang menyeluruh dan berkesinambungan, membentuk relawan anti narkoba, pemanfaatan media sosial sebagai sarana sosialisasi, serta menjalin kerja sama dengan lembaga pendidkan

ABSTRACT
This thesis is about the effectiveness of socialization program the danger of narcotic abuse in SMA Negeri 14 Jakarta. As the background of this research is the high number of abusers at the productive age and the highest is the high school students. The purpose of this research is to analyze the effectiveness of socialization program of narcotic abuse hazard in SMA Negeri 14 Jakarta and the inhibiting factors of socialization program of danger of narcotics abuse. This study uses a quantitative method, through a survey to high school students using a questionnaire as a research instrument. The result of the research can be concluded that socialization done in SMA Negeri 14 is quite effective, seen from the material presented, the ability of resource in presenting, the timeliness of the socialization, the media and the props used, and the support from the school. As for the obstacles in the implementation of socialization is a new resource that requires adjustments to participants, equipment from schools such as sound systems that do not support, the schools that do not help in the implementation of socialization. Researchers suggest the need for a comprehensive and sustainable socialization program, to form anti drug volunteers, to utilize social media as a means of socialization, and to cooperate with educational institutions"
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tiara Ramadhanti Puspo
"ABSTRAK
Kota Bandung sebagai ibu kota provinsi Jawa Barat menjadi sebuah pusat kegiatan dan pemerintahan. Pusat Kota Bandung memberikan banyak pelayanan begitu juga dengan subpusat kotanya. Penelitian ini menggambarkan model kota Bandung berdasarkan strukturnya dan juga menggambarkan hubungan pusat kota dan subpusat terkait dengan jarak. Teori Urban Realms dijadikan acuan dalam menggambarkan model. Dengan menggunakan metode superimpose dan geoproccesing berupa union dapat terlihat bagaimana interaksi struktur kota didalamnya. Hubungan antar pusat diurai secara deskriptif melalu analisis keruangan sehingga dapat membuktikan bahwa adanya korelasi negatif antara intensitas kegiatan di pusat dan pinggiran. Hasil penelitian ini mengarahkan pada intesitas kegiatan tepusat pada CBD dan subpusat kotanya namun semakin ke arah pinggiran, intesitas tersebut semakin berkurang.

ABSTRACT
Bandung City as the capital of West Java province became the center of activities and government of West Java Province. Bandung Center provides many services as well as sub centers city. Bandung city models, based on its structure, illustrates the relationship between central city and sub center in association to distance. Theory of Urban Realms used as a reference in describing the model. By using method and geoproccesing superimpose a union can be seen how the interaction structure inside the city. Relations between the central descriptive parsed through spatial analysis in order to prove that there is a negative correlation between the intensity of activity in the center and the periphery. The results of this study lead to the intensity of activity in the CBD and sub center, increasingly towards the periphery, the intensity diminishing. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
T49278
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alfath Hanifah Megawati
"Fokus dari penelitian pada tesis adalah untuk mengetahui efektivitas keterampilan self-compassion yang diberikan melalui Compassion-focused Therapy (CFT) dalam menurunkan intensitas dorongan melukai diri sendiri, tingkat kritik diri, dan tingkat gejala emosi negatif. Subjek dari penelitian ini dikhususkan pada mahasiswa Universitas Indonesia yang melakukan perilaku melukai diri sendiri dalam rentang satu tahun terakhir. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode single group with repeated measurement (ABA Design) dengan n=3. Intervensi CFT diberikan dalam enam sesi individual. Pengukuran kuantitatif dilakukan dalam tiga fase, yaitu fase baseline, fase intervensi, dan fase follow-up (tiga kali pengukuran dilakukan pada masing-masing fase). Fase intervensi dilakukan minimal satu minggu sekali dan fase follow-up pertama dilakukan enam minggu setelah sesi intervensi terakhir dilakukan (interval dua minggu untuk pengukuran selanjutnya di fase follow-up). Hasil dari penelitian ini, CFT terbukti efektif dalam menurunkan intensitas dorongan melukai diri sendiri, tingkat kritik diri, dan tingkat gejala emosi negatif. Perubahan positif ini merupakan hasil dari keterampilan self-compassion yang dipelajari selama sesi intervensi. Keterampilan self-compassion membantu partisipan mengembangkan kesadaran akan diri dan perspektif positif mengenai diri dan kehidupan mereka, serta membantu partisipan untuk menemukan strategi coping emosional yang berbasis compassion untuk meregulasi emosi negatif, mengelola kritik pada diri, dan mengontrol dorongan melukai diri sendiri. Hasil ini diperkuat dengan tidak adanya kemunculan perilaku melukai diri sendiri selama penelitian berlangsung. Rata-rata penurunan dari ketiga variabel penelitian juga dapat dipertahankan sampai dengan pengukuran di fase follow-up.

The focus of the study in this thesis is to find the effectiveness of compassion skills given through Compassion-focused Therapy (CFT) in decreasing intensity of urge to self-injury, level of self-criticism, and level of negative emotional symptoms. The subjects of this study were devoted to University of Indonesia students who committed self-injury in the past one year. This study used single group with repeated measurement method (ABA Design) with n=3. CFT was performed in six individual sessions. The quantitative measurement was conducted in three phase, that is baseline, intervention, dan follow-up (three measurements were conducted in each phase). The intervention phase was performed at least once a week and the first of follow-up phase was conducted six weeks after the last session (interval two weeks for the next measurement in follow-up phase). Result of this study, CFT has proven effective in decreasing intensity of urge to self-injury, level of self-criticism, and level of the symptoms of negative emotion. These positive changes are the result of self-compassion skills learned during the intervention sessions. Self-compassion skills helps the participants to develop their self-awareness dan positive perspective related to themselves and their life, and helps the participants to find compassion-based emosional coping strategy to regulate their negative emotion and self-criticism. These results are confirmed by the absence of self-injury behavior during the study. The mean of decline in the three research variables can also be maintained until measurement in the follow-up phase."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
T51781
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ismi Putri Rahmah
"Pemahaman menyimak bahasa Inggris merupakan salah satu kemahiran yang sangat penting untuk dikuasai oleh pelajar SMA di Indonesia. Akan tetapi, kemahiran menyimak bahasa Inggris juga menjadi sebuah permasalahan karena kesulitan pelajar dalam memahami kemahiran tersebut. Hal ini terlihat dari banyaknya pelajar SMA di Indonesia yang masih banyak mendapatkan nilai rendah dalam kemahiran menyimak. Memberikan kesempatan kepada pelajar untuk menjawab pertanyaan menyimak dalam bahasa Inggris dengan menggunakan bahasa Indonesia merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengetahui apakah rendahnya nilai kemahiran menyimak bahasa Inggris ini disebabkan oleh kemampuan berbahasa Inggris pelajar yang masih harus ditingkatkan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan tingkat kemampuan pemahaman menyimak melalui perbandingan nilai tes menyimak yang dijawab dengan menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelajar SMA memiliki kesulitan menjawab tes kemahiran menyimak dalam bahasa Inggris. Hal ini dibuktikan dengan nilai tes menyimak yang dijawab dengan menggunakan bahasa Indonesia memiliki rerata nilai yang lebih tinggi dibandingkan hasil tes menyimak yang dijawab dengan menggunakan bahasa Inggris. Selain itu, dari kuesioner yang disebarkan setelah pelaksanaan tes menyimak bahasa Inggris, para pelajar dari semua kelas memberikan persepsi yang positif terhadap penggunaan bahasa Indonesia dalam tes menyimak yang mereka kerjakan. Pelajar menyampaikan bahwa penggunaan bahasa Indonesia membantu mereka dalam mengungkapkan pemahaman menyimak. Dengan demikian, penggunaan bahasa Indonesia dalam tes menyimak bahasa Inggris membuktikan bahwa kemampuan pemahaman menyimak bahasa Inggris pelajar sesungguhnnya baik. Rendahnya nilai bahasa Inggris mereka dikarenakan kemampuan menjawab dalam bahasa Inggris terkendala oleh penguasaan bahasa Inggris mereka yang kurang baik.

English listening comprehension has been one of the most important skills to be acquired by the senior high school students in Indonesia. However, English listening comprehension has been a problem for the senior high school students. This case is proven by the number of students who got low scores below the standardization score of English listening comprehension skill. By giving a chance to the students on answering the listening test by using Indonesian is one of the ways that can be used for knowing whether the low score of the students is caused by the inability of the students in using English to answer the question. This study aims to investigate the students rsquo ability in comprehending and listening materials through the scoring comparison of the English listening test answered by using Indonesian and English language.
The result shows that the senior high school students found difficulties in answering the listening test by using English. This is proven by the fact that the average score of the English listening test answered by using Indonesian is higher than the average score of the English listening test answered using English language. Moreover, the results of the questionnaire distributed to all classes to investigate students rsquo perception towards the use of Indonesian in the English listening test show that the students from all the classes have positive perception on the use of Indonesian in the English listening test that has been conducted. Students conveyed that the use of Indonesian helped them to comprehend the listening materials. Thus, the use of Indonesian in the English listening test proved that the students comprehension on listening is good. Their low score of English listening test is mostly caused by incapability on answering because of their poor mastery of English.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T52057
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library