Ditemukan 125 dokumen yang sesuai dengan query
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S5614
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sarumpaet, Benny Laurensius
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S5594
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S5616
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sri Indah Lestari
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S5622
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S5625
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S5555
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S5554
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1985
S5553
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Emmy Rosmani S.
"
ABSTRAKTujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui faktoryang melatar-belakangi tingginya negara Colombia. Pendekatan meneliti dan menganalisa permasalahan tersebut adalah faktor frekvensi kekerasan politik di yang digunakan untuk pendekatan struktur dan kultur. Tujuan penggunaan kedua pendekatan untuk memberikan penjelasan yang lebih sempurna fenomena kekerasan yang terjadi di tersebut adalah mengenai negara tersebut. Setiap pendekatan digunakan untuk meneliti beberapa pendekatan struktur untuk melihat variabel sosial, ekonomi dan pendekatan kultur untuk variabel, yaitu politik dan melihat variabel budaya politik. Pendekatan Struktur menyoroti kegagalan dari setiap struktur, baik sosial, politik dan ekonomi dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan primer rakyat, baik dari segi materi sehingga rakyat menyalurkan aspirasi atau tuntutan melalui yang bersifat keras. Di pihak lain, juga mendorong kekerasan politik tidak langsung karena tidak bisa menyediakan wadah bagi rakyat kecil tradisional. maupun emosi, partisipasi gereja Katolik yang tradisionil ini secara yang efektif disebabkan keterikatannya pada elit-elit Peran ini kemudian diambil alih oleh gereja Katolik liberal yang menjadi sempalannya setelah melihat kesetiaan rakyat, kekerasan politik di Colombia terutama pada periode 1950 1970, Gereja tradisional memanipulasi Dan pada kenyataannyalah, tinggi. ternyata sangat disebabkan tidak mampunya variabel variabel struktur mengantisipasi rakyat dan juga karena didorong oleh adanya budaya kekerasan dianut sebagian besar masyarakatnya sebagai bagian nilai yang dibawa aspirasi yang internalisasi oleh sejarah negeri itu lembaga gereja Katoliknya yang radikal, terutama yang oleh adanya dorongan dari aliran Gereja Katolik sendiri dan oleh disebabkan yang liberal."
1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S5539
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library