Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 206862 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fauziyah Kamilah
"Tujuan dari estimasi biaya konseptual adalah untuk memberikan estimasi kasar untuk memandu pengambilan keputusan dan penganggaran proyek. Metode yang umum digunakan adalah metode elemen tetapi masih mengacu pada estimator yang berpengalaman dan memakan waktu. Penelitian ini menyajikan model dengan menggunakan regresi, jaringan syaraf tiruan atau yang lebih dikenal dengan neural network dan kombinasi antara regresi dan neural network. Pada era sekarang ini bangunan hijau sudah umum digunakan sebagai persyaratan, oleh karena itu penelitian ini menggunakan 22 data proyek yang terdiri dari 13 gedung bertingkat konvensional dan 9 gedung bertingkat hijau. Terdapat 8 variabel yang digunakan dalam pemodelan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi regresi dan neural network memiliki MAPE terbaik sebesar 15,09% untuk gabungan data bangunan gedung konvensional dan hijau, 1,12% untuk pemisahan data bangunan konvensional, dan 1,32% untuk pemisahan data bangunan gedung hijau. Artinya, konvergenitas data dapat menghasilkan MAPE yang jauh lebih baik

The purpose of conceptual cost estimation is to provide a rough estimate to guide decision making and budgeting for the project. method that is commonly used is elemental method but it still refer to experienced estimator and time consuming. This paper presents a model using regression, artificial neural network well also known as neural network and combination between regression and neural network. In this era green building is commonly used as a requirement, thus we use 22 project data consisting of 13 conventional highrise building and 9 highrise green building. 8 variables are used in the modelling. The findings indicate that the integration of regression and neural networks demonstrates optimal performance in terms of MAPE, with a maximum of 15.09% for the combined dataset of conventional and green buildings, 1.12% for the separation of conventional building data, and 1.32% for the separation of green building data. This observation underscores the efficacy of data convergence in achieving significantly enhanced MAPE performance."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ludya Kesturi
"Estimasi biaya tahap konseptual pada konstruksi merupakan hal fundamental bagi keberlangsungan suatu proyek. Perlu dikembangkan suatu metode estimasi biaya yang mampu memiliki performa serta akurasi tinggi. Penelitian ini dikhususkan untuk memberikan gambaran mengenai metode jaringan syaraf tiruan pada estimasi biaya proyek tahap konseptual untuk proyek gedung kantor. Untuk mencapai optimasi model, perlu digunakan variabel-variabel yang tepat sebagai input sehingga kesahihan dan keakurasian output dapat dipertanggungjawabkan.
Variabel yang mempengaruhi biaya proyek gedung kantor yang tersedia pada tahap konseptual antara lain, lokasi, pondasi, luas total, tingkat, lapis basement, konstruksi atap, finishing grade, tahun, dan durasi pembangunan. Variabel ini kemudian dimasukkan dalam suatu desain struktur jaringan yang paling cocok sehingga keakurasiannya mencapai 7,79%, memenuhi standar AACE.

Conceptual estimation is one of the most fundamental part in construction projects. Thus, it needed a development in estimation methods in order to gain more accuracy and better performance in cost estimations. This research especially provides an explanation in the implementation of Artificial Neural Network method in office building construction cost estimation. To reach model optimization, correct variables are needed as inputs to gain output which is accurate and reliable.
The variables which affect the office building construction project cost and available at the conceptual phase are, location, foundation, area, number of story, number of basement story, roof construction, finishing grade, year, and project duration. The variables then run in the best network structure and most fitting model of artificial neural network to obtain the best result, which is 7,79% complimentary to AACE standard.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43901
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachyani Irda
"seringkali suatu perusahaan dihadapkan pada berbagai alternatif yang selalu harus dipilih, salah satu atau lebih dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Khusus untuk pengambilan keputusan jangka pendek, pihak manajemen dihadapkan pada berbagai masalah adalah lanjut yang harus segera terpecahkan. keputusan untuk menjual atau suatu produk tertentu, yang pembahasan dalam skripsi ini. Salah satunya memproses lebih merupakan pokok Untuk pengambilan keputusan dalam jangka pendek, manajemen dapat dibantu oleh konsep-konsep akuntansi untuk jangka pendek, yang sering disebut Akuntansi Diferensial. Akuntansi diferensial Konsep adalah informasi akuntansi yang digunakan dalam membantu menentukan alternatif mana yang dipilih. Sedangkan biaya yang berhubungan dengan akuntansi diferensial disebut Biaya Diferensial, yaitu biaya yang berbeda antara berbagai alternatif dimasa yang akan datang yang berguna untuk pengambilan keputusan. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah penelitian kepustakaan dan lapangan. Pengumpulan bahan dilakukan dengan wawancara dan mengumpulkan dokumen-dokumen yang menunjang pembahasan. PT. Primissima adalah perusahaan yang menghasilkan 2 produk yaitu grey dan cambric (grey yang sudah diputihkan), untuk cambric pemrosesannya di PT. Primatexco yang merupakan perusahaan serumpun dibawah naungan GKBI. Permasalahan yang timbul adalah berapa jumlah grey yang akan diproses lebih lanjut menjadi cambric mengingat cost dan benefitnya, karena walaupun harga jual cambric cenderung lebih tinggi dari grey, tetapi untuk memproses lebih lanjut grey menjadi cambrics ada biaya tambahan yang harus dikeluarkan perusahaan. Untuk mengatasi masalah tersebut perusahaan memerlukan data-data biaya yang relevan dan menganalisanya lebih lanjut, sehingga dapat untuk menentukan prosentase produksi digunakan mana yang menguntungkan. Keputusan akan diambil bila biaya diferensial masih lebih kecil dari pendapatan diferensialnya, dalam arti ada keuntungan yang lebih besar setelah dikurangi dengan biaya diferensialnya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18502
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Frost, Michael J.
London: Gower Press, 1971
658.155 4 FRO v
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Singgih Widigdya
"Skripsi ini membahas mengenai penerapan perhitungan biaya kualitas pada perusahaan manufaktur baja yaitu PT KSG dari tahun 2011 sampai dengan 2015 menggunakan P-A-F Preventive-Appraisal-Failure Model. Dalam penelitian ini selain perhitungan biaya kualitas juga dibuat laporan standar yang bisa digunakan oleh manajemen untuk membantu mengambil keputusan terkait dengan pola operasi dan proses bisnis PT KSG. Hasil dari analisa penelitian ini menunjukkan bahwa PT KSG masuk ke dalam kategori daerah proyek peningkatan kualitas zone of improvement project dimana presentase biaya kegagalan > 70 dan presentase biaya pencegahan < 10.

This research discusses the implementation of cost of quality calculation in steel manufacturing company named PT KSG from 2011 to 2015 using the P A F Preventive Appraisal Failure Model. In addition to the cost of quality calculation, this research also provides the standard report which used by management to make decisions regarding operation and business process pattern of PT KSG. The result of this research shows that PT KSG is classified as a zone of improvement project where the percentage of the cost failure 70 and the percentage of the cost prevention 10.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S66610
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jessy Rosinta
"Skripsi ini membahas bagaimana model perhitungan yang tepat dapat diterapkan dalam sistem informasi untuk menentukan kuantitas pembelian persediaan yang optimal pada industri makanan dan minuman. Penelitian disusun dengan pendekatan kuantitatif di mana dilakukan perumusan untuk menghitung kuantitas pesanan persediaan berdasarkan estimasi penjualan (diproyeksikan dari data penjualan historis), data produk, data persediaan, dan data proporsi bahan baku sebagai input pengolahan data. Dari hasil penelitian diperoleh model perhitungan yang dikembangkan dalam sistem informasi manajemen persediaan. Dengan menggunakan metode ini maka akan terjadi efisiensi biaya pengiriman.

This thesis discusses how appropriate calculation models can be applied in information systems to determine the optimal quantity of inventory purchases in the food and beverage industry. The research was prepared using a quantitative approach where a formulation was carried out to calculate the order quantity based on sales estimates (projected from historical sales data), product data, inventory data, and raw material proportion data as data processing input. From the research results, a calculation model was obtained which was developed in the inventory management information system. By using this method there will be efficiency in shipping costs."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Maruli R.N.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S35133
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budhi Sunantio
"Selama ini, kegiatan sehubungan dengan manajemen lingkungan masih terpusat pada aktivitas pasca produksi, seperti pengolahan limbah dan daur ulang, sehingga manfaat yang diperoleh belum maksimal. Apabila pada tahap perencanaan manajemen telah memasukan aspek lingkungan yang akan terjadi selama masa produksi, maka masalah lingkungan yang akan timbul dapat diantisipasi dan dikendalikan dengan biaya yang lebih rendah daripada aktivitas pasca produksi. Untuk itu diperlukan metode biaya yang dapat mengakomodir aspek lingkungan tersebut. Metode penulisan yang digunakan didasarkan pada telaah kepustakaan terhadap berbagai pandangan konsep dan prosedur Biaya daur hidup, dan pengintegrasian aspek lingkungan ke dalam metode tersebut. Biaya Daur Hidup (Life-Cycle Costing) merupakan salah satu alat bantu pengambilan keputusan, dengan cara memperhitungkan seluruh biaya termasuk biaya lingkungan yang akan terjadi selama daur hidup dari produk tersebut. Dengan demikian pengambil keputusan dapat memperoleh informasi yang lebih balk dalam tindakan yang akan diambilnya. Metode Biaya daur hidup merupakan metode akuntansi yang dapat diaplikasikan sesuai kebutuhan manajemen. Metode ini lebih baik dalam mengantisipasi timbulnya biaya lingkungan, karena penekanannya pada keseluruhan biaya yang terjadi, sehingga keseluruhan aspek yang terkait dapat ditelusuri sejauh dan sedini mungkin. Biaya lingkungan terbesar yang terjadi pada tahap operasional dan tahap disposal, dapat terjangkau dengan baik. Dengan demikian metode ini merupakan alternatif yang baik untuk menginternalisasi aspek lingkungan dalam perusahaan. Manfaat selanjutnya adalah total biaya yang timbul dapat diketahui, sehingga dapat dibebankan pada produk yang dihasilkan (product costing). Potensi penggunaan metode ini di Indonesia cukup cerah mengingat semakin kerasnya isu lingkungan belakangan ini. Untuk itu pemerintah perlu memperketat peraturan perundang-undangan, terutama yang berhubungan dengan lingkungan. Selama ini pemerintah baru menetapkan peraturan terhadap limbah cair dan limbah B3. Oleh karena itu perlu diperlengkap lagi peraturan lingkungan agar dapat mencakup polusi udara, suara bising, limbah padat, kerusakan tanah, kondisi flora & fauna, dan faktor estetika."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19240
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Safira Ali
"Implementasi Green Retrofit di Indonesia belum terlalu banyak walaupun sudah terdapat payung hukum PERMEN PUPR no.21 tahun 2021 sudah di bentuk, dan GBCI sebagai standar bangunan hijau yang lebih dulu berlaku sebelum PERMEN PUPR no.21 Tahun 2021 muncul. Berdasarkan data yang sudah ada, terdapat banyak masalah dalam menentukan keputusan pembangunan proyek green retrofit, salah satunya karena estimasi biaya yang kurang akurat. Integrasi BIM dan WBS Green Retrofit dirasa merupakan suatu solusi untuk meningkatkan akurasi pada proses estimasi biayanya. Penelitian ini akan mempelajari proses estimasi biaya pada proyek green retrofit hingga penerapannya menggunakan BIM untuk menghasilkan estimasi biaya proyek pada tahap perencanaan. Hasil dari penelitian ini di dapatkan bahwa model hubungan antara variabel WBS (X1) , BIM (X2), Proses estimasi biaya (X3) dan akurasi biaya (Y1) memiliki hubungan dan saling mempengaruhi dengan persamaan hubungan. Y= 0,114 + 0,119 X1 + 0,243 X2 + 0,632 X3. Adapun hubungan antar WBS tidak bersifat secara langsung, terhadap Akurasi biaya, melainkan berhubungan langsung terhadap proses estimasi dengan model persamaan X3= 1.092 + 0.387 X1 + 0.389 X2. Penerapan BIM pada penelitian ini bersifat quantity take off dengan proses Analisa harga di kombinasikan dengan Teknik manual di Microsost Excel.

There is not much implementation of Green Retrofit in Indonesia even though there is already a legal umbrella, PERMEN PUPR no.21 of 2021 has been formed, and GBCI as a green building standard was in effect before PERMEN PUPR no.21 of 2021 appeared. Based on existing data, there are many problems in determining the decision to build a green retrofit project, one of which is inaccurate cost estimates. It is felt that the integration of BIM and WBS Green Retrofit is a solution to increase accuracy in the cost estimation process. This research will study the cost estimation process for green retrofit projects and its application using BIM to produce project cost estimates at the planning stage. The results of this research show that the relationship model between the variables WBS (X1), BIM (X2), cost estimation process (X3) and cost accuracy (Y1) has a relationship and influences each other with a relationship equation. Y= 0.114 + 0.119 X1 + 0.243 X2 + 0.632 X3. The relationship between WBS is not direct, to cost accuracy, but is directly related to the estimation process with the equation model X3= 1.092 + 0.387 X1 + 0.389 X2. The application of BIM in this research is quantity take off with a price analysis process combined with manual techniques in Microsoft Excel."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>