Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 159613 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Effie Latifundia
"Tulisan ini diawali penelitian lapangan yang dilaksanakan pada tahun 2007, dengan metode survei dilengkapi studi kepustakaan, dan wawancara. Melalui tulisan ini berhasil diungkap bahwa tokoh-tokoh yang dimakam¬kan pada ketiga makam kuna di kawasan Garut, yaitu Syech Sunan Rohmat pada makam Godog, Raden Wangsa Muhamad pada makam Cinunuk, dan Syekh Jafar Sidiq pada makam Cibiuk merupakan tokoh yang kharismatik dan religius yang berpengaruh dalam kehidupan masyarakat setempat. Ketiga tokoh penyebar Islam tersebut makamnya dikeramatkan dan sakral serta ramai dikunjungi para peziarah yang datang baik dari dalam maupun luar kawasan Garut dan bahkan dari luar negeri. Motivasi para peziarah berkunjung pada tiga makam tersebut dilandasi persepi bahwa makam merupakan tempat untuk melakukan tafakur atau tempat yang tepat bagi peziarah yang mengutamakan kehidupan spiritual dengan harapan salah satunya hidup akan lebih baik. Dapat disimpulkan bahwa sejumlah upacara yang dilakukan sendiri-sendiri maupun bersama-sama secara serentak dengan penekanan pada upacara (ritus) berdoa, bersaji, atau upacara berupa pesta tahunan, selamatandan sebagainya hal ini menggambarkan unsur religi. Kegiatan religi tersebut masih terus berlangsung dan melekat pada kegiatan ziarah."
Jakarta: Kementerian Agama, 2016
297 JLK 14:2 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986
899.2207 PEN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Novita Hasanah
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tren perkembangan bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi di Indonesia melalui jurnal ilmiah di bidang perpustakaan dan informasi yang telah terindeks SINTA (Science and Technology Index) selama tahun 2013-2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode bibliometrik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh 741 artikel yang diterbitkan dalam jurnal Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi terbitan Universitas Gadjah Mada, Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan terbitan Universitas Padjadjaran, Jurnal Ilmu Informasi, Perpustakaan dan Kearsipan terbitan Universitas Indonesia, Jurnal Edulib Ilmu Perpustakaan dan Informasi terbitan Universitas Pendidikan Indonesia, Jurnal BACA: Jurnal Dokumentasi dan Informasi terbitan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Khizanah Al-Hikmah: Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan terbitan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan terbitan Universitas Diponegoro, dan Record and Library Journal terbitan Universitas Airlangga periode 2013-2019. Hasil dari 741 artikel terdapat 821 penulis dan 117 institusi yang berkontribusi, topik yang paling banyak diteliti adalah Perpustakaan dan Layanan Perpustakaan, institusi yang paling aktif adalah Universitas Indonesia dan penulis yang paling aktif adalah Pawit M.Yusup.
This study aims to identify trends in the development of the field of Library and Information Science in Indonesia through scientific journals in the field of library and information that have been indexed by SINTA (Science and Technology Index) during 2013-2019. This research is a quantitative study using the bibliometric method. The population in this study were all 741 articles published in the journal Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi published by oleh jurnal Universitas Gadjah Mada, Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan published by Universitas Padjadjaran, Jurnal Ilmu Informasi, Perpustakaan dan Kearsipan published by Universitas Indonesia,  Edulib Journal of Library and Information Science published by Universitas Pendidikan Indonesia, Jurnal BACA: Jurnal Dokumentasi dan Informasi published by Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Khizanah Al-Hikmah: Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan published by Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan published by Universitas Diponegoro, dan Record and Library Journal published by Universitas Airlangga in the period 2013-2019. The results of the 741 articles there are 821 authors and 117 institutions that contribute, the most researched topics are Libraries and Library Services, the most active institution is the Universitas Indonesia and the most active writer is Pawit M.Yusup."
2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Herwandi
"Secara harfiah kaligrafi berasal dari istilah Yunani: kalligraphia (kilos = indah dan cantik, graphein = menulis) yang dapat diartikan sebagai seni menulis indah. Setiap membahas masalah kaligrafi tidak terlepas dari membicarakan tentang tulisan, terutama tulisan yang dibuat seindah mungkin, yang kadang kala disertai dengan dekorasi tambahan. Sementara itu, dalam khasanah ilmu pengetahuan terdapat istilah epigrafi yang membicarakan tentang tulisan. Kedua istilah itu meskipun sama-sama membicarakan tulisan, tetapi sesungguhnya terdapat perbedaan yang jelas yaitu pada penekanannya. Kaligrafi lebih menekankan terhadap tulisan indah sedangkan epigrafi terhadap tulisan (tak peduli indah atau tidak). Dalam epigrafi tak tertutup kemungkinan membicarakan kaligrafi, namun sebaliknya tak semua materi epigrafi dapat dimasukkan dalam bahasan kaligrafi.
Dalam masyarakat Islam, seni kaligrafi memakai huruf Arab yang disebut dengan seni khat, juga menonjolkan keindahan tulisan (Safadi l986: 13; Yudoseputro 1986: 115; Situmorang 1991: 67). Faruqi dan Faruqi (1986, 1999) menjelaskan bahwa kaligrafi Islam meskipun ada di antaranya yang berbentuk figural dan ornamental, namun menekankan terhadap keindahan tulisan berdasarkan estetika Islam, yaitu estetika yang memancing perenungan tentang suatu eksistensi yang lebih tinggi, menghindarkan penikmatnya dari yang personal dan "keduniawian" ke arah pemusatan pemikiran terhadap transendensi vertikal.3
Munculnya huruf Arab tak bisa dilepaskan dari perkembangan lebih lanjut dari huruf Nabatea di wilayah Arabia Utara, yang dapat digolongkan ke dalam kelompok huruf Semit (Baba 1992: 10-11; Wilson 1925: 11), diperkirakan telah muncul bersamaan dengan timbulnya bangsa Nabatea itu sendiri sekitar 150 tahun SM (Safadi 1986: 7-8). Meskipun begitu bukti-bukti arkeologis menunjukan penggunaan huruf Nabatea dalam inskripsi baru dijumpai sekitar abad ke-3 M, dengan ditemukan isnkripsi Umm al-Jima: berangka tahun 250 M, dan sampai abad ke-6 M masih dipergunakan dalam beberapa inskripsi seperti Namarah (328 M),4 Zabad (512 M), dan Haman (568 M), (Safadi 1986: 7-8; Akbar 1995: 12). Inskripsi-inskripsi itu mempunyai hubungan erat dengan muncul dan berkembangnya huruf Arab paling awal yang disebut huruf Jazm.5
Kaligrafi Islam erat kaitannya dengan sejarah muncul dan berkembangnya huruf Arab sampai huruf tersebut dipilih untuk menuliskan Al-Quran dan menjadi alat komunikasi, sehingga menjadi dikenal hampir di seluruh pelosok dunia seiring dengan perkembangan dan dinamika masyarakat Islam. Perkembangan tersebut erat kaitannya dengan tradisi tulis-menulis yang mendapat sokongan tak sedikit dari para intelektual dan penguasa di kota-kota "pusat" budaya Islam di Arabia, Andalusia, Sudan, Persia, bahkan di India dan Gina, sehingga di kota-kota dan wilayah tertentu muncul jenis-jenis tulisan dan huruf yang mampu menjadi identitasnya sendiri.
Kota Makkah dan Madinah dari masa Nabi Muhammad, sebagai pusat kebangkitan Islam banyak dikunjungi dan didiami oleh para intelektual yang berdatangan dari daerah sekitarnya.6 Di kota-kota ini telah hidup tradisi tulis-menulis dengan menggunakan huruf bersudut, yaitu huruf Jazm. Bahkan pada abad ke-7 M atas perintah Khalifah Utsman huruf ini dipergunakan untuk membuat lima salinan Al-Quran yang terkenal dengan ? Usmani dijadikan sebagai naskah baku penyalinan Al-Quran masa berikutnya. Empat dari lima salinan tersebut kemudian dikirim ke wilayah-wilayah yang dianggap penting yaitu ke Madinah, Bashrah, Kufah, dan Syria (Safadi 1986: 9; Sirodjuddin Ar 1992: 61, 72-75)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2002
D53
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Renny Widjayajaati Seodjono Azwar
"ABSTRAK
Dalam disertasi ini dilaporkan hasil penelitian mengenai parodi mitos tradisional dalam drama modern Indonesia Kanglomerat Burisrawa, karya N. Riantiamo yang bersumberkan pada cerita wayang, Sumbadra Larung. Berdasarkan teori semiotik, penelitian ini menjawab bahwa drama modern tersebut bersifat parodial yang merupakan satire atas jaman.
Hasil analisis sintaksis, semantik dan pragmatik memperlihatkan bahwa terdapat penyimpangan konvensi wayang dalam drama ini. Dari analis sintaksis dijumpai penyimpangan alur dan pengaluran. Sementara itu analisis semantik dan pragmatik memperlihatkan adanya penyimpangan tokoh, termasuk nilai-nilai wayang, dan latar (latar ruang dan latar tempat). Sedangkan dari hasil analisis pertunjukan dijumpai penyimpangan kostum, dekor, tata rias (baik tata rias rambut mau pun tata rias wajah) dan tata suara 1 ilustrasi musik.
Penyimpangan-penyimpangan yang terdapat pada hampir seluruh unsur dalam drama ini merupakan parodi terhadap kemapanan wayang. Dalam hal ini terjadi desakralisasi wayang. Unsur-unsur parodi ini digunakan pula sebagai satire masyarakat jamannya. Di balik kemapanan wayang terdapat kemapanan Orde Baru yang menjadi obyek satire. Satire atas jaman dalam drama ini ditujukan untuk menyampaikan kritik sosial atas maraknya konglomerasi yang semakin menunjukkan kesenjangan sosial dalam masayrakat.
"
2002
D46
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Talha Bachmid
"Pada umumnya, situasi sosial-politik-budaya yang melatarbelakangi timbulnya keresahan, mendorong para penulis untuk memberontak terhadap kaidah-kaidah sastra sebagai cermin kemapanan, demi mengungkapkan protes terhadap realita hidupyang dihadapi maupun terhadap kaidah sastra itu sendiri. Protes dilancarkan melalui cara tertentu, dan salah satunya melalui sikap mengejek atau menertawakan. Semangat mengejek itu disebut semangat derision.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kedua lakon, kapai-kapai karya Arifin dan Badak-badak karya Ionesco, menunjukan penyimpangan terhadap konvensi penulisan lakon, dan ditulis dalam semangat derision. Pembahasan situasi sosial-budaya di masing-masing negara menunjukan titik kesamaan. Semangat yang sama dilatarbelakangi oleh pergantian rezim politik yang membawa perubahan dalam kehidupan sastra dan seni. Selain itu akibat pergantian situasi adalah timbulnya kebutuhan mendesak dari pihak perngarang untuk mengungkapkan semacam proses terhadap kehidupan pada umumnya, dan kehidupan seni dan sastra pada khususnya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1990
D56
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ajip Rosidi, 1938-
Jakarta: Panitia Tahun Buku Internasional DKI, [date of publication not identified]
899.2 AJI p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Pustaka Pelajar , 2012
800.072 TEO
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nanik Sumarsih
"Kajian ini membahas tingkat kemahiran guru SLTP dan SLTA di Yogyakarta dalam menjawab soal UKBI yang bersifat faktual beserta strategi penanganan soal menurut dimensi soal faktual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Hal ini dimaksudkan untuk menentukan baik buruk kemampuan berbahasa pendidik yang diukur berdasarkan UKBI. Oleh karena itu, hasil penelitian ini memaparkan apa adanya dengan mempertimbangkan produktivitasnya. Langkah penelitian mengikuti tahapan sebagai berikut. Pertama, pencarian dan klasifikasi data. Kedua, analisis data. Ketiga, penyampaian hasil analisis. Kemampuan guru SLTP dan SLTA di DIY dalam menjawab soal yang bersifat faktual masing-masing adalah 81%. Berdasarkan sifat soal faktual, strategi yang dapat digunakan untuk menjawab bentuk penyoalan ini adalah 5W 1H (who, what, where, when, why, dan how)_ Strategi ini dapat dijabarkan sebagai berikut. Who ialah tentang siapa? What, apa yang terjadi? Where, di mana peristiwa itu terjadi, when, kapan hal itu terjadi? Why, mengapa hal itu terjadi? How, bagaimana hal itu terjadi?"
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2018
400 JIKKT 6:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rissari Yayuk
"Penelitian ini mengkaji tentang bagaimana aplikasi makna mitos Banyu pada bahasa banjar berdasarkan sumber leksikon dan kontekstual. Tujuan penelitian meliputi deskripsi aplikasi makna mitos banyu pada bahasa banjar berdasarkan sumber leksikon dan fungsi Banyu dalam bahasa Banjar berdasarkan kontekstual. Metode yang digunakan adalah deskrieptif kualitatif. Teknik pengambilan data adalah simak dan libat cakap. Langkah kerja adalah pengumpulan data, pengolahan data, dan hasil analisis data. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam tulisan ini adalah purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel sumber data yang mempertimbangan waktu pengambilan data pada bulan Januari sampai bulan desember 2017. Tempat pengambilan data di Desa Padang, Kabupaten Banjar. Penyajian data menggunakan kata-kata biasa. Hasil penelitian aplikasi makna mitos banyu pada bahasa banjar berdasarkan sumber leksikonnya terdiri atas sumber asal, bahan, dan pars proto, sedangkan berdasarkan konstektual bersifat biasa dan magis, atau religi. Ada yang difungsikan sebagai air minum biasa, terapi, dan pengobatan."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2018
400 JIKKT 6:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>