Ditemukan 188610 dokumen yang sesuai dengan query
Fahmi Agustian
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh
social influence, awareness, religious obligation, price of financing, dan
attitude terhadap niat untuk memilih pembiayaan syariah sebagai pembiayaan kendaraan bermotor oleh generasi muslim milenial. Selain itu, peran
religiosity sebagai moderasi juga dikaji. Penelitian ini mengadaptasi model penelitian
theory of reasoned action (TRA) untuk menguji niat generasi mulsim milenial dalam memilih pembiayaan syariah sebagai pembiayaan kendaraan bermotor. Data di kumpulkan melalui survei terhadap 233 responden generasi Muslim milenial di Jabodetabek dan dianalisa menggunakan metode
partial least square structural equation model (PLS-SEM) dengan SmartPLS 3.0. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pengaruh sosial, kewajiban agama, dan harga pembiayaan berpengaruh signifikan terhadap sikap terhadap niat generasi muslim milenial dalam memilih pembiayaan syariah sebagai pembiayaan kendaraan bermotor. Sementara itu, kesadaran dan peran moderator religiusitas tidak ditemukan memiliki pengaruh yang signifikan. Manajer dan pemasar bank syariah dapat mengambil manfaat dari temuan penelitian ini, yang memberikan wawasan tentang faktor-faktor yang harus dipertimbangkan untuk mempromosikan pembiayaan syariah. Temuan ini berkontribusi pada literatur tentang produk pembiayaan syariah dengan menunjukkan pendorong sikap dan niat untuk menggunakan pembiayaan syariah. Kajian ini juga memperluas literatur dengan mengkaji peran moderasi religiusitas.
This study aims to examine the effect of social influence, awareness, religious obligation, price of financing, and attitude on the intention to choose sharia financing as motor vehicle financing by the millennial muslim generation. In addition, the role of religiosity as a moderator is also studied. This study adapts the theory of reasoned action (TRA) research model to examine the intentions of the millennial generation in choosing Islamic financing as motor vehicle financing. Data was collected through a survey of 233 millennial Muslim respondents in jabodetabek and analyzed using the partial least square structural equation model (PLS-SEM) method with SmartPLS 3.0. The results of this study find that social influence, religious obligation, and price of financing have a significant effect on attitude on the intentions of the millennial Muslim generation in choosing Islamic financing as motor vehicle financing. meanwhile, awareness and the moderating role of religiosity were not found to have a significant effect. Islamic bank managers and marketers could benefit from the findings of this study, which provide insight into the factors that should be considered for promoting Islamic financing. This finding contributes to the literature on Islamic financing products by showing the drivers of attitudes and intentions to use Islamic financing. The study also expands the literature by examining the moderating role of religiosity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Lita Sartikadatu
"
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga, deposito mudharabah dan variabel makroekonomi (II-IK dan Indeks Produksi Industri) terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah perbankan syariah Indonesia periode Januari 2006 sampai Desember 2011 dengan metode Vector Autoregressive.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa tingkat bagi hasil hanya dipengaruhi secara signifikan oleh besaran deposito mudharabah. Dari hasil uji kausalitas dinyatakan bahwa deposito mudharabah menyebabkan (granger cause) tingkat bagi hasil, hubungan antara deposito mudharabah dan tingkat bagi hasil tersebut hanya satu arah, sedangkan pada variabel lainnya tidak terlihat adanya hubungan, baik satu arah rnaupun dua arah (timbal balik). Pada analisis Impulse Response ditemukan bahwa adanya guncangan (shock) pada variabel lain secara garis besar akan direspons oleh tingkat bagi hasil dan akan kembali menjadi stabil setelah beberapa periode.
ABSTRACTThis study aims to determine the influence of interest rate, mudharabah deposit and macroeconomic variables (CPI and Industry Production Index) on rate of return islamic Banking Indonesia for the period Januaiy 2006 through December 2011 using Vector Autoregressive.The study concluded that the rate of return only significantly affected by the amount of mudharaba deposit. The result of the causality test revealed that the mudharabah deposit lead (granger cause) the rate of retum, the relationship between mudharabah deposit and rate of return is only one direction, while the other variables not seen any relationship, either one way or two way (reciprocal). In the impulse response analysis can be conclude that the presence of shock on other variables in outline will be responded by rate of return and will become stable alier several periods."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Lubna Maulida Herianto
"Dalam menjalankan kegiatan usahanya, bank syariah harus memperhatikan prinsip kehati-hatian. Salah satu bentuk prinsip kehati-hatian tersebut adalah dengan melakukan analisis kelayakan pemberian pembiayaan kepada nasabah berdasarkan Prinsip 5C sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah. Penerapan Prinsip 5C dilakukan untuk memberikan perlindungan hukum kepada bank, terutama bagi pembiayaan Mudharabah, dimana bank menyediakan seluruh modal dan nasabah menjadi pengelola, yang memiliki banyak risiko.
Skripsi ini membahas mengenai kesesuaian penerapan Prinsip 5C dalam pembiayaan Mudharabah antara Bank Syariah X dengan Undang-Undang Perbankan Syariah dan perlindungan hukum bagi Bank Syariah X dengan penerapan Prinsip 5C. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis-normatif melalui Undang-Undang, wawancara, dan analisis akad. Hasil penelitian kemudian menyimpulkan bahwa Bank Syariah X telah menerapakan Prinsip 5C yang telah sesuai berdasarkan Undang-Undang dan sudah dapat memberikan perlindungan hukum bagi Bank Syariah X.
In conducting its business activities sharia bank must pay attention to the prudential principles. One of the prudential principles is analyzing the feasibility to provide financing based on the 5C’s Principles, as stipulated in the Law Number 21 of 2008 on Sharia Banking. The implementation of 5C’s principles are conducted to provide legal protection for the bank, especially for Mudharabah financing, because the bank provides the whole capital and the applicants will manage it, therefore there are a lot of risks on it. This research discuss about the suitability of the implementation of the 5C’s Principles in Mudharabah financing between Bank Syariah X and the Sharia Banking Law and the legal protection for Bank Syariah X with the application of the 5C’s Principles. This research is a normative-qualitative research based on the Laws, interviews, and the analysis of the agreement. Afterwards, the reseracher found the conclusions that Bank Syariah X has applies the 5C’s Principles that are in line with the Law and have been able to provide legal protection for Bank Syariah X."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014
S59954
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Badrussa Diyah
"Sejak tiga tahun terakhir, total pembiayaan yang disalurkan perbankan syariah terus meningkat. Peningkatan ini diikuti dengan naiknya persentase non performing financing (NPF) dari tahun ke tahun. Salah satu jenis pembiayaan yang memiliki porsi besar dalam menyumbang NPF perbankan syariah adalah NPF pembiayaan kendaraan bermotor (KKB iB). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh kenaikan dan penurunan NPF pembiayaan kendaraan bermotor (KKB iB) periode Januari 2005 ? Maret 2015 kepada peningkatan kerugian sehingga akhirnya berdampak kepada kecukupan modal bank syariah serta untuk menghasilkan kisaran kebijakan Down Payment (DP) yang dapat diajukan untuk mengelola pembiayaan kendaraan bermotor (KKB iB) dengan lebih baik. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan simulasi kebijakan makroprudensial dan simulasi stress testing.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa NPF pembiayaan kendaraan bermotor (KKB iB) berpengaruh secara signifikan terhadap kecukupan modal perbankan syariah (CAR). Hasil simulasi stress testing Januari 2005 hingga Maret 2015 menunjukkan bahwa dengan NPF KKB iB sebesar 12,4%, 30,8% dan 41,8% akan menurunkan rasio CAR menjadi 13,85%, 13,74% dan 11,23% untuk pembiayaan dengan pola anuitas DP 30% berjangka waktu 1 tahun. Selain itu, hasil simulasi kebijakan makroprudensial menunjukkan bahwa besar kebijakan DP yang ideal untuk mengelola pembiayaan kendaraan bermotor (KKB iB) yang lebih baik, dengan menekan pembiayaan bermasalah bank sehingga meminimalisir kerugian bank adalah pembiayaan KKB iB dengan DP 30%.
Since three years ago, total of funding that Syariah Banking distributed is increasing. This rise is followed by Non Performing Financing (NPF) percentage rising in year by year. One of funding kinds that has a big portion to contribute NPF Syariah Banking is vehicle funding. The goal of this research is studying the influence of increasing and lowering NPF vehicle funding in January 2005 - March 2015 to the rising of financial loss and have the impact to Syariah Banking capital adequacy and produces Down Payment policy rate that can be proposed for the better managing of vehicle funding. The research method is macroprudential policy simulating and stress testing simulating. This research result shows that Non Performing Financing (NPF) of vehicle funding influences significantly for Syariah Banking capital adequacy. The outcome of stress testing simulation in January 2005 to March 2015 shows that by 12,4%, 30,8% and 41,8% of Non Performing Financing (NPF) of vehicle funding are going to reduce the ratio of Syariah Banking capital adequacy to be 13,85%, 13,74% dan 11,23% for funding by DP 30% in one year annuity system. Beside that, the result of macroprudential policy simulation shows that ideal DP policy for the better managing vehicle funding is push down the bank complicated funding so the minimizing bank financial loss is by 30% DP of vehicle funding."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Wulan Yuniasih
"Pada penelitian ini, penulis ingin mengetahui pola hubungan antara variabel pembiayaan perbankan syariah terhadap emisi gas rumah kaca (GRK) di Indonesia. Penulis menggunakan observasi di negara Indonesia sebagai sampel dan menggunakan data bulanan dari tahn 2015 – 2020. Variabel independen dalam penelitian ini adalah pembiayaan dari perbankan syariah, yang diambil dari pembiayaan berdasarkan 6 sektor ekonomi yang merepresentasikan sektor penghasil emisi GRK, yaitu sektor pertanian, pengolahan, konstruksi, perdagangan, transportasi, dan listrik. Untuk mendukung hasil analisis, penulis menggunakan variabel kontrol berupa pertumbuhan ekonomi dan juga konsumsi energi. Variabel dependen yang digunakan adalah emisi 3 gas rumah kaca utama, yaitu CO2, CH4, dan N2O. Penulis menggunakan metode Autoregressive and Distributed Lag (ARDL). Pada variabel pembiayaan transportasi memiliki pengaruh yang negatif signifikan terhadap emisi GRK, dan pembiayaan konstruksi dan listrik berpengaruh positif signifikan terhadap emisi GRK. Sedangkan variabel dari sektor ekonomi yang lain memiliki pengaruh signifikan terhadap satu atau dua gas dari emisi GRK.
In this research, the author wants to know the pattern of relationship between Islamic banking financing variables and greenhouse gas (GHG) emissions in Indonesia. The author uses observations in Indonesia as a sample and uses monthly data from 2015 - 2020. The independent variable in this research is financing from sharia banking, which is taken from financing based on 6 economic sectors which represent GHG emission producing sectors, namely the agricultural, processing, construction, trade, transportation, and electricity. To support the results of the analysis, the author uses control variables in the form of economic growth and energy consumption. The dependent variables used are emissions of the 3 main greenhouse gases, namely CO2, CH4, and N2O. The author uses the Autoregressive and Distributed Lag (ARDL) method. The transportation financing variable has a significant negative effect on GHG emissions, and construction and electricity financing has a significant positive effect on GHG emissions. Meanwhile, variables from other economic sectors have a significant influence on one or two gases from GHG emissions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Tina Fardiah Noer
"Pertumbuhan aset adalah salah satu indikator perkembangan perbankan Syariah sebagai lembaga intermediasi keuangan. Penelitian ini meneliti bertujuan untuk melihat pengaruh internal perbankan dan variabel makro ekonomi terhadap pertumbuhan total aset perbankan syariah di Indonesia. Variabel yang diduga mempengaruhi terdiri dari variabel internal Perbankan yang meliputi Porsi Pembiayaan Bagi Hasil, Volume Deposito Mudharabah, Jumlah Uang Beredar dan Indeks Produksi Industri dengan menggunakan data bulanan, Januari 2010 sampai dengan Desember 2014. Analisis statistik menggunakan Korelasi Pearson Product Moment dan Regresi Linier Berganda atau Multi Linear Regression (MLR).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertumbuhan Volume Deposito Mudharabah dan Pertumbuhan Jumlah Uang Beredar berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan total aset bank syariah di Indonesia. Sedangkan, Pertumbuhan Porsi Pembiayaan Bagi Hasil dan Perubahan Indeks Produksi Industri tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan total aset bank syariah di Indonesia.
Asset growth is one indicator of the development of Islamic banking as a financial intermediary. This study aims to investigate the influence of internal banking and macroeconomic variables on the growth of the total assets of Islamic banking in Indonesia. The variables suspected to affect consisting of internal variables that include Portion Banking Financing Sharing, Volume Mudharabah deposits, Money Supply and Industrial Production Index using monthly data, January 2010 to December 2014. Statistical analysis using Pearson Product Moment Correlation and Regression or Multiple Linear Regression (MLR). The results showed that the Mudharabah Deposit Growth Volume Growth of the Money Supply and significant effect on the growth of the total assets of Islamic banks in Indonesia. Meanwhile, Portion Growth Financing For Results and Changes in Industrial Production Index has no effect on the growth of the total assets of Islamic banks in Indonesia."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Muhammad Anif Afandi
"Tesis ini membahas mengenai intensi perpindahan nasabah perbankan kategori milenial pada layanan pembiayaan FinTech lending di Indonesia menggunakan kerangka Push-Pull-Mooring (PPM). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei melalui kuesioner dengan skala Likert 5 kategori yang mana seluruh pertanyaan penelitian disusun berdasarkan kerangka PPM. Kriteria responden yang digunakan yaitu seseorang yang pernah melakukan kredit atau pembiayaan di bank dalam kurun waktu lima tahun terakhir, berusia 19-39 tahun dan mengetahui serta belum pernah menggunakan layanan pembiayaan FinTech lending. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu non-probability sampling dengan jenis purposive sampling. Seluruh kuesioner penelitian yang berhasil dikumpulkan selanjutnya dilakukan pengolahan data menggunakan metode Structural Equation Modelling (SEM) yang sebelumnya telah dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel push effects berpengaruh positif dan signifikan terhadap switching intention yang mendorong nasabah perbankan kategori milenial untuk beralih pada layanan pembiayaan FinTech lending. Variabel pull effects juga menunjukkan pengaruh positif dan signifikan terhadap switching intention yang menarik nasabah perbankan kategori milenial untuk beralih pada layanan pembiayaan FinTech lending. Sedangkan, variabel mooring effects menunjukkan pengaruh negatif dan signifikan terhadap switching intention yang menghambat nasabah perbankan kategori milenial untuk beralih pada layanan pembiayaan FinTech lending. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi industri perbankan, FinTech lending maupun regulator untuk merumuskan strategi dan kebijakan yang tepat untuk menghadapi potensi perpindahan pelanggan.
This thesis discusses millennial banking customer switching intentions to financing services of FinTech lending in Indonesia using perspective of Push-Pull-Mooring (PPM). The study was conducted using survey method through questionnaire with Likert 5-scale category in which all research questions were compiled based on the PPM framework. The criteria of the respondent used was a person who has made credit or financing in the bank within the last five years, aged 19-39 years old and know but never use the financing services of FinTech lending. The sampling techniques used in this study were non-probability sampling with purposive sampling types. All successful research questionnaires were further collected in the data processing using Structural Equation Modelling (SEM) which were previously conducted of validity and reliability tests. The results showed that the push effects variables are positively and significantly impacting switching intentions that drive millennial banking customers to switch to financing services of FinTech lending. Pull effects variables also demonstrate positive and significant effect on switching intentions that attract millennial banking customers to switch to financing services of FinTech lending. Whereas, mooring effects variables reveal negative and significant effect on switching intentions that impede millennial banking customers to switch to financing services of FinTech lending. The results of this research can be used as consideration for the banking industries, FinTech lending and regulators to formulate appropriate strategies and policies to face the potential of customer switching."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T54953
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Prameswari Jovita Astuti Putri
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh diversifikasi pendapatan terhadap kinerja dan risiko pembiayaan bank syariah di Kawasan Middle East and North Africa (MENA) dan Southeast Asia (SEA), serta peran Pandemi Covid-19 sebagai variabel moderasi pengaruh diversifikasi terhadap kinerja dan pembiayaan bank syariah. Sampel penelitian terdiri dari 72 bank syariah yang beroperasi secara penuh di 14 negara di Kawasan MENA dan SEA dari 2012 hingga 2021. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh positif diversifikasi pendapatan terhadap kinerja bank syariah. Selanjutnya, ditemukan pengaruh negatif diversifikasi pendapatan terhadap risiko pembiayaan bank syariah. Lebih lanjut, ditemukan bahwa terdapat efek moderasi krisis kesehatan dalam memperlemah pengaruh diversifikasi pendapatan terhadap kinerja dan risiko pembiayaan bank syariah.
This study aims to analyse the influence of income diversification on the Sharia banks’ performance and financing risk in the Middle East and North Africa (MENA) and Southeast Asia (SEA), as well as the moderating role of health crisis. The study uses 72 Islamic banks in the Middle East and North Africa (MENA) and Southeast Asia (SEA) Region during 2013 – 2021. The study found a positive effect of income diversification on Islamic banks’ performance. Additionally, income diversification negatively affects the financing risk. Moreover, using the health crisis as the moderating variable has proven that it weakens the initial findings of the impact of income diversification on the Sharia banks’ performance and the financing risk"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Eko Harmanto
"
ABSTRAKPenelitian bertujuan mencari alternatif acuan imbal hasil pembiayaan bank syariah, baik untuk model pembiayaan berbasis hutang (debt financing) maupun model penyertaan modal (equity financing). Untuk model pembiayaan berbasis hutang digunakan variabel imbal hasil murabahah sebagai variabel terikat, sementara untuk pembiayaan berbasis penyertaan modal digunakan imbal hasil musyarakah sebagai variable terikat. Variabel bebas diambil dari indikator sektor riil seperti inflasi, IPI, dan sektor keuangan syariah seperti SIMA, sukuk.
Penelitian dilakukan menggunakan metodologi kuantitatif dengan metode regresi linear untuk melihat variabel bebas terbesar yang signifikan mempengaruhi variabel terikatnya. Variabel bebas terbesar yang signifikan mempengaruhi imbal hasil pembiayaan bank syariah diajukan sebagai acuan alternatif dalam membandingkan besar imbal hasil pembiayaan yang digunakan oleh bank syariah. Untuk model pembiayaan murabahah, diperoleh imbal hasil SIMA bulan berjalan merupakan variabel bebas dengan koefisien terbesar yang signifkan mempengaruhi imbal hasil murabahah bulan berjalan, sehingga dapat diajukan sebagai acuan alternatif bagi penentuan besar imbal hasil murabahah. Untuk model pembiayaan musyarakah, diperoleh imbal hasil SIMA 6 bulan yang lalu merupakan variabel bebas dengan koefisien terbesar yang signifkan mempengaruhi imbal hasil musyarakah bulan berjalan, sehingga dapat diajukan sebagai acuan alternatif bagi penentuan besar imbal hasil musyarakah.
ABSTRACTThe research aims to find alternative benchmark yields for Islamic bank financing, both for the debt and equity financing models. For debt-based financing model used murabaha yield as a dependent variable, while for equity-based financing used musharakah yield as the dependent variable. The independent variable is taken from the real sector indicators such as inflation, IPI, and the Islamic financial sector such as SIMA, sukuk.The study was conducted using a quantitative methodology with linear regression method to see the largest independent variables that significantly affect the dependent variable. The independent variables that significantly affect the yield of Islamic bank financing proposed as an alternative benchmark in comparing large yields of financing used by Islamic banks. For murabaha financing model, obtained yield of SIMA?s current month is independent variable with the largest coefficients which affect significantly the yield of murabaha?s current month, so it can be proposed as an alternative reference to the great determination of the yield murabaha. For Musharakah financing model, obtained yield of SIMA`s 6 months ago is the independent variable with the largest coefficients which affect significantly the yield of musharakah current month, so it can be proposed as an alternative reference to the great determination of the yield Musharakah."
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Hendra Fachri
"
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai hubungan jangka panjang dan dinamika jangka pendek antara imbal hasil deposito mudharabah, suku bunga deposito konvensional dan ROE bank syariah. Kemudian membandingkan praktek PLS pada imbal hasil bagi deposan dan ROE bagi pemegang saham dalam kerangka risk-return. Pengujian hipotesis dilakukan melalui Uji Stasioneritas ADF, model Kointegrasi Johansen, Kausalitas Granger dan VECM terhadap data runtun waktu imbal hasil bank syariah, suku bunga dan ROE industri perbankan syariah di Indonesia selama 10 tahun dari tahun 2004 hingga tahun 2014.
Hasil penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa imbal hasil mudharabah, tingkat suku bunga dan ROE bergerak bersama-sama dalam jangka panjang. Setiap periode jangka pendek, seluruh variabel cenderung saling menyesuaikan, untuk mencapai ekuilibrium jangka panjangnya. Kemudian didapati bahwa return yang diterima deposan dan pemegang saham di bank syariah terdapat kesenjangan, walaupun sama-sama berdasarkan konsep profit loss sharing.
ABSTRACTThis study aimed to get empirical evidence about the long-term and short-term dynamics between yields on Mudharabah deposits, time deposit interest rates of conventional bank and Islamic bank?s ROE. Then we compare the practice of PLS on returns for depositors and ROE for shareholders in terms of risk-return. Hypothesis testing is done through Test ADF, Johansen Cointegration models, Granger Causality and VECM of the time series data yields Islamic bank, interest rate and ROE Islamic banking industry in Indonesia for 10 years from 2004 to 2014.The results of this study lead to the conclusion that mudharabah yields, interest rate and ROE move together in the long term. Each short-term period, all the variables tend to adjust to each other, to achieve its long-term equilibrium. Later it was found that there is a gap between return received by depositors and shareholders in Islamic banks, although equally based on profit-loss sharing concept."
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library