Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 188081 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Resti Fizriani
"Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT. Farmasia Inovasi Megatrading bertujuan untuk menelaah pengelolaan dokumen di PT Farmasia Inovasi Megatrading dan melakukan inovasi pengelolaan dokumen menjadi lebih efektif. Kajian dilakukan dengan menggunakan metode observasi. Pengumpulan data dilakukan berdasarkan pengamatan dan pencatatan terhadap pengelolaan dokumen di PT Farmasia Inovasi Megatrading sebelum dilakukan inovasi pengelolaan dokumen yang lebih efektif dan efisien. Kemudian disusun rancangan inovasi untuk membuat pengelolaan dokumen menjadi lebih efektif dan efisien. Berdasarkan hasil pengamatan ditemukan ketidaksesuaian pengelolaan dokumen di PT Farmasia Inovasi Megatrading dengan CDOB yaitu dokumen pengelolaan dan pengadaan berada pada satu bundle yang sama dan bundle tidak diurutkan berdasarkan metode sistem pengarsipan. Dilakukan beberapa inovasi pengelolaan dokumen untuk memenuhi persyaratan CDOB dan membuat penelusuran dokumen menjadi lebih efektif dengan menyusunnya berdasarkan sistem penyimpanan alphabetis dan mengurutkannya sesuai dengan no. surat pesanan.

Pharmacist Professional Work Practices at PT. Farmasia Innovation Megatrading aims to examine document management at PT Farmasia Innovation Megatrading and innovate document management to be more effective. The study was carried out using the observation method. Data collection was carried out based on observations and recording of document management at PT Farmasia Innovation Megatrading before more effective and efficient document management innovations were implemented. Then an innovation plan was prepared to make document management more effective and efficient. Based on the results of observations, there was a discrepancy in document management at PT Farmasia Innovation Megatrading with CDOB, namely that management and procurement documents were in the same bundle and the bundles were not sorted based on the filing system method. Several document management innovations were carried out to meet CDOB requirements and make document tracking more effective by arranging them based on an alphabetical storage system and sorting them according to no. mail order.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Michelia Champaca Firdausi
"Dokumen elektronik yang dimiliki instansi harus dapat dikelola dengan baik layaknya dokumen fisik. Tujuan dari pembuatan laporan tugas khusus ini adalah membuat suatu inovasi terkait sistem pendokumentasian di PBF Farmasia Inovasi Megatrading yang efektif dan efisien. Metode pelaksanan dilakukan secara kualitatif, yang dilakukan dengan melakukan tinjauan pustaka dan wawancara langsung kepada karyawan PBF Farmasia Inovasi Megatrading. Sebuah PBF harus mampu menyimpan dokumen-dokumen mulai dari adanya PO hingga barang diterima oleh customer. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah melakukan arsip dokumen secara digital menggunakan fitur Google Document dan Google Drive yang dapat diakses melalui link https://bit.ly/Dokumenfarmasia. Sistem pengelolaan dokumen sangat diperlukan oleh suatu PBF, dengan adanya sistem yang terstruktur dapat mempermudah dalam mengolah suatu data dan dapat digunakan sebagai media komunikasi antar divisi sehingga dapat lebih efektif dan efisien. Mengoptimalkan suatu sistem dokumentasi yang efektif dan efisien agar dapat mendokumentasikan kegiatan di PBF dengan lebih terstruktur.

Electronic documents owned by agencies must be managed as well as physical documents. The aim of making this special assignment report is to create an innovation related to the documentation system at PBF Farmasia Innovation Megatrading that is effective and efficient. The implementation method was carried out qualitatively, which was carried out by conducting a literature review and direct interviews with PBF Farmasia Innovation Megatrading employees. A PBF must be able to store documents starting from the PO until the goods are received by the customer. One method that can be used is to archive documents digitally using the Google Document and Google Drive features which can be accessed via the link https://bit.ly/Dokumenfarmasia. A document management system is very necessary for a PBF, with a structured system it can make it easier to process data and can be used as a communication medium between divisions so that it can be more effective and efficient. Optimizing an effective and efficient documentation system to be able to document activities at PBF in a more structured manner.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bunga Atqiya Qutrunnada
"Pedagang Besar Farmasi (PBF) termasuk fasilitas distribusi yang harus memenuhi aspek Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) yang ditetapkan oleh pemerintah. CDOB termasuk ketentuan yang komprehensif yang akan digunakan sebagai panduan dalam distribusi obat, mulai dari pengadaan, penyimpanan, hingga distribusi obat ke fasilitas pelayanan kesehatan. Bab IV CDOB dijelaskan secara khusus mengenai penyimpanan obat dan/atau bahan obat yang harus disesuaikan dengan rekomendasi oleh industri farmasi atau non-farmasi yang memproduksi bahan obat standar mutu farmasi. Farmasia termasuk distributor bahan baku obat yang sudah mendapatkan sertifikat CDOB sehingga sudah ditetapkan dapat mempertahankan kualitas mutu dalam proses penyimpanan dan pendistribusian bahan baku obat. Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah disusun oleh PT Farmasia, sistem penyimpanan menggunakan prinsip First Expired First Out (FEFO) dan First In First Out (FIFO). Sistem penyimpanan bahan baku di PT Farmasia belum diterapkan secara sistematis, karena proses keluar masuk barang yang sangat cepat dan barang yang tersedia masih belum banyak. Oleh karena itu, SOP sistem penyimpanan bahan baku perlu disusun. Barang yang masuk berdasarkan permintaan dari customer dapat menggunakan sistem penyimpanan FIFO, sedangkan yang ditujukan sebagai persediaan dapat menggunakan sistem penyimpanan FEFO. Selain itu, diperlukan sistem digitalisasi untuk mendukung sistem penyimpanan yang lebih baik. Sistem digitalisasi yang disarankan adalah media google spreadsheet yang akan digunakan untuk pendokumentasian dan pengarsipan bahan baku yang masuk dan keluar di PT Farmasia Inovasi Megatrading.

Pharmaceutical Wholesalers are among the distribution facilities that must fulfill aspects of the Good Distribution Practices (GDP) set by the government. GDP includes comprehensive provisions that will be used as a guide in drug distribution, starting from procurement, storage, and distribution of drugs to health service facilities. Chapter IV of GDP specifically describes the storage must be adjusted to recommendations by the pharmaceutical or non-pharmaceutical industry that produces pharmaceutical quality standard drug ingredients. Farmasia is a distributor of medicinal raw materials that have obtained a GDP certificate so it has been determined that it can maintain quality in the process of storing and distributing medicinal raw materials. Based on the Standard Operating Procedure that has been prepared by PT Farmasia, the storage system uses the First Expired First Out (FEFO) and First In First Out (FIFO). The raw material storage system at PT Farmasia has not been implemented systematically, because the process of moving in and out of goods is very fast and there are still not many goods available. Therefore, the SOP of the raw material storage system needs to be prepared. Raw materials that enter based on requests from customers can use the FIFO storage system, while those intended as inventory can use the FEFO storage system. In addition, a digitization system is needed to support a better storage system. The suggested digitization system is Google Spreadsheet which will be used for documenting and archiving incoming and outgoing raw materials at PT Farmasia.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mochammad Guesvidha Nurhidayat As Putera
"Mematuhi CDOB merupakan peranan yang sangat penting untuk memastikan bahwa bahan obat dan produk obat disimpan, dikelola, dan didistribusikan dengan standar yang tinggi untuk menjaga kualitas dan keselamatan. Gudang yang menerapkan CDOB membantu mempertahankan integritas bahan baku obat. Proses penyimpanan yang tepat, termasuk pengendalian suhu, kelembaban, dan penanganan yang benar, dapat mencegah perubahan kimia atau fisik yang dapat mempengaruhi kualitas dan keamanan bahan baku obat. Hal ini penting untuk memastikan bahwa bahan baku obat tetap efektif dan sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan. Penerapan CDOB di gudang pedagang besar farmasi bahan baku obat juga membantu membangun kepercayaan pelanggan. Pelanggan, seperti produsen obat jadi, membutuhkan jaminan bahwa bahan baku obat yang mereka beli aman, berkualitas, dan memenuhi persyaratan regulasi. Gudang yang memenuhi standar CDOB memberikan bukti komitmen terhadap kualitas dan keamanan produk, yang dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan memperkuat hubungan bisnis. Metode pelaksanaan dilakukan secara kualitatif, yang dilakukan dengan melihat tinjauan pustaka dan wawancara secara langsung kepada yang bersangkutan terhadap gudang PBF Farmasia Inovasi Megatrading.PT . Farmasia Inovasi Megatrading memiliki ruang gudang dengan tiga jenis rak penyimpanan bahan baku obat yang meliputi rak A (Bahan Aktif Obat / Active Pharmaceuticals Inggredients), rak B (Bahan Vitamin, Mineral dan Ekstrak) dan rak C (Bahan Tambahan/ Eksipient). Selain itu terdapat juga beberapa ruangan khusus bahan baku obat seperti ruangan bahan baku obat beta laktam, ruangan bahan baku obat suhu terkontrol dan ruangan reject. Selain memperhatikan ruangan yang memadai, beberapa faktor juga sangat perlu diperhatikan karena juga sangat mempengaruhi kualitas bahan baku obat. Beberapa faktor ini bersumber kepada regulasi sediaan farmasi seperti CDOB (Cara Distribusi Obat yang Baik) untuk memastikan bahwa distribusi, penyimpanan, dan penanganan obat dilakukan dengan cara yang aman, terpercaya, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Ruangan gudang bahan baku obat pada PT. Farmasia Inovasi Megatrading pada umumnya sudah sesuai dengan CDOB (Cara Distribusi Obat yang Baik), Namun pada sisi pencahayaan walaupun sudah merata dan memadai, belum diketahui satuan intensitas cahaya yang digunakan.

Complying with the CDOB is a critical role in ensuring that drug substances and drug products are stored, managed, and distributed to high standards to maintain quality and safety. Warehouses that implement CDOB help maintain the integrity of medicinal raw materials. Proper storage processes, including controlling temperature, humidity, and correct handling, can prevent chemical or physical changes that can affect the quality and safety of medicinal raw materials. This is important to ensure that medicinal raw materials remain effective and comply with established specifications. The implementation of CDOB in the warehouses of pharmaceutical wholesalers of medicinal raw materials also helps build customer trust. Customers, such as finished drug manufacturers, need assurance that the drug raw materials they purchase are safe, of good quality and meet regulatory requirements. A warehouse that meets CDOB standards provides evidence of commitment to product quality and safety, which can increase customer confidence and strengthen business relationships. The implementation method was carried out qualitatively, which was carried out by looking at literature reviews and direct interviews with those concerned with the PBF Farmasia Innovation Megatrading.PT warehouse. Farmasia Innovation Megatrading has a warehouse space with three types of storage shelves for medicinal raw materials which include shelf A (Active Drug Ingredients / Active Pharmaceutical Ingredients), shelf B (Vitamins, Minerals and Extracts) and shelf C (Additional Ingredients/Excipients). Apart from that, there are also several special rooms for medicinal raw materials, such as the beta lactam medicine raw material room, the controlled temperature medicine raw material room and the reject room. Apart from paying attention to adequate space, several factors also really need to be considered because they also greatly influence the quality of medicinal raw materials. Some of these factors originate from pharmaceutical preparation regulations such as CDOB (Good Medicine Distribution Method) to ensure that the distribution, storage and handling of medicines is carried out in a safe, reliable manner and in accordance with applicable regulations. Drug raw material warehouse room at PT. Farmasia Innovation Megatrading is generally in accordance with CDOB (Good Method of Distribution of Medicines), however, in terms of lighting, although it is even and adequate, the unit of light intensity used is not yet known.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nanda Nurhayati
"Pelayanan kefarmasian di instalasi rumah sakit dilakukan sesuai standar pelayanan kefarmasian yang telah ditetapkan sebagai pedoman apoteker dalam menjalankan profesinya. Salah satunya terkait pengelolaan sediaan farmasi dan bahan medis habis pakai dengan tujuan menganalisis kesesuaian tempat penyimpanan sediaan farmasi dan bahan medis habis pakai. Analisis dilakukan dengan cara membandingkan hasil observasi terhadap standar penyimpanan obat dan bahan medis habis pakai dan ditemukan hasil bahwa penyimpanan obat dan bahan medis habis pakai sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Sistem penyimpanan sediaan farmasi dan bahan medis habis pakai yang telah tepat diharapkan membantu pelayanan obat dapat dilaksanakan secara tepat guna dan hasil guna.

Pharmaceutical services in hospital installations are carried out in accordance with pharmaceutical service standards that have been set as guidelines for pharmacists in carrying out their profession. One of them is related to the management of pharmaceutical preparations and consumable medical materials with the aim of analyzing the suitability of storage places for pharmaceutical preparations and consumable medical materials. The analysis was carried out by comparing the observation results against the storage standards of medicine and consumable medical materials and found that the storage of medicine and consumable medical materials was in accordance with the standards that had been set. The right storage system for pharmaceutical preparations and consumable medical materials is expected to help medicine services be carried out appropriately and effectively.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hesty Putri Intan Pratiwi
"Apotek merupakan sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukannya praktik kefarmasian oleh apoteker. Apotek roxy adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa penjualan obat obatan. Standar pelayanan kefarmasian di apotek terdiri dari pelayanan farmasi klinik dan pengelolaan sediaan farmasi. Pengelolaan sediaan farmasi tersebut terdapat poin terkait penyimpanan obat. Penerapan praktik penyimpaan ketersediaan obat sangat penting untuk menunjang pelayanan kefarmasian yang optimal. Tujuan dilakukan tugas khusus ini yaitu untuk mengetahui dan meningkatkan pemahaman terkait sistem penyimpanan obat di Apotek Roxy Biak dan mengetahui besar persentase kesesuaian sistem penyimpanan obat di Apotek Roxy Biak berdasarkan Standar Pelayanan Kefarmasian. Metode yang digunkaan yaitu observasional dan bersifat deskriptif dengan melakukan pengamataan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung dan wawancara kepada apoteker pendamping. Hasil yang didapat berupa persentase dan ditentukan kriteria nya. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan terhadap sistem penyimpanan obat di Apotek Roxy Biak didapatkan bahwa sistem penyimpanan yang dilakukan sudah sesuai dengan Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek yakni sebesar 82,61% (sangat baik).

A pharmacy is a pharmaceutical service facility where pharmaceutical practice is carried out by pharmacists. Roxy Pharmacy is a company that operates in the field of pharmaceutical sales services. Pharmaceutical service standards in pharmacies consist of clinical pharmacy services and management of pharmaceutical preparations. Management of pharmaceutical preparations includes points related to drug storage. The implementation of drug storage practices is very important to support optimal pharmaceutical services. The aim of carrying out this special task is to find out and increase understanding regarding the drug storage system at the Roxy Biak Pharmacy and to find out the percentage of suitability of the drug storage system at the Roxy Biak Pharmacy based on Pharmaceutical Service Standards. The method used is observational and descriptive by observing ongoing activities and interviews with accompanying pharmacists. The results obtained are in the form of percentages and the criteria are determined. Based on observations made on the drug storage system at the Roxy Biak Pharmacy, it was found that the storage system implemented was in accordance with the Technical Instructions for Pharmaceutical Service Standards in Pharmacies, that is 82.61% (very good).
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Fitriana Lupitaningrum
"PBF memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kualitas obat dan/atau bahan obat yang akan didistribusikannya. Sebagai bisnis yang beroperasi dibawah regulasi yang ketat, keakuratan dan keteraturan dalam pengelolaan dokumen merupakan salah satu hal yang penting untuk diperhatikan. Pentingnya pencatatan penerimaandokumen bukan hanya untuk mematuhi regulasi, namun juga meningkatkan efisiensi operasional.Penelitian dilakukan dengan cara menganalisis untuk mendapatkan pemahaman mendalam mengenai pengelolaan arsip di PT Farmasia Inovasi Megatrading.PT Farmasia Inovasi Megatrading telah melaksanakan pengelolaan arsip yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pengadaan dokumen formulir penerimaan dan formulir pengiriman sebaiknya secara terpisah dengan warna yang berbeda. Perlu pengadaan lembar formulir peminjaman dan pengembalian dokumen di setiap map ordner.

PBF has a very important role in maintaining the quality of the drugs and/or medicinal ingredients that it will distribute.As a business that operates under strict regulations, accuracy and regularity in document management is an important thing to pay attention to. The importance of recording document receipts is not only to comply with regulations, but also to increase operational efficiency. The research was carried out by analyzing to gain an in- depth understanding of archive management at PT Farmasia Innovation Megatrading. PT Farmasia Innovation Megatrading has carried out archive management in accordance with statutory regulations. applies. Procurement of acceptance form documents anddelivery forms should be provided separately in different colors. It is necessary to provide loan forms and return documents in each orderer's folder.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ricky Midi Candra
"Pedagang besasr farmasi merupakan perusahaan berbentuk badan hukum yang memiliki izin untuk pengadaan, penyimpanan, penyalran obat dan/atau bahan obat dalam jumlah besar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Apoteker penanggung jawab memiliki tanggung jawab terhadap proses pengadaan, penyimpanan, hingga penyaluran ke tempat pelayanan kefarmasian. Praktik kerja profesi yang dilaksanakan di PT Farmasia Inovasi Megatrading dilakukan untuk membantu calon apoteker mendapat pengetahuan, wawasan, keterampilan, dan pengalaman praktik untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di pedagang besar farmasi. Pada praktik kerja ini dilakukan pelaksanaan tugas khusus yaitu pemasangan tirai PVC untuk meningkatkan kebersihan area penyimpanan.

Pharmaceutical wholesalers are companies in the form of legal entities that have permits to procure, store, distribute drugs and/or medicinal ingredients in large quantities in accordance with statutory provisions. The pharmacist in charge is responsible for the procurement process, storage, and distribution to pharmaceutical service locations. Professional work practices carried out at PT Farmasia Inovasi Megatrading are carried out to help prospective pharmacists gain knowledge, insight, skills and practical experience to carry out pharmaceutical work at pharmaceutical wholesalers. In this internship, a specific task is carried out the installation of PVC curtains to improve storage area cleanliness.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ririn Edwatri Maulia
"Penyimpanan dan penanganan obat dan/atau bahan obat harus mematuhi peraturan perundang-undangan. Salah satu kegiatan pemantauan yang dapat dilakukan oleh fasilitas distribusi farmasi adalah dengan pemetaan atau mapping suhu gudang penyimpanan. Untuk memastikan bahwa distribusi suhu penyimpanan produk di gudang chiller pharma (2-8°C) memenuhi persyaratan dan,mengidentifikasi titik terpanas dan titik terdingin yang akan digunakan sebagai acuan titik pemantauan suhu gudang, perlu dibuat protokol pemetaan suhu sebagai acuan dalam melakukan pengujian pemetaan suhu. Protokol pemetaan suhu dibuat untuk memastikan proses pelaksanaan pemetaan suhu yang dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Penyusunan protokol pemetaan suhu pada gudang Chiller Pharma dengan rentang suhu 2-8°C membutuhkan 14 data logger yang masih terkalibrasi menggunakan alat termometer Testo 174-T. Penempatan titik thermometer pada bagian bawah 0,5 m dari lantai, bagian tengah 1,15 m dari lantai, dan bagian atas 1,8 m dari lantai. Jarak termometer pada bagian rak seluruhnya terdapat 3 titik (1, 3, dan 6 m). Uji pemetaan dilakukan selama 3 hari kalender.

Storage and handling of drugs and/or drug ingredients must comply with laws and regulations. One of the monitoring activities that can be carried out by pharmaceutical distribution facilities is by mapping the temperature of the storage warehouse. To ensure that the distribution of product storage temperatures in the pharma chiller warehouse (2-8°C) meets the requirements and identifies the hottest and coldest points that will be used as a reference for warehouse temperature monitoring points, a temperature mapping protocol needs to be created as a reference in conducting temperature mapping tests. The temperature mapping protocol is created to ensure that the temperature mapping process is carried out in accordance with applicable regulations. The preparation of a temperature mapping protocol in the Chiller warehouse with a temperature range of 2-8°C requires 14 data loggers that are still being calibrated using a Testo 174-T thermometer. The placement of thermometer point at the bottom is 0.5 m from the floor, the middle is 1.15 m from the floor, and the top is 1.8 m from the floor. The distance between the thermometers on the shelves is 3 points in total (1, 3, and 6 m). The mapping test was done for 3 calendar days.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Athalia Aghani
"Penyimpanan merupakan salah satu bentuk pengelolaan sediaan farmasi di Puskesmas. Penyimpanan obat pada gudang obat program di Puskesmas Kecamatan Ciracas dinilai belum memenuhi prinsip 5R (ringkas, rapi, resik, rawat, rajin) dikarenakan banyaknya kotak-kotak obat yang berada di luar lemari penyimpanan, banyaknya barang-barang yang bukan kepentingan obat program berada di gudang yang mengakibatkan ruangan gudang terlihat tidak rapi atau tidak teratur. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan observasi terhadap gudang obat program yang terdapat di unit farmasi dan melakukan implementasi perbaikan tata letak ulang terhadap lemari-lemari dan meja yang ada. Kondisi gudang obat program yang sekaligus menjadi ruang konseling setelah dilakukan tata letak ulang memenuhi prinsip 5R yang dapat meningkatkan kenyamanan pasien saat konseling maupun bagi tenaga kesehatan yang melakukan pengambilan obat di gudang tersebut. Apoteker bertanggung jawab untuk memastikan prinsip 5R agar selalu diterapkan terutama dalam penyimpanan obat di gudang sehingga diharapkan selalu tercipta kondisi bersih dan nyaman sehingga mutu obat di dalamnya juga tetap terjaga.

Storage is a form of management of pharmaceutical preparations at the Puskesmas. Drug storage at the program drug warehouse at the Ciracas District Health Center was assessed as not fulfilling the 5R principles (concise, neat, clean, caring, diligent) due to the large number of medicine boxes outside the storage cupboard, many items that are not of program drug interest are in warehouse which causes the warehouse space to look untidy or disorganized. The method used is to observe the program drug warehouse in the pharmacy unit and re-implement the layout of the existing cabinets and tables. The condition of the program drug warehouse which also serves as a counseling room after the re-layout meets the 5R principles which can increase patient comfort during counseling as well as for health workers who pick up drugs in the warehouse. Pharmacists are responsible for ensuring that the 5R principles are always applied, especially in storing drugs in warehouses so that it is hoped that conditions will always be clean and comfortable so that the quality of the medicines inside is also maintained."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>