Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 170118 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aulia Fitria Ulfah
"Masalah lingkungan yang terjadi, menyebabkan peningkatan kesadaran dan gerakan pencegahan terhadap kerusakan lingkungan. Hal ini juga berdampak pada berubahnya pola konsumsi masyarakat. Trend saat ini menunjukkan adanya peningkatan konsumsi produk ramah lingkungan oleh konsumen. Begitupun umat islam yang notabene diajarkan mengenai penjagaan lingkungan. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh religiosity terhadap pembelian green products di Indonesia dengan melihat 4 variabel yaitu collectivism, eco-literacy, environmental concern, dan attitude towards green product. Analisis data pada penelitian ini menggunakan software SPSS dan AMOS dengan metode pengolahan data Structural Equation Modelling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan dari religiosity terhadap collectivism dan eco-literacy, eco-literacy terhadap environmental concern dan attitude towards green product, collectivism terhadap attitude towards green product, dan environmental concern terhadap attitude towards green product.

The environmental problem that happen today, increase people awareness and movement to prevent environmental problem. It also affects the consumption pattern of consumer in society. The trend shows that there is the increase of green product consumption in society. Then, That increase is also shown in moslem consumer that having thought of environmental protection in their religion. This study purpose was to find out how the role of religiosity in purchase of green products in Indonesia by analyzing 4 variables, collectivism, eco-literacy, environmental concern, and attitude towards green products. The data were analyzed using SPSS and AMOS with the Structural Equation Modelling (SEM) method. The finding of this study showed that there were influence of religiosity to collectivism and eco-literacy, eco-literacy to environmental concern and attitude towards green products, collectivism to environmental concern, and environmental concern to attitude towards green products."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Sekarwangi
"Tujuan - Tujuan dari penelitian yang disajikan dalam makalah ini adalah untuk mengisi kesenjangan dalam studi sebelumnya dan melihat apakah pilihan kata-kata yang digunakan oleh pemberontak moral akan mengurangi atau meningkatkan keinginan seseorang untuk memutuskan untuk membeli produk hijau. Selain itu, bagaimana budaya individualis dan kolektivis memoderasi hubungan antara dua variabel.
Metodologi - Proses pengumpulan data akan dilakukan melalui survei Qualtrics, yang nantinya didistribusikan kepada responden Indonesia dan Belanda. Setelah mengumpulkan data, saya berhasil mengumpulkan 147 responden dan menjalankan regresi untuk menguji hipotesis.
Temuan - Dalam makalah penelitian ini, saya tidak dapat menemukan dukungan untuk kedua hipotesis. Namun, saya menemukan bahwa ada beberapa alasan mengapa orang akan bereaksi berbeda ketika mereka dihadapkan dengan pemberontak moral yang menggunakan pernyataan bermuatan moral. Saya juga menemukan pembenaran terhadap fakta bahwa meskipun seseorang berasal dari budaya kolektivis, mereka masih memikirkan kepentingan mereka sendiri daripada pendapat kelompok.
Orisinalitas – Tulisan ini mencoba mengisi kekosongan yang ada dalam literatur masa lalu dengan melihat bagaimana pemberontak moral dapat mempengaruhi niat seseorang untuk membeli produk hijau dan juga dengan menambahkan budaya kolektivis vs individualis sebagai moderator.

Purpose - The objective of the study presented in this paper is to fill the gap in the past studies and see whether the choice of words used by moral rebels will decrease or increase one's desire to decide to purchase green products. Moreover, how individualist and collectivist cultures moderate the relation between the two variables.
Methodology - The process of data collection will be conducted through a Qualtrics survey, which later on distributed to Indonesian and Dutch respondents. After collecting the data, I managed to gather 147 respondents and run a regression to test the hypothesis.
Findings - In this research paper, I wasn’t able to find support for both hypotheses. However, I found that there are several reasons why people would react differently when they are faced with moral rebels that use morally charged statements. Also, I found a justification for the fact that even though someone comes from a collectivist culture, they still think about their own interest instead of the group’s opinion.
Originality - This paper tried to fill in the gap that exists in the past literature by looking at how moral rebels can affect someone's intention to purchase green products and also by adding the collectivist vs individualist culture as the moderator.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Marleen Prigita
"ABSTRAK
Pesatnya pertumbuhan sektor industri dan populasi menyebabkan permasalahan sampah di Indonesia. Pemerintah mulai menerapkan peraturan untuk membatasi penggunaan plastik. Upaya ini membutuhkan dukungan dari konsumen dan perusahaan. Konsumen diharapkan mengadopsi perilaku konsumsi berkelanjutan sustainable consumption) dalam kehidupan sehari-hari mereka, dan perusahaan didesak untuk melibatkan kelestarian lingkungan environmental sustainability) dalam strategi mereka. Dengan demikian, produk ramah lingkungan green product muncul sebagai salah satu solusi yang dapat mengurangi masalah kelestarian lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang dapat mempengaruhi niat pembelian produk ramah lingkungan bagi Generasi Y dan Generasi Z di Indonesia. Generasi Y dan Generasi Z dikenal memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan dan mereka adalah konsumen potensial saat ini dan di masa depan. Karena itu, penting bagi pemasar marketer) untuk memahami perilaku konsumsi mereka. Penelitian ini didasarkan pada Theory of Planned Behavior (TPB) yang dikembangkan dengan menambahkan 5 (lima) konstruk laten baru, yaitu environmental concern, environmental knowledge, willingness to pay premium, moral attitude, dan health consciousness. Data dikumpulkan dengan menyebarkan kuesioner kepada 349 responden dengan teknik purposive sampling. Selanjutnya, data dianalisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM). Hasil analisis data menyatakan bahwa semua variabel (kecuali environmental concern,memiliki pengaruh positif terhadap niat beli (purchase intention)

ABSTRACT
The rapid growth of the industrial sector and population causes waste problems in Indonesia. The government began implementing regulations to limit the use of plastics. However, this effort need support from both consumers and companies. Consumers were expected to adopt sustainable consumption in their daily life, and companies were urged to involve environmental sustainability in their strategy. Thus, green products appear as one of the possible solutions for reducing environmental sustainability issues. This study aims to analyze factors that could influence green product purchase intention for Generation Y and Generation Z in Indonesia. Generation Y and Generation Z were known for their concerns toward the environment, and they are the potential current and future consumers. Therefore, it is essential to understand their consumption behavior. This study is based on the theory of planned behavior (TPB) framework that was extended with additional variables, namely environmental concern, environmental knowledge, willingness to pay premium, moral attitude, and health consciousness. Data were collected by distributing questionnaires to 349 respondents adopting purposive sampling approach. Data were analyzed using Structural Equation Modeling (SEM). The result reported that all variables, except environmental concern, have positive influence on purchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erinetta Puspita Anjani
"Agama Islam telah mengajarkan pengikutnya untuk memerhatikan keadaan sesama, termasuk lingkungan. Semakin tinggi dan beragamnya permasalahan lingkungan telah mengubah faktor-faktor konsumsi konsumen menjadi semakin peduli dan menuju ke arah yang lebih ramah lingkungan. Tujuan skripsi ini adalah untuk mengetahui peran religiosity pada green purchase intention konsumen Muslim di Indonesia. Penelitian ini terdiri dari 269 responden dengan menggunakan metode convenience sampling. Analisis yang digunakan untuk penelitian ini adalah Structural Equation Modelling (SEM) dengan menggunakan softwareLisrel 8.8 untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mendukung peran religiositypada green purchase intention. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh religiosity terhadap collectivism dan eco-literacy, collectivism terhadap environmental concern dan attitude towards green products, eco-literacy terhadap environmental concern, environmental concern terhadap attitude towards green products, dan attitude towards green products terhadap green purchase intention.

Islam teaches its followers to be mindful of others, including to the environment. The increasing and more diverse of the environmental problems have changed the consumption factors of consumers becoming more mindful and being more environmentally friendly. The purpose of this study is to find out the role of religiosity on the green purchase intention of Muslim consumers in Indonesia. Structural Equation Modelling (SEM) using Lisrel 8.8 software was used to analyze which factors support the role of religiosity in the green purchase intention. This research consists of 269 respondents with convenience sampling method. The results showed that there was a religiosity influence on collectivism and eco-literacy, collectivism towards the environmental concern and attitude towards green products, eco-literacy towards the environmental concern, environmental concern towards attitude towards green products, and attitude towards green products towards green purchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Emilia Damayanti
"Konsep green construction merupakan salah satu inovasi yang tengah dikembangkan di industri konstruksi. Meskipun konsep green construction telah mengalami peningkatan selama bertahun-tahun, beberapa studi menunjukkan bahwa proyek green construction menimbulkan risiko lebih tinggi terhadap kesehatan dan keselamatan pekerja dibandingkan dengan proyek konvensional. Pada tahun 2009, dari 86 proyek yang diteliti, disimpulkan bahwa tantangan kesehatan dan keselamatan dalam proyek yang mengadopsi praktik green construction 46% lebih tinggi dibandingkan dengan proyek konvensional. Audit keselamatan yang kurang efektif menjadi salah satu faktor penyebab kinerja keselamatan konstruksi masih belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi aspek green construction dan elemen SMKK serta hubungan pengaruhnya terhadap kinerja keselamatan konstruksi dengan menggunakan metode Structural Equation Modelling (SEM) yang kemudian digunakan untuk mengembangkan instrumen audit keselamatan pada green construction. Pada penelitian ini diperoleh hasil bahwa elemen SMKK yaitu kepemimpinan dan partisipasi tenaga kerja serta elemen operasi keselamatan konstruksi memiliki pengaruh signifikan terhadap evaluasi kinerja penerapan SMKK, dimana evaluasi kinerja penerapan SMKK sangat berpengaruh terhadap kinerja keselamatan konstruksi. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang bagaimana implementasi green construction dapat memengaruhi aspek keselamatan konstruksi, sekaligus memberikan rekomendasi untuk peningkatan praktik-praktik keselamatan dalam proyek-proyek tersebut. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pemahaman lebih lanjut tentang keselamatan konstruksi dalam konteks konstruksi berkelanjutan di Indonesia.

The concept of green construction is one of the innovations being developed in the construction industry. Although the concept of green construction has improved over the years, several studies have shown that green construction projects pose a higher risk to worker health and safety compared to conventional projects. In 2009, out of 86 projects studied, it was concluded that health and safety challenges in projects adopting green construction practices were 46% higher compared to conventional projects. Ineffective safety audit is one of the factors that cause construction safety performance is still not optimal. This research aims to identify green construction aspects and SMKK elements and their influence on construction safety performance using the Structural Equation Modeling (SEM) method which is then used to improve a safety audit instrument on green construction. This study found that the SMKK elements, namely leadership and labor participation as well as the construction safety operation element, have a significant influence on the performance evaluation of SMKK implementation, where the performance evaluation of SMKK implementation greatly affects construction safety performance. The results of this study are expected to provide in-depth insight into how the implementation of green construction can affect construction safety aspects, as well as provide recommendations for improving safety practices in these projects. This research is also expected to contribute to further understanding of construction safety in the context of sustainable construction in Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Furqan Usman
"Konstruksi merupakan bagian dalam perkembangan infrastruktur dan industri konstruksi. Fakta yang menunjukkan bahwa tingkat kerusakan lingkungan sudah cenderung meningkat, relatif mudah untuk ditemukan. Salah satunya disebabkan oleh kegiatan pembangunan. Pada saat ini ada sebuah konsep Green Construction yang dapat menimalisir dampak negatif terhadap lingkungan.
Penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh penerapan konsep green construction pada pembangunan gedung terhadap kinerja mutu proyek. Metode yang digunakan adalah survei. Metoda ini digunakan untuk menjawab pertanyaan dari penelitian yang dilakukan. Data didapat dari kuisioner kepada responden yang terkait terhadap pelaksanaan proyek yang telah menggunakan konsep green construction ini. Pengolahan data dilakukan menggunakan SPSS.

Construction is part of infrastructure development and construction industry. Facts showing that the level of environmental damage is likely to increase, relatively easy to find. One of them caused by construction activities. At this time there is a concept that can menimalisir Green Construction negative impacts on the environment.
The study was conducted to see the effect of applying the concept of green building construction on the project quality performance. The method used was survey. This method is used to answer questions from the research undertaken. Data obtained from questionnaires to the respondents related to the implementation of projects that have used this concept of green construction. Data processing was performed using SPSS."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T27734
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lala Berlianti Asy Asyifa
"

Munculnya kesadaran akan permasalahan lingkungan memicu dunia industri untuk menghadirkan konsep pemasaran yang mengedepankan isu lingkungan (green marketing). Dalam green marketing terdapat alat-alat yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan konsumen tentang produk ramah lingkungan. Green marketing tools terdiri dari eco-brand, eco-label dan environmental advertisement. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh green marketing tools terhadap purchase intention pada millennial dalam pembelian produk AQUA Life di Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan teknik pengambilan sampel purposive. Pada penelitian ini sampel yang diambil sebanyak 100 responden yang berdomisili di Jakarta, termasuk ke dalam generasi millennial (23-38 tahun) pada 2019 dan mengetahui produk AQUA Life. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa green marketing tools berpengaruh terhadap purchase intention. Pada penelitian ini juga terlihat bahwa dimensi dari variable green marketing tools yang memiliki pengaruh terbesar terhadap purchase intention adalah environmental advertisement.

 


The emergence of environmental problems triggers the industry to bring about the concept of marketing that emphasizes environmental issues (green marketing). In green marketing there are tools that are used to increase consumer knowledge of environmentally friendly products. Green marketing tools consist of eco-brand, eco-label and environmental advertisement. This research aims to analyze the influence of green marketing tools towards purchase intention on millennials in the purchase of AQUA Life products in Jakarta. This research uses quantitative methods and purposive sampling techniques. In this study, samples were taken from 100 respondents who live in Jakarta, millennials (23 to 38 years old in 2019) and know about AQUA Life. The results of this research prove that green marketing tools has an influence on purchase intention. This research also shows that dimensions of green marketing tools variable that have the greatest influence on the purchase intention is a environmental advertisement.

 

"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Salsabila Ramadhani
"Adanya ratifikasi Paris Agreement oleh Indonesia memberikan konsekuensi untuk menurunkan emisi gas rumah kaca secara bertahap. Ekonomi hijau menjadi salah satu gagasan ekonomi yang tidak hanya menyejahterakan sosial dan masyarakat, tetapi juga berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan. Salah satu wujud ekonomi hijau adalah konsumsi produk ramah lingkungan. Berangkat dari latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi intensi beralih ke produk ramah lingkungan pada konsumen muslim Indonesia. Hal tersebut dicapai dengan menggunakan theory of planned behavior yang diintegrasikan ke dalam push-pull-mooring theory. Dengan memanfaatkan data primer berupa kuesioner melalui metode Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM), sebanyak 715 responden telah berkontribusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa switching cost, religiosity, attitude towards behavior, subjective norms, perceived behavioral controls, mempengaruhi secara signifikan terhadap intensi beralih ke produk ramah lingkungan pada seorang muslim. Implikasi dari temuan ini adalah intensi beralih seseorang dapat dipengaruhi oleh sisi religiositas yang juga berpengaruh pada attitude towards behavior sehingga tingginya religiositas dapat meningkatkan intensi beralih seseorang. Hasil penelitian ini juga diharapkan mampu memperkuat preferensi pemerintah untuk lebih mengedepankan produk ramah lingkungan yang memperhatikan environment, social, dan governance.

Indonesia's ratification of the Paris Agreement has the consequences of gradually lowering greenhouse gas emissions. The green economy became one of the economic ideas that not only improved social and societal, but also contributed to sustainable development. One of the forms of the green economy is the consumption of environmentally friendly products. Based from that background, this study aims to analyze the factors that influence the intensity of switching to environmentally friendly products in Indonesian Muslim consumers. This is achieved by using the theory of planned behavior that is integrated into the push-pull-mooring theory. By leveraging primary data in the form of questionnaires through the Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) method, a total of 715 respondents contributed. The results showed that switching costs, religiosity, attitude towards behavior, subjective norms, perceived behavioral controls, significantly affect the intensity of switching to green products in a Muslim. The implication of this finding is that a person's shifting intensity can be influenced by the religiosity side that also affects the attitude towards behavior so that the more religiosity increases the intensity of a person's switching. The results of this study are also expected to strengthen the government's preference for more green products that pay attention to environment, social, and governance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tjokorda Istri Praganingrum
"Green construction sebagai upaya mewujudkan sustainable construction diharapkan dapat meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan serta memberikan kenyamanan pada pengguna bangunan. Namun pada kenyataannya belum semua proses pembangunan menerapkan green construction. Sehubungan dengan hal tersebut dilakukan penelitian pada proyek Pasar Gianyar, dimana pasar ini merupakan salah satu terobosan Kabupaten Gianyar dalam merubah kesan pasar tradisional sekaligus upaya penerapan green building. Penelitian ini menggunakan metode observasi lapangan dan kuesioner dengan 28 responden. Bertujuan untuk mengetahui indikator green construction yang sudah maupun belum diterapkan dalam sebuah proyek konstruksi. Hasil observasi dokumentasi kegiatan dengan 142 indikator, hanya 65 indikator yang memiliki dokumentasi sedangkan 77 indikator lainnya tidak. Hasil analisis kuesioner aspek green construction menunjukkan penerapan tertinggi adalah pada Faktor 12 Pengelolaan Lahan dan penerapan terendah pada Faktor 3 Kualitas Udara Tahap Konstruksi dan Faktor 8 Pelatihan bagi Subkontraktor. Jika dilihat penerapan aspek, penerapan tertinggi dilihat dari A1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan 71%, penerapan aspek terendah terdapat pada A2 Kualitas Udara dan Kenyamanan sebesar 34%, dengan rata-rata penerapan aspek adalah 52,8%. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap kesiapan metode dan kelengkapan peralatan pelaku konstruksi dalam penerapan green construction dan rekomendasi penguatan turunan peraturan tentang pelaksanaan green construction"
Bandung: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, 2023
728 JUPKIM 18:1 (2023)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Suratman
"Kerusakan lingkungan dan pemanasan global sudah menjadi isu yang begitu menggema di masyarakat dunia. Proses konstruksi bangunan gedung yang banyak memanfaatkan sumber daya alam sebagai bahan bakunya sangat dimungkinkan turut andil dalam menciptakan kerusakan tersebut. Green construction merupakan bagian dari pembangunan yang berkelanjutan diharapkan mampu ikut menjaga kelestarian lingkungan. Perbedaan metode pelaksanaan antara green construction dengan konvensional berpengaruh pada kinerja biaya proyek. Melalui penelitian akan didapatkan faktor dominan yang berpengaruh dan kisaran perbedaan biaya.

Environmental damage and global warming is one of the big issues which we are facing now. Building construction process is absorbing a lot of natural resources which comes with possibility in having contribution to the world degradation. Green construction as part of sustainable building construction shall be able to reduce the impact of environmental damage. The differences method between the conventional way to the green way will certainly affecting the cost performance of a project. Through this research, we are focusing in getting the influence dominant factor and a range cost diferences."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T27783
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>