Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 110755 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rizkia
"Tesis ini membahas mengenai penyelamatan General Motors oleh pemerintahan Obama pada saat resesi ekonomi terjadi di Amerika Serikat tahun 2008 silam melalui pemberian dana bailout bernama TARP. Fokus dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa dalam upaya penyelamatan ini, terdapat faktor-faktor yang menjadi bargaining power General Motors, sehingga membuat korporasi ini tidak mungkin dibiarkan collapse. Faktor tersebut antara lain kekuatan SDM General Motors serta kekuatan ekonomi GM. Buruh yang tergabung dalam UAW ini merupakan salah satu pressure group yang berpengaruh. Dari sisi politik, buruh GM adalah basis dukungan bagi demokrat. Sedangkan dari segi ekonomi, GM merupakan industry otomotif iconic yang menopang perekonomian Amerika dengan ratusan ribu buruh yang dipekerjakan. Dapat disimpulkan bahwa penyelamatan GM merupakan hal yang harus dilakukan pemerintah Obama untuk menyelamatkan kepentingan pereknomian nasional, serta kepentingan politik Obama dan demokrat secara khusus.

This thesis discusses the rescue of General Motors by the Obama Administration during the economic recession in the United States in 2008 through bailout called TARP. The focus of this study is to show that in this rescue effort, there are factors that became General Motors bargaining power, thus making these corporation may not be allowed to collapse. These factors include the strength of human resources and the strength of economic that own by General Motors. GM labor who are members of the UAW is one of the influential pressure groups in America. From the political side, the GM workers is a base of support for the Democrats. From the economy side, GM as iconic automotive industry, supporting American economy with hundreds of thousands of workers employed. It can be concluded that the GM rescue is something that must be done by Obama administration in order to save national economic interest, and in order to save political interests of Obama and democrats in particular."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditia Rahman Insan Kamil
"Skripsi ini berusaha menjelasakan faktor-faktor yang mempengaruhi tabungan masyarakat Indonesia. Dengan mengadopsi model Prema-Chandra Athukorala dan Kunal Sen (2003) pada penelitiannya yang dilakukan di India. Tujuan lain dari penelitian ini adalah melihat bagaimana pengaruh terjadinya krisis yang terjadi pada tahun 1997-1999 dan apakah ada perbedaaan faktor yang mempengaruhi tabungan masyarakat antara periode krisis dan periode sebelum krisis. Dengan menggunakan data kuartalan BPS-CEIC dan Bank Indonesia dengan jangka waktu 1990-2006, ditemukan bahwa faktor tingkat pertumbuhan pendapatan per kapita (per capita income growth, GY) mempunyai hubungan positif terhadap tingkat tabungan masyarakat. Tingkat inflasi (INF) memiliki hubungan negatif dengan tingkat tabungan masyarakat. Tingkat suku bunga tabungan (saving interest rate, RID) mempunyai hubungan positif dengan tingkat tabungan masyarakat dan Krisis (DUM1) mempunyai hubungan negatif dengan tingkat tabungan masyarakat. Selain itu juga ditemukan bahwa yang paling mempengaruhi tabungan masyarakat pada periode sebelum krisis adalah tingkat inflasi dan faktor yang paling mempengaruhi pada periode setelah krisis adalah tingkat pertumbuhan pendapatan disposibel."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Janice Esta Hanrahan
"Latar belakang. Resesi gingiva memiliki prevalensi yang tinggi pada berbagai populasi di dunia serta dapat menimbulkan berbagai komplikasi seiring meningkatnya keparahan resesi. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan adanya variasi tingkat keparahan resesi gingiva pada populasi yang berbeda. Hal ini dipengaruhi oleh etiologi resesi gingiva yang kompleks dan bersifat multifaktorial, sehingga studi distribusi faktor risiko resesi gingiva pada suatu populasi penting untuk dilakukan sebagai dasar penyusunan strategi pencegahan dan kontrol dari resesi gingiva pada populasi tersebut. Tujuan. Memperoleh distribusi faktor risiko terjadinya resesi gingiva pada gigi pasien RSKGM FKG UI tahun 2017-2019 berdasarkan tingkat keparahan resesi. Metode penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang menggunakan data sekunder dari rekam medis RSKGM FKG UI tahun 2017-2019 yang memenuhi kriteria inklusi, pengambilan sampel dengan teknik consecutive sampling, serta dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian.Hasil analisis dari 402 sampel resesi gingiva menunjukkan resesi gingiva ringan (67,9%) memiliki frekuensi tertinggi pada pasien RSKGM FKG UI serta 92% sampel terpapar oleh lebih dari satu faktor risiko dalam penelitian ini Kesimpulan. Pasien RSKGM FKG UI tahun 2017-2019 mayoritas mengalami resesi gingiva ringan dengan etiologi yang bersifat multifaktorial.

Introduction. Gingival recession has a high prevalence among different populations in the world and could cause various complications as the recession becomes more severe. Previous studies have shown that gingival recession varied in different populations. This could be influenced by the complex and multifactorial aetiology of gingival recession. Therefore, it is important to study the distribution of gingival recession risk factors in a population as a basis to develop strategies on preventing and controlling gingival recession progression. Objectives. To obtain the distribustion of gingival recession risk factors on RSKGM FGKUI patients’ teeth in 2017-2019 based on the severity of the recession. Methods. This study used a cross-sectional, descriptive, secondary data analysis design. Secondary data was taken from RSKGM FKG UI medical records in 2017-2019 that met the inclusion criteria with consecutive sampling technique. Results. 402 samples of gingival recession were analyzed and showed that mild gingival recession had the highest frequency in RSKGM FKG UI patients, with 92% of the samples were exposed to more than one risk factor in this study. Conclusion. The majority of patients at RSKGM FKG UI in 2017-2019 experienced mild gingival recession with a multifactorial etiology."
Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferinda Putri Utami
"Latar belakang: Kebiasaan merokok merupakan faktor risiko periodontitis kronis. Penelitian mengenai perbedaan kedalaman poket dan resesi gingiva pasien periodontitis kronis perokok dan bukan perokok belum banyak dilakukan.
Tujuan penelitian: Mengetahui perbedaan kedalaman poket dan resesi gingiva pasien periodontitis kronis perokok dan bukan perokok.
Metode: Penelitian potong lintang pada masing-masing 101 subjek periodontitis kronis perokok dan bukan perokok yang diambil dari rekam medik klinik integrasi RSKGM FKG UI tahun kunjungan 2010-2015.
Hasil: Berdasarkan uji Mann-Whitney terdapat perbedaan bermakna p < 0,05 rerata kedalaman poket dan resesi gingiva antara perokok dan bukan perokok.
Kesimpulan: Rerata kedalaman poket dan resesi gingiva perokok lebih besar daripada bukan perokok.

Background: Smoking is one of the risk factors of chronic periodontitis. Studies that shows the difference of pocket depth and gingival recession of chronic periodontitis patient between smokers and nonsmokers are still rare.
Objective: Knowing the difference of pocket depth and gingival recession between smokers and nonsmokers chronic periodontitis patient.
Methods: A cross sectional study was conducted using medical records of 101 smokers and 101 nonsmokers who suffered chronic periodontitis in integration clinic RSKGM FKG UI during 2010 2015.
Results: Mann Whitney test showed that there were significant differences in the average of pocket depth and gingival recession (p<0,05) between smokers and nonsmokers.
Conclusions: The average of pocket depth and gingival recession in smokers is higher than nonsmokers.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2016
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shula Zuleika Sumana
"Latar Belakang: Subepithelial connective tissue graft SCTG dan acelullar dermal matrix ADM seringkali digunakan dalam perawatan resesi gingiva.
Tujuan Penelitian: Mengevaluasi kondisi klinis jaringan periodontal setelah perawatan resesi gingiva antara menggunakan SCTG dengan ADM.
Metode: Data resesi gingiva, tingkat perlekatan klinis gingiva, dan lebar gingiva cekat sebelum perawatan diambil dari rekam medik. Pasien dihubungi untuk pengambilan data setelah perawatan.
Hasil: Penggunaan SCTG dan ADM memberikan hasil yang signifikan. Perbandingan antara kedua kelompok tidak menunjukkan perbedaan signifikan.
Kesimpulan: Perawatan resesi gingiva dengan SCTG dan ADM memberikan hasil yang serupa.

Background: Subepithelial connective tissue graft SCTG and acellular dermal matrix ADM are frequently used in treatment of gingival recession.
Objectives: To evaluate periodontal clinical conditions after treatment of gingival recession using SCTG and ADM.
Methods: Pre operative data of gingival recession, clinical attachment level, and attached gingiva were retrieved from medical records. Patients were recalled and post operative data were recorded.
Results: Application of SCTG and ADM yield significant changes. Comparisons between the two groups showed no statistically significant differences.
Conclusion: Treatment of gingival recession with SCTG and ADM yield similar outcomes.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Gingival recession is the exposure of the root surface due to an apical shift of the gingival margin. The high incidence of recession, (100 % on 50 years old) requires an appropriate therapy to eliminate the hypersensitive dentin and also aesthetic problems. The continuing recessions and aesthetic complains indicate a periodontal plastic surgery prosedur. The Langer's technic, is a part of Sub-ephitelial Connective Tissue Graft that has a high level of succes on the normal gingival thickness. The aim of this review is to give the best solution to dentist in managing the gingival recession and aesthetic complains. Langer and Langer (1985) had succesfully formed this procedure by removing the connective tissue graf from the donor site to the recipient site. This technic has a high level of success and can be formed by dentists with concern on case selections and the influencing factors."
Journal of Dentistry Indonesia, 2003
pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rahafby Noor Alky Wicaksono
"Artikel ini membahas mengenai upaya NV General Motors Java dalam menghadapi krisis ekonomi, 1929-1933. Malaise adalah sebuah peristiwa menurunnya tingkat ekonomi yang terjadi secara besar di seluruh dunia yang terjadi pada tahun 1929 dan berlangsung selama 1929-1933 berawal di Amerika Serikat. Krisis ini melanda di hampir seluruh negara termasuk Hindia Belanda. Melandanya malaise di Hindia Belanda berdampak pada perusahaan-perusahaan di berbagai sektor, termasuk di sektor otomotif. Penelitian terhadap General Motors dalam krisis malaise di Amerika Serikat sudah banyak dibahas dalam berbagai artikel, sementara penelitian ini memiliki sudut pandang baru tentang General Motors di Hindia Belanda. General Motors merupakan sebuah perusahaan otomotif yang berdiri di Amerika Serikat pada 1892 oleh R.E Olds. General Motor masuk ke Hindia Belanda ketika masa kepemimpinan Alfred P. Sloan pada 1927 dengan nama NV General Motors Java. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sudut pandang lain dari sejarah otomotif Indonesia yang membahas dampak pada krisis ekonomi, sementara sejarah otomotif Indonesia lainnya hanya membahas tentang produk-produknya saja. Temuan penelitian yang diperoleh bahwa pabrik General Motors di Tanjung Priuk merupakan pabrik otomotif pertama berskala besar di Hindia Belanda, dan mengawali sejarah pabrik perakitan otomotif di Hindia Belanda dan Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari 4 tahapan berupa heuristik, kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Sumber yang digunakan merupakan buku general motors dan buku perekonomian Hindia Belanda 1929-1933, artikel jurnal, dan surat kabar sejaman.

This article explained the NV General Motors Java Company efforts in facing the economic crisis in 1929-1933. Malaise was a moment of economic level decreasing that happened massively in the whole world in 1929 and lasted from 1929-1933 that originated from the United States. This crisis hit almost entire part of the world, including Dutch East Indies. In the Dutch East Indies, this crisis was affected to companies in many sectors including automotive. Research on General Motors in the malaise crisis in the United States has been widely discussed in various articles, while this research has a new perspective on General Motors in the Dutch East Indies. General Motors is the automotive company established in the United States of America in 1892 by R.E Olds. General motor came to Dutch East Indies when Alfred P. Sloan led in 1927 by the name of NV General Motors Java. This research aims to see another point of view of Indonesian automotive history which discusses the impact on the economic crisis, while other Indonesian automotive histories only discuss about its products. The research findings show that the General Motors factory in Tanjung Priuk was the first large-scale automotive factory in the Dutch East Indies, and this factory started the history of automotive assembly plants in the Dutch East Indies and Indonesia. This research using method that divided into 4 stages; heuristic, source critic, interpretation and historiography. The sources that used in this article was books of General Motors and Dutch East Indies books, journal article, also contemporary newspaper."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Benedictus Raksaka Mahi
"Paper ini hendak membahas proses implementasi yang benar dari UU No. 34/2000 sehingga tidak menimbulkan distorsi bagi masyarakat dan perekonomian. Selain itu, pembahasan juga mencakup faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya PAD (Pendapatan Ash Daerah) seperti kemampuan manajemen pemungutan pajak dan retribusi daerahnya, faktor-faktor apa saja yang perlu diperhitungkan dalam pemungutan PAD, dan peran pertumbuhan bagi peningkatan PAD di daerah.
Beberapa temuan dalam studi ini berkaitan dengan PAD dan pemungutan pajak daerah pada tingkat kahupaten/kota adalah bahwa peran dari PAD dalam pembiayaan publik di daerah cenderung berkurang. Selain itu dari hasil perhitungan elastisitas pajak antar daerah ditemukan bahwa jenis-jenis pajak daerah saat ini memiliki basis pajak yang kurang sensitif terhadap perkembangan perekonomian. Pemungutan pajak di daerah juga cenderung belum optimal, hanya ada beberapa jenis pajak yang pemungutannya sudah baik, hal ini terjadi karena kemudahan pengelolaan jenis pajak tersebut. Berkaitan dengan banyaknya kritikan dan keluhan terhadap pemungutan pajak daerah yang mengganggu iklim usaha, hal ini terjadi karena kurangnya pemahaman pemerintah daerah dalam implementasi kriteria-kriteria pemungulan pajak pada UU No. 34/2000.
Saran dan kebijakan utama bagi permasalahan ini adalah diperlukan daftar detil pajak yang BOLEHdipungut daerah, bukan hanya kriteria umum saja; serta perbaikan sistem pengawasan penerbitan perda pungutan di daerah, dengan sanksi yang memadai. Selain itu, diperlukan juga optimalisasi pajak lokal melalui usaha intensifikasi dan ekstensifikasi perpajakan lokal. "
2005
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Amirudin
"Penelitian ini untuk menelaah penerapan ISO 9001:2008 yang sedang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Asumsi yang dipergunakan dalam penelitian ini ialah penerapan ISO 9001:2008 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta belum menyentuh substansi dari mutu pelayanan. Penelitian ini menggunakan teknik survei yang berupa angket. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis statistik deskriptif, analisis statistik inferensia dan analisis butir soal. Dari hasil penelitian ini secara umum terdapat pengaruh penerapan ISO 9001:2008 terhadap kinerja karyawan di lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan nilai rata-rata 8 (delapan) dimensi ISO 9001:2008 memiliki kategori baik. Selain itu, dalam beberapa hal mahasiswa kurang puas terhadap kinerja karyawan."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, 2014
330 JETIK 13:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>