Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 45543 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Edmond Hendrik Jacob Ngantung
"Skripsi ini membahas kemampuan stereo vision yang menggunakan metode image matching pada gambar stereo. Percobaan ini adalah percobaan kualitatif dengan desain rekayasa pemrograman yakni dengan bahasa pemrograman VHDL. Hasil percobaan menunjukkan bahwa program Image matching dapat terselesaikan dengan berbasis Finite State Machine yang terhubung melalui interkoneksi yang telah diprogram untuk mendapatkan data disparitas baik itu jarak atau kedalaman stau objek dengan menggunakan VHDL yang akhirnya dibandingkan dengan hasil kebenaran pada MatLab

The focus of this study will discuss the abiltity of stereo vision using image matching as a method to stereo pair picture. The experiment is qualitative experiment using the VHDL as a programming language. The result of this research can be solved based on Finite State Machine which is programmed and connected in interconnection to get the disparity data like distance or depth to the object using VHDL, then the decision making will be applied to actual result which is in MatLab."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ricky Nauvaldy Ruliputra
"Pemanfaatan logika berfikir yang diimplementasi ke dalam algoritma program dibutuhkan untuk membuat sebuah sistem cerdas. Skripsi ini melaporkan hasil rancang bangun sebuah wahana hexacopter dengan berat lepas landas total sebesar 5,9 Kg. Beban tersebut terdiri dari komponen-komponen penyusun wahana, antara lain baling-baling dengan panjang 17 x 5,5 inci, baterai Li-Po dengan kapasitas 10.000 mAh, ESC dengan arus maksimum 40A, GPS, kamera, kerangka hexacopter, single board computer, flight controller, gimbal, motor sebesar 360 Kv, dan komponen-komponen pendukung lainnya. Ujicoba untuk keberhasilan rancang bangun ini dibuktikan dengan waktu mengudara (flight time) yang standar (± 16 menit). Di sisi lain, wahana ini di desain untuk mampu terbang secara otomatis berdasarkan pengolahan citra untuk dapat memposisikan dirinya agar berada di tengah objek target yang ingin dideteksi. Deteksi objek dilakukan dengan menggunakan metode pengolahan citra template matching berbasis color histogram footprint dengan tingkat keberhasilan rata-rata sebesar 78 % dengan jarak deteksi objek sejauh 1 meter. Visual feedback control berbasis pengendali PID digunakan sebagai kendali terbang wahana untuk mengendalikan throttle dan roll agar hexacopter dapat memposisikan dirinya di tengah objek target berdasarkan gambar yang diambil oleh kamera.

The use of logic thinking which is implemented into the program algorithms is needed to make a smart system. This paper reports the results of design and build of a hexacopter with total takeoff weight of 5,9 Kg. This weight consists of components used in building the hexacopter, including a propeller with a length of 17 x 5,5 inches, Li-Po battery with a capacity of 10.000 mAh, ESC with a maximum current of 40A, GPS, camera, hexacopter frame, single board computer, flight controller, gimbal, 360 Kv brushless DC motors, and other supporting items. This hexacopter has a standard flight time of ±16 minutes. The vehicle is designed to be able to fly autonomously based on image processing to position itself in the middle of the detected target object. Object detection is performed by image processing with the method of template matching based on color histogram footprint which give us an average success rate of 78% from distance of 1 meter. Visual feedback control based on PID controllers is used to control the throttle and roll of the hexacopter so it can position itself in the middle of the target object based on images taken by the camera."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S65634
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lazuardi Nurul Fattia
"ABSTRAK
Permasalahan lamanya waktu siklus truck saat melakukan produksi pada area tambang terbuka memiliki kontribusi besar sebanyak hampir 50% dari total biaya pengoperasian tambang. Penurunan lamanya waktu siklus perlu dilakukan sebagai bentuk efisiensi biaya. Besarnya waktu siklus truck mengakibatkan rendahnya nilai matching factors pada pengadaan truck dan loader di area tambang serta terjadinya peningkatan jumlah antrian truck pada loader karena variasi kedatangan truck yang semakin tinggi. Simulasi diskrit digunakan untuk melihat kondisi sistem saat ini dan menguji skenario-skenario perubahan untuk meningkatkan nilai matching factors dan menurunkan jumlah antrian truck pada loader. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skenario dengan menambah jumlah truck dan mengurangi waktu siklus memberikan hasil yang lebih baik dimana nilai matching factors meningkat menjadi 0.37 dari 0.32 dan jumlah antrian truck menurun dari 8 truck yang mengantri jadi 6 truck. Efek bunching dapat dikendalikan dengan menyeragamkan waktu perjalanan truck dengan mengontrol kecepatan dan jarak aman antar truck"
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elda Safitri
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"This paper is devoted to the formulation of a decomposition algorithm using tight wavalet frames, in a multivariate setting....."
ITJOSCI
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Promoting the image of Maritime Continent of Indonesia can be considered as one of the important aspect from the actualization of Indonesian Archipelagic Outlook (Wawasan Nusantara) or it can be assumed as further development of Wawasan Nusantara...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hamdan Khawashi
"Telah dibuat sistem temperatur tinggi pengukuran impedansi bahan dengan menggunakan RLC meter Fluke PM6306. Interface dengan komputer dan perangkat lainnya menggunakan standar komunikasi serial RS-232 melalui mikrokontroler AVR ATmega 32 yang diprogram dengan menggunakan perangkat lunak BASCOM AVR. LabVIEW 8.5 digunakan untuk pengendalian pengukuran dari fungsi frekuensi dan temperatur. Untuk system ini juga telah dibuat kontak dua titik (two points probe) sederhana yang digunakan sebagai pemegang sampel dan konektor ke RLC Meter.

High Temperature System for impedance spectroscopy measurement of materials using Fluke PM6306 RLC meter had been made. Interfacing with PC and other devices use the standart serial communication RS-232 via AVR ATmega 32 programmed by BASCOM AVR software. LabVIEW 8.5 was used to controlling impedance measurement as a function of frequency and temperature. For this purpose, a simple (special) two point probe for sample holding and connecting to RLC meter had been built."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S107
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ramandika Garindra Putra
"ABSTRAK
Proses pemantauan tool wear pada micromilling membutuhkan ketelitian yang tinggi, proses ini dapat dilakukan menggunakan mikroskop digital Dino-Lite dan mikroskop elektron. Namun penggunaan mikroskop elektron membutuhkan waktu yang lama karena harus datang ke laboratorium mikroskop elektron. Maka dari itu dibuatlah perancangan teknologi computer vision berbasis image processing untuk mendeteksi luas wear pada tool micromilling. Proses pengembangan menggunakan fitur OpenCV program Python. Proses dimulai dengan mengambil gambar tool baru dan tool rusak menggunakan Dino-Lite dengan spesifikasi gambar yang sama persis. Kemudian gambar diimpor ke program Python dan dikonversi menjadi bentuk HSV (Hue, Saturation, Value). Gambar HSV kemudian diberikan fitur noise reduction menggunakan gaussian blur untuk mengurangi noise pada gambar. Gambar HSV yang sudah diberikan fitur noise reduction kemudian diberi fitur color detection untuk mendapatkan thresholding dari hasil pengaturan variabel masking HSV. Hasil thresholding kemudian diberikan fitur image Canny sebagai fitur pendeteksian luas berdasarkan kontur gambar hasil thresholding. Kemudian nilai luas permukaan tool baru dan tool rusak akan muncul. Kedua nilai ini akan dibandingkan dan menghasilkan persentase tool wear. Pengujian yang penulis lakukan adalah dengan membuat variasi variabel noise reduction menggunakan gaussian blur, nilai gaussian blur yang diberikan sebesar 0, 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15 dan 17 (nilai gaussian blur hanya bisa 0 dan bilangan ganjil). Data yang diperoleh ada yang tidak lengkap karena keadaan gambar yang tidak mendukung, namun dengan keberadaan gaussian blur, dapat membantu perekaman luas. Hasil menunjukkan bahwa semakin tinggi nilai gaussian blur, maka meningkatkan potensi gambar kontur tool dapat dideteksi luasnya.

ABSTRACT
Tool wear monitoring on micromilling needs a high value of accuracy, this process can be done using Dino-Lite digital microscope and electron microscope. However, the usage of electron microscope needs a long period of time since we have to go to the electron microscope laboratory. Therefore, the design of image processing-based computer vision for tool wear monitoring on micromilling was developed. The development process uses OpenCV feature on Python. The process begins with gathering the images of the new tool and the broken tool using Dino-Lite with exactly the same image properties. The images are then imported to Python and converted to HSV format (Hue, Saturation, Value). The HSV images are then given a noise reduction feature using Gaussian Blur to reduce the noise of the images. The HSV images that have been given the noise reduction feature are then given a color detection feature to obtain thresholding of the results of the HSV masking variable adjustment. The thresholding results are the given an image Canny feature as the contour area detection from the thresholding results. Afterwards, the face area value of the new tool and the broken tool will be displayed. These two values will be compared and generate the tool wear percentage. The experiment that the authors has done is to make variations in noise reduction variables using gaussian blur, the given gaussian blur values are 0, 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15 dan 17 (only 0 and odd numbers of the gaussian blur value can only be added). The data that be obtained are not complete due to the unsupported image condition, however, in the presence of the gaussian blur, could support the documentation process. At the end, the results show that the tool area on the images are more potential to be detected due to the increasing number of gaussian blur value."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Budi Haryanto
"Kualitas permukaan produk hasil proses pemesinan adalah salah satu parameter penting dalam proses manufaktur. Metode yang paling umum untuk mengukur nilai kekasaran permukaan adalah metode kontak mekanik antara pergerakan jarum dengan permukaan produk. Metode ini memiliki banyak kelemahan karena bisa merusak permukaan poduk dan cenderung lama. Untuk itu maka dikembangkan teknologi optik-elektrik yang mampu mengevaluasi kekasaran permukaan berdasarkan image hasil identifikasi kamera digital.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi fitur permukaan produk hasil pemesinan turning dan melakukan analisa korelasi dengan nilai kekasaran rata-ratanya (Ra). Material yang diuji adalah carbonsteel dengan diameter 20 mm dan panjang 100 mm sejumlah 10 sampel. Pengukuran kekasaran rata-rata (Ra) memakai stylus-profile meter. Identifikasi profil permukaan menggunakan kamera digital Canon EOS 350D yang terhubung pada mikroskop dengan perbesaran 100 kali. Pencahayaan yang digunakan adalah 10 buah LED warna putih dengan sudut pencahayaan sebesar 45°. Software yang digunakan untuk melakukan image processing adalah Matlab.
Hasil yang dicapai menunjukan adanya pola yang khas pada image berupa garis hitam dan putih yang bervariasi. Lebar garis putih, jarak antar garis putih dan grafik histogram warna menunjukan adanya korelasi dengan nilai kekasaran rata-ratanya.

Surface quality of machined-part is an important parameter in manufacturing process. Recently, measuring of surface roughness is commonly performed by mechanical contact between stylus and product surface. However, this method is not fast enough and can potentialy damage the product. Therefore, a different method, which is used here, relied on optic-electric relationship has been developed based on digital camera images.
The objective of current study is to identify the surface features of turned-parts machining and their correlation with respect to Roughness average (Ra) of stylus-profile meter. Ten samples of carbonsteel specimen, i.e., 100 mm length and 20 mm wide, are used during experiment. The identification of surface features is done by Canon EOS 350D digital camera and 100 times microscope magnification using 10 white LED and 45 degrees angle lighting. Sample images produced by the identification is then processed in Matlab.
Finally, a unique pattern, i.e., black and white line, can be observed on the processed images which indicates correlation with roughness average.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T26186
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Low, Adrian, 1956-
London: McGraw-Hill, 1991
621.399 LOW i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>