Ditemukan 195406 dokumen yang sesuai dengan query
Rayhan Ero Harninditya Fithraka
"Industri manufaktur adalah penyerap tenaga kerja dan kontributor Produk Domestik Bruto (PDB) terbesar bagi Indonesia, khususnya di manufaktur Fast Moving Consumer Goods (FMCG). Tingginya jumlah tenaga kerja membuat kinerja karyawan menjadi hal penting demi keberlangsungan perusahaan, sehingga faktor-faktor yang memengaruhinya perlu untuk diidentifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh training & development dan supervisor support pada job performance dengan job satisfaction sebagai mediator. Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif menggunakan kuesioner daring (online) dengan sampling kepada karyawan di manufaktur FMCG di Indonesia. Data diolah menggunakan metode Structural Equation Model (SEM) pada perangkat lunak LISREL 8.80. Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan positif antara training & development dan supervisor support terhadap job performance yang dimediasi oleh job satisfaction. Penelitian ini berkontribusi dalam memperluas studi empiris terkait faktor yang dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja manufaktur FCMG di Indonesia.
Manufacture industry is the largest employer and contributor to Gross Domestic Product (GDP) in Indonesia, particularly the FMCG (Fast Moving Consumer Goods). The high number of workers makes employee performance important for the sustainability of the company, so it is necessary to identify the factors that influence it. This study aims to analyze the effect of training & development and supervisor support on job performance with job satisfaction as a mediator. The study applies quantitative research using online questionnaire with purposive sampling on employees of FMCG manufacture in Indonesia. The data was processed using SEM (Structural Equation Model) method in LISREL 8.80 software. The results show that there is a positive relationship between training & development and supervisor support on job performance that mediated by job satisfaction. This research contributes to expanding empirical studies regarding factors that could increase the productivity of FMCG manufacture employees in Indonesia."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Dokumentasi Universitas Indonesia Library
Dimas Pandu Dwi Fernanda
"Meningkatnya tingkat partisipasi perempuan dalam dunia kerja, membuat peran yang dipegang cukup kompleks dan mendorongnya untuk berkomitmen dalam keluarga maupun pekerjaannya. Oleh karena itu, dukungan dari supervisor sebagai jembatan antara perusahaan dengan karyawan menjadi penting dalam mengarahkan serta mengontrol kinerja karyawannya agar tetap sesuai dengan tujuan perusahaan. Perusahaan lewat supervisor harus menemukan strategi untuk meningkatkan hubungan yang positif antara keluarga dengan pekerjaan dan dampaknya pada kepuasan hidup yang dirasakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari supervisor support terhadap job performance dan life satisfaction dengan role conflict, role ambiguity, role overload, dan work family enrichment sebagai mediasi dengan menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM). Data penelitian diperoleh dari 242 karyawan perempuan yang sudah menikah dan bekerja di bank di Daerah Jabodetabek melalui kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa supervisor support memiliki pengaruh positif terhadap job performance dan life satisfaction, dimana role ambiguity dan work family enrichment terbukti memediasi namun tidak dengan role conflict dan role overload.
The increasing level of women's participation in the world of work makes the roles held quite complex and encourages them to be committed in their family and work. Therefore, support from supervisors as a bridge between the company and employees becomes important in directing and controlling the performance of their employees so that they remain in accordance with company goals. Companies through supervisors must find strategies to enhance positive relationships between families and work and their impact on perceived life satisfaction. This study aims to determine the effect of supervisor support on job performance and life satisfaction with role conflict, role ambiguity, role overload, and work family enrichment as mediation using the Structural Equation Modeling (SEM) method. Research data were obtained from 242 female employees who were married and worked in banks in Jabodetabek through a questionnaire. The results showed that supervisor support has a positive influence on job performance and life satisfaction, where role ambiguity and work family enrichment are proven to mediate but not with role conflict and role overload."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nurcahyo Adi Kusumo
"Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh persepsi terhadap corporate social responsibility (CSR) karyawan di PT XYZ terhadap job performance mereka, dengan menguji peran mediasi dari job satisfaction, organizational commitment, dan organizational trust. Penelitian ini mengadopsi teori identitas sosial sebagai kerangka teoritis utama, yang memberikan wawasan tentang bagaimana identitas kelompok dapat mempengaruhi perilaku individu dalam konteks organisasi. Melibatkan desain penelitian deskriptif dengan pengumpulan data cross-sectional melalui penyebaran kuesioner pada platform SurveiUI, penelitian ini melibatkan 200 responden karyawan PT XYZ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi terhadap CSR tidak memiliki pengaruh langsung pada kinerja pekerjaan, namun memediasi melalui komitmen organisasional dan kepercayaan organisasional. Analisis data dilakukan menggunakan SPSS dan metode Structural Equation Modeling (SEM) dengan Smart PLS 4.0. Kontribusi penelitian dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana identitas sosial karyawan dalam organisasi dapat berperan dalam menghubungkan corporate social responsibility dengan job performance karyawan. Penelitian ini memiliki implikasi penting untuk pengembangan kebijakan dan praktik manajemen di organisasi dengan fokus pada peningkatan kinerja karyawan melalui strategi CSR yang terintegrasi secara efektif.
This research aims to determine the influence of employee perceptions of PT XYZ's Corporate Social Responsibility (CSR) on work performance, testing the mediating role of job satisfaction, organizational commitment and organizational trust. This research adopts social identity theory as the main theoretical framework, offering insights into how group identity can impact individual behavior in organizational context. Using descriptive research design with cross-sectional data collection through surveys distributed on the SurveyUI platform, this research involved 200 PT XYZ respondents. The findings show that CSR perceptions do not have direct impact on performance but are mediated through organizational commitment and organizational trust. Data analysis was carried out using SPSS and Structural Equation Modeling (SEM) with Smart PLS 4.0. This study contributes to deeper understanding of how individual social identity within an organization can play a key role in linking corporate social responsibility to employee performance. This research has important implications for development of management policies and practices in organizations, with a focus on improving employee performance through effectively integrated CSR strategies."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hasan Syarif
"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh positif emotional intelligence, transformational leadership, job satisfaction, dan organizational commitment secara langsung terhadap job performance. Selain pengaruh langsung, penelitian ini juga mengkaji peran job satisfaction dan organizational commitment sebagai mediating variable dalam pengaruh emotional intelligence dan transformational leadership terhadap job performance. Objek penelitian ini adalah karyawan sektor jasa keuangan dan asuransi di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Data penelitian dikumpulkan menggunakan kuesioner online dan offline kepada 500 orang karyawan yang telah bekerja pada sektor jasa keuangan dan asuransi minimal dalam kurun waktu setengah tahun terakhir. Hasil analisis data dengan Structural Equation Modelling (SEM) menunjukkan bahwa emotional intelligence, transformational leadership, job satisfaction, dan organizational commitment memiliki pengaruh langsung positif yang signifikan terhadap job performance. Selain itu, job satisfaction dan organizational commitment terbukti memediasi pengaruh emotional intelligence dan transformational leadership terhadap job performance secara parsial.
This study aims to examine the positive effects of emotional intelligence, transformational leadership, job satisfaction, and organizational commitment directly on job performance. Apart from the direct effect, this study also examines the role of job satisfaction and organizational commitment as mediating variables in the influence of emotional intelligence and transformational leadership on job performance. The objects of this research are employees of the financial and insurance services sector in DKI Jakarta and its surroundings. Research data was collected using online and offline questionnaires to 500 employees who had worked in the financial services and insurance sector for at least the last half year. The results of data analysis using Structural Equation Modelling (SEM) show that emotional intelligence, transformational leadership, job satisfaction, and organizational commitment have a significant positive direct effect on job performance. In addition, job satisfaction and organizational commitment are proven to partially mediate the effect of emotional intelligence and transformational leadership on job performance."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Lubis, Shafa Ashrina
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada efek moderasi dari grit dalam hubungan antara kepuasan kerja dan kinerja pada karyawan milenial. Sebanyak 300 karyawan, berusia 20-39 tahun, berpartisipasi dalam penelitian ini. Alat pengukur Skala Kepuasan Kerja Umum, Skala Kinerja Peran dan Skala Grit-S digunakan untuk mengukur kepuasan kerja, kinerja dan ketabahan.
Hasil analisis statistik uji moderasi menggunakan PROCESS HAYES versi 3.3 model 1 menunjukkan bahwa grit tidak memoderasi hubungan antara kepuasan kerja dan kinerja. Ini diduga disebabkan Kepuasan kerja milenial lebih banyak ditentukan oleh faktor lingkungan dan pengawasan yang bagus.
Pemenuhan ini akan mengarah pada kepuasan kerja berhubungan langsung dengan tingkat kinerja, terlepas dari apakah gritnya dimiliki oleh individu yang tinggi atau tidak yang artinya variabel grit belum berperan dalam memperkuat hubungan antara kepuasan kerja dan kinerja karyawan.
This study aims to see whether there is a moderating effect of grit in the relationship between job satisfaction and performance in millennial employees. A total of 300 employees, aged 20-39 years, participated in this study. Measuring tools for General Job Satisfaction Scale, Role Performance Scale and Grit-S Scale are used to measure job satisfaction, performance and grit. The results of the statistical analysis of the moderation test using PROCESS HAYES version 3.3 model 1 shows that grit does not moderate the relationship between job satisfaction and performance. This is thought to be due to millennial job satisfaction determined more by environmental factors and good supervision. This fulfillment will lead to job satisfaction which is directly related to the level of performance, regardless of whether the grit is owned by high individuals or not, which means that the grit variable has not played a role in strengthening the relationship between job satisfaction and employee performance."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Anggita Rachmanantya
"Instansi pemerintah merupakan salah satu dari delapan klaster sebagai penyumbang kasus Covid-19 terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, mekanisme kerja yang lebih fleksibel atau flexible working arrangement menjadi alternatif yang semakin dipertimbangkan pada masa pandemi Covid-19. Meski demikian, dampak dari implementasi flexible working arrangement terhadap kinerja individu maupun organisasi masih menjadi perdebatan. Di sisi lain, beberapa studi mengidentifikasi bahwa dukungan dari atasan juga dapat mempengaruhi dampak psikologis karyawan yang akan berimplikasi pada pencapaian work-life balance karyawan. Tercapainya work-life balance diharapkan dapat menghasilkan outcomes yang positif dari para karyawan di antaranya kepuasan kerja dan kinerja yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara flexible work arrangement, dukungan atasan terhadap kepuasan dan kinerja, dimediasi oleh work-life balance pada pegawai ASN pada instansi pemerintah di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner yang dilakukan dengan menggunakan cross sectional design. Kuesioner disebarkan secara online dan memperoleh 391 responden yang meliputi pegawai ASN yang telah bekerja setidaknya selama satu tahun pada instansi pemerintah di Indonesia. Analisis hubungan antar variabel dilakukan melalui Structural Equation Modeling (SEM) menggunakan bantuan software LISREL. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa supervisor support dan flexible working arrangement secara signifikan mempengaruhi kepuasan kerja (job satisfaction) yang dimediasi oleh work-life balance. Secara lebih lanjut, penelitian ini menemukan bahwa kepuasan kerja memiliki hubungan langsung terhadap kinerja (job performance). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa supervisor support dan flexible working arrangement secara tidak langsung dapat mempengaruhi job performance.
Government institutions are on of the eight clusters as the largest contributors of Covid-19 cases in Indonesia. Therefore, a more flexible working mechanism or flexible working arrangement to become alternative that is increasingly being considered during the Covid-19 pandemic. However, the impact of flexible working arrangements implementation on individual and organizational performance is still a matter of debate. On the other hand, several studies have identified that support from supervisor also have a role in influencing the psychological impact on employees which will have implications to the employees’ work-life balance. The achievement of work-life balance is expected to produce positive outcomes, including the achievement of job satisfaction and high performance. This study aims to identify the relationship between flexible working arrangements, supervisor support on job satisfaction and job performance, mediated by the work-life balance of civil servants in government institutions in Indonesia. This research is a quantitative research. The data were collected by distributing questionnaire conducted using a cross sectional design. The questionnaire was distributed online and obtained 391 respondents which included civil servants who have worked for at least one year in government institution in Indonesia. The relationship between variables was carried out through Structural Equation Modeling (SEM) using LISREL software. The results of the study indicate that supervisor support and flexible working arrangements significantly affect job satisfaction mediated by work-life balance. Furthermore, this study found that job satisfaction has a direct relationship to job performance. Thus, it can be concluded that supervisor support and flexible working arrangements indirectly affect employees’ job performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Dyah Ayu Pithaloka
"Studi ini menyelidiki peran keterikatan karyawan dan kepuasan kerja dalam hubungan antara persepsi dukungan organisasi dan keinginan karyawan untuk terus bekerja di perusahaan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana keterikatan karyawan, kepuasan kerja, dan dukungan organisasi mempengaruhi keinginan karyawan untuk tetap bersama perusahaan. Mengingat pentingnya dukungan organisasi dalam meningkatkan keinginan karyawan untuk tetap bekerja diperusahaan yang dapat dilihat dari tingkat keterikatan karyawan dan juga kepuasan kerja karyawan PT. Yodya Karya (Persero). Analisis kuantitatif dengan teknik Structure Equation Modeling (SEM) digunakan untuk menguji pengaruh dukungan organisasi. Hasil penelitian adalah terdapat pengaruh positif antara persepsi dukungan organisasi terhadap keinginan karyawan untuk tetap tinggal di perusahaan yang dimediasi oleh kepuasan kerja. Temuan ini dapat membantu untuk lebih memahami bahwa keinginan tinggal karyawan di perusahaan harus didukung yang dapat dilihat dari kepuasan kerja.
This study investigates the role of employee engagement and job satisfaction in the relationship between perceived organizational support and employees' intention to stay at the company. The main objective of this study is to determine how employee engagement, job satisfaction, and organizational support perceptions affect employees' intention to stay with the company. Given the importance of organizational support in increasing employees' intention to stay working in the company, which can be seen from the level of employee engagement and also job satisfaction of PT Yodya Karya (Persero) employees. Quantitative analysis with Structure Equation Modeling (SEM) technique is used to test the effect of perceived organizational support. The result of the study is that there is a positive influence between perceived organizational support on employees' intention to stay in the company mediated by job satisfaction. This finding can help to better understand that employees' intention to stay in the company must be supported which can be seen from job satisfaction."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Aurum Fitrisari Sakti
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari on-the-job training dan reward terhadap kinerja karyawan. Variabel on-the-job training diukur menggunakan konsep transfer of training (Noe, 2005), reward diukur berdasarkan referensi jurnal oleh (Gohari, et al, 2013), dan kinerja karyawan diukur menggunakan konsep performance evaluation oleh (Bernardin & Russell, 2003). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui survey yang dilakukan kepada 81 karyawan tetap non-manajerial di 7 outlet restoran Baso INO dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda dan koefisien determinasi (r square) untuk menguji pengaruh di antara variabel yang dijadikan objek penelitian secara simultan maupun secara parsial. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa 32,1% kinerja karyawan tetap non manajerial di 7 outlet restoran Baso INO dipengaruhi oleh on-the-job training dan reward. Pada penelitian ini ditemukan bahwa on-the-job training dan reward memiliki pengaruh secara simultan dan parsial terhadap kinerja karyawan tetap non-manajerial di 7 outlet restoran Baso INO.
This study aims to examine the effect of on-the-job training and reward on employee performance. On-the-job training was measured using transfer of training concept according to (Noe, 2005). Reward was measured by reference of journal which has been researched by (Gohari, et al. 2013). Employee performance was measured using performace evaluation concept according to (Bernardin & Russell, 2003). This research used a quantitative approach. Data was collected through survey and the number of sample is 81 permanent employee level non-managerial at Baso INO Restaurant. Variables were measured using multiple regression analysis and coefficient of determination analysis. The result shows that 32,1% of permanent employee non-managerial level at Baso INO Restaurant influenced by on-the-job training and reward. This study found that both transfer abilty of on-the-job training and reward (intrinsic and extrinsic) have an affect for simultaneous and partial on the performance of permanent employee non-managerial level at Baso INO Restaurant."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S58925
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Muhammad Ihsan Mustika
"Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berperan penting dalam memastikan stabilitas dan pengendalian perekonomian Indonesia, terutama sebelum dan sesudah pandemi COVID-19. Pandemi COVID-19 telah mempercepat digitalisasi kegiatan sektor publik dan swasta di Indonesia dan negara lain. Untuk beradaptasi dengan percepatan digitalisasi akibat pandemi, BUMN harus terus tumbuh dan berkembang untuk mencapai target dan tujuannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Technostress, Perceived Organizational Support (POS), Total Reward Systems (TRS), dan Work-Life Balance (WLB) terhadap Job Performance, dimediasi oleh Employee Wellbeing (studi pada karyawan BUMN). Pendekatan kuantitatif menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan jumlah sampel 263 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Employee Wellbeing sepenuhnya memediasi hubungan antara variabel yang diteliti dan Job Performance. Penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi perusahaan dalam memahami faktor-faktor yang mempengaruhi Employee Wellbeing dan kinerja pekerjaan, menyoroti Perceived Organizational Support yang dirasakan sebagai pendorong utama dengan dimediasi Employee Wellbeing. Temuan ini menekankan pentingnya melibatkan semua generasi secara efektif, terutama Generasi Y dan Generasi Z, di dalam BUMN untuk mengoptimalkan kinerja dan mencapai kesuksesan organisasi.
State-Owned Enterprises (SOEs) play a crucial role in ensuring stability and control in Indonesia's economy, especially before and after the COVID-19 pandemic. The COVID-19 pandemic has accelerated the digitization of public and private sector activities in Indonesia and other countries. To adapt to the accelerated digitization caused by the pandemic, SOEs must continue to grow and develop to achieve their targets and goals. This study aims to investigate the impact of Technostress, Perceived Organizational Support (POS), Total Reward Systems (TRS), and Work-Life Balance (WLB) on Job Performance, mediated by employee well-being (studies of SOEs employee). A quantitative approach using Structural Equation Modeling (SEM) was employed with a sample size of 263 respondents. The results show that employee well-being fully mediates the relationship between the variables studied and Job Performance. This research provides valuable insights for companies in understanding the factors that affect employee well-being and Job Performance, highlighting the role of Perceived Organizational Support as a key driver through its impact on employee well-being. The findings emphasize the significance of effectively engaging all generations, particularly Generation Y and Generation Z, within SOEs to optimize Job Performance and achieve organizational success."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Gerry Suryosukmono
"Tujuan Penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis hubungan antara kepuasan kerja dan iklim etika terhadap kinerja kerja karyawan dengan komitmen organisasi sebagai variabel mediasi. Populasi penelitian ini adalah karyawan tetap yang berasal dari tujuh divisi di kantor pusat PT Bank Rakyat Indonesia yang meliputi divisi audit internal, divisi investment, divisi treasury, divisi internasional, divisi sekretariat perusahaan, divisi kebijakan dan pengembangan sumber daya manusia dan divisi pengelolaan pekerja kontrak yang total berjumlah 240 orang. Jumlah sampel sebanyak 150 orang dengan metode convenience sampling.Metode penelitian diawali dengan uji pretest dengan Cronbach Alpha dan faktor analisis,lalu dilanjutkan dengan uji validitas dan reliabilitas dengan Confirmatory Factor Analysis. Selanjutnya diikuti dengan penjelasan deskripsi statistik terkait profil responden, uji hipotesis dengan metode SEM dengan memperhatikan goodness of fit test.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara kepuasan kerja dan komitmen organisasi, pengaruh iklim etika terhadap komitmen organisasi kepuasan kerja dengan hubungan langsung kepada kinerja, iklim etika dengan hubungan langsung pada kinerja dan hubungan antara komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan. Selain itu pengaruh juga didapatkan di dalam hubungan mediasi komitmen organisasi baik terhadap hubungan kepuasan kerja dan kinerja kerja maupun terhadap hubungan iklim etika dan kinerja kerja. Implikasi teoritis dan manajerial didapat dari pembahasan hasil penelitian.
This research aims to testing and analyzing the influence between job satisfaction and ethical climate on employee job performance with organizational commitment as a mediating variable. The research of population was permanent employees of the seven divisions namely internal audit division, investment division, treasury division, international division, corporate secretary division, policy and human resources development divisions, and contract workers management division at the headquarters of PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Total sample amount to 150 people with convenience sampling method. The research method starting by running a pretest using Cronbach Alpha and factor analysis, continue by validity and reliability test using Confirmatory Factor Analysis. Next, followed by statistical description about respondents profile and test of hypothesis using SEM method.Results of this study showed a significant effect between job satisfaction and organizational commitment, ethical climate influence on organizational commitment, job satisfaction with a direct relationship to performance, ethical climate with a direct relationship to the performance, and organizational commitment to employee performance. Besides that, significant effect also emerge from the influence of organizational commitment as mediating variable to the relationship of job satisfaction and work performance as well as to the ethical climate relationships and work performance. Theoritical and managerial implications derived from research discussion. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T47544
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library