Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 178901 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nur Azizah
"Luka tekan merupakan fenomena umum yang sering terjadi pada pasien tirah baring dengan tingkat kejadian yang tinggi. Dampak negatif luka tekan meliputi penurunan kualitas hidup pasien, peningkatan angka kesakitan, perpanjangan lama rawat serta peningkatan biaya perawatan. Oleh karena itu, perlu dilakukan strategi pencegahan salah satunya dengan perawatan kulit secara topikal menggunakan Virgin Coconut Oil (VCO) pada bagian tubuh yang berisiko mengalami luka tekan. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian VCO pada pasien risiko luka tekan. Pasien diberikan VCO sebanyak dua kali pada pagi dan sore hari setelah mandi selama tiga hari berturut-turut. Evaluasi kondisi kulit dipantau setiap hari dengan hasil terdapat perbaikan kondisi kulit meliputi perbaikan warna kulit, suhu kulit, kelembaban, dan tekstur kulit. Perawat disarankan untuk memberikan VCO secara topikal sebagai salah satu intervensi mandiri keperawatan dalam pencegahan luka tekan.

Pressure sores are a common phenomenon that often occurs in bedrest patients with a high incidence rate. The negative impacts of pressure sores include decreasing the patient's quality of life, increasing morbidity, prolonging the length of stay and increasing treatment costs. Therefore, it is necessary to carry out prevention strategies, one of which is topical skin care using Virgin Coconut Oil (VCO) on parts of the body that are at risk of developing pressure sores. This writing aims to determine the effectiveness of giving VCO to patients at risk of pressure sores. Patients are given VCO twice in the morning and evening after bathing for three consecutive days. Evaluation of skin conditions is monitored every day with the result that there are improvements in skin conditions including improvements in skin color, skin temperature, moisture, and skin texture. Nurses are advised to give VCO topically as one of the independent nursing interventions in preventing pressure sores."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hanun Isna Mutia
"Luka tekan merupakan isu asuhan keperawatan yang sering terjadi di rumah sakit atau pelayanan kesehatan karena dapat menyebabkan berbagai kerugian. Kerusakan kulit akibat luka tekan terutama pada anak dapat menyebabkan peningkatan biaya dan waktu rawat di rumah sakit. Oleh karena itu, pencegahan luka tekan perlu dilakukan oleh tenaga kesehatan khususnya perawat.
Karya ilmiah ini bertujuan untuk memberi gambaran asuhan keperawatan klien dengan risiko luka tekan dan mengidentifikasi keefektifan pemberian virgin coconut oil untuk mencegah luka tekan. Identifikasi risiko luka tekan dilakukan dengan skala Braden Q. Intervensi dilakukan pada klien yang memiliki risiko luka tekan dengan pemberian virgin coconut oil VCO dengan memandikan menggunakan air hangat sebelumnya disertai pemijatan pada area yang berisiko mengalami luka tekan.
Hasil dari intervensi yang dilakukan adalah luka tekan pada klien dapat dicegah. Perawat bersama dengan keluarga dapat melakukan pemberian VCO sebagai intervensi untuk mencegah luka tekan.

Name Hanun Isna MutiaStudy programme Nursing scienceTitle Analysis of Nursing Care for Client with Risk of Pressure Ulcer with Virgin Coconut Oil in Infectious Disease Ward RSUPN Cipto MangunkusumoPressure ulcer is a nursing care issue that often occur in hospitals or health care because they can cause a variety of losses. Skin damage caused by pressure ulcer especially in children can lead to increased costs and time nurse at the hospital. Therefore, prevention of pressure ulcer should be done by health workers, especially nurses.
This paper aims to provide an overview of nursing care for clients with risk of pressure ulcer and identify the effectiveness of the administration of virgin coconut oil to prevent pressure ulcer. Risk identification of pressure ulcer can be assesed with Braden Q scale. Intervention carried out on clients who have a risk of pressure ulcer by administering virgin coconut oil VCO with warm water bathing and massage on the area at risk of developing pressure ulcer.
The results of the interventions are pressure sores on the client can be prevented. Nurses with the family can do VCO Award as interventions to prevent pressure sores. Nurses with the family can do provision of VCO as interventions to prevent pressure ulcer.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sofyan Dwi Fathurrahman
"Chronic kidney disease (CKD) yang prevalensinya meningkat dalam beberapa tahun terakhir, seringkali berdampak pada penurunan sensasi, edema, anemia, hingga penurunan kesadaran atau koma. Kondisi-kondisi tersebut meningkatkan risiko terjadinya pressure ulcer. Selain merugikan bagi health outcome pasien, kejadian pressure ulcer juga memberikan dampak negatif dari aspek costeffectivenes dan mutu pelayanan rumah sakit. Oleh karena itu, diperlukan upaya pencegahan terjadinya pressure ulcer, salah satunya dengan penerapan topikal ekstra virgin olive oil (EVOO) pada area-area yang berisiko tinggi pressure ulcer. Penulisan ini bertujuan untuk menggambarkan penerapan EVOO untuk mencegah pressure ulcer, khususnya pada area sakrum, regio trokanter, dan tumit. Pada karya ilmiah ini, pasien dirawat selama enam hari. Hasil pengkajian menunjukan pasien berisiko tinggi mengalami risiko gangguan integritas kulit dengan faktor risiko adanya edema, anemia, ketidakseimbangan cairan dan elektrolit, penurunan sensasi, dan imobilitas. Intervensi keperawatan yang dilakukan antara lain, evaluasi berkala integritas kulit dan reposisi dua jam sekali. Selain itu, diaplikasikan juga EVOO sebanyak dua kali sehari selama lima hari dan dilakukan setiap kali pengaplikasian. Hasil evaluasi pressure ulcer mampu dicegah pada sebagian besar area yang diintervensi, sehingga penerapan EVOO secara topikal dapat menjadi salah satu pilihan bagi perawat sebagai intervensi keperawatan mandiri untuk mencegah terjadinya pressure ulcer.

Chronic kidney disease (CKD), whose prevalence has increased in recent years, often results in decreased sensation, edema, anemia, and loss of consciousness or coma. These conditions increase the risk of pressure ulcers. In addition to being detrimental to the health outcomes of patients, the incidence of pressure ulcers also has a negative impact from the aspects of cost-effectivenes and quality of hospital services. Therefore, efforts are needed to prevent the occurrence of pressure ulcers, one of which is by applying topical extra virgin olive oil (EVOO) to areas at high risk of pressure ulcers. This paper aims to describe the effectiveness of EVOO application to prevent pressure ulcers, especially in the sacrum area, trochanter region, and heel. In this scientific work, the patient was treated for six days. Assessment results showed that the patient was at high risk of skin integrity impairment with risk factors for edema, anemia, fluid and electrolyte imbalance, decreased sensation, and immobility, electrolytes, decreased sensation, and immobility. Nursing interventions that carried out include periodic evaluation of skin integrity and repositioning every two hours. In addition, EVOO was also applied twice a day for five days and done every time the five days and was done every time the application was done. The evaluation results showed that pressure ulcers prevented in most of the intervened areas, so topical application of EVOO can be an option for nurses as an independent nursing intervention to prevent pressure ulcers."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dicky Priambodo
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tekanan dan kecepatan pada fluida laminer yang terdapat dalam Persamaan Bernoulli serta mendesain dan membuat rancang bangun pengukuran debit fluida menggunakan metode alat tabung venturi dan orifice plate. Penelitian menggunakan data kuantitatif dengan mengambil data berupa pengukuran tekanan yang terjadi pada alat tabung venturi dan orifice plate. Sensor MPXV7002DP digunakan dalam penelitian sebagai alat ukur perbedaan tekanan yang mengeluarkan data analog sehingga harus diolah terlebih dahulu menjadi data tekanan dengan menanamkan fungsi transfer ke dalam Mikrokontroler ATmega8 sebagai media akuisisi data yang diberikan oleh Sensor MPXV7002DP. Data kuantitatif terdiri dari tekanan, debit, dan kecepatan fluida yang berbentuk grafik. Pengolahan dari data tersebut menghasilkan hubungan antara tekanan dan kecepatan yang berupa akar dari ΔP dan nilai massa jenis fluida cair (air) yang digunakan sebesar 1.000,208 kg/m3.

The main purpose of this research is to observe the relation between pressure and velocity of a laminary fluid using Bernoulli?s formula and to design a prototype of flow measurement device using venturi tube and orifice plate. This research is conducted by gathering quantitative data such as pressure within the venturi tube and the orifice plate. The MPXV7002DP sensor which is used to measure the pressure difference has an analog output so it has to be converted into pressure data using a transfer function embedded in the ATmega8 microcontroller. The quantitative data measured are pressure, flow, fluid velocity, and are visualized using graphs. Data processing yields a relationship between pressure and velocity which is the square root of ΔP and the density of the fluid used (water) was 1.000,208 kg/m3."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2015
S62559
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Failure of flow a fluid from a equipment to other equipment often happen caused by significant presure drop. To ascertain pressure ability flow of fluid in piping system necessary done calculation pressure drop earlier in engineering, because pressure drop that calculated to make base generate of pipe routing correctly is connects fron nozzle of vessel to nozzle of suction compressor."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Melati Nabilah Johan
"Sistem kardiovaskular pada lansia mengalami perubahan secara fisiologis selama proses penuaan. Namun, gaya hidup lansia yang kurang sehat menjadi faktor pendukung terjadinya peningkatan tekanan darah secara progresif, yang dapat mengarah pada masalah hipertensi. Seorang lansia kelolaan dalam penulisan ini memiliki gaya hidup merokok dan stres, serta tidak patuh pada program pengobatan yang membuat tekanan darahnya mengalami fluktuasi. Sehingga masalah keperawatan utama yang ditegakan adalah risiko ketidakstabilan tekanan darah dan rencana asuhan keperawatan yang dipilih yaitu manajemen hipertensi melalui modifikasi gaya hidup. Intervensi unggulan cucumber infused water dan terapi slow deep breathing yang merupakan bagian dari modifikasi gaya hidup dilakukan pada pasien. Cucumber infused water melalui perendaman 12 potong mentimun dalam 200 ml air selama 12 jam dan terapi slow deep breathing dengan 6 napas per menit selama 15 menit yang dilakukan selama 12 hari memberikan hasil adanya penurunan tekanan darah. Penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik terjadi sebesar 4,17 mmHg dan 0,42 mmHg setelah penerapan intervensi cucumber infused water serta sebesar 4,67 mmHg dan 2,75 mmHg setelah penerapan intervensi slow deep breathing. Oleh karena adanya efek penurunan pada tekanan darah lansia tersebut, membuat intervensi ini dapat dilakukan secara berkala sesuai indikasi.

The cardiovascular system in elderly undergoes physiological changes during the aging process. However, the unhealthy lifestyle in elderly is a contributing factor to the progressive increase in blood pressure, which can lead to hypertension problems. An elderly managed in this paper has a smoking and stressful lifestyle, and doesn’t comply with a treatment program that makes his blood pressure fluctuate. So that the main nursing problem that is enforced is the risk of blood pressure instability and the chosen nursing care plan is hypertension management through lifestyle modification. The superior intervention of cucumber infused water and slow deep breathing therapy which is part of lifestyle modification is carried out on the patient. Cucumber infused water through soaking 12 pieces of cucumber in 200 ml of water for 12 hours and slow deep breathing therapy with 6 breaths per minute for 15 minutes for 12 days gave the results of lowering blood pressure. The decrease in systolic and diastolic blood pressure occurred by 4.17 mmHg and 0.42 mmHg after the implementation of the cucumber infused water intervention and 4.67 mmHg and 2.75 mmHg after the implementation of the slow deep breathing intervention. Because of the decreasing effect on the elderly's blood pressure, this intervention can be carried out periodically according to indications."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mahirul Mursid
"Pembentukan bodi kendaraan (mobil) dengan proses press tentunya banyak terjadi bengkokan-bengkokan dengan jari-jari tertentu sesuai desain dari perusahaan masingmasing. Dari bengkokan tersebut menyebabkan terjadinya perubahan struktur mikro dan tegangan sisa, dimana pada akhirnya terpengaruh terhadap sifat mekanis dan kecepatan korosi.
Dilakukan penelitian tentang pengaruh proses press fanel roof ( salah satu bagian bodi kijang) di Toyota Astra Motor, yaitu melakukan pengepresan lembaran plat SPCD dengan merubah arah roll 00; 25°;90 dan jari-jari bengkokan yang terbentuk adalah 0 mm ;15,6 mm ; 22mm ; 27.8 mm ; 38mm.
Didapatkan hasil bahwa pada arah roll 25°kekuatan tarik kekuatan luluh dan kekerasannya paling tinggi juga diikuti dengan meningkatnya laju korosi. Untuk jari - jari kelengkungan 27,8 mm ; 38 mm di dapatkan kekerasan dan kekuatan tarik yang tinggi dan laju korosinya rendah."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deva Wirianugraha
"Pressure vessel atau bejana tekan yang dianalisa merupakan amine regenerator yang merupakan salah satu bagian penting pada unit purifikasi untuk meregenerasi rich activated MDEA atau rich aMDEA (mengandung banyak CO2) dan menghasilkan lean aMDEA (tanpa kandungan CO2) yang kemudian siap untuk menyerap CO2 pada feed gas. Bejana tekan beroperasi pada suhu dan tekanan tinggi, serta memproses media korosif. Oleh karena itu, terdapat beberapa potensi bahaya dan risiko keselamatan seperti ledakan, kebocoran, kebakaran, pencemaran lingkungan yang mungkin terjadi di kemudian hari. Penilaian yang digunakan adalah metode kuantitatif inspeksi berbasis risiko (RBI). Metode tersebut dapat digunakan sebagai alat untuk menjadwalkan inspeksi berdasarkan probabilitas kegagalan (POF) dan konsekuensi kegagalan (COF) yang terjadi dalam pengoperasian, baik dari sisi manusia maupun lingkungan. Hasil penilaian menunjukkan bahwa peralatan tersebut memiliki tingkat risiko yang tinggi, dengan nilai POF sebesar 0,03285, nilai COF (area-based) sebesar 1.684.287,9 m2, dan nilai COF (financial-based) sebesar 2.891.050.051,03 $/tahun. Tanggal pemeriksaan selanjutnya kemudian dihitung, yang memberikan hasil yaitu 10 tahun dari tanggal pemeriksaan saat ini. Pembahasan mengenai perbandingan dengan penelitian serupa juga dilakukan, yang mengungkapkan bahwa hasil perhitungan risiko ini terdapat kemungkinan dipengaruhi oleh faktor lain di luar fokus penilaian risiko dari bejana tekan itu sendiri. Beberapa rekomendasi diberikan berdasarkan hasil penilaian dan pembahasan penelitian ini.

The analyzed pressure vessel is an amine regenerator, which is one of the important part in the purification unit to regenerate rich activated MDEA or aMDEA (contain a lot of CO2) and produce lean aMDEA (without CO2 content) and ready for absorbing CO2 in feed gas. The pressure vessel operates at high temperatures and pressures, and it processes corrosive media. Therefore, there are several potential hazards and safety risks such as explosions, leaks, fires, environmental pollution that could possibly occurs in the future. An assessment using a quantitative method of risk based inspection (RBI) is being used. It is a method that can be used as a tool for designing inspection schedules based on the probability of failures (POF) and the consequences of failures (COF) that occur in operation, both for humans and the environment. The result of the assessment shows that the equipment has a high risk level, with the POF value of 0,03285, COF (area-based) value of 1.684.287,9 m2, and the COF (financial-based) value of 2.891.050.051,03 $/year. The next inspection date is being calculated, which results in 10 years from the current inspection date. A discussion regarding a comparison with other similar research is also being carried out, which reveals that the result of the risk assessment of this research might have been affected by other factors outside the focus of the risk assessment of the equipment by itself. Several recommendations are being made according to the result of the assessment and the discussion of this research."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Sari Putri
"Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang rentan dialami oleh lansia. Hal ini disebabkan oleh fisiologis lansia dan gaya hidup yang tidak sehat, salah satunya yaitu stres. Studi kasus ini dilakukan pada keluarga dengan lansia yang menderita hipertensi karena stres di wilayah Bekasi Utara. Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk menjabarkan hasil analisa asuhan keperawatan pada pasien hipertensi agregat lansia menggunakan Swedish massage. Asuhan keperawatan keluarga yang diberikan telah sesuai dengan diagnosis keperawatan yang ditegakkan yaitu ketidakefektifan manajemen kesehatan terkait hipertensi. Evaluasi keperawatan dilakukan dengan melakukan pengukuran tingkat stres menggunakan instrumen Despression, Anxiety, Stress Scale (DASS-21) bagian Stres dan pengukuran tekanan darah. Hasil menunjukkan penurunan skor stres dari 30 menjadi 16, serta penurunan tekanan darah sistolik sebesar 22 mmHg dan diastolik sebesar 25 mmHg selama 12 kali kunjungan. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa Swedish massage berhasil menurunkan tingkat stres dan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Optimalisasi pelaksanaan program Lansia SMART dan PIS-PK diperlukan sebagai upaya peningkatan kemampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan masalah hipertensi.

Hypertension is a health problem that is vulnerable to the elderly. This is caused by physiological and unhealthy lifestyles of the elderly, one of which is stress. The study was conducted on families with elderly who experience hypertension due to stress in the North Bekasi area. This work aims to describe the results and analysis of nursing care in elderly aggregate with hypertension using the Swedish massage. Family nursing care provided is in accordance with established nursing diagnoses, namely the ineffectiveness of health management related to hypertension. Nursing evaluation is carried out by measuring stress levels using the Depression, Anxiety, Stress Scale (DASS-21) in stress section and blood pressure measurements. The results showed a decrease in stress score from 30 to 16, as well as a decrease in systolic blood pressure of 22 mmHg and diastolic by 25 mmHg for 12 visits. Based on these results, it can be concluded that Swedish massage successfully reduces stress levels and blood pressure in the elderly with hypertension. Optimizing the implementation of the Lansia SMART and PIS-PK program is needed as an effort to improve the ability of families to care for family members with hypertension.

"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ngatmi
"Insiden ruam popok pada balita di Indonesia mencapai 30% per tahun. VCO memiliki struktur biokimia yang baik untuk penyembuhan ruam popok. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengaruh VCO terhadap derajat ruam popok. Sebanyak 36 balita diambil secara consecutive sampling dan dibagi ke dalam kelompok intervensi dan kontrol. Desain penelitian ini adalah quasi-experimental dengan pretest-posttest control group. Instrumen penelitian menggunakan Diaper Dermatitis Severity Intensity Score (DDIS). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna terhadap derajat ruam popok pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol (p = 0,000). Oleh karena itu, penggunaan VCO diharapkan dapat menjadi salah satu standar perawatan ruam popok pada balita.

Incidence of diaper rash in Indonesia reached 30% per year. VCO has a biochemical structure that is good for healing wounds. This study aimed to identify the effect of VCO on the degree of diaper rash. A total of 36 children were taken by consecutive sampling and were divided into intervention and control groups. This study design is quasi-experimental with pretest-posttest control group. The research instrument used Diaper Dermatitis Severity Intensity Score (DDIS). The results showed there is a significant difference in the degree of diaper rash in the intervention group and the control group (p = 0.000). Therefore, the use of VCO is expected to become one of the standard treatment of diaper rash in children under five."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
T43523
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>