Ditemukan 15926 dokumen yang sesuai dengan query
Devita Ayuni Kusumaningsih
"Tuna daksa cacat tangan atau tidak memiliki tangan merupakan sebuah kelainan anggota gerak terutama bagian atas yang menyebabkan gangguan aktivitas yang melibatkan tangan. Di sisi lain, revolusi industri 4.0 menawarkan kemudahan digitalisasi sehingga akses komputer sudah selayaknya bisa dinikmati semua orang. Namun, hal itu tak berlaku bagi tuna daksa cacat tangan terutama yang berprofesi sebagai pelukis. Era digital menuntut mereka mengembangkan lukisan dengan komputer tetapi terhambat pada aksesibilitas komputer khususnya pointer/kursor. Hal inilah yang menjadi inspirasi perancangan Difable Care (DC) Mouse yang didesain berbentuk seperti sandal yang terhubung ke komputer melalui USB wireless. Fitur DC mouse yaitu klik kanan, klik kiri, scroll, dan drag. Metode terdiri atas tahap persiapan, perancangan, serta pelaksanaan dan evaluasi. Prototipe dibuat menggunakan mesin 3D printing berbahan filamen Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS). DC mouse menjadi solusi aksesibilitas penyandang tuna daksa cacat tangan dalam mengoperasikan pointer komputer sehingga mampu meningkatkan produktivitas melukis."
Yogyakarta: Pusat Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (P3M) STTA, 2022
620 JIA XIV:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Nova Indah Wijayanti
"Revolusi industri dalam bidang informasi di Perpustakaan telah mengalami perkembangan.. Tantangan yang dihadapi oleh perpustakaan adalah bagaimana penerapan konsep 4.0 ini disesuaikan dengan sumber daya yang dimiliki perpustakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana merancang dan mengembangkan chatbot yang berfungsi sebagai customer service.  Metode penelitian yang digunakan dengan Google Design Sprint yang terdiri dari Understand, Define, Diverge, Decide, Prototype dan Validate. Analisis data menggunakan user centered design yaitu kesesuaian antara desain dengan kebutuhan dan keinginan pengguna. Hasil dan Pembahasan yaitu penerapan Artificial Intelligence di Perpustakaan dengan cara memasang chatbot untuk pekerjaan customer service bisa dilakukan dengan memanfaatkan aplikasi manychat. Fitur yang dipasang disesuaikan dengan FAQ (Frequanlty Ask Question) yang telah didokumentasikan di Perpustakaan.  Hasil penelitian adalah chatbot berhasil dipasang dan bisa berfungsi dengan baik melalui usability test. Untuk hasil lebih optimal dibutuhkan integrasi dengan channel komunikasi lain yang dimiliki oleh perpustakaan."
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2019
020 PUS 26:4 (2019)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Ifa Alif
"Revolusi industri 4.0 memengaruhi setiap aspek kehidupan tidak terkecuali bidang pendidikan. Kini belajar tidak hanya tatap muka secara langsung, namun juga berkembang ke channel online melalui kehadiran beragam aplikasi edukasi. Aplikasi kursus daring tersebut memberi kesempatan bagi orang-orang untuk ikut serta menjadi pengisi konten melalui skema gig economy. Kesempatan ini menjadi alternatif untuk bekerja sebagai guru lepas pada pembelajaran daring yang tengah menjadi tren di generasi milenial. Namun, tren ini tidak menjanjikan keberlangsungan jangka panjang serta kondisi persaingannya saat ini relatif ketat. Penelitian ini diharapkan mampu mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi minat orang-orang menjadi gig worker di sektor pendidikan, sekaligus menguraikan harapan dan tantangan model pembelajaran daring melalui skema gig economy. Penelitian ini bertujuan mencari faktor utama yang menjadi penghambat dan pendorong minat masyarakat untuk menjadi online gig worker di kursus daring mengadaptasi model penelitian Technology
Acceptance Model (TAM) dan Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT). Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner online. Pengolahan data dilakukan dengan memanfaatkan metode Partial List SquareStructural Equation Modelling (PLS-SEM). Berdasarkan hasil uji hipotesis, faktor-faktor yang menjadi pendorong minat masyarakat untuk menjadi gig worker pada platform kursus daring adalah faktor manfaat, pengaruh sosial, ketertarikan personal, dan nilai ekonomi. Sedangkan faktor yang menjadi penghambat adalah persepsi masyarakat terhadap risiko yang mungkin dihadapi.
The industrial revolution 4.0 affects every area of life, including education. Now learning is not only face to face, but also develops into online channels through the involvement of various educational applications. This online course application provides opportunities for people to participate as content creators through the support of economic performances. This opportunity is an alternative to working as a freelance teacher on brave learning that is trending in millennial generation. However, this trend does not promise long-term sustainability and competition is currently relatively tight. This research is expected to be able to improve the factors that influence people`sinterest in becoming gig workers in the education sector, while at the same time outlining the hopes and challenges of a bold learning model through economic performance shows. This research is looking for the main factors that are inhibiting and encouraging people to become online gig workers in online courses using adaptation research model of the Technology Acceptance Model (TAM) and the Unified Theory ofAcceptance and Use of Technology (UTAUT). Data collection is done by sending online questionnaires. Data processing was performed using the Partial List SquareStructural Equation Modeling (PLS-SEM) method. Based on the results of hypothesis testing, the factors that drive the people`s intention to become gig workers on the online course platform are the perceived of usefulness, social influence, interest, and economic values. While the inhibiting factor is the perceived risk that may be faced."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dany Cahyadi
"Dalam penyelenggaraan infrastruktur di Indonesia di era revolusi industri 4.0, Kementerian PUPR telah mengadopsi beberapa teknologi yaitu antara lain teknologi building information modeling (BIM), teknologi augmented reality (AR), teknologi virtual reality (VR) dan teknologi mixed reality (MR)."
Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan permukiman, Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Pekerjaan Umum , 2023
690 MBA 58:1 (2023)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Rina Agustin
"Disadari atau tidak, dunia manusia itu pasti dengan beragam hiruk pikuknya. Indonesia sebagai bagian dari masyaraat dunia pun melewati fase dari zaman manual hingga revolusi industri dewasa ini, yang disebut dengan era 5.0"
Jakarta: The Ary Suta Center, 2023
330 ASCSM 61 (2023)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Nasrul Ma`arif
"Organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) adalah badan otonom dari organisasi sosial keagamaan Nahdlatul Ulama (NU) yang mengemban amanat luhur sebagai organisasi pengkaderan pelajar dan santri putra. IPNU menjadi wadah perjuangan pelajar Nahdlatul Ulama untuk mempersiapkan kader-kader penerus Nahdlatul Ulama dan pemimpin bangsa. Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan perkembangan teknologi menjadi tantangan tersendiri bagi Pimpinan Pusat (PP) IPNU untuk tetap konsisten menjalankan amanat dan tugas IPNU tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif. Peneliti menggunakan tori strategi dan teori SWOT Analysis untuk mengetahui upaya pengembangan organisasi NU dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0. Berdasarkan Teori Strategi, IPNU mengedepankan menejemen organisasi yang sistematis dengan gerakan digitalisasi organisasi, berupa SIAPNU dan SAM IPNU untuk mendukung kebutuhan organisasi seperti persuratan dan database yang dapat diakses oleh seluruh kader, pengurus, dan anggota IPNU di seluruh tingkat kepengurusan. Berdasar Teori SWOT Analysis, munculnya SIAPNU dan SAM IPNU menjadi aksi IPNU dalam mencapai perubahan agar lebih adaptif dengan Revolusi industri 4.0. IPNU juga meluncurkan aplikasi Penapedia sebagai learning management system bagi kader IPNU untuk layanan bimbingan pendidikan online.
The Nahdlatul Ulama Student Association (IPNU) is an autonomous body of the Nahdlatul Ulama (NU) socio-religious organization that carries out the noble mandate as a cadre organization for male students and santri. IPNU is a forum for the struggle of Nahdlatul Ulama students to prepare cadres to succeed Nahdlatul Ulama and national leaders. The Industrial Revolution 4.0 which was marked by technological developments became a challenge for the IPNU Central Management (PP IPNU) to remain consistent in carrying out the mandate and duties of IPNU. This reasearch uses a qualitative approach with descriptive analysis. The researcher uses the Strategy Theory and SWOT Analysis Theory to find out the efforts to develop the NU organization in facing the Industrial Revolution 4.0. Based on Strategy Theory, IPNU prioritizes systematic organizational management with the organization's digitalization movement, in the form of SIAPNU and SAM IPNU to support organizational needs such as correspondence and databases that can be accessed by all IPNU cadres, administrators, and members at all levels of management. Based on SWOT Analysis Theory, the emergence of SIAPNU and SAM IPNU are IPNU's action in achieving change to be more adaptive to the Industrial Revolution 4.0. IPNU also launched the Penapedia application as a learning management system for IPNU cadres for online education guidance services."
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Nur Cahyo Utomo
"Revolusi industri 4.0 membawa perubahan yang sangat besar terutama dalam penggunaan teknologi dan akses informasi. Penggunaan dokumentasi digital dan koneksi internet membuka peluang kebocoran informasi dan peretasan data. Pemerintah Indonesia menjamin keterbukaan informasi dan akses informasi publik melalui Undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Pada peraturan tersebut dinyatakan hak atas akses informasi publik dan kewajiban bagi pemerintahan dan lembaga negara untuk menyediakan informasi publik. Penelitian ini membahas tentang pengamanan informasi Industri Pertahanan. Industri Pertahanan merupakan bagian dari perencanaan strategis pertahanan dan keamanan negara. Perlu adanya upaya pengamanan informasi Industri Pertahanan dalam menghadapi era keterbukaan informasi. Dalam tulisan ini disusun konsep pengamanan informasi BUMN Industri Pertahanan dalam menghadapi revolusi industri 4.0. Konsep ini terbagi dalam 4 tahapan yaitu 1) klasifikasi data, 2) klasifikasi hak akses, 3) SOP backup data, dan 4) perjanjian kerahasiaan data. Klasifikasi data membedakan tingkat kerahasiaan data dan derajat dalam informasi publik. Klasifikasi hak akses membedakan tingkatan akses user terhadap data dan informasi. SOP backup data mengatur tentang pengelolaan data backup dalam mengantisipasi kerusakan dan/atau kehilangan data asal/induk. Perjanjian kerahasiaan data mengatur tentang sanksi dan hukuman atas kesengajaan dan kelalaian yang mengakibatkan kebocoran data oleh karyawan. Dengan konsep pengamanan informasi Industri Pertahanan ini diharapkan mampu melindungi data dan informasi yang bernilai strategis dalam pembangunan pertahanan negara.Kata Kunci: pengamanan informasi, industri pertahanan, infromasi publik, pertahanan negara."
Jakarta: Seskoal Press, 2022
023.1 JMI 10:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Syifa Maulida
"Pajanan getaran tangan dan lengan dalam kurun waktu tertentu dapat menyebabkan gangguan kesehatan yaitu Sindrom Getaran Tangan dan Lengan atau Hand-Arm Vibration Syndrome. Gejala yang dirasakan berupa kesemutan, baal/mati rasa, pemutihan pada jari blanching dan nyeri pada tangan dan lengan. Getaran tangan dan lengan dihasilkan dari alat-alat tangan hand-held tools yang digunakan saat bekerja. Penelitian ini menggunakan desain studi potong lintang dan bersifat deskriptif untuk melihat distribusi frekuensi keluhan subjektif berupa kesemutan, baal/mati rasa, dan pemutihan jari pada pekerja yang terpajan getaran tangan dan lengan di PT XYZ Stamping Plant Jakarta. Data keluhan subjektif didapat dari hasil pengisian kuisioner oleh 35 orang operator alat bergetar di area door assy welding dan dies maintenance PT XYZ Stamping Plant Jakarta. Sedangkan data pengukuran getaran tangan dan lengan sendiri merupakan data milik perusahaan terkait. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebesar 65.7 responden mengalami keluhan kesemutan, 28.6 mengalami keluhan pemutihan jari, dan 14.3 mengalami keluhan baal/mati rasa. Hasil pengukuran getaran tangan dan lengan untuk alat bergetar yang digunakan buffing dan gerinda masih dibawah Nilai Ambang Batas NAB 5 m/s2. Hasil analisis bivariat menunjukan tidak ada hubungan yang signifikan antara usia, masa kerja, lama pajanan per hari, kebiasaan merokok, dan training dengan keluhan subjektif yang diteliti.
Long term exposure to hand arm vibration can cause a health problem known as Hand Arm Vibration Syndrome HAVS . The symptoms include tingling and numbness in the fingers, blanching on the tips of the fingers, aches and pains in the lower arm and hands. The exposure of hand arm vibration comes from the vibrating machine tools which were used by the workers at work. The aim of this study is to obtain the frequency distribution of subjective health complaints tingling, numbness, and finger blanching of the workers who have been exposed to hand arm vibration in PT XYZ Stamping Plant Jakarta. This study used cross sectional design and a questionnaire was given to 35 workers who is using hand held vibrating tools everyday at work in Sub Assy Welding and Dies Maintenance area of PT XYZ Stamping Plant Jakarta. The result of this study showed that 65.7 workers complaint of tingling, 28.6 workers complaint of finger blanching, and 14.3 workers complaint of numbness. However, the result of magnitude measurement of vibration tools grinder and buffing which exposed the workers is still under the exposure limit value. The result of chi square analysis showed that there were no significant differences between independent variables ages, years of working, daily exposure to vibration, smoking, and training and dependent variables tingling, numbness, and finger blanching. "
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Bagus Jatmiko
"Perubahan merupakan keniscayaan yang terjadi seiring perkembangan zaman serta perubahan revolusi industri yang memasuki fase ke-4 bercirikan interkonektivitas serta penggunaan teknologi digital"
Jakarta: Seskoal Press, 2019
023.1 JMI 7:1 (2019)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Rakhmat Ceha
Jakarta: P2U LPPM Unisba, 2019
330.9 RAK r
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library