Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 152902 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vira Dina
"Quality of work life sangat penting untuk diteliti di PT ACS karena mengalami peningkatan kasus yang mengacu pada indikator quality of work life. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh self-efficacy dan safety climate terhadap quality of work life dan pengaruh tidak langsung melalui mediasi perceived fatigue. Data empiris dikumpulkan dari 628 pelaut di PT ACS, dengan menggunakan metode survei online. Studi ini di analisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dan confirmatory factor analysis untuk menguji tujuh hipotesis yang diajukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Self-efficacy dan safety climate berpengaruh positif terhadap quality of work life secara langsung. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa self-efficacy dan safety climate penting untuk quality of work life pelaut, memiliki efek langsung positif signifikan. Selain itu, dukungan self-efficacy juga terbukti berpengaruh negatif terhadap perceived fatigue. Lebih lanjut, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengambil kebijakan di bidang sumber daya manusia untuk mengidentifikasi self-efficacy dalam rekrutmen dan seleksi talenta serta menciptakan safety climate di tempat kerja untuk meningkatkan quality of work life.

Quality of work life is very important to study at PT ACS because there has been an increase in cases that refer to indicators of quality of work life. This study aims to examine the effect of self-efficacy and safety climate on quality of work life and the indirect effect through mediation of perceived fatigue. Empirical data was collected from 628 seafarers at PT ACS, using an online survey method. This study was analyzed using Structural Equation Modeling (SEM) and confirmatory factor analysis to test the seven proposed hypotheses. The results of the study show that self-efficacy and safety climate have a positive effect on the quality of work life directly. Thus, this study shows that self-efficacy and safety climate are important for seafarers' quality of work life, have a significant positive direct effect. In addition, self-efficacy support has also proven to have a negative effect on perceived fatigue. Furthermore, this research is expected to contribute to policy makers in the field of human resources in identifying self-efficacy in talent recruitment and selection and creating a safety climate in the workplace to improve the quality of work life."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Amaliandini
"ABSTRAK
Setelah melakukan transplantasi ginjal, pasien diduga akan rentan mengalami stres. Berbagai usaha dapat dilakukan untuk menurunkan pengaruh stres terhadap kualitas hidup salah satunya dengan memiliki self-efficacy yang tinggi. Dalam penelitian ini akan dilihat bagaimana pengaruh self-efficacy dalam memoderasi pengaruh stres terhadap kualitas hidup pada pasien transplantasi ginjal. Terdapat 4 alat ukur yang digunakan, meliputi Quality of Life Scale Flanagan, 1970 , Perceived Stress Scale Cohen, 1983 , Transplant-Related Stressor Scale Frazier, 1995 , dan The Kidney Transplantation Self-Care Self- Efficacy Scale Weng, 2008 . Dari 55 partisipan ditemukan bahwa stres umum maupun spesifik secara signifikan menurunkan kualitas hidup t 53 =- 3,631,p

ABSTRACT
After a kidney transplantation, patients are prone to stress. Various ways can be done to reduce the influence of stress on quality of life, one of which by having a high level of self efficacy. This study examined the effect of stress on quality of life with self efficacy as the moderator among kidney transplant patient. This study used 4 measures, which were Quality of Life Scale Flanagan, 1970 , Perceived Stress Scale Cohen, 1983 , Transplant Related Stressor Scale Frazier, 1995 , and The Kidney Transplantation Self Care Self Efficacy Scale Weng, 2008 . This study found that general stress and specific stress can decrease quality of life significantly t 53 3,631,p"
2017
S67190
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasby Pri Choiruna
"ABSTRAK
Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK) dapat memiliki efikasi diri dan kualitas
hidup yang rendah akibat gejala sesak napas dan batuk. Penggunaan inhaler dengan
benar dapat mengatasi gejala-gejala tersebut. Mayoritas pasien PPOK masih
menggunakan inhaler dengan tidak tepat. Latihan penggunaan inhaler dapat
memperbaiki teknik penggunaan inhaler serta diharapkan dapat meningkatkan efikasi
diri dan kualitas hidup pasien PPOK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh latihan penggunaan inhaler terhadap efikasi diri dan kualitas hidup pasien
PPOK. Desain penelitian yang digunakan yaitu quasi experiment dengan nonequivalent
control group pretest-postest. Tiga puluh enam pasien PPOK dipilih menggunakan
consecutive sampling dan dibagi menjadi kelompok yang mengikuti latihan penggunaan
inhaler dan kelompok yang tidak mengikuti latihan penggunaan inhaler. Hasil penelitian
menunjukkan terdapat peningkatan efikasi diri pasien PPOK secara bermakna sebesar
9,33 skor setelah latihan penggunaan inhaler (p=0,001; p<0,05) dan terdapat perbedaan
perubahan efikasi diri secara bermakna sebesar 6 skor dibandingkan pasien PPOK yang
tidak mengikuti latihan penggunaan inhaler (p=0,000; p<0,05). Hasil penelitian juga
menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kualitas hidup pasien PPOK secara bermakna
dengan penurunan skor sebesar 10,355 setelah latihan penggunaan inhaler (p=0,001;
p<0,05) dan terdapat perbedaan perubahan kualitas hidup secara bermakna sebesar 6,55
skor dibandingkan pasien PPOK yang tidak mengikuti latihan penggunaan inhaler
(p=0,000; p<0,05). Terdapat pengaruh latihan penggunaan inhaler terhadap efikasi diri
dan kualitas hidup pasien PPOK sehingga latihan penggunaan inhaler direkomendasikan
kepada perawat untuk diberikan kepada pasien PPOK.

ABSTRACT
Patients with Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) can have low selfefficacy
and quality of life due to symptoms of shortness of breath and cough. Proper
use of inhaler is able to overcome these symptoms. The majority of COPD patients are
still using inhaler incorrectly. Inhaler use training can improve technique of inhaler use
and is expected to improve self-efficacy and quality of life in COPD patients. The
purpose of this study was to determine the effect of inhaler use training on self-efficacy
and quality of life in COPD patients. The research design used quasi experiment with
nonequivalent control group pretest-postest. Thirty-six patients with COPD were
selected using consecutive sampling and were divided into groups that followed the
inhaler use training and those who did not follow the inhaler use training. The results
showed that there was a significant improvement on self-efficacy in COPD patients by
9.33 score after the inhaler use training (p=0.001; p<0.05) and there was a significant
difference on self-efficacy change of 6 scores compared to COPD patients who did not
follow the inhaler use training (p=0.000; p<0.05). The results also showed that there
was a significant improvement on the quality of life in COPD patients with a decrease
in the score of 10.355 after the inhaler use training (p=0.001; p<0.05) and there was a
significant difference on the quality of life change of 6.55 scores compared to the
COPD patients who did not follow the inhaler use training (p=0.000; p<0.05). There
was an influence of the inhaler use training on self-efficacy and quality of life in COPD
patients so that the inhaler use training is recommended to the nurses to be given to
COPD patients."
2018
T49011
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Stephanie Isabella
"ABSTRAK
Kanker dan pengobatan dapat menyebabkan berbagai dampak pada kehidupan
sehari-hari pasien. Self-efficacy yang rendah pada pasien kanker menyebabkan
penurunan kualitas hidup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
hubungan antara self-efficacy dengan kualitas hidup pasien kanker di Rumah
Singgah Kanker Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
antara self-efficacy dengan kualitas hidup pasien kanker di Rumah Singgah
Kanker Jakarta. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional dengan
melibatkan 82 pasien kanker yang didapatkan melalui total sampling. Self-efficacy
dinilai dengan menggunakan instrumen Cancer Behavior Inventory (CBI),
sedangkan kualitas hidup dinilai dengan menggunakan instrumen Functional
Assessment of Cancer Therapy ? General (FACT-G). Hasil analisis menggunakan
uji Chi-square menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara
self-efficacy dengan kualitas hidup dengan nilai p value =0,000 (α=0,05). Edukasi
dan konseling mengenai self-efficacy dibutuhkan dalam upaya meningkatkan
kualitas hidup pasien kanker di Rumah Singgah Kanker Jakarta.

ABSTRACT
Cancer and treatment can cause various effects on the patients? daily life. Low
self-efficacy in cancer patients led to decrease in their quality of life. This study
aims to determine the relationship between self-efficacy and quality of life in
cancer patients in Rumah Singgah Kanker Jakarta. The study design was crosssectional
involved 82 cancer patients, who were obtained through total sampling.
Self-efficacy was assessed by using Cancer Behavior Inventory (CBI) instrument,
while quality of life was assessed by using Functional Assessment of Cancer
Therapy - General (FACT-G) instrument. The results of analysis using Chi-square
test indicates that there is a significant relationship between self-efficacy and
quality of life with p value =0,000 (α=0,05). Education and counseling in selfefficacy
are needed in order to improve the quality of life of cancer patients in
Rumah Singgah Kanker Jakarta.
;;"
2016
S65233
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mawarwati Hariyono Putri
"Tesis ini membahas pengaruh quality of work life, perceived organization culture, kepuasan kerja dan komitmen organisasional terhadap intention to quit di sepuluh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara-Kementrian Keuangan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain survey menggunakan instrumen kuesioner kepada seluruh pelaksana di 10 KPPN. Hasil pengujian regresi menunjukkan bahwa kepuasan kerja, komitmen organisasional, dan salah satu dimensi quality of work life yaitu work life balance memiliki pengaruh negatif yang signifikan dengan intention to quit. Dengan R2 sebesar 34,1% menunjukkan sebanyak 34,1% intention to quit dapat dijelaskan oleh variabelvariabel tersebut diatas. Sehingga penelitian ini dapat menyarankan perlunya melakukan pembenahan kebijakan terkait aspek-aspek yang menjadi sumber kepuasan dan kenyamanan work life balance pegawai. Misalnya saja terkait kepastian pola dan lama penugasan di daerah. Selain itu perlu adanya programprogram yang dapat meningkatkan komitmen pada organisasi.

This thesis examines the effects of quality of work life, perceived organization culture, job satisfaction, and organizational commitment to intention to quit at big 10 Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara - Kementerian Keuangan. This research is quantitative research design using questionnaire survey approach. The result of regression analysis find that job satisfaction, organizational commitment, and one dimension of the quality of work life, work life balance are negatively influence. R2 score, 34,1% means that 34,1% of intention to quit variability can be explained by those variables. Hence this research may suggest KPPN Management in particular and Ditjen Perbendaharaan in general to reform and develop the policies that support employee's work life balance and satisfaction. For example, management can set up the duration and the pattern of assignment. Moreover they can develop programs that can increase commitment to the organization.
"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Han Gitra Massinggih
"Tesis ini bertujuan untuk menguji pengaruh antara aspek-aspek self efficacy dan religiusitas terhadap kecemasan siswa dalam menghadapi Ujian Nasional.Pada penelitian ini independent variable (IV) terdiri dari 15 dan kecemasan sebagai dependent variable (DV). Dengan teknik non-probability sampling yang dipilih melalui incidental/convinience sampling, diperoleh sampel sebanyak 48 siswa atau 40% dari sampel total yang berjumlah 120 siswa. Data penelitian diolah menggunakan metode multiregresi linear dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil dan kesimpulan penelitian ini membuktikan bahwa ada pengaruh antara aspek-aspek self efficacy dan religiusitas terhadap kecemasan (r=0,722) dan signifikan (sig. 0,022). Nilai R² dari seluruh variabel yang diujikan sebesar 0,521 atau setara dengan 52,1%. Aspek generality (sig. 0,022, R²= 0,291) pada variabel self efficacy dan aspek beliefs (sig. 0,026, R²= 0,423) pada variabel religiusitas menjadi variabel bebas yang terbukti berpengaruh positif dan signifikan dengan kecemasan. Kedua aspek ini perlu menjadi prioritas jika akan dilakukan intervensi pada kecemasan siswa dalam menghadapi Ujian Nasional di SMA Muhammadiyah 1 Cileungsi.

This thesis aims to examine the correlation aspect of Self Efficacy and Religiousity Toward Students Anxiety when Facing a National Examinations. In this study, the independent variable (IV) amounted to 15 and anxiety as the dependent variable (DV). With technique non-probability sampling was choice incidental/convenience sampling, obtained a sample of 48 students or 40% from 120 all samples. The research data were processed by method of multiple regression with a significance level of 0,05. Results and conclusions of this study prove that there is a correlations between aspects of self efficacy and religiousity toward anxiety (r=0,722) and significant (sig. 0,022). R² values of all tested variable are 0,521, equivalent to 52,1%. Aspect of Generality (sig. 0,022, R²= 0,291) from self efficacy variable and aspect beliefs (sig. 0,026, R²= 0,423) from religiousity variable as both of independent variable that proved to be positively correlated with anxiety. Both of them needs to be a priority if the interventions will be conducted on Students Anxiety when Facing a National Examination at SMA Muhamadiyah 1 Cileungsi.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arsyiana Komala Dewi Nasrun
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dukungan atasan dan trait competitiveness terhadap self-efficacy dan work engagement karyawan di rumah sakit kusta Dr. Sitanala Tangerang. Dari hasil data dan pengujian hipotesis yang menggunakan uji analisis SEM, diperoleh hasil bahwa dukungan atasan dan trait competitiveness secara signifikan berpengaruh positif terhadap self-efficacy dan work engagement yang terdiri dari vigor, dedication dan absorption. Self-efficacy secara signifikan berpengaruh negatif terhadap dimensi work engagement yang terdiri dari vigor, dedication, dan absorption. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif eksplorasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified sampling proporsional. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menyebarkan kuesioner ke setiap divisi yang telah ditetapkan jumlah sampelnya. Peneliti menyarankan agar RSK. Dr. Sitanala Tangerang menciptakan budaya pembelajaran dalam organisasi yang bersifat terbuka, memberikan penghargaan kepada karyawan yang memiliki prestasi, semangat dan dedikasi dalam pekerjaan dan meningkatkan dukungan atasan melalui pelatihan mentoring dan coaching.

The purpose of this research is to examine the effect supervisor support and trait competitiveness on self-efficacy and work engagement employee at leprosy hospital Dr. Sitanala Tangerang. From the results of the data and hypothesis testing using SEM analysis, obtained the result that supervisor support and trait competitiveness significant positive impact on self-efficacy and work engagement consists of vigor, dedication and absorption. At self-efficacy variable significant negative on work engagement consists of vigor, dedication and absorption. This research is quantitative eksplanative. Sampling technique using proporsional stratified sampling. Data collection methods used in this study go round each division through the questionnaire. The researcher suggests that creating a learning culture in the organization is open, give awards to employees who have the achievements, spirit and dedication in their work and enhance employer support through mentoring and coaching training."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44611
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puti Annisa Utari
"Tujuan utama dari tesis ini adalah untuk mencari tahu apakah faktor yang bersifat akademis memiliki kontribusi terhadap kepuasan hidup siswa SMA. Variabel-variabel dari faktor akademis yang diteliti adalah academic self-efficacy dan iklim sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang melibatkan 221 responden dari SMAN 5, SMAN 6, dan SMAN 7 Depok. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan alat ukur berupa kuesioner. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat kontribusi bermakna dari academic self-efficacy dan iklim sekolah terhadap kepuasan hidup siswa baik secara bersama-sama maupun secara sendiri-sendiri. Ditemukan juga bahwa tidak terdapat perbedaan penilaian kepuasan hidup yang signifikan antara responden perempuan dengan laki-laki.

The main focus of this study is to investigate the contribution of factors related to academic to high schools students? life satisfaction. The variables of academic factors being investigated are academic self-efficacy and school climate. This study is using quantitative approach involving 221 respondents from SMAN 5, SMAN 6, and SMAN 7 Depok. The data is collected by using questionnaires. The results indicates that academic self-efficacy and school climate have significant contribution to students life satisfaction, both simultanously and partially. There is no significant difference found in life satisfaction measurement between female and male respondents.

"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
T33163
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Melinia Ayu Pebryanti
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh quality of work life terhadap work life balance melalui peran mediasi job stress, job satisfaction, dan job commitment pada karyawan yang bekerja pada perusahaan jasa konsultan bisnis di daerah Jabodetabek. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dan bersifat single cross sectional. Responden sejumlah 225 orang terlibat dalam penelitian ini. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang telah dikembangkan dari penelitian sebelumnya. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan teknik covariance based structural equation modeling. Temuan penelitian menunjukan bahwa quality of work life berpengaruh secara tidak langsung melalui peran mediasi job stress, job satisfaction, dan job commitment terhadap work life balance.
Berdasarkan hasil penelitian ini secara praktis dapat disarankan bahwa untuk menciptakan keseimbangan kehidupan dan pekerjaan pada karyawan, manajemen perusahaan jasa konsultan dapat menciptakan lingkungan kerja atau kondisi kerja yang positif sehingga kelelahan kerja yang dirasakan oleh karyawan dapat berkurang, kepuasan kerja yang dirasakan meningkat, dan rasa ingin berkomitmen kerja yang tinggi. Secara teoritis penelitian ini dapat mengkonfirmasi penelitian-penelitian sebelumnya yang menyelidiki dinamika hubungan antara quality of work life, work life balance, job stress, job satisfaction, dan job commitment.

This study aims to examine the effect of quality of work life on work life balance through the mediating role of job stress, job satisfaction, and job commitment in employees who work in business consulting services companies in the Jabodetabek area. The approach used is a quantitative approach and is single cross sectional. Respondents were 225 people involved in this study. Data collection was carried out using a questionnaire that had been developed from previous studies. Data processing was carried out using a covariance based structural equation modeling technique. The research findings show that the quality of work life has an indirect effect through the mediating role of job stress, job satisfaction, and job commitment to work life balance.
Based on the results of this study it can be practically suggested that in order to create a work-life balance for employees, the management of a consulting service company can create a positive work environment or working conditions so that the work fatigue felt by employees can be reduced, perceived job satisfaction increases, and a high sense of work commitment. Theoretically, this research can confirm previous studies that investigated the dynamics of the relationship between quality of work life, work life balance, job stress, job satisfaction, and job commitment.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Berlian Damenia Manuella
"Penelitian yang dilakukan pada siswa kelas 10 ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat hubungan antara kelekatan siswa pada orangtua dan teman sebaya dengan efikasi diri pengambilan keputusan karier siswa. Efikasi diri pengambilan keputusan karier dilihat dari pemilihan peminatan (MIA/IIS/Bahasa) yang dilakukan siswa kelas 10. Lebih jauh, diteliti pula perbandingan besar kontribusi antara kelekatan pada orangtua dan kelekatan pada teman terhadap efikasi diri pengambilan keputusan karier siswa. Penelitian ini dilakukan dengan sampel 176 siswa kelas 10 di Depok. Hasilnya, terdapat hubungan yang signifikan antara kelekatan pada orangtua dan efikasi diri pengambilan keputusan karier (r = 0,356, p < 0,01) serta terdapat hubungan yang signifikan antara kelekatan pada teman dengan efikasi diri pengambilan keputusan karier (r = 0,249, p<0.01). Ditemukan pula bahwa kelekatan pada orangtua berkontribusi lebih besar terhadap varians efikasi diri pengambilan keputusan karier dibanding kelekatan pada teman. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar baik lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah mengusahakan terciptanya kelekatan dengan siswa.

This research was conducted to examine the relationship between parental attachment, peer attachment, and career decision-making self-efficacy in 10th grade students. Samples for this research are 176 10th grade high school students in Depok. Career decision-making self-efficacy was examined from choosing the major that student want to take on high school (Mathematics and Natural Sciences, Social Sciences, or Languages). Furthermore, researcher examined the difference of contribution between parental attachment and peer attachment to career decision-making self-efficacy. The results are, there is a significant relationship between parental attachment and career decision-making self-efficacy (r = 0,356, p < 0,01), also there is a significant relationship between peer attachment and career decision-making self-efficacy (r = 0,249, p<0.01). Results also showed that parental attachment gives more contributions to career decision-making self-efficacy than peer attachment. Based on the results, researcher suggest to family and school environment to build attachments between parent, peer, and students.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S54847
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>