Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 187628 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ahmad Rizki Fauzan
"Digitalisasi pada sektor perbankan menunjukkan pertumbuhan yang sangat baik dan munculnya bank digital di Indonesia bisa saja menjadi sebuah solusi untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Selama beberapa tahun terakhir, bank digital terlihat menarik pada sektor perbankan dan hal ini dapat dilihat pada transformasi bank. Studi ini bertujuan untuk membandingkan kinerja saham yang disesuaikan risikonya untuk bank digital dan bank konvensional di Indonesia menggunakan rasio ukuran kinerja yang umum digunakan seperti rasio Sharpe, Treynor, Sortino, dan Jensen. Regresi data panel dilakukan berdasarkan rasio-rasio tersebut pada penelitian ini. Hasil utama dari penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja saham bank digital cenderung memiliki kinerja yang lebih baik dibandingkan kinerja saham bank konvensional. Kemudian, penelitian ini juga menemukan bahwa besaran suatu bank, return on equity (ROE), dan non-performing loans (NPL) memiliki kecenderungan pengaruh positif pada kinerja saham bank. Salah satu limitasi pada penelitian ini adalah kurangnya penelitian terdahulu mengenai bank digital. Oleh sebab itu, penelitian selanjutnya dapat melakukan penelitian eksplorasi lebih lanjut tentang bank digital.

The digitalization in the banking sector shows enormous growth, and the rise of digital banks may be a solution to boost financial inclusion in Indonesia. In recent years, digital banks in Indonesia seem to attract the banking sector, which is reflected in the bank transformation. This study aims to compare the risk-adjusted stock performance of digital banks and conventional banks in Indonesia using commonly used performance measure ratios, such as Sharpe, Treynor, Sortino, and Jensen. Panel data regression with performance ratios as the dependent variables was constructed in this study. The main outcome of this study shows that the performance of digital banks tends to be better than conventional banks. Moreover, size of banks, return on equity (ROE), and non-performing loans (NPL) tend to be positively associated with the risk-adjusted performance. One of the limitations of this research is the absence of prior research on digital bank. As a result, exploratory research on digital banking can be conducted."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Denisa Putri Ramadhanty
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh faktor spesifik-bank terhadap kinerja bank konvensional dan bank syariah di Indonesia pada saat pandemi Covid-19. Metode penelitian yang digunakan adalah regresi panel data dengan model estimasi fixed effect model atau ordinary least square (OLS). Faktor spesifik-bank yang digunakan dalam penelitian adalah diversifikasi pendapatan, kualitas aset, kapitalisasi, dan efisiensi operasional. Hasil penelitian menemukan bahwa faktor spesifik-bank secara signifikan mempengaruhi kinerja sektor perbankan. Diversifikasi pendapatan, kapitalisasi, kualitas aset, dan efisiensi operasional berpengaruh negatif dan signifikan terhadap bank konvensional. Di sisi lain, kualitas aset berpengaruh negatif dan efisiensi operasional berpengaruh positif terhadap kinerja bank syariah. Diversifikasi pendapatan hanya berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROE, namun tidak signifikan mempengaruhi ROA. Sementara, kapitalisasi tidak signifikan mempengaruhi kinerja bank syariah.

This study aims to examine the influence of bank-specific factors on the performance of conventional banks and Islamic banks in Indonesia during the Covid-19 pandemic. The research method used is panel data regression with a fixed effect model or ordinary least square (OLS) estimation model. The bank-specific factors used in the study are income diversification, asset quality, capitalization, and operational efficiency. The results of the study found that bank-specific factors significantly affect the performance of the banking sector. Income diversification, capitalization, asset quality, and operational efficiency have a negative and significant effect on conventional banks. On the other hand, asset quality has a negative effect and operational efficiency has a positive effect on the performance of Islamic banks. Income diversification only has a positive and significant effect on ROE, but does not significantly affect ROA. Meanwhile, capitalization does not significantly affect the performance of Islamic banks."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Triana Putri Asih
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh likuiditas terhadap kinerja bank umum konvensional go public di Indonesia. Objek penelitian adalah seluruh bank umum konvensional go public yang ada di Indonesia selama periode penelitian pada tahun 2009-2013. Variabel yang mewakili pengukuran kinerja bank dalam penelitian ini adalah rasio profitabilitas yang terdiri dari return on asset (ROA), return on equity (ROE), dan net interest margin (NIM). Faktor likuiditas yang diuji pengaruhnya terhadap ketiga rasio profitabilitas tersebut adalah giro wajib minimum primer (GWMP), giro wajib minimum sekunder (GWMS), dan loan to deposit ratio (LDR). Variabel lainnya yang diikutsertakan dalam pengujian ini adalah capital adequacy ratio (CAR), government ownership (GOOWN), dan foreign ownership (FOOWN). Metode yang digunakan adalah dengan model regresi data panel random effect untuk model regresi ROA dan NIM, serta model regresi PLS untuk model regresi ROE.
Dari hasil regresi yang dilakukan, menemukan bahwa GWMP berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA, ROE dan NIM, variabel GWMS berpengaruh negatif signifikan terhadap ROE, variabel LDR dan GOOWN berpengaruh positif signifikan masing-masing terhadap NIM dan ROA. CAR tidak berpengaruh positif signifikan terhadap ROA dan ROE, sedangkan terhadap NIM berpengaruh positif namun tidak signifikan. Selanjutnya variabel FOOWN tidak berpengaruh positif signifikan terhadap ROE, sedangkan terhadap ROA dan NIM memiliki pengaruh positif namun tidak signifikan Variabel terakhir yaitu GOOWN hanya memiliki pengaruh positif signifikan terhadap ROA.

This study focuses on the liquidity effect to public commercial banks performance in Indonesia. Object of the research is all commercial banks in Indonesia from 2009 to 2013. Variables representing bank performance measurement in this study are profitability ratio: return on assets (ROA), return on equity (ROE), and net interest margin (NIM). Variables representing bank liquidity in this study are primary statutory reserve ( GWMP ), secondary statutory reserves (GWMS), and loan-to deposit ratio (LDR). Other variables included in this test are capital adequacy ratio (CAR), government ownership (GOOWN), and foreign ownership (FOOWN). The methods used in this study are a panel data regression model with random effects regression models for ROA and NIM, and PLS model for ROE regression model.
The results are (1) GWMP has a negative and significant effect on ROA, ROE and NIM, while the GWMS has a negative and significant effect only on ROE, (2) LDR and GOOWN variables have a positive and significant effect on each of the NIM and ROA, (3) CAR has a positive but not significant effect on NIM, (4) FOOWN variable has positive but not significant effect on ROA and NIM, (5) GOOWN as the last variable has a significant positive effect on ROA.
"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mona Vindytial
"Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh kekuatan pasar terhadap kinerja bank umum konvensional di Indonesia selama periode 2004-2012, dengan menggunakan kerangka empiris yang menggabungkan hipotesis structure-conduct-performance (SCP) dan hipotesis relative-market-power (RMP). Hasil estimasi dari penelitian ini mendukung adanya hipotesis structure-conduct-performance (SCP) dalam kaitannya dengan profitabilitas bank di Indonesia, di mana dalam sistem perbankan yang terkonsentrasi sebagai akibat dari adanya bentuk pasar persaingan tidak sempurna, bank dapat menetapkan spread lebih tinggi dengan memberlakukan suku bunga pinjaman yang lebih tinggi dan suku bunga deposito yang lebih rendah. Sehubungan dengan adanya pengaruh dari struktur pasar terhadap stabilitas bank, ditemukan bahwa SCP lebih memberikan pengaruh stabilitas, di mana bank-bank besar pada sektor perbankan yang terkonsentrasi cenderung untuk mengurangi financial fragility.

The aim of this study is to analyst the effects of market power on performance of conventional banks in Indonesia over 2004-2012 by using an empirical framework that incorporates the traditional structure-conduct-performance (SCP) and relative-market-power (RMP) hypothesis. The estimation results of this study support the structure-conduct-performance hypothesis as an explanation for profitability in Indonesia, where in a concentrated banking system as a result of imperfectly competitive market, a bank can set higher spreads by imposing higher lending rates and lower deposit rates. With respect to the impact of market structure on banking stability, SCP appears to exert a stabilizing effect where larger banks in concentrated banking sectors reduce financial fragility.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55575
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Arifah Wahyuni
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh modal dan risiko terhadap efisiensi bank di Indonesia. Data yang digunakan berasal dari laporan keuangan 59 bank konvensional dan 19 bank syariah. Efisiensi dihitung menggunakan pendekatan nonparametrik Data Envelopment Analysis DEA. Selama periode 2012-2016, bank syariah memiliki modal dan efisiensi yang lebih rendah, serta risiko yang lebih tinggi dibandingkan bank konvensional. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh modal terhadap efisiensi bank konvensional adalah signifikan positif. Sementara pengaruh risiko terhadap efisiensi bank konvensional dan syariah adalah signifikan negatif sehingga mendukung hipotesis bad luck.

ABSTRACT
The aim of this study is to determine the effect of capital and risk on efficiency in Indonesian banking sector. The data used come from the financial statements of 59 conventional and 19 Islamic banks. Efficiency is measured using nonparametric Data Envelopment Analysis DEA approach. Within 2012 2016 period, Islamic banks have lower capital and efficiency, yet higher risk compared to its conventional counterpart. This study found that capital has a significant positive impact on conventional bank 39 s efficiency. The effect of risk on the efficiency of conventional and Islamic banks is significant negative, showing that it supports bad luck hypothesis."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jessica
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang memengaruhi adopsi bank digital di Indonesia dengan menggunakan pendekatan Unified Theory of Acceptance and Usage of Technology (UTAUT) yang terdiri dari variabel Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, dan penambahan variabel Perceived Risk, dan Initial Trust, dan Financial Literacy sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan model penelitian Partial Least Square – Structural Equation Model (PLS-SEM) dengan menggunakan sampel sebanyak 250 individu (N=250) dengan kriteria belum memiliki akun bank digital dan sudah memiliki akun bank konvensional sebelumnya. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, Initial Trust terhadap adopsi bank digital di Indonesia dan financial literacy tidak dapat memoderasi pengaruh antara Effort Expectancy dan Performance Expectancy terhadap adopsi bank digital di Indonesia.

This study aims to examine the effect of Performance Expectancy,Effort Expectanxy, Social Influence, Perceived Risk and Initial Trust toward Adoption Intention of digital banks in Indonesia with Financial Literacy as moderating variable. This study was conducted using PLS-SEM method to test the hypotheses and using Unified Theory of Acceptance and Usage of Technology (UTAUT) to address the adoption intention of digital bank in Indonesia. This study was conducted to 250 samples (n=250) of those who already have traditional bank account and never use digital bank before. The findings of this study is that there is a positive and significant effect from Performance Expectancy,Effort Expectanxy, Social Influence, Perceived Risk and Initial Trust toward Adoption Intention of digital banks in Indonesia, but there are no moderating effects from financial literacy for Effort Expectancy and Performance Expectancy to Intention to Adopt Digital Bank in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mulky Rizfy Izmul Azhom
"Penelitian ini menilai dampak transformasi digital terhadap kinerja bank sebelas bank di Indonesia—meliputi bank konvensional dan syariah—selama periode dari kuartal kedua tahun 2016 hingga kuartal pertama tahun 2024. Metode kuantitatif, khususnya analisis regresi data panel, diterapkan untuk mengolah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan bulanan bank-bank tersebut. Variabel dependen dalam penelitian ini termasuk Capital Ratio, Non-Performing Loan (NPL), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Financing to Deposit Ratio (FDR), Financing Growth, dan Deposit Growth. Sebagai variabel independen, penelitian ini menggunakan dummy digital dan dummy syariah, ditambah dengan beberapa variabel kontrol seperti ukuran bank, suku bunga, dan pertumbuhan GDP. Hasil analisis menunjukkan bahwa transformasi digital memiliki dampak positif signifikan terhadap Capital Ratio, Financing Growth, dan Deposit Growth, serta BOPO, sementara dampaknya terhadap ROA, ROE, dan NPL adalah negatif signifikan. Temuan serupa juga terobservasi pada bank digital syariah ketika dibandingkan dengan bank digital konvensional, kecuali pada variabel ROE. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi lingkungan akademis, praktisi perbankan, dan regulator tentang efektivitas transformasi digital di sektor perbankan Indonesia.

This study assesses the impact of digital transformation on the financial performance of eleven banks in Indonesia—including both conventional and Islamic banks—from the second quarter of 2016 to the first quarter of 2024. A quantitative method, specifically panel data regression analysis, was employed to process the secondary data derived from the banks' monthly financial reports. The dependent variables in this study include Capital Ratio, Non-Performing Loan (NPL), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Operational Expenses to Operational Income (BOPO), Financing to Deposit Ratio (FDR), Financing Growth, and Deposit Growth. The independent variables used are digital and Islamic banking dummies, along with several control variables such as bank size, interest rates, and GDP growth. The analysis results show that digital transformation has a significant positive impact on Capital Ratio, Financing Growth, and Deposit Growth, as well as BOPO, while its impact on ROA, ROE, and NPL is significantly negative. Similar findings were also observed in Islamic digital banks compared to conventional digital banks, except to the ROE. This research provides important contributions to the academic community, banking practitioners, and regulators regarding the effectiveness of digital transformation in the Indonesian banking sector."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nudy Istifa Nugroho
"Selama masa pandemi covid-19, banyak sektor ekonomi terdampak penyebaran pandemi covid-19 termasuk perbankan. Penelitian ini mencoba untuk meneliti dampak pandemi, faktor spesifik banks dan faktor makroekonomi terhadap stabilitas bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Fator spesifik bank pada penelitian ini berfokus pada ukuran bank dan rasio kecukupan modal sebagai variabel independen. Adapun faktor makroekonomi pada penelitian ini adalah tingkat pertumbuhan domestik bruto (PDB). Sedangkan dampak pandemi covid-19 dikuantifikasi dengan variabel dummy. Penelitian ini menggunakan model penelitian regresi data panel dengan menggunakan data yang berasal dari laporan keuangan Bank Umum Konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2018-2021. Penelitian ini menemukan bahwa stabilitas bank secara signifikan lebih rendah pada periode pandemi dibandingkan sebelum pandemi. Adapun penelitian juga menyimpulkan bahwa rasio kecukupan modal, dan ukuran bank berpengaruh positif signifikan terhadap stabilitas bank. Sedangkan pertumbuhan PDB cenderung berkorelasi negatif terhadap stabilitas bank. Diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat memperbanyak sampel penelitian dan dapat melakukan analisis yang lebih mendalam terkait dampak pandemi covid-19 terhadap stabilitas bank.

During the Covid-19 pandemic, many economic sectors were affected by the spread of the Covid-19, including banking. This research attempts to examine the impact of the pandemic, bank’s specific factors and macroeconomic factors on the stability of conventional commercial banks listed on the Indonesia Stock Exchange. The bank’s specific factors in this study focus on bank size and capital adequacy ratio as independent variables that affect bank stability. The macroeconomic factor in this study is the gross domestic product (GDP) growth rate. Meanwhile, the impact of the Covid-19 pandemic is quantified using a dummy variable. This study uses a panel data regression research model on the data from financial statements of Conventional Commercial Banks listed on the Indonesia Stock Exchange in 2018-2021. This study finds that bank’s stability in pandemic period is significantly lower than before pandemic period. This study also finds that capital adequacy ratio, and bank’s size have a significant positive effect on bank stability. Meanwhile GDP growth has significant negative effects on bank stability. Hopefully the future research can increase the number of research samples and conduct a more in-depth analysis regarding the impact of the COVID-19 pandemic on bank stability."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aida Heralina
"Pengukuran efisiensi perbankan syariah dalam penelitian ini diperoleh dengan mengestimasi fungsi biaya perbankan. Secara teoritis, dengan mengestimasi fungsi biaya, dapat diukur biaya minimum yang dibutuhkan untuk memproduksi suatu tingkat output tertentu dengan menggunakan tingkat harga input tertentu. Fungsi biaya yang diestimasi secara ekonometris ini merupakan cost frontier.
Skor efisiensi suatu bank pada waktu tertentu dihitung dengan dua pendekatan yaitu Stochastic Frontier Approach dan Distribution Free Approach. Error term dari estimasi fungsi biaya suatu bank dibandingkan dengan error term dari estimasi fungsi biaya bank yang paling efisien dalam sampel. Hasil perhitungan efisiensi biaya menunjukkan bahwa skor efisiensi perbankan syariah di Indonesia antara tahun 2001 sampai dengan tahun 2004 berkisar antara 50% sampai 90%. Berdasarkan analisis alokasi input, terlihat bahwa bagi hasil merupakan komponen biaya yang paling berpengaruh terhadap struktur biaya perbankan syariah. Berdasarkan jenis bank, skor efisiensi rata-rata Bank Umuin Syariah lebih tinggi dari pada skor efisiensi rata-rata Unit Usaha Syariah. Estimasi fungsi biaya dapat diturunkan untuk menganalisis Economies of Scale dan Economies of Scope. Secara rata-rata bank syariah telah mencapai kondisi Economies of Scale dan positive Economies of Scope. Perbandingan efisiensi perbankan syariah dengan efisiensi bank konvensional menunjukkan bahwa efisiensi bank syariah tidak berbeda nyata dengan efisiensi beberapa bank konvensional yang menjadi referensi.

The measurement of efficiency in sharia banks in this thesis is obtained by estimating the banks' cost function. Theoretically, by estimating a cost function, the minimum cost required to produce a certain level of output at a certain level of input prices can be measured. This econometrically estimated cost function forms the cost frontier.
The score of efficiency in a bank at a certain time is calculated using two approaches: the Stochastic Frontier Approach and the Distribution Fee Approach. The two approaches compare the error term in a bank and that in the most efficient bank in the sample. The calculation of cost efficiency shows that the scores of efficiency in Shari'a banks in Indonesia during the period from 2001 through 2004 range in mean value between 50% and 90%. Based on the input allocation analysis, it is found that the profit sharing component contributes the greatest proportion of the cost structure in Shari'a banks. Based on the type status of the banks, the average score of efficiency in Shari'a banks is higher than that in Shari'a units of conventional banks. The estimated cost function can be used to analyze the economies of scale and the economies of scope. On average, Shari'a banks have achieved the economies of scale and economies of scope. Finally, a comparison between the efficiency in sharia banks and that in conventional banks shows that the efficiency in Shari'a banks is not significantly different from that in conventional banks.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T15142
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aldi Maulana
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel-variabel fundamental bank seperti ekuitas, likuiditas, deposit, dan profitabilitas terhadap pembiayaan UMKM yang dilakukan oleh bank umum konvensional dan syariah. Selain itu, penelitian ini juga ingin meneliti pengaruh perbedaan jenis bank (konvensional dan syariah) dalam membiayai UMKM di Indonesia, baik pada masa krisis maupun non-krisis. Sampel terdiri dari 34 bank umum konvensional dan 7 bank umum syariah yang terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan pada tahun 2007 hingga 2020. Metode penelitian ini menggunakan regresi panel dengan metode estimasi Random Effect Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara bersama-sama, variabel-variabel fundamental bank signifikan berpengaruh terhadap pembiayaan UMKM pada bank umum syariah dan konvensional. Akan tetapi, perbedaan jenis bank secara empiris tidak signifikan berpengaruh terhadap pembiayaan UMKM baik pada masa krisis maupun non-krisis. Kedua jenis bank memiliki perilaku yang cenderung sama dalam membiayai UMKM di Indonesia.

This study aims to analyze the effect of bank fundamental variables such as equity, liquidity, deposits, and profitability on MSME financing conducted by conventional and Islamic commercial banks. In addition, this study also wants to examine the effect of different types of banks (conventional and sharia) in financing MSMEs in Indonesia, both during crisis and non-crisis times. The sample consists of 34 conventional commercial banks and 7 Islamic commercial banks registered with the Financial Services Authority (OJK) from 2007 to 2020. This research method uses panel regression with the Random Effect Model estimation method. The results of the study show that together, the bank's fundamental variables have a significant effect on MSME financing in islamic and conventional commercial banks. However, empirically the difference in bank types has no significant effect on MSME financing both during crisis and non-crisis times. Both types of banks have the same behavior in financing MSMEs in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia , 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>